Assalamualaikum w.w. Ananda Ahmad Ridha,

Tarimo kasih catatan Ananda. Ambo khawatir kalau samo
sakali untuak batanyo dan bapikia sajo indak buliah,
kan bisa payah tu ? Apolagi kan indak sadonyo urang
kito mampalajari agamo samandalam Ananda Ahmad Ridha.

Kok banyak bana adis palasu ko ? 

Wassalam,
Saafroedin Bahar.

--- Ahmad Ridha <[EMAIL PROTECTED]> wrote:

> 
> On 3/28/07, Saafroedin BAHAR <[EMAIL PROTECTED]>
> wrote:
> 
> Beberapa catatan, Pak Saaf.
> 
> > TANTANG AMBO MAMPANTANYOKAN BABARAPO ASPEK TANTANG
> > MASALAH WARISAN KO ADOLAH KARANO ISLAM INDAK
> MAMINTAK
> > KITO UNTUAK BATAQLID BUTO,
> >
> 
> Tunduk kepada hukum Allah dan Rasul-Nya bukanlah
> taqlid buta. Taqlid
> buta adalah mengikuti suatu pendapat tanpa dalil.
> 
> > APOLAGI POSISI AKAL DALAM ISLAM CUKUIK DIHARAGOI
> TINGGI. INDAK ADO
> > AGAMO BAGI URANG NAN INDAK BARAKAL, BAITU
> KIRO-KIRO KAIDAHNYO.
> >
> 
> Kedudukan akal dalam Islam adalah tunduk kepada
> wahyu. Akal sepatutnya
> digunakan untuk hal-hal yang manusia perlu kreatif
> misalnya dalam
> teknologi namun tidak digunakan untuk melampaui
> batas misalnya
> mengubah hukum Islam. Yang masalah adalah ketika
> manusia menggunakan
> akalnya secara terbalik.
> 
> BTW, ungkapan "Tidak ada agama untuk yang tidak
> berakal" adalah hadits
> palsu (lihat Silsilat adh-Dha'ifah I hadits no.
> 370).
> 
> Dari tulisan seorang teman, dinukilkan dari Abul
> Muzhaffar As-Sam'ani
> rahimahullah ketika menerangkan Aqidah Ahlus Sunnah:
> 
> "Adapun para pengikut kebenaran mereka menjadikan
> Kitab dan Sunnah
> sebagai panutan mereka dan mencari agama dari
> keduanya. Apa yang
> terbetik dalam akal dan benak, mereka hadapkan
> kepada Kitab dan
> Sunnah. Kalau mereka dapati sesuai dengan keduanya,
> mereka terima dan
> bersyukur kepada Allah di mana Allah perlihatkan hal
> itu dan memberi
> mereka taufik-Nya. Tapi jika tidak sesuai dengan
> keduanya, maka mereka
> meninggalkannya dan mengambil Al Kitab dan As Sunnah
> kemudian menuduh
> salah terhadap akal mereka. Karena sesungguhnya
> keduanya (Al Kitab dan
> As Sunnah) tidak akan menunjukkan kecuali kepada
> yang hak sedang
> pendapat manusia kadang benar kadang salah."
> (Al-Intishar li Ahlil
> Hadits hal. 99)
> 
> Contoh makhluq yang celaka karena akal adalah iblis
> ketika dia menolak
> perintah Allah dengan pendapatnya:
> 
> "Allah berfirman: "Apakah yang menghalangimu untuk
> bersujud (kepada
> Adam) di waktu Aku menyuruhmu?" Menjawab iblis:
> "Saya lebih baik
> daripadanya: Engkau ciptakan saya dari api sedang
> dia Engkau ciptakan
> dari tanah"." (QS. al-A'raaf 7:12)
> 
> Semoga kita dapat menggunakan akal kita pada
> tempatnya. Allahu Ta'ala a'lam.
> 
> Wassalaamu 'alaykum,
> -- 
> Ahmad Ridha bin Zainal Arifin bin Muhammad Hamim
> (l. 1400 H/1980 M)
> 
>
> 
> 



 
____________________________________________________________________________________
Get your own web address.  
Have a HUGE year through Yahoo! Small Business.
http://smallbusiness.yahoo.com/domains/?p=BESTDEAL

--~--~---------~--~----~------------~-------~--~----~
Kami mengundang sanak untuk hadir dalam acara: "Wartawan mengajak Berdoa 
Bersama untuk Keselamatan Negeri" pada tanggal 8 April 2007 jam 08:00 di Masjid 
Istiglal. Acara ini terpicu oleh musibah terbakarnya Ustano Pagaruyuang dan 
Gempa di Sumbar.

Berhenti (unsubscribe), kirim email ke: [EMAIL PROTECTED]

Konfigurasi dan Webmail Mailing List: http://groups.google.com/group/RantauNet
Daftar dulu di: https://www.google.com/accounts/NewAccount
-~----------~----~----~----~------~----~------~--~---

Kirim email ke