pak Mul yang baik

Tarimo kasih pak Mul Makin banyak juo respons mengenai SSM 07 Dalam waktu yang 
tersisa yang sangat pendek iko hal hal semacam ikolah nan diparalalukan Apo 
sajo yang akan dibahas di Padang tu  dan apo sajo tindak lanjutnyo. Iko yang 
diharapkan ka urang melis wealaupun bak kecek pak Darul mungkin bukan 
pedangang. Salah satu nan amat sangat diparalukan adalah RASA KEBERSAMAAN  
Urang Minang yang di melis ko dikeluhkan sulit bakarajo samo Sedangkan didunia 
global SINERGI atau JEJARING itu mutlak diparalukan. Jiwa kirausahaan yang 
makin manurun dikalangan urang Minang Barangkali kito mulai dari nan ketek 
ketek apao nan dapek kita lakukan 
Tolonglah pak Mul apa sajo saran pak Mul dan kawan kawan di Sumsel yang akan 
dibahas di Padang tu Dalam waktiu singkek Team Pengarah akan barapek Masukan 
hal hal seperti iko sanagt diparalukan Kalau mymgkin alternatif pemecahannyo
Chaidir N Latief Dt Bandaro 


----- Original Message ----
From: "[EMAIL PROTECTED]" <[EMAIL PROTECTED]>
To: RantauNet@googlegroups.com
Cc: [EMAIL PROTECTED]; [EMAIL PROTECTED]; [EMAIL PROTECTED]
Sent: Wednesday, August 22, 2007 12:47:13 AM
Subject: [EMAIL PROTECTED] Re: SOSIALISASI SSM2007


Waalaikum salam,wr,wb.

Adinda Firdaus HB, adinda Aslim Nurhasan, saudara Kurnia Chalik, serta
seluruh pembaca tentang Sosialisasi SSM2007 di milis RantauNet maupun
milis APPSI (Asosiasi Pedagang Pasar Seluruh Indonesia) yang sengaja saya
libatkan dalam penulisan saya ini dikarenakan saya adalah sebagai
Moderator pada Milis pedagang pasar yang notabene tentu sebahagian
besarnya adalah orang Minang (maaf bagi pedagang yang bukan Minang).

Saya terpanggil untuk membuat milis APPSI setahun yang lalu disaat saya
diajak oleh Bpk DR(HC).H.Syahrudin Ismail Dt.Bagindo Malano yang merupakan
Ketua orang Minang di Sumsel dan tokoh masyarakat (mantan wakil Ketua DPRD
Palembang) serta seorang pengusaha dibidang pelayaran yang cukup senior di
Palembang mengajak saya untuk menjadi Sekretaris DPW APPSI Sumsel yang
mana beliau telah mendapat mandat serta terpilih menjadi Ketua Umumnya.

Tahun lalu saya dengan beberapa teman diutus dari DPW APPSI Sumsel untuk
hadir ke acara HUT ke-2 APPSI sekaligus mengadakan Rakernas. Saat itu
acara Rakernas dihadiri oleh 2 (dua) orang Menteri Perdagangan Ibu Marie
Pangestu dan Menteri BUMN Pak Sugiharto. Pada acara puncak HUT APPSI di
Istora Senayan dihadiri oleh SBY beserta Ibu. Pada kata sambutannya, SBY
telah menyatakan keberpihakannya kepada Pedagang Tradisionil serta
Pedagang Pasar ini dengan berjanji akan menerbitkan PP atau UU tentang
keterkaitan dan keterlibatan pedagang tradisional versus Pedagang moderen
seperti Supermall, hypermarket dan market-market lainnya.

Beliau mengharapkan adanya aturan dan batasan2 antara Pasar Tradisionil
dengan hypermall tersebut. Sangat tidak dibenarkan adanya Hypermall yang
berdekatan bahkan bersebelahan dengan Pasar Tradisionil, karena hal ini
akan mematikan sekaligus membuat pedagang pasar tradisionil tidak berdaya.
Beliau memberikan solusi agar hypermall hanya diijinkan berdiri pada
border city atau pada daerah lingkar luar kota. Seperti kita ketahui
hypermall pengunjung dan pembelinya adalah golongan the have yang notabene
mempunyai kenderaan atau mobil sendiri, sehingga tidak menjadi halangan
bila hypermall nya berada agak jauh dari mereka. Ini sekaligus menjadikan
kota berkembang ke daerah pinggir. Beliau juga menghimbau agar pedagang
pasar tradisionil agar dapat menjaga kondisi pasar tradisionilnya tetap
dalam kondisi bersih terpelihara.

Itulah pidato yang cukup lugas dan tegas disampaikan SBY kala itu,
sehingga terbayang secercah harapan bahwa tidak akan ada perselisihan dan
konflik dengan munculnya Hypermall2 tadi dengan pedagang pasar yang
mengisi Pasar2 tradisionil tadi.

Tapi kenyataannya saat ini dimana-mana, di Palembang, di Bengkulu, di
Bukittinggi dan di kota-kota lain yang tidak bisa kami sebut satu persatu
sudah bermunculan supermall dan hypermarket yang berdekatan dan
bersebelahan dengan pasar tradisionil, bahkan juga berdekatan antar satu
mall dengan mall yang lain. Sehingga efeknya bukan saja mematikan pasar
tradisionil tapi juga saling membunuh antara mereka. Sebagai contoh, di
Palembang, Hero sudah berdiri diseputaran Ilir Barat Palembang beberapa
tahun yang lalu, tak lama kemudian muncul Ramayana dilokasi yang sama
serta terakhir tidak jauh dari tempat tersebut muncul lagi PIM (Palembang
Indah Mall).. Kini Hero sudah kolep dan tertidur lelap alias bangkrut,
mungkin sebentar lagi Ramayana atau lainnya, karena disaat yang bersamaan
juga muncul PS (Palembang Square) yang menempati lahan yang berdekatan
dengan Stadion Bumi Sriwijaya sehingga lapangan parkir stadion tersebut
juga menjadi lahan parkirnya PS.

Apakah demikian mudahnya pemerintah kota memberi ijin pembangunan
Hypermarket2 ini ??? Apakah mereka tidak mengindahkan apa yang dikatakan
Bapak Presiden pada HUT APPSI tersebut. Inilah yang menjadi dilemma
sehingga saudagar2 kita yang dari Minang tadi yang hanya bisa menempati
petak2 toko di pasar tradisionil jadi bangkrut dan mati perlahan-lahan.

Kembali, saya sependapat dengan saudara Kurnia Chalik agar SSM2007 ini
dapat mengangkat isu itu kembali yaitu agar pemerintahan kota membuat
aturan main dalam pemberian ijin pendirian supermall2 tersebut hanya boleh
di border city. Jangan sampai mengorbankan pihak2 lain apatah lagi sampai
menghilangkan ciri dan simbol dari suatu kota seperti Bukittinggi dengan
Jam Gadang nya.

Itulah yang perlu diangkat kepermukaan pada SSM2007 bagaimana Pedagang
Pasar ini tetap eksis sehingga Saudagar Minang sendiri juga menjadi eksis.

Wassalam,
HM Dt.Marah Bangso (50+)
Sekretaris DPW APPSI Sumsel & Moderator Milis APPSI

> Ass Wr Wb kanda Firdaus HB,Pak Aslim Nurhasan, sarato dunsanak kasadonyo,
>
> Pertama sekali ambo mengucapkan Alhamdulillah dan  selamat kepada Kanda
> Firdaus,Pak Aslim Nurhasan serta seluruh jajaran panitia SSM2007, yang
> telah
> sukses menyiapkan konsep suatu event besar "Silaturahmi Saudagar Minang"
> yang menurut hemat ambo merupakan event besar,baik dari segi acaranya
> sendiri maupun dari segi tujuannya.Untuk menggalang sinergy dan kesatuan
> saudagar minang dalam menghadapi persaingan perdagangan lokal maupun
> nasional khususnya yang semakin tajam saat ini.Tujuan dan niat ini
> saja,InsyaAllah sudah mendapatkan pahala yang sangat besar di sisi
> Allah,Amin yarrabal'alamin.
>
> Secara gamblang mungkin yang dimaksud dengan kata Saudagar tak lain adalah
> para pedagang dan para pengusaha barangkali..
> Sehubungan dengan istilah Saudagar/pedagang ini, Ambo teringat ada satu
> ucapan dari mantan Presiden Indonesia Pak Prof.BJ.Habibie (+/- pada tahun
> 1993), yang mengatakan "Beruntunglah Negara Indonesia ini punya orang
> minang
> ,kalau tidak, maka seluruh perdagangan di Indonesia ini akan dengan mudah
> dikuasai oleh Pedagang keturunan".
>
> Ungkapan Pak Habibie di atas sebetulnya tidaklah terlalu berlebihan,karena
> memang begitu adanya fakta di lapangan di Jakarta tahun 1993 itu.Proyek
> Senen,hampir 50% isinya pedagang dari Minang dan sisanya didominasi
> pedagang
> keturunan dan sebagian kecil orang Jawa/Sunda.Begitu juga dengan Tanah
> Abang
> & Jatinegara hampir 60% isinya orang Minang.
>
> Tapi coba lihat sekarang,dominasi orang Minang itu sudah mulai
> tergeser,karena kita tahu orang lain tidak mau kalah dan selalu membuat
> gerakan dan group2 pedagang baru,mereka membuat image tempat2 perdagangan
> Grosir2 yang baru, dengan Membuat, Makro group,Hero group,Carefour group,
> Mangga 2 Group, ITC Group,Giant Group,Alfamart Group,Indomaret Group, dan
> 14
> tahun kemudian tahun 2007 sekarang ini sudah dapat kita lihat,hampir di
> setiap pelosok2 kampuang sudah ada group2 ini.
> Mereka masuk dan menyerang kita ibarat seekor Lintah,menyedot darah kita
> tetapi kita tidak berasa.
>
> Sekarang pasar2 Tradisional terancam untuk digusur dengan dalih
> modernisasi
> dan peremajaan dan diganti dengan Mall2 yang megah, dan tentunya dengan
> harga kontrak yang berlipat2 tingginya,yang tidak mungkin lagi terjangkau
> oleh pedagang2 tradisional umumnya.Nah menurut ambo hal inilah yang perlu
> kita antisipasi segera.
>
> Nah inilah menurut ambo salah satu Sentimen yang perlu kiranya diangkat
> dalam Silaturahmi Saudagar Minang di Padang esok ini.Orang Minang,bahkan
> orang Indonesia sekalipun tidak akan mungkin lagi berdagang sendiri2
> seperti
> sekarang ini. Kita akan mudah dikalahkan kalau berdagang sendiri2 saat
> ini.
>
> Kita perlu membuat group2 saudagar baru,yang akan membuat saudagar Minang
> ini punya persatuan dan bergaining position yang kuat,baik dari segi
> permodalan maupun dari managementnya.Sholat pun Allah menganjurkan kita
> Sholat berjamaah di Masjid2,bukan sholat surang2 di rumah masing2...
>
> Yang sangat dibutuhkan saat ini tidak lain adalah kebijakan proteksi dari
> pemerintah untuk pedagang lokal dan pedagang kecil..Tidak boleh Hukum yang
> berlaku itu hanya : Siapa yang kuat,maka dia yang akan menang.
>
> Melihat kondisi pemerintah sekarang, jelas kita tidak dapat berharap
> banyak
> dari Pemerintah saat ini, karena mereka telah terlalu banyak didominasi
> oleh
> para Politikus yang sibuk berkutat katik di seputar kegiatan politik
> partai
> saja,sibuk mengumpulkan dana sumbangan dan berlomba2 merebut kemenangan di
> PILKADA,sehingga tidak mungkin mereka untuk memikirkan persaingan yang
> sengit di sektor perdagangan saat ini.
>
> Mall2 telah mengalahkan pasar tradisional, pedagang2 besar telah
> mengalahkan
> pedagang2 kecil.Apakah kita tega dan membiarkan kondisi ini berlanjut
> 10-15
> tahun ke depan. 10-15 tahun lagi, semua sektor perdagangan nantinya akan
> dikuasai  oleh Pedagang2 besar dan Group2 besar ini saja.Apakah akan kita
> biarkan hal ini benar2 terjadi..
>
> Kesimpulan.
>
> 1.Karena di SSM2007 ini akan hadir Wapres,Kadin,para Mentri2,Gubernur dan
> Jajaran Pemprov,Bupati/Wako dg jajaran Pemdanya dan Saudagar2 Minang
> tentunya,maka buatlah Group2 usaha baru yang nantinya punya kekuatan yang
> cukup kuat untuk bersaing dengan2 Group besar yang sudah ada sekarang
> ini.Jadi jangan hanya sekedar rekomendasi2 yang keluar dari SSM2007.Sayang
> sekali kalau acara sebesar SSM2007 ini dan dengan biaya yang sebesar
> itu,keluarannya hanya berupa rekomendasi saja.
>
> 2.Buatlah aturan proteksi dan peruntukan lahan bagi pedagang lokal dan
> pedagang kecil,paling tidak dimulai dari Kota
> Padang,Bukittinggi,Jakarta,Bandung,Surabaya,Medan, Palembang,sebagaimana
> yang telah ditempuh Malaysia.
>
> Misalnya Mall2, 50% harus diisi oleh pedagang lokal dan kecil, dan Mall2
> hanya boleh di Ibukota Propinsi saja,....,kalau tidak maka Mall dan pusat
> perdagangan tidak mendapatkan IMB (Izin mendirikan bangunan)...misalnya.
> Lihat saja di Bukittinggi sebentar lagi akan berdiri Mall yang Tinggi dan
> Megah di samping Jam Gadang.....Kalau tidak diproteksi dari sekarang maka
> akan tamatlah riwayat Pasar ateh dan pasar bawah nantinya,semuanya akan
> jadi
> Mall2 yang megah saja nantinya...dan hilanglah ciri khas kota Bukittinggi
> nantinya...
>
> Demikian saja urung rembug ini, mohon ma'af bila ada kata yang salah,
> semoga
> SSM2007 berjalan dengan sukses dan membawa manfaat bagi kita
> semua,khususnya
> Saudagar Minang,Amin.
>
> Wassalam,
> Kurnia Chalik
>
>  -----Original Message-----
> From: RantauNet@googlegroups.com [mailto:[EMAIL PROTECTED]
> Behalf Of Firdaus
> Sent: Thursday, August 16, 2007 7:05 AM
> To: RantauNet@googlegroups.com
> Subject: [EMAIL PROTECTED] Re:Rang awak di Dallas Texas SOSIALISASI SSM2007
>
> .....................
> Kepada Mamak/Bundo dan kakanda dimilist ini kami mohon saran dan kritik
> untuk kesempurnaan acara SSM2007, sehingga kita betul2 bisa mendapatkan
> manfaatnya.
> Kami juga butuh tulisan / naskah tentang KESAUDAGARAN MINANG untuk dimuat
> di
> website http:///www.saudagarminang.com
>
> Demikian P'Saaf dan anggota milist yth.
> Wassalam
> Firdaus HB
>  Ketua Panitia Pelaksana SSM2007





       
____________________________________________________________________________________
Take the Internet to Go: Yahoo!Go puts the Internet in your pocket: mail, news, 
photos & more. 
http://mobile.yahoo.com/go?refer=1GNXIC
--~--~---------~--~----~------------~-------~--~----~
===============================================================
Website: http://www.rantaunet.org
===============================================================
UNTUK SELALU DIPERHATIKAN:
- Hapus footer dan bagian yang tidak perlu, jika melakukan reply.
- Posting email besar dari >200KB akan di banned, sampai yang bersangkutan 
menyampaikan komitmen akan mematuhi Tata Tertib yang berlaku.
- Email attachment, DILARANG! Tawarkan kepada yang berminat dan kirim melalui 
jalur pribadi.
===============================================================
Berhenti (unsubscribe), kirim email kosong ke: [EMAIL PROTECTED]

Webmail Mailing List dan Konfigurasi keanggotaan lihat di:
http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe
Dengan terlebih dahulu mendaftarkan email anda pada Google Account di:
https://www.google.com/accounts/NewAccount
===============================================================
-~----------~----~----~----~------~----~------~--~---

Kirim email ke