Alaikumsalam sanak ambo., Taruihlah sanak ambo para geolog. Tolonglah ranah bundo kito. Wassalam ajoduta/60
Yulnofrins Napilus <[EMAIL PROTECTED]> wrote: Assalamualaikum ww Saat ini belum ada satupun alat canggih di dunia ini yg bisa memprediksi dg akurat kapan akan datangnya gempa...! Yang bisa dilakukan baru sebatas menghubungkan fakta dengan teori. Komputer canggih digunakan baru bisa sebatas melakukan simulasi2 dan kemungkinan2 yang akan terjadi. Semuanya proyeksi yang tidak punya waktu yang tepat...! Apakah Gempa Dahsyat ini mungkin terjadi di Sumbar? Bisa saja...! Hampir setiap saat terjadi gempa. Cuman kadang tidak kita rasakan. Tapi seismograf gak bisa bohong, terekam disitu semua... Daerah dengan alam yang paling indah di dunia merupakan daerah yang penuh dengan patahan dan sesar (geser horizontal ataupun vertikal). Mungkin ini merupakan imbal balik dari Allah swt. Kita di Sumbar, hidup diatas RIBUAN patahan/sesar besar kecil ini...! Dimana ada air terjun, disitu merupakan bidang pergeseran sesar. Dimana ada bukit-bukit dengan lembah yang terjal, ribuan bahkan ratusan ribu tahun lalu, terjadi patahan/pergeseran disitu. Dinding Ngarai Sianok, Harau, dll merupakan dinding patahan/sesar vertikal. Itu bbrp bukti dipermukaan yang bisa kita lihat secara langsung. Kenapa bisa begitu? Krn merupakan akibat penunjaman lempeng Hindia yang masuk kebawah perut pulau Sumatera itu. Dan yg intensif terjadi di daerah Sumbar sampai Bengkulu. Buktinya, gunung-gunung yang berada didaerah ini sangat tinggi dibandingkan dg daerah lain. Krn akibat tunjaman tsb, bagian atas jadi berkerut dan terangkat sedemikian rupa. Mulai dari pinggir laut, bisa naik jadi pegunungan. Bukit Kapur di Padang Panjang itu, dulunya merupakan pantai. Bukit kapur hanya bisa terjadi akibat terumbu karang. Dan terumbu karang hanya hidup di pantai dg kedalaman kurang dari 30m. Bukti lain bahwa Sumbar tsb hancur akibat penunjaman adalah kesulitannya kita memetakan lapisan-lapisan batuan. Arah dan ketebalannya tidak konsisten. Jenis batuannya bercampur aduk. Krn Sumbar itu sudah "ter-obok2" oleh akibat pergerakan lempeng besar utama tsb sepanjang waktu. Hingga kinipun... Biasanya S1 & S2 Geologi mikir tujuh kali dulu kalau mau pemetaan untuk tesis jika ditawarkan ke Sumbar. Walau dikasih sponsor sekalipun... Ngeri banget utk berteori tentang proses geologi apa saja yg telah terjadi di Sumbar... Paling kita beraninya ngomong yang globalnya doang kayak saya ini...:D Pergerakan dan pergeseran lempeng tsb, akan terus berjalan selama Bumi ini masih ada atau selama magma didalam perut Bumi "alun pudua" lai do. Kalau pudua magma itu, Bumi akan jadi "bintang dingin" dia... Kiamat menurut Al-Quran. Kalau kita dikaruniai hidup sampai 5000 tahun labiah, jangan kaget, kalau pulang kampuang rumah awak alah bergeser tampeknyo... Atau sudah hilang sama sekali bekasnya tenggelam kayak benua Atlantis... Jadi dengan daerah hancur seperti ini, kita tidak bisa terlalu berharap akan adanya cadangan minyak dlm jumlah yg cukup ekonomis utk ditambang. Apalagi gas...! Lain dengan daerah pantai timur sumatera. Lapisan kulit bumi disana tidak terkena kontraksi langsung. Hanya sekedar bengkok-bengkok sajo tanpa banyak patahan/rekahan. Sehingga enak banget tuh buat minyak ngumpul dibawah cebakan atap-atap yang bengkok itu. Makanya dibawah bumi Riau merupakan salah satu lokasi lapangan minyak raksasa dunia...!! Lebih aman gempa disana... Kiro-kiro 1 bulan lalu, ambo "mengemis" (walaupun agak ditentang sedikit oleh Ayah ambo...) ke perwakilan Radio Hilversum Belanda yang di Jakarta agar Belanda bersedia memberi bantuan sebuah Radio FM in A Box utk Sumbar buat digunakan utk mitigasi gempa. Sebelumnya saya dan Ayah Saaf sudah survey segala ke Padang Panjang dg salah satu perwakilannya tsb. Saya katakan pada mereka bahwa kita sangat memerlukan sekali radio tsb utk edukasi masyarakat. Karena "SETIAP SAAT bisa terjadi lagi gempa yang sama atau lebih besar di Sumbar...". Eeh...astagfirullah, minta ampun ambo kepada Allah swt, talongsong kato... bbrp minggu berikutnya ternyata kejadian gempa 7,9 SR tsb di Sumbar... Kembali ke pokok masalah, sekarang apa yang bisa kita lakukan utk masyarakat awak di Sumbar. Walaupun sudah banyak beredar bagaimana langkah-langkah mengantisipasi gempa, tetapi itu baru sebatas di Internet. Dan pasti belum sampai ke masyarakat dikampung-kampung. Contoh yg paling sederhana. Jika gempa dan takut Tsunami, mestinya tidak perlu lari dan berdesakan sampai ke Lubuk Selasih segala dan terjadi kecelakaan yg tidak perlu. Tsunami sepanjang sejarah hidup manusia bumi, walaupun kekuatannya luar biasa menghancurkan, tetapi paling tinggi berkisar hanya 10-20m saja. Lari ke Indarung dan tempat terbuka saja sudah aman. Ke Gunung Padang atau Bukit Air Manis saja juga sudah aman. Critical time nya, tidak akan lebih dari setengah jam stlh gempa itu terjadi. Stlh setengah jam tidak muncul Tsunami, mestinya sudah aman dari Tsunami... Tapi setiap ada gempa, harus ada yg langsung mengawasi permukaan air laut di pantai...!! Kalau saat ini sosialisasi gempa ini belum merata di Sumbar, mungkin sudah perlu pula kita pikirkan semacam MASYARAKAT PEDULI GEMPA SUMBAR utk membantu mensosialisasikan antisipasi gempa. Yang ambo kenal, disiko ado St. Lembang, ahli Geologi pensiunan dr Pershn minyak asing. Ada Dedi Yusmen ahli Geofisika yg sgt terkait dg aspek gempa. Mungkin msh ada bbrp yg lain yg kalau gak salah. Apalagi ada adinda tercinta ambo Kurnia Chalik, ahli geologi perusahaan minyak Jepang. Kalau di Jepang, katanya hampir semua masyarakatnya sudah "sadar gempa" betul. Krn mereka hidup diatas "the most hotspot in the world"... Jadi tidak ada lagi informasi yang disembunyikan dari masyarakatnya untuk menurunkan resiko...! SUDAH WAKTUNYA KITA EDUKASI dunsanak kita semua ttg gempa ini. Ini juga yg mendorong hati saya akhirnya menulis hal ini. Mohon koreksi atau tambahan bagi yg lebih ahli. Walaupun begitu, sebaiknya kita tetap selalu mendoakan agar gempa besar yang ditakutkan itu tidak terjadi. Setidaknya dalam rentang hidup umur kita. Amin. Membicarakan masalah gempa ini dari belakang komputer, terkesan mudah sekali tampaknya... Tetapi bisa gak kita bayangkan, berapa lama "trauma gempa" bisa hilang bagi dunsanak kita yang mengalami langsung di kampung? Bayangkan seperti di Koto Gadang bulan Maret lalu, bahwa tanah tempat mereka berdiri tsb "bergerak seperti gelombang ombak" turun naik mencapai 1 sampai 1,5m...?? Adik ipar saya yang mengalaminya di Padang kemaren, sampai di Jakarta, kadang masih terasa oleng-oleng berdirinya katanya... Jangan-jangan faktor gempa ini juga yang tanpa disadari mendorong orang Minang merantau...? Wuallahualam... Mohon maaf sekiranya ada kata-kata yang kurang berkenan thd uraian yg cukuik panjang iko. Semoga ada manfaatnyo. Terima kasih. Wassalam, Nofrins St. Batuah / 47 [EMAIL PROTECTED] wrote: Dari milis sebelah. Semoga tidak terjadi lagi....... ----- Forwarded by Rafaini/BSFM on 09/20/2007 03:58 PM ----- "ria keysha" .com> cc: Subject: [balita-anda] Gempa Dahsyat 09/20/2007 03:53 PM Please respond to balita-anda Ini ada berita dari temenku, moga2 sih tidak terjadi, tapi ini buat kita aja agar lebih waspada aja. Thks Ria Mamanya Keysha Beritanya ada di CNN, buka aja website di bawah. Mudah2an gak kejadian ya. Btw, kemungkinan gempa 9 scala richter ini juga dibilangin sama ahli gempa indonesia dari BPPT hari senin kemaren di Metro TV. Gue lupa nama orangnya. ------------------------------------------------------------ > > Pray for this... > > Indonesia Menunggu Datangnya Gempa Dahsyat Lebih Dari 9 SR > > Baru saja diberitakan oleh TV CNN pada tanggal 17 September 2007 tentang > Datangnya Gempa Dahsyat yang lebih atau sekitar 9 SR disekitar Sumatra > Barat. > > CNN melakukan peninjauan khusus bersama pemburu Gempa dari California > Technology Institute. Pemburu gempa ini adalah geoloog dari CalTech yang > meneliti semua gempa2 yang muncul di Indonesia terutama yang terakhir ini > yang katanya mengakibatkan kerak bumi melipat sehingga menimbulkan gempa > sekitar 7 SR lebih baru2 ini. > > Akibat dari kerak bumi yang melipat sehingga overlap satu dengan lainnya > yang terjadi diwilayah sekitar SumBar, akan memaksa efek balik seperti > pegas, karena lipatan ini akan berusaha mengembalikan atau meratakan kerak > bumi yang melipat ini seperti ibaratnya pegas yang apabila kita tekuk akan > menimbulkan kekuatan yang arahnya sebaliknya dari arah tenaga yang > menekuknya untuk kembali ke bentuk semula. > > Reaksi balik pegas akan terjadi terhadap kerak bumi yang melipat akibat > gempa baru2 ini yang besarnya sekitar 7 SR itu, namun reaksi balik pegas > ini akan berakibat gempa yang besarnya lebih dari 7 SR yang diperkirakan > sebesar 9 SR atau lebih. > > Menurut ahli geologi pemburu gempa ini, gempa yang ditunggu itu akan > muncul > dalam waktu dekat. Tidak ada yang bisa dilakukan selain mengumumkannya > kepada masyarakat luas diwilayah SumBar untuk ber-jaga2 datangnya gempa > ini > yang kemungkinan akan disertai Tsunami. Persiapan mental dibutuhkan > masyarakat agar dengan persiapan yang baik maka datangnya gempa tidak akan > menimbulkan kepanikan sehingga jatuh korban yang jauh lebih besar. > > Kapan tepatnya kedatangan gempa dahsyat ini, sang pemburu gempa sendiri > tidak bisa memastikan. Namun sang pemburu gempa ini menyatakan akan tetap > mengejar gempa dahsyat ini untuk menyaksikannya sendiri bersama > masyarakat. > > Kalo benar gempa dahsyat ini benar akan muncul, maka gempa ini adalah yang > terbesar sepanjang sejarah bumi ini, karena gempa yang terjadi dalam > cerita > Sodom dan Gomorah saja hanya berkisar kurang dari 8 SR. Dengan > pemberitahuan ini sang pemburu gempa mengharapkan agar berita ini disebar > luaskan sementara katanya pemerintah justru menutupi berita ini untuk > mencegah kepanikan. Padahal menurut pemburu gempa ini, berita ini justru > harus disebar luaskan sehingga masyarakat bisa mengadakan persiapan yang > tidak akan menimbulkan kepanikan. > > Semoga rekan2 di Indonesia bisa menyebar luaskan berita ini sehingga > persiapan2 yang diperlukan bisa dilakukan sesuai dengan petunjuk2 para > ahli2 gempa dunia. > > http://www.cnn.com/2007/WORLD/asiapcf/09/17/indonesia.quake/index.html > --------------------------------- Boardwalk for $500? In 2007? Ha! Play Monopoly Here and Now (it's updated for today's economy) at Yahoo! Games --~--~---------~--~----~------------~-------~--~----~ =============================================================== Website: http://www.rantaunet.org =============================================================== UNTUK SELALU DIPERHATIKAN: - Hapus footer dan bagian yang tidak perlu, jika melakukan reply. - Posting email besar dari >200KB akan di banned, sampai yang bersangkutan menyampaikan komitmen akan mematuhi Tata Tertib yang berlaku. - Email attachment, DILARANG! Tawarkan kepada yang berminat dan kirim melalui jalur pribadi. =============================================================== Berhenti (unsubscribe), kirim email kosong ke: [EMAIL PROTECTED] Webmail Mailing List dan Konfigurasi keanggotaan lihat di: http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe Dengan terlebih dahulu mendaftarkan email anda pada Google Account di: https://www.google.com/accounts/NewAccount =============================================================== -~----------~----~----~----~------~----~------~--~---
