Maaf Mamak..
masalahnyo bukan talatak di gadang ato ketek hati, masalahnyo adolah perihal 
klaim kekayaan bangsa. 
Kita kembali kedalam negeri, apabila di Pariaman ada tari Indang, kita tetap 
mengakui bahwa Indang itu diobawa dari Aceh. Di Bali ada candi, mereka tetap 
mengakui bahwa kekayaan itu dibawa dari Jawa.
Tidak masalah kalau memang Malaysialah, atau Negeri Sembilan lah yang membawa 
kesenian itu ke Malaysia, tapi jangan menghapus fakta bahwa kesenian itu 
berasal dari Minangkabau. Itu saja...!!!
Dan yang membuat bangsa ini geram adalah tindakan klaim hak kekayaan 
intelektual yang dimulai oleh Malaysia, dan pada akhirnay mereka berdalih bahwa 
apa yang mereka miliki adalah kepunyaan nusantara, jadi malaysia juag berhak 
menyanyikan dan meilikinya.
So...menjilat lidah sendiri namnya..

Tks

Bot SP
Denpasar

----- Original Message ----
From: Mantari Sutan <[EMAIL PROTECTED]>
To: RantauNet@googlegroups.com
Sent: Wednesday, November 7, 2007 3:35:11 PM
Subject: [EMAIL PROTECTED] Re: Randai

Setuju.

Masalah minangkabau dengan negeri sembilan (dan mungkin juga malaysia) 
sebenarnya sederhana saja.  Dulu mereka dibawah administrasi britannia 
sedangkan kita hollandia.  Setelah perang dunia kedua menjadi dua negara, satu 
Indonesia satunya lagi bernama Malaysia.






----- Original Message ----
From: Nofiardi <[EMAIL PROTECTED]>
To: RantauNet@googlegroups.com
Sent: Wednesday, November 7, 2007 2:28:24 PM
Subject: [EMAIL PROTECTED] Re: Randai




 



Sabananyo adat dan budaya Minang ko milik Rang Ranah & Rantau 
nan salah satunyo di Negeri 9.

Awak mangakui kalau dunsanak awak nan di Negeri 9 tu Rang Minang 
juo.

Kini sacara negara awak jo mereka lah bapisah, tapi sacaro adat & 
budaya kan indak.

Rang Minang nan di Negeri 9 adolah bagian dari negara Malaysia. 


Awak cukuik bagadang hati sabananyo, adat & budaya Minang diakui 2 
negara.  


  -----Original Message-----
From: RantauNet@googlegroups.com 
  [mailto:[EMAIL PROTECTED] Behalf Of muhammad 
  syahreza



  Assalamu'alaikum wr.wb.

   

  Cubo cek link di bawah

   

  Sumber: http://www.heritage.gov.my/kekkwa/viewbudaya.php?id=482

   

  Yang kebanyakan di angkek dek Malaysia adalah kesenian yang 
  berasal dari Miangkabau untuak propaganda pariwisata nyo.

  Samantaro Sumatera Barat atau Minangkabau baru sampai tahap 
  pemikiran (mengutip kebiasaan Kadis Pariwisata Sumbar) untuak maangkek 
potensi 
  pariwisata nan banyak tu...

   

  wassalam

  Reza

   

  ..................  
  Adat Perpatih

  Adat Perpatih berasal dari tanah Minangkabau, Sumatera, diasaskan oleh 
  seorang pemimpin Minang bernama Sutan Balun yang bergelar Dato' Perpatih Nan 
  Sabatang. Adat ini adalah amalan dan peraturan hidup yang ditentukan bagi 
  masyarakat Minangkabau yang rata-ratanya adalah petani ketika itu. Tidak ada 
  tarikh yang tepat dicatatkan bila adat ini diwujudkan. Tetapi Adat Perpatih 
  telah dibawa ke Semenanjung Tanah Melayu (Semenanjung Malaysia) oleh 
  perantau-perantau Minangkabau pada abad ke 14 Masehi.

  Di Malaysia, Adat Perpatih ini masih lagi wujud dan diamalkan oleh 
  masyarakat Melayu di Negeri Sembilan dan sebahagian dari Melaka terutamanya 
  Masjid Tanah. Majoriti mereka adalah keturunan Melayu 
  Minangkabau.









__________________________________________________
Do You Yahoo!?
Tired of spam?  Yahoo! Mail has the best spam protection around 
http://mail.yahoo.com 










__________________________________________________
Do You Yahoo!?
Tired of spam?  Yahoo! Mail has the best spam protection around 
http://mail.yahoo.com 
--~--~---------~--~----~------------~-------~--~----~
=============================================================== 
Website: http://www.rantaunet.org 
=============================================================== 
UNTUK SELALU DIPERHATIKAN: 
- Hapus footer dan bagian yang tidak perlu, jika melakukan reply. 
- Posting email besar dari >200KB akan di banned, sampai yang bersangkutan 
menyampaikan komitmen akan mematuhi Tata Tertib yang berlaku. 
- Email attachment, DILARANG! Tawarkan kepada yang berminat dan kirim melalui 
jalur pribadi.
=============================================================== 
Jika anda, kirim email kosong ke >>: 
berhenti >> [EMAIL PROTECTED] 
Cuti: >> [EMAIL PROTECTED] 
digest: >> [EMAIL PROTECTED] 
terima email individu lagi: >> [EMAIL PROTECTED] 

Webmail Mailing List dan Konfigurasi keanggotaan lihat di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe 
Dengan terlebih dahulu mendaftarkan email anda pada Google Account di
-~----------~----~----~----~------~----~------~--~---

  • ... chaidir latief
    • ... Fikri Kibar
    • ... Nofiardi
    • ... Mantari Sutan
    • ... Bot S Piliang
      • ... lex_alimin
    • ... asfarinal, asfarinal, asfarinal, asfarinal nanang, nanang, nanang, nanang

Kirim email ke