Ayah Saaf Yth;

Sapangalaman dangka Ambo bagaua jo Anak Nagari Minangkabau sarato Anak Bangsa 
Indonesia, caro nan paliang mangkuih adolah Manyamai-baniah, Maiduik-subur, 
Mangambang-biak sarato Maneba-lawehkan Silaturahim ndak Basakek ndak Batapi 
dari NURANI bairiang "Caro Minangkabau" manjadi landasan utamo;

Langkah2 nyato nan Ambo ikuik dalam babagai kegiatan sajak kuliah (nan wakatu 
itu labiah banyak di daerah2 transmigrasi) sampai 2009 (gampo) adolah tajun 
langsuang ka daerah potensial sasaran (biasonyo daerah miskin, komunitas nan 
lah jauah dari jatidiri dan/atau baorientasi materi);

Dampiangi dan berdayakan komunitas potensial sasaran melalui kegiatan harian 
(utamo) masyarakatnyo, sambia maisi hati jo fikiran mereka malalui 
dialog/komunikasi setara;

Sado konsepsi, program jo langkah nyato dibangun dan dikambangkan dalam suatu 
sistem terencana dan bakataruihan, ndak bisa hanyo "basorak" atau "manyalahkan 
urang lain";

Pangalaman dangka ko lah nan Ambo pakai sampai kini dan insyaALLAH sataruihnyo;

Mdh2an Tim Program Tindak Lanjut MUSYAWARAH ADAT nan lah mulai bakarajo, labiah 
"canggih" dari apo nan Ambo punyo; tantu sajo Ayah Saaf sarato Sanak saPalanta 
nan lain labiah cerdas dan labiah banyak nan bisa dipabuek;

Salam Ta'zim;
Aslim Nurhasan ST SATI | aslimnurha...@gmail.com
22BC124D | +62811918886 | www.haragreen.co.id

-----Original Message-----
From: "Dr Saafroedin Bahar" <saaf10...@yahoo.com>
Sender: rantaunet@googlegroups.com
Date: Fri, 20 Apr 2012 16:19:39 
To: Rantau Net Rantau Net<rantaunet@googlegroups.com>
Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
Cc: <gebuminangpu...@gmail.com>; <farhanm...@ymail.com>; Dr. Mochtar 
Naim<mochtarn...@yahoo.com>
Subject: Fw: [R@ntau-Net] Minangkabau (Sumatera Barat) dalam incaran Salibiyah 
(pemurtadan)

Bung Aslim, terima kasih atas thread ini. Ada saran utk menindaklanjutinya?
Wassalam,
SB.
------Original Message------
From: Aslim Nurhasan ST SATI
Sender: Rantau Net Rantau Net
To: Rantau Net Rantau Net
ReplyTo: Rantau Net Rantau Net
Subject: [R@ntau-Net] Minangkabau (Sumatera Barat) dalam incaran Salibiyah 
(pemurtadan)
Sent: Apr 20, 2012 15:18

http://blogminangkabau.wordpress.com/2012/04/19/minangkabau-sumatera-barat-dalam-incaran-salibiyah-pemurtadan/ 
 Minangkabau (Sumatera Barat) dalam incaran Salibiyah (pemurtadan) 1. BEBERAPA 
DATA POKOK (tahun 2005) TENTANG GERAKAN KRISTENISASI DI MINANGKABAU.
2. MENYAYAT HATI DAN MENCIDERAI HARGA DIRI ORANG SUKU BANGSA MINANGKABAU. 
____________________________________________
1. Sudah ada 30-an orang lebih Pendeta Kristen orang ASLI MINANGKABAU. 
Diantaranya, kita sebut empat orang saja, sebagai berikut:
i. Pdt. AKMAL SANI, asal Kotobaru Pangkalan, Payakumbuh. Dia tokoh dibalik 
INJIL berbahasa Minang. Pendiri dan Ketua PKSB, yaitu: Persekutuan Kristen 
Sumatera Barat.
ii. Pdt. YANUARDI KOTO, asal Lubukbasung, AGAM. Ketua YAYASAN SUMATERA BARAT 
berkantor di Jakarta, sebagai lembaga pencari dana dari Luar Negeri dan 
pengartur MISI/ manajemen pemurtadan. Tokoh yang berada di balik PERISTIWA 
WAWAH pada tahun 2001. Wawah putri Minang usia 18 tahun, Siswi MAN 2 Padang, 
diculik, dibius, diperkosa lalu dibaptis.
iii. Pdt. SYOFYAN, asal LINTAU, Batusangkar, Tanah Datar. Pimpinan Sekolah 
Tinggi Teologia (STT) milik *DWM* Amerika, berada di desa terpencil di bilangan 
Majalengka, Jawa Barat. Merupakan pusat pendidkan dan pembinaan Pendeta untuk 
Minangkabau abad ke 21. Paling tidak (DATA 2005) sudah 623 orang anak Minang 
yang sudah dikristenkan sejak tahun 2000. Mereka disebar di Pulau Jawa, 
diasramakan, disekolahkan, dikuliahkan, dimodali berdagang, dihidupi, dst.
iv. Pdt. MARDJOHAN RASYID, asal Sawahlunto. Pimpinan PKSB, yaitu: Persekutuan 
Kristen Sumatera Barat. ___________________________________
2. Pemurtadan atau kristenisasi di Sumatera Barat itu menurut Prof Dr M Din 
Syamsuddin, Sekjen DPP MUI Pusat, yang juga Ketua Umum PP Muhammadiyah, — bahwa 
Sumatera Barat menduduki tempat PERTAMA sebagai PENYUMBANG terbanyak para 
MURTADIN di Indonesia; dan sesudahnya baru: Jawa Barat, Banten, dan Lampung. 
Pernyataan itu disebut Pak Din Syamsuddin tatkala acara HALAL BI HALAL di 
Gedung Bagindo Aziz Chan, Padang, pada hari Sabtu tangg
Saafroedin Bahar  Taqdir di tangan Allah, nasib di tangan kita.

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===========================================================
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===========================================================
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===========================================================
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===========================================================
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/

Kirim email ke