Itulah Yandi,
di India, Eropa dan umumnyo negara-negara barat, urang bagaduru-gaduru masuak 
Islam,
bahkan bademonstrasi mintak ditagakkan syari'ah Islam. Di awak malah tabaliak, 
banyak 
kecendrungan mangacaukan Islam, manulak Islam, dan menentang hukum Islam dan 
malah anti Islam walau di ktpnyo beragama Islam. 
Minangkabau (cq. Sumatera Barat) yang kononnya "serambi Mekah" itu managakkan 
Syari'ah Islam bukan main susahnyo.  Nan ambo takuikkan awak isuak diganti jo 
kaum nan lain sasuai jo bunyi ayat.
  Kalau iko diibaratkan "matoari tabik dari barat", aratinyo lah dakek kiamat. 
Tapi ambo raso iko alun tando-tando kiamat lai, sabab "matoari tabik dari 
barat" tu bukan
ibarat atau perumpamaan, tapi memang kenyataannyo sacaro fisik nantik katiko 
bumi tabaliak puta dan kiamat tibo.
 
Wassalam
 
St. Sinaro

--- On Sun, 6/5/12, Aryandi Ilyas <aryandi...@gmail.com> wrote:


From: Aryandi Ilyas <aryandi...@gmail.com>
Subject: [R@ntau-Net] Subhanallah, 70 Ribu Warga Italia Masuk Islam
To: "rantaunet" <rantaunet@googlegroups.com>, "forahmi" 
<fora...@yahoogroups.com>
Received: Sunday, 6 May, 2012, 6:57 PM


REPUBLIKA.CO.ID, ROMA -— Uni Komunitas Islam Italia (UCOI) menyatakan
sebanyak 70 ribu warga Italia memeluk Islam. Menurut UCOI,
meningkatnya jumlah warga Italia memeluk Islam karena krisis ekonomi
dan nilai yang dialami mereka.

“Saat ini, begitu banyak warga Italia yang menghubungi kami untuk
bertanya tentang Islam. Fakta ini benar-benar positif,” kata dia
seperti dikutip agi.it, Ahad (6/5).

Menurut Izzedine, saat ini tercatat 150 ribu muslim berkewarganegaraan
Italia dari satu juta penduduk muslim. “Dari data itu, dapat dipahami
ada terjadi kejutan yang tak terduga. Alhamdulillah,” kata dia.

Bila dibanding dengan negara-negara Eropa lain, imigran Italia relatif
pendatang baru, dan negara tersebut masih berjuang untuk menyesuaikan
dengan populasi asing yang makin berkembang. Jika model Perancis,
imigran berintegrasi melalui perilaku warga negara, dan di Inggris
mengadopsi multikulturalisme dengan hasil majemuk, Italia masih
terlihat tak mampu memutuskan bentuk paling sesuai.

Kebijakan pemerintah cenderung menyokong represif ketimbang integrasi.
Setelah Senat Italia meloloskan undang-undang yang memperketat
kebijakan imigrasi bulan lalu, Familia Cristiana salah satu majalah
Katholik Roma berpengaruh menuduh Italia mencemplungkan diri dalam
"samudera aturan berbau rasis", tak beda dengan serangkaian aturan
anti-Semit yang diloloskan pada pemerintah 1938 silam.

"Italia tidak memilih model spesifik dan juga bagamana negara ini
menghadapi Islam," ujar Farian Sabahi, seorang guru besar sejarah
negara Islam di Universitas Turin dan editor untuk  Milan Daily
Corriere della Sera, yang juga menulis buku Muslims di Eropa. "Hal ini
masih bukan prioritas utama pemerintah, dan itu sangat memalukan
karena berlawanan dengan apa yang coba dilakukan negara Eropa lain,"
imbuhnya.

http://www.republika.co.id/berita/dunia-islam/islam-mancanegara/12/05/06/m3lgf0-subhanallah-70-ribu-warga-italia-masuk-islam

-- 
Wassalammu'alaikum wr. wb
Aryandi, 38th+, ciledug, tangerang
Tingkatkan Integritas Diri, Jalin Silahturrahim, Mari Bersinergi, Ayo
Jemput Rezeki, Bantu Anak Negeri

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===========================================================
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===========================================================
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===========================================================
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===========================================================
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/

Kirim email ke