Assalaamu'alaikum WW.

Beberapa engineer bertemu Presiden SBY di Jogya, dalam rangka
persiapan mobil nasional dengan energi listrik. Salah satunya bernama
Sadewa anak Padang, seperti disebut tulisan DIS dibawah.

---------- Forwarded message ----------
From: <shamsia...@aol.com>
Date: 2012/5/27
Subject: CID 2012 Tulisan pak Iskan (pemacu CID)
To: cid2...@googlegroups.com


 "Plok--plok--plok" di Istana Jogja
Minggu, 27 Mei 2012 23:05 WIB | 1291 Views
 Dahlan Iskan*)

<http://img.antaranews.com/new/2012/05/ori/20120525mobil_listrik_ugm.jpeg>
Mobil Listrik e-Semar UGM (www.ugm.ac.id)
  Berita Terkait

   - "Sepatu Dahlan", sebuah potret tentang
perjuangan<http://www.antaranews.com/berita/312760/sepatu-dahlan-sebuah-potret-tentang-perjuangan>
   - Dahlan Iskan "bagi-bagi" sepatu di Bundaran
HI<http://www.antaranews.com/berita/312713/dahlan-iskan-bagi-bagi-sepatu-di-bundaran-hi>
   - Pabrik gula harus rebut kepercayaan
petani<http://www.antaranews.com/berita/312636/pabrik-gula-harus-rebut-kepercayaan-petani>
   - UGM, UI, ITS, ITB bantu bangun Mobnas
listrik<http://www.antaranews.com/berita/312595/ugm-ui-its-itb-bantu-bangun-mobnas-listrik>
   - Presiden SBY 'cicipi' mobil listrik
UGM<http://www.antaranews.com/berita/312521/presiden-sby-cicipi-mobil-listrik-ugm>

  Video Terkait
  <http://www.antaranews.com/video/3866/dahlan-iskan-tak-ingin-dicapreskan>
*Dahlan Iskan Tak Ingin
...<http://www.antaranews.com/video/3866/dahlan-iskan-tak-ingin-dicapreskan>
*
 <http://www.antaranews.com/video/3844/pembelian-bbm-dengan-smart-card>
*Pembelian BBM Dengan Smart
...<http://www.antaranews.com/video/3844/pembelian-bbm-dengan-smart-card>
*
  Jakarta (ANTARA News) - Belum pernah soal mobil listrik dibahas seserius
ini. Serius pembahasannya, tinggi level yang membahasnya, dan Presiden
Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) sendiri inisiatornya. Bahkan beliau sendiri
pula yang memimpin rapatnya.

Ini terjadi, Jumat sore (25/5) lalu di Istana Negara Jogjakarta. Lebih
separo menteri anggota kabinet hadir. Semua rektor perguruan tinggi
terkemuka diundang: UI, ITB, ITS, UNS, UGM, dan lain-lain. Para rektor
itulah yang menyiapkan presentasi hasil kajiannya. Saya sendiri
menghadirkan "Pendawa Putra Petir" yang kini sedang menyiapkan prototipe
mobil listrik nasional.

Para rektor itu, di bawah koordinasi Mendikbud Muhammad Nuh dan Menristek
Gusti Muhammad Hatta, secara mengejutkan menyajikan hasil kajian akademik
yang sangat lengkap dan mendalam.

Padahal, Presiden SBY hanya memberi waktu 2,5 bulan kepada mereka. Presiden
memang pernah mengundang para rektor itu ke Istana Jakarta. Untuk meminta
pandangan mereka mengenai realistis tidaknya mobil listrik nasional.
Presiden lantas minta kajian akademiknya. Waktu 2,5 bulan ternyata cukup
untuk mereka.

Karena itu, saat Presiden menagih yang ditagih begitu siapnya. Rupanya
Presiden dan para rektor sama-sama semangatnya. Ini seperti "tumbu ketemu
tutupnya, Anang ketemu Ashantinya"!

Ini juga menunjukkan bahwa dunia perguruan tinggi sebenarnya sudah lama
memendam kesumat: melahirkan sesuatu yang bersejarah oleh kemampuan
intelektual bangsa sendiri. Bahwa konsep itu bisa lahir begitu cepat pada
dasarnya juga karena dunia perguruan tinggi sudah lama melakukan kajian,
riset, dan ujicoba yang mendalam.

Para mahasiswa pun sudah bisa membuatnya. Saya sudah mencoba yang buatan
mahasiswa ITS, ITB, atau pun mahasiswa UGM.  Sudah bertahun-tahun mereka
memendam harapan: kapan hasil riset itu tidak sekadar berhenti sampai di
peti. Mereka sudah lama mimpi kapan hasil kajian itu menjadi karya nyata
untuk bangsa. Bahkan mereka pernah curiga jangan-jangan kepentingan bisnis
besarlah yang membunuh bayi mereka --sejak masih di dalam kandungannya.

Maka begitu Presiden SBY memberikan sinyal yang kuat untuk lahirnya mobil
listrik nasional ini, para rektor menyala  seperti bensin menyambar bara
yang menganga. "Kami sampai kurang tidur dan tidak sempat mengajar," ujar
doktor elektro UGM yang terlibat penyiapan konsep itu.

Presiden SBY kelihatan amat puas mendengarkan presentasi Mendikbud dan
Rektor UGM yang mewakili para rektor semua. Presiden juga memberikan
komitmen yang kuat untuk kelanjutan proyek ini. Para rektor bertepuk tangan
berkali-kali.

Kesimpulan paparan akademik para rektor tersebut adalah: kelahiran mobil
lisrik adalah suatu keharusan. Kata "keharusan" itu ditulis dengan huruf
besar semua. Itu menandakan keniscayaannya. Sedang saat yang tepat untuk
melahirkannya, kata kesimpulan itu: sekarang juga. Kata "sekarang" itu juga
ditulis dengan huruf besar --menandakan jangan sampai kita mengabaikan
momentum.

Terlambat merealisasikannya, kata para rektor, hanya akan membuat Indonesia
mengulangi sejarah buruk kita di masa lalu: jadi pasar empuk semata. Kita
akan gigit jari untuk kesekian kalinya.

"Secara teknologi, SDM, pasar, dan industrial kita mampu melakukannya,"
ujar Prof Dr Agus Darmadi, guru besar elektro UGM yang mewakili para rektor
menyampaikan presentasi.

Paparan para rektor itu tercermin juga dalam paparan tim Pendawa Putra
Petir yang
dihadirkan setelah itu. Yakni lima putra bangsa yang siap
merealisasikannya. Lima orang ini merupakan hasil seleksi dari lebih seribu
orang yang mendukung lahirnya mobil listrik nasional. Lima orang inilah
yang memenuhi tiga syarat utama sekaligus: kemampuan akademik, pengalaman
industri, dan passion untuk mewujudkannya.

Dasep Ahmadi, engineer lulusan ITB dan pendidikan luar negeri sudah lama
berada di industri mobil. Kini Dasep mampu memproduksi mesin presisi dan
berhasil mengekspornya. Kalau sudah bisa membuat mesin presisi, semua mesin
menjadi mudah baginya. Dasep kini lagi menyelesaikan tiga prototipe city
electric car. Sudah hampir jadi. Sebulan lagi sudah bisa dikendarai.
Bentuknya yang sudah kelihatan, mirip Avanza. Sudah dua kali saya
mengunjungi workshopnya.

Danet Suryatama, engineer lulusan ITS dengan gelar doktor dari Michigan
USA, sudah lebih 10 tahun menjadi engineer di pabrik mobil AS. Saat
pertemuan dengan Presiden SBY itu Danet baru tiba dari USA. Masih belum
mandi. Hampir saja tidak sempat hadir. Pesawatnya dari AS terlambat
berangkat.

Saya sudah sekali mengunjungi workshop di Jogja yang akan mengerjakan mobil
listriknya. Danet menyiapkan prototipe mobil listrik kelas mewah. "Agar
jangan ada anggapan mobil listrik itu ecek-ecek," katanya. Desain mobilnya,
yang hanya boleh ditayangkan amat sekilas, membuat penggemar Ferari bisa
iri. Dua bulan lagi mobil ini jadi.

Danet sudah siap pulang ke tanah air untuk mengabdikan diri bagi bangsa
sendiri. Sudah 20 tahun dia berkarya untuk Amerika. Kini, ibunya yang
kelahiran Pacitan, Jatim seperti memanggilnya pulang.

Ravi Desai, lahir dan lulusan Gujarat. Ravi ahli dalam energi dan menekuni
konversi energi. Ravi kini menyelesaikan konversi mobil lama yang ingin
diubah menjadi mobil listrik. Saat meninjau proyeknya di Serpong minggu
lalu, saya lihat ada dua sedan Timor di situ. Timor itulah yang dicopot
mesinnya diganti motor listrik. Dua bulan lagi Timor baru itu sudah bisa
meluncur di jalan raya.

Mario Rivaldi, spesialis sepeda motor listrik. Lulusan Inggris dan Jerman
yang pernah di ITB ini bukan baru membuat, tapi sudah membuat. Bahkan
sepeda motornya sudah lolos uji sertifikasi dan sudah dipatenkan. Mario
tidak mau karyanya ini disamakan dengan motor listrik dari Tiongkok yang
kini beredar di Indonesia. Kelas motornya yang akan diberi merek Abyor itu
jauh di atas yang ada.

Tentu karya keempat engineer itu tidak akan bisa disebut mobil listrik
nasional kalau komponen buatan dalam negerinya tidak memadai. Itulah
sebabnya diperlukan si bungsu dari Pendawa:  umurnya masih sangat muda
(termuda di antara sang Pendawa) tapi namanya masih harus dirahasiakan.
Waktu diminta oleh Bapak Presiden SBY untuk bicara, dia juga hanya bicara
seperlunya.

Anak Padang ini ahli membuat komponen motor. Dia sudah punya belasan paten
motor di luar negeri. Dia juga bersedia pulang. Untuk menjadi pelopor
industri komponen motor di dalam negeri. Sudah 14 tahun dia di negara maju,
kini saatnya dia kembali. Semangatnya untuk mengabdi pada bangsa sendiri
ternyata begitu tinggi.

"Dalam satu mobil," kata sang Sadewa ini, "diperlukan 150 motor". Kalau
satu juta mobil diperlukan 150 juta motor. Semuanya impor. Satu pabrik gula
besar bisa memerlukan 1.000 motor. Apa saja, memerlukan motor. Tapi kita
belum bisa membuatnya.

Sadewa dari Sumbar inilah yang akan mengubahnya. Kini dia sedang membentuk
tim yang kuat. Dia akan keliling perguruan tinggi mencari tenaga yang
handal untuk menjadi timnya. Dalam tiga bulan ke depan prototipe motornya
akan lahir di Bandung. Tentu Sadewa akan memprioritaskan motor untuk mobil
listrik nasional lebih dulu.

Melihat tekad putra-putra bangsa itu, Presiden SBY tidak bisa
menyembunyikan keterharuannya. Wajah, mimik  dan kata-kata Presiden membuat
suasana pertemuan sore itu campur aduk: haru dan bangga!

Presiden memberikan dukungan penuh pada lahirnya babak baru ini. Misalnya
dukungan regulasi dan insentif. Menperin MS Hidayat juga sangat
bersemangat. Ia  komit memberi dukungan yang diperlukan.

Lantas, kata penutup dari Presiden SBY dalam pertemuan itu seperti sapu
jagad: dalam tiga bulan ke depan konsep regulasi yang diperlukan berikut
insentif yang diinginkan sudah harus berhasil dirumuskan. Dan Presiden SBY
akan menagihnya.

Tepuk tangan pun menggemuruh: plok-plok-plok!

*Dahlan Iskan, Menteri Negara BUMN
*Editor: Ruslan Burhani*
COPYRIGHT © 2012





-- 
Dutamardin Umar/Virginia
-----------------------------------------------------

‎If anyone saved a life,it would be as if he/she saved the life of the
whole people (Quran 5:32)

 __._,_.___
  Reply to 
sender<dutamar...@gmail.com?subject=Re%3A%20Sadewa%20Anak%20Padang%20Fwd%3A%20CID%202012%20Tulisan%20pak%20Iskan%20%28pemacu%20CID%29>|
Reply
to 
group<minang...@yahoogroups.com?subject=Re%3A%20Sadewa%20Anak%20Padang%20Fwd%3A%20CID%202012%20Tulisan%20pak%20Iskan%20%28pemacu%20CID%29>|
Reply
via web 
post<http://groups.yahoo.com/group/MinangUSA/post;_ylc=X3oDMTJwZjcwYmpjBF9TAzk3MzU5NzE0BGdycElkAzI4MTA4OTgEZ3Jwc3BJZAMxNzA1MDQzNjk1BG1zZ0lkAzMwMzYEc2VjA2Z0cgRzbGsDcnBseQRzdGltZQMxMzM4MjQ4NTA3?act=reply&messageNum=3036>|
Start
a New 
Topic<http://groups.yahoo.com/group/MinangUSA/post;_ylc=X3oDMTJlaXE4c3IwBF9TAzk3MzU5NzE0BGdycElkAzI4MTA4OTgEZ3Jwc3BJZAMxNzA1MDQzNjk1BHNlYwNmdHIEc2xrA250cGMEc3RpbWUDMTMzODI0ODUwNw-->
Messages in this
topic<http://groups.yahoo.com/group/MinangUSA/message/3036;_ylc=X3oDMTM0NGk0YWh0BF9TAzk3MzU5NzE0BGdycElkAzI4MTA4OTgEZ3Jwc3BJZAMxNzA1MDQzNjk1BG1zZ0lkAzMwMzYEc2VjA2Z0cgRzbGsDdnRwYwRzdGltZQMxMzM4MjQ4NTA3BHRwY0lkAzMwMzY->(
1)
 Recent Activity:


 Visit Your 
Group<http://groups.yahoo.com/group/MinangUSA;_ylc=X3oDMTJlZ3YwcHU2BF9TAzk3MzU5NzE0BGdycElkAzI4MTA4OTgEZ3Jwc3BJZAMxNzA1MDQzNjk1BHNlYwN2dGwEc2xrA3ZnaHAEc3RpbWUDMTMzODI0ODUwNw-->
 Motto: CINTA PERTIWI PEDULI NAGARI

Mission: To express our unending love to home-country, Indonesia, by
involvement in the West Sumatra’s human development program in a quest of
achieving basic, well deserved human prosperity under the blessing of God,
the Almighty.

Programs: 1. Endowment in Education 2. Arts and Cultural Promotion
3. Inter Local-government Cooperation.

Check our web-page
http://groups.yahoo.com/group/MinangUSA
http://groups.google.com/group/pulangbasamo/web
 [image: Yahoo!
Groups]<http://groups.yahoo.com/;_ylc=X3oDMTJkdXA4bTYzBF9TAzk3NDc2NTkwBGdycElkAzI4MTA4OTgEZ3Jwc3BJZAMxNzA1MDQzNjk1BHNlYwNmdHIEc2xrA2dmcARzdGltZQMxMzM4MjQ4NTA3>
Switch to: 
Text-Only<minangusa-traditio...@yahoogroups.com?subject=Change+Delivery+Format:+Traditional>,
Daily Digest<minangusa-dig...@yahoogroups.com?subject=Email+Delivery:+Digest>•
Unsubscribe <minangusa-unsubscr...@yahoogroups.com?subject=Unsubscribe> • Terms
of Use <http://docs.yahoo.com/info/terms/>
   .

__,_._,___



-- 
Wassalaamu'alaikum
Dutamardin Umar (aka. Ajo Duta),
suku Mandahiliang,
lahir 17 Agustus 1947.
nagari Gasan Gadang, Kab. Pariaman.
rantau Deli, Jakarta, kini Sterling, Virginia-USA
------------------------------------------------------------

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===========================================================
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===========================================================
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/

Kirim email ke