Apakah "sebuah sekte di Sampang" yang Pak Saaf maksudkan itu kelompok
Syiah yang dipimpin Tajul Muluk?
Kalau ya, inilah salah satu contoh bagaimana Risalah Amman (2005) yang
dikeluarkan Konperensi Islam Internasional dan mengamanatkan bahwa
sesama muslim haram saling menumpahkan darah (termasuk kepada dua
aliran Syiah), tidak sampai sosialisasinya di level grass root.

Tetapi, apakah masalahnya betul hanya karena perbedaan masalah
Syiah-Sunni saja? Ini salah satu investigasi menarik yang dilakukan
menyangkut hal itu:

http://rusdimathari.wordpress.com/2012/08/27/mereka-sibuk-menghitung-langkah-ayam-reportase-kasus-syiah-sampang/

Jadi ketika polisi melakukan pembiaran ("by omission") terhadap
persekusi seperti ini, sudah terjadi dua kali pelanggaran sekaligus.
Pertama, pelanggaran terhadap Risalah Amman yang bersifat universal,
dan kedua, takluknya polisi pada sentimen sosial warga setempat yang
lebih condong kepada para penyerang.

Siapa yang bisa "membetulkan" sikap polisi sebagai penegak law
enforcement dalam kondisi seperti ini, Pak Saaf?

Wassalam,

ANB
Cibubur

Pada 26 Februari 2013 19.10, Dr Saafroedin Bahar
<saafroedin.ba...@rantaunet.org> menulis:
> Bung Akmal, tentu saja "law enforcement" oleh aparat penegak hukum terhadap
> seluruh pelanggar hukum, tanpa pandang bulu. Misalnya tindakan polisi
> terhadap mereka yang menyerang pengikut sebuah sekte di Sampang, Madura.
>
> Wassalam,
> SB.
> Saafroedin Bahar. Taqdir di tangan Allah swt, nasib di tangan kita.
> ________________________________
> From: Akmal Nasery Basral <ak...@rantaunet.org>
> Sender: rantaunet@googlegroups.com
> Date: Tue, 26 Feb 2013 19:00:05 +0700
> To: rantaunet@googlegroups.com<rantaunet@googlegroups.com>
> ReplyTo: rantaunet@googlegroups.com
> Subject: Re: Freelance monotheist.. Re: [R@ntau-Net] Paus Benedict XVI,
> benarkah?
>
>
> Maksudnya 'law enforcement' itu oleh siapa kepada siapa, Pak Saaf?
> Apa contohnya di Indonesia (tak usah jauh-jauh ke Afrika lah ya Pak)
>
> Wassalam,
>
> ANB
> Cibubur
>
>
>
> Pada 25 Februari 2013 16.38, Dr Saafroedin Bahar
> <saafroedin.ba...@rantaunet.org> menulis:
>>
>> Bung Akmal, jika kita melihat sejarah hidup keagamaan ini 'in concreto'
>> memang harus diakui bahwa perdamaian antara umat beragama lebih banyak
>> merupakan 'wishful thinking' yang teramat sukar utk diwujudkan. Rasanya
>> memang mustahil mendamaikan berbagai aksioma dan dogma theologi yang dari
>> dasarnya sudah berbeda-beda, bahkan ada yg saling menegasikan.
>> Walaupun demikian, masih ada manfaatnya utk mengelus-elus 'wishful
>> thinking' ini, bukan saja agar ada sisi cerah dan harapan dalam hidup
>> keagamaan, tetapi juga agar potret agama tidak seluruhnya berwarna suram.
>>  Salah satu cara yg terbuka utk mewujudkan perdamaian antar umat beragama
>> - menurut saya - adalah secara lahiriah, melalui 'law enforcement' secara
>> tegas. Keadaan akan semakin runyam jika 'law enforcement' ini juga lemah dan
>> amburadul, seperti yg sekarang sedang berkecamuk di Afrika. Sungguh
>> menyedihkan dan tragis.
>> Wassalam,
>> SB.
>> Saafroedin Bahar. Taqdir di tangan Allah swt, nasib di tangan kita.
>>
>>
>
> --
> .
> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain
> wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
> ===========================================================
> UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
> - DILARANG:
> 1. E-mail besar dari 200KB;
> 2. E-mail attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi;
> 3. One Liner.
> - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di:
> http://rantaunet.wordpress.com/2011/01/01/tata-tertib-adat-salingka-palanta-rntaunet/
> - Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
> - Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
> - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama &
> mengganti subjeknya.
> ===========================================================
> Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di:
> http://groups.google.com/group/RantauNet/
> ---
> Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Grup
> Google.
> Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim
> email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
> Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.
>
>
>
> --
> .
> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain
> wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
> ===========================================================
> UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
> - DILARANG:
> 1. E-mail besar dari 200KB;
> 2. E-mail attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi;
> 3. One Liner.
> - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di:
> http://rantaunet.wordpress.com/2011/01/01/tata-tertib-adat-salingka-palanta-rntaunet/
> - Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
> - Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
> - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama &
> mengganti subjeknya.
> ===========================================================
> Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di:
> http://groups.google.com/group/RantauNet/
> ---
> Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Grup
> Google.
> Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim
> email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
> Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.
>
>

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===========================================================
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://rantaunet.wordpress.com/2011/01/01/tata-tertib-adat-salingka-palanta-rntaunet/
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===========================================================
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.


Kirim email ke