Tarimo kasih, Panduko. Kalau pikiran alah janiah dan hati alah tanang, ado 
rancaknyo para sejarawan membahas PRRI iko pado ampek tataran: tataran 
perseorangan/kelompok; tataran daerah Sumatera Barat; tataran nasional; dan 
tataran internasional, dimano talibat fihak CIA dari Amerika, bisa dibaco dalam 
bukunyo George dan Audrey Kahin. Dek sari ambo pernah menyarankan di RN iko 
semacam seminar nasional ttg PRRI iko, 1958-1961. Bisa ditambah jo prolog 
sarato epilog PRRI.  Tapi nampaknyo suasana alun cukuik kondusif. Mungkin harus 
manunggu babarapo puluah tahun lai, itupun kalau ado minat. Kalau indak ado, yo 
pabiaan sajolah.
Wassalam,
SB.
Saafroedin Bahar. Taqdir di tangan Allah swt, nasib di tangan kita.

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===========================================================
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://rantaunet.wordpress.com/2011/01/01/tata-tertib-adat-salingka-palanta-rntaunet/
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===========================================================
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.


Kirim email ke