Dari lapau sabalah :

James T Riady Bohongi Masyarakat Minang

Oleh: Sarah Mantovani

Di media Singgalang, dalam wawancara khusus dengan James T Riady tanggal 05 
Juni lalu, James mengatakan bahwa dirinya tidak punya misi Kristenisasi dan 
aliran kristen yang dianutnya tidak mempercayai Kristenisasi (lihat 
http://­hariansinggalang­.co.id/­dijamin-tak-ada-­kristenisasi/). Ini merupakan 
kebohongan besar untuk masyarakat Minang!

James merupakan seorang Kristen Evangelis, dimana berdasarkan seorang Kristolog 
yang merupakan seorang mantan Penginjil, Drs. Dewi Purnamawati, Kristen 
Evangelis merupakan aliran Kristen yang aktif memurtadkan (sebagaimana artinya 
Evangelis = Penginjil/­menyebarkan Injil).

Menurut Susiyanto Yan, M.Pd.i., Peneliti yang concern pada Kristen di Pusat 
Studi Peradaban Islam (PSPI) Solo, Evangelis sendiri berasal dari kata Eucelion 
(Injil). Evangelist yaitu aliran Kristen yang menyebarkan Injil sebagai kabar 
gembira dan tugas utamanya penginjilan.

Bukti bahwa James merupakan Evangelis bisa dilihat pada Wikipedia,

“Since converting to Christianity in 1990, James has been an avid evangelical”.

(http://­en.wikipedia.org­/wiki/­James_Riady)

Selain itu, dalam buku Ian Buchanan berjudul “The Armies Of God: A Study In 
Militant Christianity”, di dalam buku tersebut ada bab yang membahas panjang 
tentang James T Riyadi, d’bawah Bab dengan judul “Indonesia : Mission, Mines 
and Muslims” ada sub judul “Bill and Hillary’s friend in Jakarta”, digambarkan 
bagaimana James dan keluarganya memulai koneksinya dengan Amerika, sampai 
mereka membangun kota Satelit Lippo Karawaci. Ian Buchanan menuliskan dalam 
bukunya bagaimana Kristen Evangelis bekerja (termasuk di Indonesia),

“From shaping American foreign policy to manipulating local Third World 
conflicts, evangelical Christianity has become a powerful force that has a vast 
global network of modern warriors engaged in ancient � and destructive � 
spiritual warfare”, author of The Armies Of God, Iain Buchanan says.

“His book looks at how some of the powerful evangelical outfits operate — often 
as US government proxies — in countries such as Indonesia, Thailand, and of 
course, India, and the disastrous effects this has had on the relationship 
between the Christian West and non-Christian cultures, religious communities 
and nations. He also unmasks the role played by the seemingly secular ‘success 
motivation’ industry, and its leadership gurus such as Zig Ziglar and Ken 
Blachard, who are not only management experts but also conscious agents of 
US-style Christian evangelism”. 
(http://­www.dnaindia.com­/lifestyle/­1524855/­interview-evange­lical-christian­ity-devils-in-h­igh-places).

Mohon bagi masyarakat Sumatera Barat agar berhati-hati. Dalam Qur’an sudah 
jelas bahwa Yahudi dan Kristen tidak akan senang sampai kita mengikuti 
agamanya. (QS. Al-Baqarah : 120 )

*Penulis merupakan anggota Keluarga Besar Mahasiswa Minangkabau (KBMM) 

http://­islampos.com/­james-t-riady-bo­hongi-masyaraka­t-minang-62720/

3 jam yang lalu

Suka · Ikuti Kiriman · Laporkan

8 orang menyukai ini.

Mount Everest
Masih ado juo lai nan bersedia untuak diotai mereka...??

Suka · 3 jam yang lalu

Yul Amri Yunus
jangan jadi pak pandir. hanya karena ingin diakui sbg tokoh nasional yg 
pluralis, lalu dengan ringan membentangkan karpet merah kpd mr. siloam. jangan 
brrjudi dgn masa depan ranah minang.

Suka · 2 · 3 jam yang lalu

Emeraldy Chatra Temujin
agak kareh suaro Pak Yul kini mah 

Suka · 3 jam yang lalu

Yul Amri Yunus
indak juo inyo tau jo pitaruah: indak ka badia

Suka · 2 jam yang lalu

Yul Amri Yunus
..badiam diri urang nasara-yahudi sampai engkau ikuik jo caro-jalan mereka. 
samo2 sasek.

Suka · 2 jam yang lalu

Tahani Gucci
Kesalahan dalil MISIONARIS
1. ”sebarkanlah injil ke seluruh dunia dan jadikan lah mereka domba-domba Ku”
"karena itu pergilah, jadikanlah semua bangsa murid-Ku dan babtislah mereka 
dalam nama Bapak dan Anak dan Roh Kudus" (Matius 

28:19).

Sebenarnya Ayat ini palsu atas penambahan oleh Paulus. setelah dicocokkan 
dengan temuan manuscript asli. alkitab King James 

Version banyak kesalahan. Salah satu hasil revisi tersebut adalah 
dihilangkannya ayat 9-20 dan Injil Markus.

2. Missionaris wajib mengkristenkan demikian hasil keputusan Konferensi Seabad 
Misi-misi Protestan Dunia (Centenary 

Conference on the Protestant Missions of the World London, 1888)

Bukti Gerakan kritenisasi terorganisir sedunia
Laporan resmi gerakan kristenisasi dari Koran Jerman Welt am Sonntaq, berjudul 
“ A Million Against Muhammad”. ditulis oleh 

Andreas Englisch
1. Merekrut sekitar 1 juta orang biasa, dengan upah sekitar 30 dollar per 
bulan, untuk pergi ke pelosok-pelosok kota dan 

desa, dengan cara mendekati orang-orang miskin.
2. upaya untuk memutarbalikan ajaran Islam dengan menjelek-jelekkan tokoh nabi 
Muhammad SAW, al Qur’an
3. Studi-studi tentang Islam dan Kristen yang dilakukan oleh Gereja hanya 
sebagai kedok. Tujuan utama sebenarnya hanya untuk 

memicu ketegangan antara pemeluk agama Katolik dan Islam.
4. gerakan Kristenisasi mendapat dukungan Negara-negara sedunia, termasuk 
Indonesia
5. Sekitar 1.081 keuskupan didanai untuk proyek rahasia kristeniasasi termasuk 
ke negara Saudi Arabia, Yaman, China, Vietnam 

dan Kamboja.
6. Pelatihan misi rahasia pada Puluhan ribu pendeta setiap tahunnya. Angkatan 
pertama ada 85.000 uskup dan pendeta, 450.000 

pegawai administrasi, untuk menyiapkan sekitar 65.000 pendeta yang akan disebar 
ke 280 tempat di dunia.
7. Membangun jebakan melalui infrastruktur 42.000, 1.600 rumah sakit, 6.000 
pusat kesehatan dan 780 klinik serta 12.000 

kantor.

Laporan resmi gerakan kristenisasi dari harian Welt am Sonntag, Jerman
1. Pendirian sekolah penjebak di Doha, Qatar, dengan jumlah murid 4.000 orang
2. Dipersiapkan dana sekitar 500 juta dollar tiap tahunnya.

Kelicikan cara Kristeniasi
1. Kristenisasi Melalui penjajahan
Penjahan dengan misi 3M: Military (militer), Merchanary (perdagangan) and 
Missionary (Penginjilan), atau 3G (Gospel, Glory, 

Gold)

2. Kristenisasi melalui hamilisasi/pernikahan paksa

3. Kristenisasi Melalui roh jahat
Tahun 1978 di Green Area Colorado, Amerika Serikat, Rapat Pendeta sedunia ttg 
kristenisasi dengan cara “pengiriman roh jahat” 

ke dalam jiwa orang-orang Islam. Karena mereka meyakini bahwa Yesus Kristus 
–sebagaimana tercatat dalam Injil—mampu mengusir 

“roh jahat”. Maka banyak terjadi kaum Muslim yang “kesurupan” tiba-tiba, bahkan 
ada yang sampai menyebut nama Yesus Kristus.

“Tidak perlu heran jika kelompok Salibis memakai bantuan jin untuk memurtadkan 
umat Islam,” (Eman Sulaeman, pakar Jinologi 

Bandung)

4. Kristenisasi berkedok bantuan sosial, pendidikan, hiburan , Pembagian 
Indomi, pengobatan gratis, bantuan bencana (lihat 

Video) dll

“Rakyat di kawasan itu (Aceh) belum pernah mendengar nama Jesus disebut, jadi 
tak ada salahnya misionaris menyebarkan ajaran 

Bible sambil membawa bantuan kemanusiaan.” (Jerry Falwell Evangelis terkenal 
sahabat Presiden W Bush, laporan The Washington 

Post)

5. Kristensiasi berkedok Kasih
Melalui Siloam, agar umat Islam tidak menghargai ustad-ustad, sex bebas sebagai 
bentuk kebebasan HAM.

"Lihat, Aku mengutus kamu seperti domba ke tengah-tengah serigala, sebab itu 
hendaklah kamu cerdik seperti ular dan tulus 

seperti merpati. (Matius 10:16)

“Demikianlah bagi orang Yahudi aku menjadi seperti orang Yahudi, supaya aku 
memenangkan orang-orang Yahudi. Bagi orang-orang 

yang hidup di bawah hukum Taurat aku menjadi seperti orang yang hidup di bawah 
hukum Taurat, sekalipun aku sendiri tidak 

hidup di bawah hukum Taurat, supaya aku dapat memenangkan mereka yang hidup di 
bawah hukum Taurat” (I Korintus 9: 20).

”Teror kata berkedok “kasih” terbukti ampuh menaklukkan kekuatan Islam. 
dibanding teror fisik berkekuatan 'cluster bomb' “Aku 

datang untuk menemui ummat Islam, tidak dengan senjata tapi dengan kata-kata, 
tidak dengan kekuatan tapi dengan logika, tidak 

dalam benci tapi dalam cinta.” (Henry Martyn, missionaries)

"Misi kolonialisme dan misionaris terhadap Islam bukanlah menghancurkan kaum 
Muslimin. Namun mengeluarkan seorang Muslim dari 

Islam agar dia menjadi orang Muslim yang tidak berakhlak. Dengan begitu akan 
membuka pintu bagi kemenangan imperialis di 

negeri-negeri Islam". (Samuel Zwemmer, Orientalis Yahudi pada Konferensi 
Misionaris di kota Yerussalem, Palestina, 1935)

“Umat Islam ditaklukkan dan ditundukkan dengan kekerasan, secara bersamaan 
harus ditaklukkan oleh pengetahuan. Karena hanya 

dengan memegang sejarah, agama, psikologi, dll, asli, dapat penjajah 
benar-benar mengatasi dan kontrol " (Raphael Patai dan 

Andre Servier Orientalis)

"Sekarang bukan waktunya untuk sekedar mencari tempat-tempat persembunyian para 
pelaku operasi-operasi terorisme, mencari 

mereka yang bertanggung jawab terhadap semua operasi ini, tetapi juga mereka 
yang tersenyum ketika mendengar serangan 

terhadap New York dan Washington, kita harus menyerang mereka di negara-negara 
mereka dan membunuh para pemimpin mereka serta 

memaksa mereka masuk agama Kristen !. (G. Bush – American President - National 
Review, pidato setelah berhasil meledakkan 

gedung WTC untuk memfitnah Islam)

Kristen melarang kristenisasi
1. Melanggar 1 Kor 1-13 “Pemahaman “kasih” yang memberi dengan cuma-cuma tanpa 
agenda tersembunyi”
2. Melanggar Mt 28 bahwa orang yang tak mengenal Kristus dan tak dibaptis bisa 
selamat (Lumen gentium 16) kesadaran bahwa 

hati Tuhan jauh lebih besar daripada dugaan manusia dan Tuhan sendiri yang mau 
menyelamatkan semua orang, tahu jalan apa yang 

disediakan-Nya, sehingga kita tak perlu mengkhawatirkan nasib mereka dan tak 
mempunyai motivasi untuk membaptis mereka. 

Tafsir Mt 28 dan ayat-ayat serupa sebagai tidak sebagai keharusan membaptis. 
Serahkan segalanya kepada Tuhan
3. Melanggar Hukum Gereja 748 paragraf 2 Tak seorangpun pernah boleh membawa 
orang dengan paksaan memeluk iman katolik 

melawan hatinuraninya
4. Melanggar kebijakan Gereja dalam melawan proselitisme, yakni kecenderungan 
membujuk, mendesak atau memaksa orang bertindak 

melawan keyakinannya.

Injil melarang kristenisasi/pengkabaran/penginjilan
1. Roh kudus melarang penginjilan, Kis 16:5-6: "Demikianlah jemaat diteguhkan 
dalam iman dan makin lama makin bertambah besar 

jumlahnya. Mereka melintasi tanah Firginia dan Gatalia, karena roh kudus 
mencegah mereka untuk memberikan injil di Asia"
2. Agama Kristen itu hanya untuk orang Israel saja bukan untuk seluruh dunia
"jawab Yesus: Aku diutus hanya kepada domba-domba yang hilang dari urnat 
Israel" (Matius 15:24).

Berdasarkan larangan kristenisasi oleh kristen sendiri, dan menyakitkan umat, 
maka bila anda menemukan kristenisasi apapun 

bentuk dan namanya segera laporkan sebagai tindak pidana, karena melanggar UU 
no 170 ayat 2 ke-1 KUHP, jo pasal 64 ayat 1 

KUHP dan pasal 289 KUHP jo pasal 55 ayat 10 ke-1 KUHP.

Suka · 1 · 2 jam yang lalu

Sitinjau Lauik
Mungkin itu yang membedakan umat Nasrani dengan Kristen, karena itulah konci 
keimanan mereka adalah bagi yang percaya, padahal pakar2 injil mereka sendiri 
sudah mengatakan bahwa ayat Matius 28 ditutup sampai ayat yang ke 15

Mengenai ayat-ayat palsu yang diam-diam ditambahkan oleh Gereja ini, 
perhatikanlah pernyataan cendikiawan pemerhati Alkitab dan Sejarah Pemikiran 
Kristen seperti di antaranya: 

Hugh J. Schonfield (Nominator pemenang Hadiah Nobel tahun 1959, dalam bukunya 
The Original New Testament, hal. 124), "Ayat ini (Matius 28:15) tampaknya 
adalah penutup (Injil Matius). Apa yang kemudian mengikutinya (Matius 
28:16-20), dari apa yang disebutkannya nampak sebagai sesuatu yang ditambahkan 
kemudian." - "This (Matthew 28:15) would appear to be the end of the Gospel (of 
Matthew). What follows (Matthew 28:16-20) from the nature of what is said, 
would then be a latter addition." 

Robert Funk (Professor Ilmu Perjanjian Baru, Universitas Harvard, dalam bukunya 
The Five Gospels) mengomentari ayat-ayat tambahan ini sebagai berikut: "Amanat 
Agung dalam Matius 28:18-20 diciptakan oleh individu-individu penginjil yang 
mencerminkan gagasan untuk meluncurkan misi gereja ke seluruh dunia. Yesus 
sendiri belum tentu memiliki pemikiran untuk meneyebarkan ajarannya ke seluruh 
dunia, dan sudah pasti bukan pendiri (penggagas) dari institusi seperti ini. 
(Ayat ini) sama sekali tidak menggambarkan perintah yang datangnya dari Yesus." 
- "The great commission in Matthew 28:18-20 have been created by the individual 
evangelist reflect the evangelist idea of launching a world mission of the 
church. Jesus probably had no idea of launching a world mission and certainly 
was not the institution builder. (It is) not reflect direct instruction from 
Jesus"
Powered by Telkomsel BlackBerry®

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===========================================================
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===========================================================
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.


Kirim email ke