Aww. Duns Sri Yansen Tanjung dan Palanta nan berbahagia. aaa) Tarimokasieh atas info tsb. dan nampak jaleih bahwa Rahayat Minangkabau nan ado di Ranah jo di Rantau alah ditantang "terbuka" dengan pernyataan tsbk. bbb) Seyogyanyolah rahayat Minangkabau a.s.a.p. mangambik sikap dan manyambuk tantangan dimakasuik dan mampasiapkan Tim Hukum,mampasiapkan segala sesuatunya nan sacaro phisik seperti gerakan rakyat Nagari Parik Paga, dan upayo2 lainnyo seperti menggugat Pemprov./Pemkab/Pemkot, DPR-DPD-DPRD sarato potensi masyarakat Minangkabau lainnyo. ccc) Ambo berharap SB, MN, YPRN, saluruh masyarakat Ranah jo Rantau mulai mampasiapkan langkah2 pencegahan dan manutuik pintu Minangkabau rapeik2 untuk "tantangan" tsbk. Kinikolah saatnyo wak (kalau iyo bana kestaria Pagaruyung) untuk manjawek tantangan dimakasuik. ddd) Ambo berharap bahwa iko adolah usao jo upayo untuk menghancur luluhkan nagari awak Minangkabau nan berlandaskan philosphy ABS SBK. Dalih apopun nan ka dikamukokan "wajib hukumnya" untuk dilawan dan dipertahankan. Sakian pandapeik pribadi ambo dan semoga ado langkah2 ketek nan di ambik baik secaro kelompok masyarakat Nagari, dlsbnyo. Wabillahi Taufiq wal Hidayah, Wassalamu'alaikum Wr.Wb. Semoga Allah manunjuikkan jalan kebenaran sarato melindungi rahayat Nagari Minangkabau, Amin. Haasma (Lk/69/Depok) Note: Paralu juo menjajagi kemungkinan2 terburuk dengan menjulis surat kepada Badan Human Rights PBB, dan badan2 internasional lainnya nan akan turuik membela hak2 adat rahayat Nagari Minangkabau.
Pada Selasa, 11 Maret 2014 15:25, Sri Yansen Tanjung <sri.yan...@gmail.com> menulis: Dunsanak sadonyo.. ba'a gak ati? Jadi sebagian atau berita ko nan kurang akurat... wassalam Sri Yansen/Lk/42/tanjuang/asa Painan http://properti.kompas.com/read/2014/03/11/1444548/Lippo.Pastikan.Pembangunan.Proyek.di.Padang.Berlanjut PADANG, KOMPAS.com - PT Lippo Karawaci Tbk (LPKR) akan melanjutkan proyek multifungsi (mixed use development) Lippo Plaza di Padang, Sumatera Barat, tahun ini, yang ditengarai bermasalah dengan perizinan. Vice President Head of Corporate Communication LPKR, Danang Kemayan Jati, memastikan kelanjutan proyek tersebut di sela-sela peluncuran Embarcadero Park, kepada Kompas.com, Kamis (6/3/2014). "Tak ada masalah dengan perizinan. Semua izin sudah lengkap. Jadi, tak ada alasan untuk menunda pembangunan Lippo Plaza," ujar Danang. Kepastian tersebut ditegaskan kembali oleh Danang pada Selasa (11/3/2014). "Jadi dong... gak ada masalah," tambahnya. Untuk diketahui, Lippo Plaza merupakan properti terintegrasi yang dilansir pada 10 Mei 2013 lalu. Lippo Plaza terdiri atas rumah sakit berskala internasional, hotel bintang lima, fasilitas pendidikan, dan pusat perdagangan. Proyek yang diprediksi senilai total Rp 1,3 triliun tersebut memiliki total luas bangunan 94.000 meter persegi, meliputi rumah sakit internasional berkapasitas 300 tempat tidur. Selain itu, terdapat Hotel Aryaduta sebanyak 200 kamar, Sekolah Padang Harapan yang dapat menampung 1.680 siswa, serta pusat perdagangan seluas 55.000 meter persegi. Beberapa penyewa utama sudah siap masuk untuk mengisi pusat perdagangan yakni Hypermart dan Matahari Department Store, bioskop, pusat kebugaran dan perbankan. -- . * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email. =========================================================== UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi: * DILARANG: 1. Email besar dari 200KB; 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 3. Email One Liner. * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta mengirimkan biodata! * Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting * Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply * Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti subjeknya. =========================================================== Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/ --- Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup "RantauNet" di Google Grup. Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com. Untuk opsi selengkapnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout. -- . * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email. =========================================================== UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi: * DILARANG: 1. Email besar dari 200KB; 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 3. Email One Liner. * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta mengirimkan biodata! * Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting * Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply * Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti subjeknya. =========================================================== Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/ --- Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Grup Google. Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com . Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.