Yang labiah parah wasit yang mengabaikan aturan main..ps mundur secara
damai.... protes dan keberatan diabaikan lebih baik mundur dari pado taruih
terlibat dengan sistem yang sudah jadi komiditi yang dapat di perjual
belikan.
Itu pesan moral yang disampaikan kubu prabowo.. dimano latak parahnyo
sanak..

Sfd
On 23 Jul 2014 00:03, "Fitrianto" <fitr.tanju...@gmail.com> wrote:

> Parah bana proses denial-nyo yo.
> Mudah2an indak parah pulo beko anger-nyo.
>
> Mudah2an pendukung PS nan banyak di milisko bisa maingekkan supayo PS
> manunjukkan sifat aslinyo nan ksatria dan negarawan....
>
> Wassalam
> fitr
> lk/39/albany
>
>
>
> 2014-07-22 7:18 GMT-04:00 Andri Satria Masri <andri.ma...@gmail.com>:
>
>> Prabowo Mundur dan Tolak Hasil Pilpres Tidak Pengaruhi KPU
>>
>> Yusril Ihza Mahendra
>>
>> 22 Jul 2014 | 17:27
>>
>> Prabowo tidak bisa mundur dari pecapresan hanya beberapa saat menjelang
>> KPU umumkan hasil final Pilpres, meski dengan alasan hak konstitusional.
>> Hak konstitusional untuk mundur dari pencapresan tidak secara eksplisit
>> diatur dalam konstitusi, dan UUD 1945 mendelegasikannya kepada
>> undang-undang.
>>
>> Dalam UU Pilpres, sebagaimana dalam UU Pileg dan Pilkada, seorang calon
>> yang sudah disahkan sebaga calon tidak boleh mundur dengan alasan apapun.
>> Apalagi mundur ketika pencoblosan sudah dilakukan, hal tersebut tidak
>> sejalan dengan UU Pilpres. Kalau Prabowo menolak hasil Pilpres dengan
>> alasan banyak kecurangan, maka dia dapat mengajukannya ke MK atau laporkan
>> pidana ke polisi. Tapi bukan dengan cara mundur sebagai calon ketika
>> pencoblosan sudah selesai, apalagi menjelang KPU umumkan hasil akhir
>> Pilpres.
>>
>> Keputusan Prabowo mundur tidaklah menyebabkan Pilpres 2014 hanya diikuti
>> oleh hanya 1 pasangan calon, yakni hanya Jokowi dan JK saja. Karena itu
>> keputusan Prabowo mundur dan menolak hasil Pilpres tidak perlu mempengaruhi
>> KPU dalam menuntaskan tugasnya. Dengan kata lain, KPU terus saja melakukan
>> rekapitulasi dan umumkan hasil Pipres, apapun hasilnya, walaupun tidak
>> memuaskan siapapun.
>>
>> Kalau Pilpres sekarang ini gagal, maka akan terjadi kevakuman
>> pemerintahan, sebab MPR tidak bisa memperpanjang masa jabatan SBY.
>> Kevakuman pemerintahan tersebut sangat membahayakan bangsa dan negara,
>> karena itu keselamatan negara harus diutamakan.
>>
>> Saya sarankan kepada Prabowo Hatta untuk bawa ke MK hasil Pilpres jika
>> memang tidak memuaskan beliau dan buktikan kecurangan disana. Kita lihat
>> nanti apa putusan MK, apakah hasil Pilpres sudah sah dan selesai atau harus
>> Pilpres ulang di beberapa tempat yang curang.
>>
>> Kepada Prabowo Hatta dan timnya, saya himbau untuk tetap gunakan jalur
>> hukum untuk menyelesaikan problema pilpres sekarang. Kepada Jokowi-JK dan
>> timnya saya himbau untuk juga tetap menghormati hukum dan konstitusi dalam
>> menghadapi problema Pilpres sekarang ini.
>>
>> Demikian pesan saya dari Vatican, Roma, Italy, semoga menjadi bahan
>> perhatian semua pihak di tanah air.
>>
>> Salam hormat.
>>
>>
>  --
> .
> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain
> wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
> ===========================================================
> UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
> * DILARANG:
> 1. Email besar dari 200KB;
> 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi;
> 3. Email One Liner.
> * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta
> mengirimkan biodata!
> * Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
> * Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
> * Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama &
> mengganti subjeknya.
> ===========================================================
> Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di:
> http://groups.google.com/group/RantauNet/
> ---
> Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup "RantauNet" di Google
> Grup.
> Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini,
> kirim email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
> Untuk opsi lebih lanjut, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.
>

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===========================================================
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===========================================================
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.

Kirim email ke