tarimo kasih share info nyo uda akmal... 

dalam cuit twitter itu juo disebutkan, hadist ini awal kemunculannya saat nabi 
muhammad SAW tengah berada di Madinah.. 

Kemudian, pernyataan yg tak tuntas dijelaskan itu adalah soal "akan datang 
pasukan dari timur dengan bendera hitam" 

Kalau kita caliak geografis, timur dari Madinah itu kan memang dari lokasi ISIS 
atau IS itu berada.  dan mayoritas, faksi-faksi jihad yang ado kini, memang 
menggunakan bendera hitam dengan tulisan kalimat tauhid... 

kalau uda akmal ado waktu, mungkin juo bisa menguraikan soal "arah timur" ini

Selanjutnya, menjawab postingan mak MM, mungkin ado mamak dan dunsanak yah, 
yang bisa menerjemahkan link video di bawah ko.. Sehingga, kito terutama diri 
ambo sendiri, bisa dapek gambaran yg utuh soal ISIS ... 

http://www.youtube.com/watch?v=aRi-RrDGe8A 

dan 

http://www.youtube.com/watch?v=0Z5dyMM-KWs

terima kasih sebelumnyo...

imran, 38+, tingga di padang
 


Pada Jumat, 8 Agustus 2014 14:36, Irwan Setiawan <irwansetiawa...@gmail.com> 
menulis:
 


Tarimokasih mak,,, katarangan mamak MM ttg dunia intelijen yo sangat menarik,,, 
raso raso manikmati film james bond lo,,para penguasa tu mungkin yo mak...
Salam dr kamanakan,.. Irwan Setiawan tuak mamak MM
---------- Pesan Terusan----------
Dari: "Muchwardi Muchtar" <muchwa...@rantaunet.org>
Tanggal: 4 Agt 2014 09:28
Subjek: Fwd: Re: [R@ntau-Net] Snowden: ISIS proyek kolaborasi dinas intelijen 
AS, Inggris, Israel
Kepada:  <rantaunet@googlegroups.com>
Cc: 


Siapa ISIS Sebenarnya?
________________________________
 
ISIS (Islamic State in Iraq and al-Sham), terus menjadi pembicaraan. 
Media-media Barat menyebut bahwa ISIS merupakan cikal bakal teroris yang akan 
meneruskan gerakan Al-Qaidah. Jika nama terakhir tak pernah secara definitif 
diberitakan keberadaannya secara geografis, ISIS secara 
gamblang disebut di Irak atau Suriah. Siapa Isis sebenarnya?
Dalam bahasa Arab, ISIS atau Islamic State in Iraq and Al-Sham, 
merupakan terjemahan dari Organisasi Ad-Daulah Al-Islamiyah fi Al-Iraq 
wa Ash-Sham. Tapi Associated Press, dan Amerika menyebutnya sebagai Islamic 
State in Iraq and The Levant (ISIL).
Aljazeera melaporkan organisasi ini ada kaitannya dengan 
arus gerakan Salafiyah Jihadiyah yang menghimpun berbagai unsur berbeda 
untuk bertempur di Irak dan Suriah, dan di medan tempur, mereka 
terbagi-bagi di bawah sejumlah front. Karena kondisi tersebut, 
dimunculkanlah nama organisasi yang menyebut istilah “Ad-Daulah 
Al-Islamiyah” (Islamic State). Nama ini sekaligus menjadi magnet yang 
menarik banyak pasukan dari berbagai daerah di medan perang untuk 
menyatakan kesetiaannya di bawah organisasi payung yang besar .
Pendirian dan Kepemimpinan
Organisasi Daulah Islamiyah, awalnya terbagi dua. Yakni Daulah 
Islamiyah fil Iraq yang di media massa dikenal dengan nama “Daash” dan 
disandarkan pada Kelompok Tauhid wal Jihad yang didirikan tokoh 
berkebangsaan Yordania, Abu Musa Az Zarqawi di Irak tahun 2004, paska 
invasi militer AS ke Irak.
Zarqawi pada tahun 2006, menyatakan kesetiaannya pada pemimpin 
al-Qaeda Osama bin Laden dan meminta agar organisasinya menjadi bagian 
dari organisasi Al-Qaeda. Selanjutnya pada tahun yang sama, dibentuk 
Dewan Syuro Mujahidin di bawah kepemimpinan Abdullah Rashed Al-Baghdadi.
Tapi Zarqawi akhirnya tewas dalam serangan AS pada pertengahan tahun 
2006 dan kepemimpinan Daulah Islamiyah beralih ke Abu Hamza Al Mohajir. 
Hanya 4 tahun kemudian, tepatnya tanggal 19 April 2010 tentara AS di 
Irak berhasil membunuh Abu Hamza Al-Mohajir. Dan dalam waktu sekitar 
sepuluh hari, Dewan Syuro menyelenggarakan pertemuan untuk memilih Abu 
Bakr al-Baghdadi sebagai pengganti kepemimpinan Daulah Iraq Islamiyah.
Munculnya Konflik
Tanggal 9 April 2013, muncul sebuah rekaman suara yang dikaitkan 
dengan suara Abu Bakr al-Baghdadi, yang menyatakan bahwa Jabhah Nushra 
(Front Kemenangan) di Suriah merupakan perpanjangan dari organissi 
Daulah Iraq Islamiyah. Dalam rekaman itu, nama Jabhah Nushrah dan Daulah Iraq 
Islamiyah dihapus untuk kemudian diganti menjadi Daulah Islamiyah 
fil Iraq wa Asy-Syam. Inilah awal terbentuknya organisasi yang kemudian 
dikenal oleh media asing dengan istilah ISIS atau ISIL.
Awalnya, Jabhah Nushrah menerima bergabung dengan ISIS. Tapi kemudian terjadi 
perbedaan dan bahkan kontak senjata. Di Suriah, berbagai 
organisasi oposisi bersenjata termasuk Jabhah Nushrah, bentrok dengan 
kelompok pasukan Daulah, terkait penguasaan dan pengendalian beberapa 
lokasi di Suriah. Di sejumlah lokasi yang dikuasai oleh Daulah, 
dikabarkan tempat-tempat itu juga pasukan ISIS menerapkan sikap keras 
dalam penerapan syaraiat Islam dengan menghukum mati sejumlah tokoh 
kabilah. Kelompok ini secara terbuka juga menentang permintaan Aiman 
Zawahiri, yang merupakan ketua organisasi Al-Qaeda, yang meminta agar 
ISIS fokus di Irak dan tidak masuk ke wilayah Suriah yang merupakan 
wilayah tempur Jabha Nushrah.
ISIS dan Jabha Nushrah
Perselisihan dan pertempuran antara ISIS dan Jabha Nushrah –keduanya 
terinspirasi dengan Al-Qaeda— di Suriah, memunculkan perselisihan 
mendalam antar pimpinan.
Abu Mohammed Adnani, juru bicara ISIS, pada bulan Mei 2014 menyerang 
Zawahiri dan menafikan bahwa kelompoknya merupakan cabang dari Al-Qaeda. “Tak 
pernah terjadi apa yang disebutkan itu,” demikian ujar Adnani. 
Aiman Zawahiri dikenal sebagai pimpinan Al-Qaeda, yang menjadi rujukan 
para pimpinan berbagai organisasi jihad.
Sedangkan Esham Barqawi atau Abu Muhammad Al-Maqdisi, yang disebut 
sebagai referensi spiritual kelompok Salafiyah Jihadiyah, juga 
mengkritik ISIS dan menyebutkannya sebagai pihak yang bertanggung jawab 
atas gagalnya rekonsiliasi dengan Jabha Nushrah di Suriah.
Kekuatan Militer
Sejak tahun 2006, ISIS memiliki kekuatan militer besar dan menjadi 
organisasi militer terkuat di Irak. Mereka mulai memberi pengaruh di 
daerah yang luas, tetapi mereka harus berhadapan dengan munculnya 
organisasi Dewan Kebangkitan yang merupakan perhimpunan bersenjata dari 
klan dan kabilah Irak, yang didirikan untuk melawan organisasi al-Qaeda 
serta mendapat dukungan pasukan AS dan pemerintah Irak.
Sedangkan di Suriah, ISIS yang menghimpun para pasukan dengan 
kualitas tempur yang lebih baik, berhasil meraih sejumlah kemenangan di 
Suriah. Mereka relatif menguasai penuh wilayah Deir al-Zour di 
perbatasan dengan Irak. Tapi di sisi lain, mereka kehilangan pengaruh di Aleppo 
dan pedesaan sekitarnya, hingga akhirnya seluruh pasukannya 
harus angkat kaki dari Aleppo.
Charles Lester, peneliti Pusat BrookingsInstitute yang terletak di 
Doha, menyebutkan perkiraan jumlah pasukan organisasi Daulah Islamiyah 
di Suriah mencapai 6000 atau 7000 personil. Sedangkan di Irak, sekitar 
5000 hingga 6000 personil.
Aljazeera menyebutkan, secara umum pasukan organisasi Daulah 
Islamiyah, mayoritas pasukannya ada di Suriah. Mereka adalah orang-orang 
Suriah. Akan tetapi pemimpin organisasi Daulah, mayoritas datang dari 
luar Suriah yang sebelumnya memiliki pengalaman perang di Irak, 
Chechnya, Afghanistan dan berbagai medan tempur lainnya. Sedangkan di 
Irak, mayoritas pasukan Daulah Islamiyah adalah orang-orang Iraq 
sendiri. Pakar masalah Timur Tengah Roman Caillet dari French Institute 
mengatakan bahwa mayoritas pasukan organisasi Daulah Islamiyah, adalah 
orang-orang Irak atau Libya.
ISIS Terinfiltrasi?
Benarkah ISIS terinfiltrasi? Abdullah bin Mohammed, analis strategi 
Salafiy Jihadi mengatakan bahwa pada awalnya ia membantah dan meragukan 
informasi itu. Namun sejumlah informasi dari kelompok Anshar Islam Sunni di 
Irak menunjukkan ISIS di Irak, sulit dikendalikan.
Organisasi Anshar Islam Irak – arus sunni di Irak – pada Februari 
2013 berkirim surat pada pimpinan Al Qaeda Aiman Zawahiri, yang 
menegaskan konflik antara pasukan ISIS dan sejumlah kelompok di Irak, 
adalah karena tidak adanya penanggung jawab resmi dari organisasi itu di Irak. 
Dengan tidak adanya sumber itu, muncul banyak inisiatif lapangan 
yang pada akhirnya berbenturan dengan kelompok mujahidin Irak seperti 
kelompok Anshar Islam dan lainnya. Berulangkali, pasukan ISIS dikabarkan 
menyerang keolompok Jamaah Anshar Islam. Sementara pihak Anshar Islam 
mencoba mengendalikan diri untuk memelihara situasi dari kondisi 
genting.
Pendanaan
Hingga kini masih simpang siur soal sumber pendanaan ISIS. Pihak yang 
membiayai, bisa kelompok intelejen yang berkepentingan secara regional, atau 
bisa juga ISIS di Suriah maupun Irak membiayai aktifitasnya dari 
sumber dana potensi daerah yang dikuasai. ISIS di Suriah menguasai 
sejumlah sumur minyak dan telah ada laporan terkait penjualan minyak 
mentang ke para pembeli local, bahkan hingga pemerintah Suriah juga 
membeli dari mereka. Belakangan, mereka menguasai kota Mosul, sebagai 
kota terbesar kedua di Irak dari sisi jumlah penduduk pada 11 Juni 2014. Mereka 
juga menguasai Tikrit yang merupakan basis kelompok pro Saddam 
Husein. Dan di dua kota itu, mereka memperoleh dana yang besar.
Namun demikian sejumlah pengamat tidak melihat bahwa jatuhnya Mosul 
dan Tikrit adalah karena kekuatan personil ISIS, melainkan karena 
dukungan kelompok bersenjata kabilah yang dahulunya adalah loyalis 
mantan penguasa Irak, Saddam Husein.
Sumber :
        1. Aljazeera.net
        2. “Haqiqa Ikhtiraq Tanzim Daulah Islamiyah fil Iraq wa Asy Syam” , 
Daash.
        3. Syirianmediacenter.com
        4. beritapalestina.com.
Salam dari ateh bumi (bukan subaliak bumi) buek MakNgah di Santakaluih dan 
Jodut di Virginia . He he hee....
mm***



---------- Pesan terusan ----------
Dari: Sjamsir Sjarif <sjamsirsja...@gmail.com>
Tanggal: 3 Agustus 2014 03.18
Subjek: Bls: Re: [R@ntau-Net] Snowden: ISIS proyek kolaborasi dinas intelijen 
AS, Inggris, Israel
Kepada: rantaunet@googlegroups.com


Istilah "ISIS" lah cando aia matah sajo di kelompok postiang ko. Tapi adokoh 
anggota Lapau nan salabiahnyo nan tahu apo kapanjangan aratinyo ISIS ko?
-- Makngah


-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===========================================================
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
1. Email besar dari 200KB;
2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===========================================================
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup "RantauNet" di Google Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lebih lanjut, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===========================================================
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
1. Email besar dari 200KB;
2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===========================================================
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup "RantauNet" di Google Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lebih lanjut, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===========================================================
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===========================================================
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.

Kirim email ke