Tando urang awak alah moderen tu mak Ngah. Bisa mengikuti perkembangan jaman. Bak kecek pak Yus Datuak Perpatiah dari balerong group. Urang awak kini dibaok ka sarugo nyo namuah. Ka narako pantang tingga. Antah ka deaaaa lah ko nagari awak. Kabaa lai.
Ibnu Kamang Sadang di Makkah Dikirim dari ponsel cerdas BlackBerry 10 saya. Pesan Asli Dari: Sjamsir Sjarif Terkirim: Kamis, 1 Januari 2015 19.15 Ke: rantaunet@googlegroups.com Balas Ke: rantaunet@googlegroups.com Perihal: Re: [R@ntau-Net] Mangucapkan Tahun Baru Tapi, ditangah laman awak nan basandi sarak, Banyak urang pinsan tajilapak! Dek basampik-sampik basasak-sasak, Lah kanai rosok sagalo gadi-gadih rancak! -- Nyit Sungut Rayakan Tahun Baru, Puluhan Wisatawan di Bukittinggi Pingsan Wahyu Sikumbang - Sindo TV Facebook Twitter Google+ BUKITTINGGI - Puluhan wisawatan jatuh pingsan saat merayakan malam tahun baru 2015 di Taman Jam Gadang, Kota Bukittinggi, Sumatera Barat. Salah satu di antaranya adalah wanita yang tengah hamil empat bulan. Petugas Palang Merah Indonesia (PMI), polisi, serta TNI, silih berganti menggotong wisatawan yang pingsan ke tenda PMI di area itu. Berdasarkan hitungan petugas PMI, jumlah wisatawan yang pingsan sedikitnya 60 orang. Wisatawan jatuh pingsan saat berdesak-desakan menuju pusat keramaian, di detik-detik pergantian tahun. Jumlah wisatawan yang mengunjungi lokasi wisata kebanggaan Kota Bukittingi itu itu mencapai puluhan ribu orang. Sejak pukul 20.00 WIB pada Rabu malam, wisatawan dari berabagi daerah berdatangan. Keramaian pengunjung mencapai puncaknya, beberapa saat menjelang pukul 00.00 WIB. Taman Jam Gadang di pusat Kota Bukittinggi itu merupakan lokasi favorit wisatawan untuk merayakan malam pergantian tahun. Wisatawan biasanya menghitung bersama-sama detik-detik pergantian tahun berdasarkan waktu yang ditunjukkan Jam Gadang. Tidak hanya itu, ribuan kembang api juga mewarnai malam itu. Suara kembang api yang bising, tidak lagi mengganggu telinga melainkan dapat dinimkati karena menyajikan keindahan. Meski meriah, jumlah wisatawan yang datang sebenarnya tak seramai malam pergantian tahun 2014 setahun lalu. Insiden jatuhnya pesawat AirAsia QZ 8501 di perairan Kalimantan pada Minggu 28 Desember 2014 pagi, diduga menjadi penyebabnya. Warga lebih memilih di rumah karena sedang dalam suasana duka. (ris) -- . * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email. =========================================================== UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi: * DILARANG: 1. Email besar dari 200KB; 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 3. Email One Liner. * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta mengirimkan biodata! * Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting * Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply * Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti subjeknya. =========================================================== Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/ --- Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google Grup. Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com. Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout. -- . * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email. =========================================================== UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi: * DILARANG: 1. Email besar dari 200KB; 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 3. Email One Liner. * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta mengirimkan biodata! * Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting * Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply * Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti subjeknya. =========================================================== Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/ --- Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google Grup. Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com. Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.