Pak Harman
Group WA kita berbeda
Kalau sama tentu kita pernah berkomunikasi di salah satu atau beberapa WA
Jadi kita tidak bisa membandingkan group masing2

Sekali lagi
Yang saya tuliskan
BUKAN KESIMPULAN
Tapi
PERTANYAAN

On Aug 15, 2016 16:16, "'Harman' via RantauNet" <rantaunet@googlegroups.com>
wrote:

> Mungkin karena Gloria bukan titipan dari kerabat dekat Jokowi, makanya ga
> boleh masuk Istana
> Beda lah dengan Archandra, saya yakin pasti ada orang yang amat sangat
> dekat dengan jokowi yang memperkenalkan Archandra kepada Jokowi, dan si Mr.
> x ini pula yang  meyakinkan Jokowi, bhw AT ini adalah orang tepat, nah
> presiden kita percaya banget dengan advice dari Mr. X yang dipercayanya,
> sehingga langsung diteken (disahkan) saja --->  "*I DON'T READ WHAT I
> SIGN*"
>
>
>
> On Monday, August 15, 2016 2:25 PM, tasrilmoeis <
> tasrilmo...@banuacitra.com> wrote:
>
>
>
> Sungguh kontras nasib Gloria anggota Paskibraka Nasional dari Depok ini
> dengan Arcandra.
>
>
> Jakarta - Gloria, pelajar SMA asal Depok yang juga anggota Paskibraka
> nasional disoal kewarganegaraannya. Dia ditinggal di asrama, dan ditunda
> pengukuhannya. Kewarganegaraan Gloria disoal. Gloria berayah Prancis dan
> ibu WNI. Tetapi, dia lahir dan besar di Depok. Tak pernah mengurus
> kewarganegaraan lain.
>
> Menurut Ketua Satgas Perlindungan Anak M Ihsan, apa yang terjadi dengan
> Gloria berbeda dengan yang terjadi dengan Menteri ESDM Arcandra Tahar, yang
> berpaspor AS tapi bisa menjadi menteri.
>
> "Adik kita anggota Paskibrakan dari Depok karena bapaknya WNA dan ibunya
> WNI nggak boleh ikut ke Istana," jelas Ihsan, Senin (15/8/2016).
>
>
> Sent from my Samsung device
>
>
> -------- Original message --------
> From: "Fashridjal M. Noor" <fashridjalmn...@gmail.com>
> Date: 8/15/16 14:21 (GMT+07:00)
> To: Rantaunet <rantaunet@googlegroups.com>
> Subject: Re: Bls: Bls: [R@ntau-Net] "Lihat muka saya, apa? Muka orang
> Padang begini, kok!"
>
> ""Apakah sasamo awak banyak nan bingik ka urang awak nan dapek posisi
> penting? "
> "Ko bisa sampai pada kesimpulan seperti itu? "
> Jelas itu BUKAN kesimpulan.
> Tapi PERTANYAAN
> Ditanyakan setelah memperbandingkan tingkat keramaian atau keriuhan
> celoteh antara WhatsApp yang anggotanya boleh dikatakan seluruhnya urang
> awak dengan yang anggotanya dari berbagai suku (campuran).
> Fakta yang terlihat WhatsApp yang anggotanya boleh dikatakan seluruhnya
> urang awak jauh lebih ramai. Sebagai tambahan, bahkan yang sebelumnya
> jarang berkomentar juga ikut menanggapi.
>
> On Aug 15, 2016 13:51, "'Harman' via RantauNet" <
> rantaunet@googlegroups.com> wrote:
>
> satu lagi, urang awak yang diangkat jadi menteri pada resufle kabinet
> sekarang ini selain Archandra ada juga Asman Abnur, pertanyaan ambo, apakah
> dunsanak awak Asman Abnur ada yang mempersoalkan / meributkan ?
>
> Saya malah bertanya, kenapa ketika status kewarganegaraan Archandra
> diributkan, malah dibawa ke ranah SARA ? kenapa tidak mencoba bersikap adil
> ?
>
>
>
>
> On Monday, August 15, 2016 1:29 PM, Fashridjal M. Noor <
> fashridjalmn...@gmail.com> wrote:
>
>
> Ramai sekali yang berceloteh di medsos, khususnya WhatsApp.
> Anehnya yang paling ramai justru di WA yang anggotanya boleh dikata
> seluruhnya urang awak.
> Di WA lain yang anggotanya campur2 justru tidak begitu ramai
> Timbul kesan
> Apakah sasamo awak banyak nan bingik ka urang awak nan dapek posisi
> penting?
> Kalau iyo baitu, patuiklah ranah Minang tertinggal dari daerah lain
>
> On Aug 15, 2016 11:45, "'Harman' via RantauNet" <
> rantaunet@googlegroups.com> wrote:
>
> dari grup WA lainnya :
>
> Copas statusnya Wawat Kurniawan...
>
> Ini dari teman saya yg sudah WN Amerika :
>
> Acandra, hendaknya anda upfront dalam membuktikan WNI mu, jangan pakai
> argumen anda orang Padang, atau anda punya paspor Indonesia yang masih
> berlaku. Itu bukan argumen yang sah. Saya orang Jawa, muka saya muka Jawa,
> tapi saya warga negara USA.
>
> Kalau setelah disumpah jadi US citizen ybs tidak memberitahu/mengembalikan
> paspor Indonesianya, pemerintah Indonesia tidak tahu, dan technically bisa
> saja paspor Indonesianya diperpanjang, walaupun illegal.
>
> Alih-alih, tunjukkan dalam paspor Indonesia mu yang masih berlaku bahwa
> ada cap CBP (Imigrasi Amerika) ketika anda masuk USA setelah dari luar
> negeri, dengan tanggal setelah anda diisukan adalah US citizen.
>
> Cap tersebut tidak mungkin ada kalau anda punya paspor USA, karena USA
> mewajibkan warga negaranya (walaupun punya dual citizenship) untuk
> menggunakan paspor USA ketika masuk USA. Argumen ini tidak bisa dibantah.
>
> Atau tunjukkan green card asli mu yang masih berlaku. Anda takkan mungkin
> punya green card yang masih berlaku bila anda sudah disumpah menjadi US
> Citizen karena green card tersebut akan "disita" oleh USCIS sebelum ybs
> dilantik sebagai US Citizen.
>
>
> On Monday, August 15, 2016 10:52 AM, 'Dasriel Noeha' via RantauNet <
> rantaunet@googlegroups.com> wrote:
>
>
> Di AS boleh dual warganegara dengan memilik dua passport.
>
> Dan Chandra tidak pernah mengembalikan passport RInya. Apakah otomatis
> kehilangan kewarganegaraan RI bila pernah memiliki passport negara asing?
> Kalau menilik saiapa yang salah ya menurut saya semuanya. Ya Chandra, ya
> KBRI di Washington, ya Deplu, ya Sekneg. Tapi semua kesalahan adiministrasi
> itu bisa dianulir dan diperbaiki dengan administrasi negara juga. Dilakukan
> untuk mempertimbangkan kepentingn yang lebih besar harusnya, yakni
> kometensi Chandra untuk menjadi menteri ESDM yang kita lagi krisis energy
> yang perlu perbaikan secara nyata dan menggunakan technology tepat guna.
>
> Bukan begitu harusnya??
>
> DAN
>
>
> Pada Minggu, 14 Agustus 2016 20:22, 'Harman' via RantauNet <
> rantaunet@googlegroups.com> menulis:
>
>
> "Syarat tersebut antara lain: tinggal 5 tahun di Indonesia secara
> berturut-turut, tidak pernah terkena kasus pidana, dan membayar biaya kas
> negara."
>
> Kita bukan sedang menghakimi AT tapi kita sedang melihat bagaimana aparat
> pemerintah yang tidak paham dengan aturannya sendiri. Kasus Archandra ini
> jelas memperlihatkan sikap ketidak hati-hatian pemerintah. Sebagai urang
> awak, kita juga harus adil dalam bersikap, klo memang ternyata ada hal2
> yang administratif dan hukum yang harus ditaati ya taatilah jangan malah
> dilanggar..
>
> "Apabila menilik aturan itu, maka yang disebut Mensesneg bahwa Arcandra
> masuk ke Indonesia menggunakan paspor Indonesia adalah hal yang melanggar
> hukum Indonesia. Arcandra pun bisa diancam menggunakan pasal KUHP tentang
> menggunakan dokumen palsu yaitu paspor Indonesia yang tidak berlaku lagi
> lantaran dia telah menjadi warga AS."
>
> Kalau pemerintahan negara saja tidak taat dengan aturan kenegaraanya,
> bagaimana rakyatnya ? yang dirugikan dalam kasus ini jelas adalah
> Archandra, mungkin saja AT tidak memahami secara utuh, atau ada aparat yang
> "menggampangkannya" sehingga AT menerima tawaran jokowi.
>
> Tapi ini bukan pertama kali dalam pemerintahan Jokowi, kan udah pernah jg
> Jokowi menanda tangani sesuatu yang tidak dipahami dan jawaban beliau "*I
> don't read what I sign*"
>
>
>
> On Monday, August 15, 2016 10:10 AM, 'Dasriel Noeha' via RantauNet <
> rantaunet@googlegroups.com> wrote:
>
>
> Wah akhirnya saya tergelitik juga untuk bicara.
>
> Kita jangan ikut latah menghakimi Chandra.
>
> Kita cobalah berpikir sedikit nation wide. Maksud saya untuk kepentingan
> makro pembangunan bangsa ini. Persoalan kewarganegaraan yang aturannya gak
> boleh dwi kewarganegaraan yang sudah diundang-undang hendaknya jangan
> dibaca hitam putih dengan mengkesampingkan kepentingan bangsa dan negeri
> ini yang membutuhkan sebuah kemampuan dan kompetensi seorang Chandra.
>
> Kalau perlu diberi pengampunan dengan sebuah sidang MA atas permintaan
> presiden untuk mengembalikan kewarganegaraan Amerika Chandra. Karena kita
> butuh dia. Saya pernah membaca gagasan kalau perlu seorang Menteri yang
> baik kita kontrak bangas asing untuk membenahi negara yang carut marut ini.
> Kasus Chandra sangat mudah untuk dilakukan oleh seorng Jokowi demi
> kepentingan bangsa.
>
> Apalagi Chandra telah mengembalikan status kewarganegaraan AS yang
> dimiliknya atas usaha dan keputusannya sendiri dan dia tetap mempertahankan
> status kewarganegaraan RI yang memeng tidak pernah dilepaskannya itu.
>
> Mhon berpikir agak lebih bijaksana demi kemajuan bangsa kita ini. Jangan
> egoisme dikemukakan.
> hargai tindakan dan keputusan Chandra yang melepas jabatan tinggi dan gaji
> miliaran rupiah di AS demi mau mengabdi pada bangsanya. Kalau saya yang
> berpikiran picik saya tidak akan mau kembali ke tanah air yang bangsanya
> hanya pandai menghujat tanpa memberikan solusi. Saya akan tetap berada di
> AS.
>
> Pendapat saya ini saya sampaikan kepada kedua putri saya. Sekarang mereka
> keduanya berada diluar negeri dan bekerja disana dan hidup disana dengan
> nyaman dan aman. Apakah saya salah? Belum tentu juga.
>
> saya pernah tahun 1985 waktu kerja di Abidhabi hampir melakukan hal yanag
> sama dilekukan oleh Chandra. Tapi saya diminta KBRI Abudhabi untuk tidak
> melekukkannya karena saya diminta oleh sebuah perusahaan Abudhabi untuk tim
> executivenya dengan syarat tinggal permanent disana dan untuk mendapatkan
> hak istimewa harus punya passport Abudhabi karena harus travel ke
> mancanegara dengan mudah.
>
> bagi saya Chandra adalah bibit pintar yang harus dipertahankan di
> Indonesia dengan cara apapun. kalau tidak banyak negar lain memerlukannya.
>
> salam,
>
> DAN
>
>
>
> Pada Minggu, 14 Agustus 2016 19:55, Fashridjal M. Noor <
> fashridjalmn...@gmail.com> menulis:
>
>
> Seharusnya Mensesneg, Menseskab,  BIN, Menlu dll yang terkait menanyakan
> dulu status kewarganegaraan AT sebelum pres Jkw menunjuk dia menjadi
> Menteri ESDM.
> Merekalah pihak2 yang bertanggung jawab kalau memang telah terjadi
> kekeliruan.
> Kalau memang begitu untuk memperbaiki kekeliruan tersebut presiden bisa
> minta Menteri ESDM yang baru dilantik itu mengundurkan diri
>
> On Aug 15, 2016 09:44, "'Harman' via RantauNet" <
> rantaunet@googlegroups.com> wrote:
>
> Menurut saya itu bukan jawaban yang tepat jg, kan yang dipermasalahkan
> adalah status kewarga negaraan, apakah AT ini punya status dua
> kewarganegaraan (AS dan RI), toh BIN jg mengatakan akan menyelidikinya.
> Saya berharap AT lebih baik mengaku terlebih dahulu tentang isyus
> kewarganegaraan AS, klo memang ada ya bilang ada, jangan dijawab dengan
> melihat muka, kan yg dimasalahkan DOKUMEN. Jangan BIN yang mengumumkannya.
>
> salam
>
>
>
>
> On Sunday, August 14, 2016 10:24 AM, Fashridjal M. Noor <
> fashridjalmn...@gmail.com> wrote:
>
>
> Iyalah
> Itu jawaban yang cadiak: singkat (concise) dan  apa adanya (factual),
> sehingga tidak bisa diplintir (dikelokkan) oleh wartawan.
>
> On Aug 14, 2016 06:22, "Sjamsir Sjarif" <sjamsirsja...@gmail.com> wrote:
>
> Dari Kompas kita baca:
>
> BIN Dalami Isu Kewarganegaraan Menteri ESDM
> Sabtu, 13 Agustus 2016 | 19:00 WIB
> KOMPAS/WISNU WIDIANTORO Menteri ESDM Archandra Tahar.
>
> *JAKARTA, KOMPAS.com* - Kepala Badan Intelijen Nasional (BIN) Sutiyoso
> mengaku sudah mendengar isu terkait Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral
> (ESDM) Archandra Tahar
> <http://nasional.kompas.com/tag/Archandra%20Tahar?utm_source=RD&utm_medium=inart&utm_campaign=khiprd>
> yang disebut-sebut berkawarganegaraan Amerika Serikat.
> Sutiyoso menuturkan jajarannya tengah mendalami isu tersebut. "Saya juga
> dapat informasi seperti itu. Saat ini sedang didalami BIN. Perlu diketahui
> para menteri tidak dimintakan *clearance* BIN," kata Sutiyoso saat
> dihubungi melalui pesan singkat, Sabtu (13/8/2016).
> Arcandra pada Sabtu pagi terlihat hadir di Kompleks Istana Kepresidenan,
> Jakarta. Sosok lulusan Texas A&M University beberapa hari terakhir diisukan
> berkewarganegaraan Amerika Serikat.
> (Baca: Diisukan Berkewarganegaraan AS, Ini Komentar Menteri ESDM
> <http://nasional.kompas.com/read/2016/08/13/15545541/diisukan.berkewarganegaraan.as.ini.komentar.menteri.esdm?utm_source=RD&utm_medium=inart&utm_campaign=khiprd>
> )
>
> Saat ditemui wartawan setelah dari dalam Istana, ia mengaku bertemu dengan
> Presiden Joko Widodo
> <http://nasional.kompas.com/tag/Jokowi?utm_source=RD&utm_medium=inart&utm_campaign=khiprd>
> .
> "Iya (bertemu Presiden). Tapi silaturahim saja," ujar Archandra.
> Saat ditanya apakah pertemuan itu terkait isu kewarganegaraan yang menimpa
> dirinya beberapa hari terakhir, ia tidak menjawab.
> Namun, Archandra menegaskan bahwa dirinya merupakan warga negara Indonesia.*
> "Lihat muka saya, apa? Muka orang Padang begini, kok,"* ujar dia sembari
> terus berjalan ke mobilnya.
>
> --
> .
> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain
> wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
> ============================== =============================
> UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
> * DILARANG:
> 1. Email besar dari 200KB;
> 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi;
> 3. Email One Liner.
> * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta
> mengirimkan biodata!
> * Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
> * Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
> * Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama &
> mengganti subjeknya.
> ============================== =============================
> Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
> http://groups.google.com/
> group/RantauNet/ <http://groups.google.com/group/RantauNet/>
> ---
> Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup "RantauNet" di Google
> Grup.
> Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini,
> kirim email ke rantaunet+unsubscribe@ googlegroups.com
> <rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com>.
> Untuk opsi lebih lanjut, kunjungi https://groups.google.com/d/ optout
> <https://groups.google.com/d/optout>.
>
> --
> .
> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain
> wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
> ============================== =============================
> UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
> * DILARANG:
> 1. Email besar dari 200KB;
> 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi;
> 3. Email One Liner.
> * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta
> mengirimkan biodata!
> * Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
> * Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
> * Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama &
> mengganti subjeknya.
> ============================== =============================
> Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
> http://groups.google.com/
> group/RantauNet/ <http://groups.google.com/group/RantauNet/>
> ---
> Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup "RantauNet" di Google
> Grup.
> Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini,
> kirim email ke rantaunet+unsubscribe@ googlegroups.com
> <rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com>.
> Untuk opsi lebih lanjut, kunjungi https://groups.google.com/d/ optout
> <https://groups.google.com/d/optout>.
>
>
> --
> .
> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain
> wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
> ============================== =============================
> UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
> * DILARANG:
> 1. Email besar dari 200KB;
> 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi;
> 3. Email One Liner.
> * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta
> mengirimkan biodata!
> * Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
> * Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
> * Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama &
> mengganti subjeknya.
> ============================== =============================
> Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
> http://groups.google.com/
> group/RantauNet/ <http://groups.google.com/group/RantauNet/>
> ---
> Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup "RantauNet" di Google
> Grup.
> Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini,
> kirim email ke rantaunet+unsubscribe@ googlegroups.com
> <rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com>.
> Untuk opsi lebih lanjut, kunjungi https://groups.google.com/d/ optout
> <https://groups.google.com/d/optout>.
>
> --
> .
> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain
> wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
> ============================== =============================
> UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
> * DILARANG:
> 1. Email besar dari 200KB;
> 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi;
> 3. Email One Liner.
> * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta
> mengirimkan biodata!
> * Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
> * Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
> * Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama &
> mengganti subjeknya.
> ============================== =============================
> Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
> http://groups.google.com/
> group/RantauNet/ <http://groups.google.com/group/RantauNet/>
> ---
> Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup "RantauNet" di Google
> Grup.
> Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini,
> kirim email ke rantaunet+unsubscribe@ googlegroups.com
> <rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com>.
> Untuk opsi lebih lanjut, kunjungi https://groups.google.com/d/ optout
> <https://groups.google.com/d/optout>.
>
>
> --
> .
> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain
> wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
> ============================== =============================
> UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
> * DILARANG:
> 1. Email besar dari 200KB;
> 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi;
> 3. Email One Liner.
> * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta
> mengirimkan biodata!
> * Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
> * Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
> * Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama &
> mengganti subjeknya.
> ============================== =============================
> Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
> http://groups.google.com/
> group/RantauNet/ <http://groups.google.com/group/RantauNet/>
> ---
> Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup "RantauNet" di Google
> Grup.
> Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini,
> kirim email ke rantaunet+unsubscribe@ googlegroups.com
> <rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com>.
> Untuk opsi lebih lanjut, kunjungi https://groups.google.com/d/ optout
> <https://groups.google.com/d/optout>.
>
>
> --
> .
> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain
> wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
> ============================== =============================
> UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
> * DILARANG:
> 1. Email besar dari 200KB;
> 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi;
> 3. Email One Liner.
> * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta
> mengirimkan biodata!
> * Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
> * Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
> * Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama &
> mengganti subjeknya.
> ============================== =============================
> Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
> http://groups.google.com/
> group/RantauNet/ <http://groups.google.com/group/RantauNet/>
> ---
> Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup "RantauNet" di Google
> Grup.
> Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini,
> kirim email ke rantaunet+unsubscribe@ googlegroups.com
> <rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com>.
> Untuk opsi lebih lanjut, kunjungi https://groups.google.com/d/ optout
> <https://groups.google.com/d/optout>.
>
>
> --
> .
> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain
> wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
> ============================== =============================
> UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
> * DILARANG:
> 1. Email besar dari 200KB;
> 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi;
> 3. Email One Liner.
> * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta
> mengirimkan biodata!
> * Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
> * Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
> * Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama &
> mengganti subjeknya.
> ============================== =============================
> Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
> http://groups.google.com/
> group/RantauNet/ <http://groups.google.com/group/RantauNet/>
> ---
> Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup "RantauNet" di Google
> Grup.
> Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini,
> kirim email ke rantaunet+unsubscribe@ googlegroups.com
> <rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com>.
> Untuk opsi lebih lanjut, kunjungi https://groups.google.com/d/ optout
> <https://groups.google.com/d/optout>.
>
>
> --
> .
> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain
> wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
> ============================== =============================
> UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
> * DILARANG:
> 1. Email besar dari 200KB;
> 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi;
> 3. Email One Liner.
> * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta
> mengirimkan biodata!
> * Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
> * Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
> * Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama &
> mengganti subjeknya.
> ============================== =============================
> Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
> http://groups.google.com/
> group/RantauNet/ <http://groups.google.com/group/RantauNet/>
> ---
> Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup "RantauNet" di Google
> Grup.
> Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini,
> kirim email ke rantaunet+unsubscribe@ googlegroups.com
> <rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com>.
> Untuk opsi lebih lanjut, kunjungi https://groups.google.com/d/ optout
> <https://groups.google.com/d/optout>.
>
> --
> .
> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain
> wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
> ============================== =============================
> UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
> * DILARANG:
> 1. Email besar dari 200KB;
> 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi;
> 3. Email One Liner.
> * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta
> mengirimkan biodata!
> * Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
> * Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
> * Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama &
> mengganti subjeknya.
> ============================== =============================
> Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
> http://groups.google.com/
> group/RantauNet/ <http://groups.google.com/group/RantauNet/>
> ---
> Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup "RantauNet" di Google
> Grup.
> Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini,
> kirim email ke rantaunet+unsubscribe@ googlegroups.com
> <rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com>.
> Untuk opsi lebih lanjut, kunjungi https://groups.google.com/d/ optout
> <https://groups.google.com/d/optout>.
>
>
> --
> .
> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain
> wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
> ============================== =============================
> UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
> * DILARANG:
> 1. Email besar dari 200KB;
> 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi;
> 3. Email One Liner.
> * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta
> mengirimkan biodata!
> * Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
> * Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
> * Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama &
> mengganti subjeknya.
> ============================== =============================
> Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
> http://groups.google.com/
> group/RantauNet/ <http://groups.google.com/group/RantauNet/>
> ---
> Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup "RantauNet" di Google
> Grup.
> Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini,
> kirim email ke rantaunet+unsubscribe@ googlegroups.com
> <rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com>.
> Untuk opsi lebih lanjut, kunjungi https://groups.google.com/d/ optout
> <https://groups.google.com/d/optout>.
>
> --
> .
> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain
> wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
> ===========================================================
> UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
> * DILARANG:
> 1. Email besar dari 200KB;
> 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi;
> 3. Email One Liner.
> * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta
> mengirimkan biodata!
> * Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
> * Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
> * Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama &
> mengganti subjeknya.
> ===========================================================
> Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di:
> http://groups.google.com/group/RantauNet/
> ---
> Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup "RantauNet" di Google
> Grup.
> Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini,
> kirim email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
> Untuk opsi lebih lanjut, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.
> --
> .
> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain
> wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
> ===========================================================
> UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
> * DILARANG:
> 1. Email besar dari 200KB;
> 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi;
> 3. Email One Liner.
> * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta
> mengirimkan biodata!
> * Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
> * Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
> * Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama &
> mengganti subjeknya.
> ===========================================================
> Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di:
> http://groups.google.com/group/RantauNet/
> ---
> Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup "RantauNet" di Google
> Grup.
> Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini,
> kirim email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
> Untuk opsi lebih lanjut, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.
>
>
> --
> .
> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain
> wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
> ===========================================================
> UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
> * DILARANG:
> 1. Email besar dari 200KB;
> 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi;
> 3. Email One Liner.
> * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta
> mengirimkan biodata!
> * Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
> * Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
> * Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama &
> mengganti subjeknya.
> ===========================================================
> Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di:
> http://groups.google.com/group/RantauNet/
> ---
> Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup "RantauNet" di Google
> Grup.
> Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini,
> kirim email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
> Untuk opsi lebih lanjut, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.
>

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===========================================================
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===========================================================
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.

Kirim email ke