A S A
 
Oleh ; K Suheimi
 
 
ASA  awak samo awak, asa awak iyo dari Minang kabau  Ranah minang
ASA nama dari  perkumpulan  rang minnag di Balik Papan tempat, 
perantau-perantau  bersatu menyatukan ide  menyatukan pendapat  menyatukan 
sumbangan, Organisasi sosial yg banyak membantu perantau yg sedang keslitan dan 
kesusahan.  Baru-baru ini sekeluarga orang muaro labuah yg berjualan  rm 
masakan Padang di Tengkarong  dapat kecelekaan  3 tewas dan yg lain luka 
berat.  semua pengurusannya  dilaksanan oleh ASA  kata ketua  Asa  pak Ramsis, 
menjelaskan kegiatan2 ASA, Pak Ramsis yg mengelola RM Padang Pajang  di Jl 
Sudirman Balik papan ini punya jiwa sosial yg tiggi.  RM Padang Panang ini 
djadikan tempat pertemuan perantau Minang.  Baik waktu PON DI Kaltim, pak 
gubernur  Gamawan Fauzi  makannya di sini, ulas pak Ramsis, begitupun  Aristo 
munandar bupati agam  juga kalau makan dia kesini. 
Memang saya perhatikan, kalau siang hari kita ke RM Padang Panjang ini, tak 
kebagian kursi tempat duduk, ramai pengunjungnya, kerna masakan yg seperti kita 
makan dirumah. Seperti malam ini kami cepak cepong menikmati bada manijau yg 
sudah diasap dan disangai lalu dikeringkan, goreng terung dan gulai asam padeh 
sangat lezat,  2 kali saya bertambuah, luar biasa. kerna bumbu masaknya dan 
ikannya di datangkan dari Padang Panjang dan Maninjau , dari kampuang kata buk 
ita yg memasak dan menjual nasi disini. Berasnyapun  terasa  lebih manis  dan 
gurih.  Trima kasih pak ramsis sekeluarga kata saya dalam hati, Begitupun 
terima kasih saya  pada arif zulkifli  yg selalu mengontak saya lewat  hp atau 
e mail, sebagai perwakilan orang minang di Balik papan.
Yang menarik dari pertemuan ini adalah Welmon, ketua pemuda Minang, Balik 
papan, dia berkisah©Kami membuat perkampungn Minang, hanya 8 km dari pusat 
kota  kami beli  2 ha tanah, dengan megumplkan 60 orang pedagang2 kecil  
perantau yg belum punya rumah, Untuk modal pertama kami minta kredebilitas  
perantau yg telah behasil di rantau ini untuk memberkan jaminan  meminjam Bank  
pembeli tanah , utang ini dicicil oleh  pedagang kecil dengan membaya uang 
angsuran 200 000 rupiah perbulan.  dan dengan jaminan tanah ini  kami pinjam 
uang melalu KPR, sehinga dalam watu dekat  sudah bisa membat  60 buah rumah 
tempatan, Ternyata pedagang kecil yg gigih dan kuat beruasaha ini bisa 
memenuhui janjinya membayar utang,  ini  merupakan kebangaan mereka,
Memang, perantau itu adalah orang pilahan dan telah terseleksi, semakin jauh 
dia merantau semakin kuatlah perjuangannya, kebanyakan mereka  buka Rumah 
Makan,  dulu  hanya 2 rumah makan minang disini  sekarang sudah pulahan  jelas 
pak Ramsis.   Bahkan ketika  kami sampai di tengkarongpun , hanya RM Padang 
saja yg ada disana, saya bangga dg ini,©Cita-cita Welmon, baik, idenya 
cemerlang dan ini sudah dilaksanakan.  kampuang kumpulan orang Minang ini akan 
dilewati jalan bypass kata Welmon menjelaskan,  sehinga orang minang semakin 
kompak dan semakin baik ekonominya, seperti yg saya dilihat di pasar kebun 
sayur, tempat saya membeli permata. Yg paling ramai itu Toko Upik   dia paling 
pandai berjualan,  begitupn toko anaknya Romi satu2nya toko yg pakai AC,  sudah 
4 buah tokonya di pasar inpress ini, dan ke pasar inilah tumpah ruah setiap 
pengunjung Balk papan.
Memang kata upik dan pedagang-pedagang disana, ini musm panen. Waktu PON  
Bus-bus besar parkir dipasar ini membawa kontingen berbelanja, namun yg banyak 
di beli orang ketika it souvenir yg harganya murah2, Tapi ketika Dr Ahi 
kebidanan yg kesini, yg dibeli mereka  kebanyakan batu permata yg bernilai 
tinggi dan harganya mahal. Upikpun tersenyum, uang mengalir kekoceknya,  
mudahan tahun depan bertambah lagi tokonya   dan bertambah lagi orang minang ke 
Balik Papan.©Mereka perantau2 sukses,   Banyak yg kerja di pertamina dan 
pengusaha2  serta pedagang.©Memang Kalimantan yg tak pernah di Hoyak gempa,  
kehidupan yg tenang,  tanahna yg punya batu bara minyak bumi, emas, intan dan 
berlian, serta gas,  kayu ulin besar sekeras besi,  Hutan rimba yg sangat 
lebat,  ikan arwana, dan ikan duyung pecut,  yg air mata duyung itu  sangat 
mahal dijual.sungai mahakan dan sungai kapuas yg menjanjikan,  dan asal mula 
berkembangnya  Islam di kerajaan islam yg
 pertama di Kutai Kerta Negara.Disini ditempat ini orang minang berdatangan, 
disini di tempat ini saya dijamu melepaskan rindu sesama sekampung. Semakin 
jauh kita merantau semakin akrab persahabatan yg tejalin©©Cua dari jauh saya 
berpesan agar pitaruh ayah,  dima tanah di pijak di sinan langik di 
junjuang.©Ada baiknya meniru orang  cina    yg berusaha  berbahasa seyempat 
dimana mereka tinggbal, dan mengatakan tanah dan kampug halamannya di tempat 
dia bekerja.Salah satu  kalau kita mengelompok   dan  berkeras  memakai bahasa 
kampung bila di rantau    , khawatir akan menimbukan kecemburuan sosial.  
Sangat banyak cintoh sebuah kampunbg di  bakar penuduk  setempat  kerna  tak 
pandai begaul.©©Saya teringat saudara saya di Ambon yg sudah sempat kaya raya 
rumahnya di bakar dan dia harus dalam keadaan miskin pulang. Mungkin kita 
banyak tahu kisah-kisah dan kiat sukses di rantau
 
Balik Papan  28 juli 2008
 


      
--~--~---------~--~----~------------~-------~--~----~
=============================================================== 
UNTUK DIPERHATIKAN:
- Wajib mematuhi Peraturan Palanta RantauNet, mohon dibaca & dipahami! Lihat di 
http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet
- Tulis Nama, Umur & Lokasi anda pada setiap posting
- Dilarang mengirim email attachment! Tawarkan kepada yg berminat & kirim 
melalui jalur pribadi
- Dilarang posting email besar dari >200KB. Jika melanggar akan dimoderasi atau 
dibanned
- Hapus footer & bagian tdk perlu dalam melakukan reply
- Jangan menggunakan reply utk topik/subjek baru
=============================================================== 
Berhenti, kirim email kosong ke: [EMAIL PROTECTED] 
Daftarkan email anda yg terdaftar pada Google Account di: 
https://www.google.com/accounts/NewAccount?hl=id
Untuk dpt melakukan konfigurasi keanggotaan di:
http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe
===============================================================
-~----------~----~----~----~------~----~------~--~---

Kirim email ke