Kanda Taufiq sarato adi dunsanak kasadonyo,

Ambo pribadi setuju sekali dengan komentar Kanda Taufiq di bawah.

Kadang2 ambo berfikir jangan2 sebagian besar bangsa kita ini memang
sebetulnya belum siap jadi orang kaya ( Kaya = Punya penghasilan melebihi
dari kebutuhannya).
Sehingga takdir sebagian besar kita cocoknya jadi masyarakat yang BP7 saja
(Berangkat Pagi-Pagi,Pulang Petang,Penghasilan Pas-Pasan).
Boleh jadi inilah takdir yang terbaik menurut Allah bagi sebagian besar
bangsa kita.

Banyak fenomena yang ambo amati,kalau penghasilan sudah mulai melebihi dari
kebutuhan,maka mulai terlihat munculnya perubahan sikap dalam kehidupan :

1.Jiwa konsumtif langsung muncul. (HP tidak cukup satu,Rumah tidak cukup
satu,motor tidak cukup satu,mobil tidak cukup satu sehingga macet dimana2,
bahkan istri pun tidak cukup satu).

2.Muncul keinginan untuk mencoba hal2 baru (Misalnya Mencoba bagaimana
rasanya Narkoba,Minuman keras,menyelami kehidupan malam di Pub dan diskotik
dsb).

Orang2 yang kita anggap mempunyai keyakinan beragama yang kuat pun terkadang
dengan mudah terperosok dalam dua hal di atas.

Kesimpulan:

1.Terkadadang penghasilan lebih bukannya mendatangkan manfaat dan
kebahagiaan bagi seseorang,tetapi malah mendatangkan kemudaratan.

2.Syukurilah setiap kondisi kita saat ini, walaupun dalam kondisi susah dan
pas-pasan sekalipun,karena boleh jadi itulah kondisi yang terbaik untuk kita
saat ini menurut Allah SWT.

3.Rasulullah sendiri sebetulnya sangat menganjurkan hidup yang penuh dengan
kesederhanaan.Boleh jadi hidup yang sederhana itulah bentuk hidup yang
paling cocok buat manusia.

Wassalam,
Kurnia Chalik


  -----Original Message-----
  From: RantauNet@googlegroups.com [mailto:[EMAIL PROTECTED]
Behalf Of Rasyid, Taufiq (taufiqr)
  Sent: Friday, October 31, 2008 6:36 AM
  To: RantauNet@googlegroups.com
  Subject: [EMAIL PROTECTED] Re: 3.000 Buruh Karet Sumbar Nganggur di Rumah-
Petani sawit mulai keteter


  Selain karidik macet sahinggo Honda jo oto diirik dek Dealer pulang,
baliak ka Show Roomnyo.



  PT. Agung Concern, Dealer Toyota Di Pakanbaru menurunkan harago oto nan
dijuanyo. Iko dek karano sejumlah oto lah di-inden urang kabun, tapi indak
jadi diambiaknyo.





  Mungkin pola iduik konsumtif masyarakat Indonesia iko nan paralu kito
benahi bana.

  Apolai ado pancingan berbagai dengan kemudahan dalam mambali sacaro
karidik barang-barang konsumtif itu.





  Adalah sah-sah sajo mereka menikmati hasil jariah payahnyo, tapi mungkin
awak harus mangana pituah urang tuo kito :



  “KOK ADO JAN DIMAKAN,  INDAK ADO BARU DIMAKAN”



  Kok anak diaja manjo, sejumlah anak SD nan kakinyo masih tagaiang/alun
sampai manjajak tanah kok naiak Honda. Tampak basaliweran dijalan kampaung
maracak kudo Japang itu. Para pemakai jalan lain tapaso mauruik dado maliek
tingkah mereka yang sering nyerempet bahaya. Awak nan malinteh dikampuang
mereka tapaso extra hati-hati dari pado dapek masalah pulo beko dijalan.



  Nan mudo tangguang lah banyak pulo nan mulai terpengaruh MIRAS, bia HAPPY
keceknyo. Supayo bisa pulo hodeng macam kawan sapamainan nan lain. Bahkan
lah banyak pulo nan ba week-end diberbagai diskotik mahabihkan hasia
usahonyo pakan sabalunnyo











--~--~---------~--~----~------------~-------~--~----~
=============================================================== 
UNTUK DIPERHATIKAN:
- Wajib mematuhi Peraturan Palanta RantauNet, mohon dibaca & dipahami! Lihat di 
http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet
- Tulis Nama, Umur & Lokasi anda pada setiap posting
- Dilarang mengirim email attachment! Tawarkan kepada yg berminat & kirim 
melalui jalur pribadi
- Dilarang posting email besar dari >200KB. Jika melanggar akan dimoderasi atau 
dibanned
- Hapus footer & bagian tdk perlu dalam melakukan reply
- Jangan menggunakan reply utk topik/subjek baru
=============================================================== 
Berhenti, kirim email kosong ke: [EMAIL PROTECTED] 
Daftarkan email anda yg terdaftar pada Google Account di: 
https://www.google.com/accounts/NewAccount?hl=id
Untuk dpt melakukan konfigurasi keanggotaan di:
http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe
===============================================================
-~----------~----~----~----~------~----~------~--~---

Kirim email ke