"Wah, etek ini adalah ketupat yang paling enak sedunia, tiada tandingannya
bahkan kehebatan ibuku memasak masih jauh dibandingkan dengan etek. Aswin
memang beruntung sekali bisa makan enak setiap hari, aku jadi iri."

 

"Hehehe. jangan irilah, kalau kamu suka bisa saja datang ke sini setiap hari
untuk makan makanan buatan etekku ini yang lamak nian."

 

Siti tersenyum mendengar celoteh kedua anak kecil ini, dia senang sekali
mereka menyukai masakannya dan dia juga tahu Aswin bukan anak yang pelit
terhadap teman-temannya, semua yang dia rasa enak pasti dia bagi ke
teman-temannya atau orang-orang yang dia sayangi. Dan sepertinya semua orang
yang ada di nagari ini juga seperti itu padanya, semua makanan enak pasti
ada saja yang mengantar buat Aswin jika dia menginginkannya. Untung saja
anak itu tahu diri dan tidak pernah menyalahgunakan kesayangan orang padanya
walau tetap saja kenakalannya tidak bisa ditahan.

 

Tiba-tiba langit yang tadinya cerah dan terang benderang sekarang menjadi
gelap dan mendung, patuih (petir) menyambar-nyambar dengan garangnya, di
kejauhan seperti terdengar suara dengungan yang sangat kuat sekali. Udara
langsung berubah dingin sekali, di luar terdengar teriakan orang-orang untuk
segera membereskan pekerjaan karena hujan akan menjelang. Tapi ada keanehan
dengan keadaan ini, cuaca mendung ini hanya menggantung di daerah sekeliling
nagari tapi begitu lepas dari pinggiran nagari cuaca tetap terang benderang
seperti semula.

 

Mula-mula orang tidak menyadari hal ini karena sedang sibuk berlarian dan
berteriak untuk segera membereskan pekerjaan sebelum hujan, tapi orang-orang
yang tinggal agak di pinggiran negeri mulai menyadarinya karena mereka
merasa sebagian tempat mereka berlangitkan mendung gelap sekali sedangkan
sebagian lagi terang dengan sinaran matahari yang terik sekali. Sementara
mereka terbengong-bengong melihat keanehan ini, mendadak mereka melihat ada
segumpalan kabut tipis sekali yang melesat cepat ke arah kampung, yang
datang entah dari mana.

 

Kabut ini bergerak sangat cepat sekali, bahkan mereka sudah tidak bisa
melihatnya lagi, mereka berpikir apakah tadi itu hanya ilusi saja. Tapi
sebenarnya apa yang mereka lihat tadi benar adanya, itu adalah kabut
pembunuh kiriman dari seorang dukun santet yang hebat sekali yang berasal
dari bagian paling Utara pulau Andalas ini. Dukun ini bernama Sibayak Langu
merupakan dukun hitam yang sangat sadis dan kejam sekali, dengan uang emas
semua bisa diselesaikannya dengan tuntas. Selain itu dukun sesat ini juga
terkenal kesukaannya pada perempuan tidak perduli siapa dia kalau dia sudah
suka tidak ada yang lolos dari cengkramannya.

 

Banyak tokoh-tokoh persilatan golongon putih yang menjajal ketinggian
ilmunya tapi banyak berakhir dengan kematian. Dukun ini bertempat tinggal di
Gunung Sibayak, tempat ini hutan belantara yang sangat mengerikan sekali
jarang manusia yang mau ke sana kalau tidak ingin sesuatu darinya. Salah
satu orang yang minta bantuannya adalah Garang Simanungkalit yang merupakan
ayah dari Ranting Simanungkalit, musuh besar dari Manik Siahaan. Orang tua
itu tahu anaknya telah berlaku kelewatan dengan membunuh isteri serta anak
Manik, karena tidak rela wanita itu bersuamikan orang lain selain dirinya.
Dan beliau juga mengetahui bahwa anaknya bukanlah tandingan dari pria
perkasa itu, bahkan dia sendiri yang terkenal ilmunyapun tidak bisa
menandingi Manik.

 

Bersambung.....


--~--~---------~--~----~------------~-------~--~----~
=============================================================== 
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi/dibanned:
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet
- Tulis Nama, Umur & Lokasi di setiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dalam melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tidak dengan mereply email lama 
- DILARANG: 1. Email attachment, tawarkan disini & kirim melalui jalur pribadi; 
2. Posting email besar dari 200KB; 3. One Liner
=============================================================== 
Berhenti, kirim email kosong ke: rantaunet-unsubscr...@googlegroups.com 
Daftarkan email anda yg terdaftar disini pada Google Account di: 
https://www.google.com/accounts/NewAccount?hl=id
Untuk melakukan konfigurasi keanggotaan di:
http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe
===============================================================
-~----------~----~----~----~------~----~------~--~---

Kirim email ke