Acungan jempol buat Pak Rikwan, sikap introspeksi yang patut dibanggakan. Semoga ikutnya Pak Rikwan di milist kita yg getol dunia wisata demi hobi atau cinta kampuang ini membawa berkah buat Sikuai khususnya dan Pariwisata Minang umumnya. Amien. Selamat bergabung Pak. Salam
Heri Tanjuang (45) Rang Tabiang Paris, Perancis HP : +33614397758 (baru diganti) pls dlt nan lamo Fax :+33140598958 HP Indo : 0811885627 (hanyo utk SMS) --- En date de : Jeu 8.1.09, Yulnofrins Napilus <ynapi...@yahoo.com> a écrit : De: Yulnofrins Napilus <ynapi...@yahoo.com> Objet: [...@ntau-net] Re: Sikuai Island : Nightmare That Becomes Reality - Angin perubahan... À: "Rikwan" <r...@newsikuaiisland.com>, "Indra Arinal" <indwarm...@telkom.net>, w...@googlegroups.com, "RantauNet2 Milis" <rantaunet@googlegroups.com> Cc: i...@newsikuaiisland.com, sa...@newsikuaiisland.com, "Asita Sumbar" <i...@asitasumbar.com> Date: Jeudi 8 Janvier 2009, 13h10 Alaikumsalam ww Pak Rikwan, Kabar baik Pak, alhamdulillah. Pertama saya mengucapkan terima kasih atas respon email ini. Luar biasa ini menurut saya. Boss Sikuai langsung yang turun menjawab hal ini. Sesuatu yang mungkin jarang bisa terjadi dilingkungan kita. Ini perlu kita apresiasi dulu... Mudah-mudahan kawan2 lain juga ikut mendukung... Insya allah kita akan coba bantu luruskan sebisanya nanti... Krn bgmn pun juga, Sikuai merupakan salah satu unggulan kita di Sumbar. Bayangan saya, Sikuai itu adalah the Caribbeannya Sumbar...:) Semua orang bilang Sikuai itu indah sekali. Mari sama-sama kita coba perbaiki citra tsb sehingga Pak Indra dan kawan2 lain berniat lagi untuk kembali berlibur ke Sikuai...:) Saya juga bukan orang Pariwisata Pak. Gara2 mau belajar motret sembari coba promo-promo kampung hlmn, eeh malah "terjebak" dan akhirnya "kecebur" dg kawan2 ini...:) Skrg 'terlihat' udah seolah kayak orang Pariwisata pula kita. Padahal baru tahu kulit2nya doang... Pak Rikwan, kalau boleh saran, mungkin kita perlu perhatian sedikit lebih bagi para karyawan kita utk meningkatkan bgmn melayani tamu agar lebih baik lagi. Terutama dalam kondisi2 kurang menyenangkan yg berakibat muncul reaksi2 kurang memuaskan bagi tamu-tamu kita. Mungkin kita atau Pak Rikwan sama sekali tak punya niat seperti itu. Tetapi kadang karyawan kita dilapangan krn kepepet, mereka mikir singkat dan main gampang aja. Sehingga rasanya perlu kita ingatkan dan adakan lagi pelatihan2 secara reguler utk meningkatkan sense of service mereka thd tamu. Disamping itu, agar lebih optimal lagi, baiknya undang aja kawan2 ASITA atau kawan2 Operator Pariwisata utk koordinasi bersama sehingga kawan2 tsb bisa bantu promosi melalui paket2 dan program2 khusus yg mereka buat. Disamping itu kita juga bisa dapat masukkan2 dan saran2 perbaikan yang mungkin bisa dilakukan. Semakin banyak masukkan buat Sikuai, utk jangka panjang justru akan semakin menguntungkan buat Sikuai nantinya. Baik, mungkin itu saja yang bisa saya sampaikan sebatas yg saya pahami. Saya yakin kawan2 lain yg sudah berdarah-darah di Industri Pariwisata ini bisa sharing pengalaman dan saran2 utk Sikuai. Kita, setidaknya saya, masih bangga kok dg keindahan Sikuai...:) Kalau Pak Rikwan masih punya waktu utk rutin buka email, mungkin ikut bergabung aja skln dg kawan2 di milis WSTB ini. Atau tunjuk salah satu staffnya, minimal utk monitoring isu2 yg berkembang di milis. Semua yg bicara disini, kita punya data otentik ttg orang2nya. Jd cukup bertanggungjawab thd apa yg disampaikan. Gimana Pak Aim...? Mohon maaf sebelumnya kalau ada hal-hal yang kurang tepat dan kurang berkenan. Saya hanya mencoba melihat dari luar lingkaran saja tanpa melihat problem2 lain di internal Sikuai yg mungkin jg tidak mudah. Tapi niat saya positif. Semoga bermanfaat buat kita semua. Thanks. Wassalam, Nofrins Rikwan <r...@newsikuaiisland.com> wrote: --~--~---------~--~----~------------~-------~--~----~ =============================================================== UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi/dibanned: - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet - Tulis Nama, Umur & Lokasi di setiap posting - Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dalam melakukan reply - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tidak dengan mereply email lama - DILARANG: 1. Email attachment, tawarkan disini & kirim melalui jalur pribadi; 2. Posting email besar dari 200KB; 3. One Liner =============================================================== Berhenti, kirim email kosong ke: rantaunet-unsubscr...@googlegroups.com Daftarkan email anda yg terdaftar disini pada Google Account di: https://www.google.com/accounts/NewAccount?hl=id Untuk melakukan konfigurasi keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe =============================================================== -~----------~----~----~----~------~----~------~--~---