Satuju, tapi kalau kami yang ba induak bareh urang subarang, a gala ka di pakai?
Salam, Hendra Thaher Sent from my BlackBerry® powered by Sinyal Kuat INDOSAT -----Original Message----- From: rainal_r...@yahoo.com Date: Mon, 2 Mar 2009 08:02:11 To: <RantauNet@googlegroups.com> Subject: [...@ntau-net] Re: Calon Legislative Butuh Miliaran Rupiah. Buya yg kami hormati...baa kalau di Rantau Net ko..utk laki laki nan olah kawin kito imbau golanyo sajo..bontuak Ronal kito imbau Rajo Bungsu..supayo adek Minang taraso jo kito ..anbo raso sagalo rang minang..kete banamo godang bagola..tarimo kasih buya..wass..Rainal Rais Dt.Rajo Sati Nan Mulie... Powered by Telkomsel BlackBerry® -----Original Message----- From: buyamasoedabidin <buyamasoedabi...@gmail.com> Date: Sun, 1 Mar 2009 23:33:48 To: <RantauNet@googlegroups.com> Subject: [...@ntau-net] Re: Calon Legislative Butuh Miliaran Rupiah. Ananda Rajo Bungsu, Benar sekali hadist itu. Seiring hadist ini ingat pesan Allah dalam Alquran (QS.8, Al Anfaal : 63), yang artinya kira-kira.... ".*...walaupun kamu membelanjakan semua (kekayaan) yang berada di bumi, niscaya kamu tidak dapat mempersatukan hati mereka, akan tetapi Allah telah mempersatukan hati mereka ..*..", maknanya hati tak dapat dibeli dengan kekayaan, tetapi dapat dibayar dengan amal, karya, ikhlas, istiqamah, jujur dan.... seiringkan kata dengan perbuatan. Walau kita tengah di dalam perkisaran infiltrasi global, yang sering berpengaruh kepada tatanan perilaku, yang bertumpu kepada hati, tapi kita masih yakin.... bahwa jika semua di dasarkan mencari redha Allah, tidak ada yang sulit.... Yakinilah itu... Bagi generasi muda yang saat ini mulai terjun...., dengan segala keberanian membangun bangsa dan negara, melalui pencalegan diri...., istiqamahlah, dan jangan sampai lupa diri. Umat menunggu dengan harapan besar.... bangsa ini ke depan akan lebih baik dari sekarang. Semoga. Wassalam bil maaf, Buya HMA Pada 1 Maret 2009 23:18, Ronal Chandra <ronal_chan...@yahoo.com> menulis: > > Buya nan ananda hormati,. > > Patamo Mukasih ateih doa buya ka ananda dan tentunya allah akan membalas > doa buya dengan sebaik baik pahala di sisi no amin. > > Ambo pikir apo nan buya tulih ancak untuk calon calon caleg nan kini sedang > berkompetisi. Ambo teringat sebuah hadis (tolong koreksi buya) dalam diri > manusia ini ada segumpal darah yang jikok segumpal darah itu bersih maka > akan bersih seluruh tingkah laku nya dan bila segumpal darah itu kotor maka > akan kotor seluruh aktivitasnya. > > Sungguh halus apo nan buya sampaikan, semoga bisa mengisi relung relung ruh > calon calon caleg yang sedang berkompetisi saat ini. > > Mukasih petuah no buya semoga nan mudo mudo bisa memaknai apo nan buya > tulis dibawah. > > Sabana barek buya tanggung jawab no. > > Salam Hormat > Ronal Chandra Rajo Bungsu > > > --- On Mon, 3/2/09, buyamasoedabidin <buyamasoedabi...@gmail.com> wrote: > > > From: buyamasoedabidin <buyamasoedabi...@gmail.com> > > Subject: [...@ntau-net] Re: Calon Legislative Butuh Miliaran Rupiah. > > To: RantauNet@googlegroups.com > > Date: Monday, March 2, 2009, 6:58 AM > > Wa alaikum salam ananda Rajo Bungsu, > > Partamo doa Buya, moga ananda sehat dan sukses selalu. > > > > Ada petuah urang awak, > > *"...ingek ingek nan ka pai, agak-agak nan ka > > tingga..." > > *nak duo pasan bairingan, > > *"...kok gadang usah malendo, kok cadiek usah > > manjua...",* > > cubo malah sutan inok ranuangkan pasan rang gaek tu, > > sepertinya ini satu kekayaan local inteligence.... > > > > Menjadi caleg menjadi amat penting penting..., > > kalau di dalamnya tersimpul nilai dan tujuan utama.... > > "membangun bangsa dan negara". > > Di luar konteks ini tidak ada manfaatnya menjadi caleg. > > > > So...., seberapa jauh kita memaknai kata > > "membangun" itu, > > yang erat hubungannya dengan bangsa dan negara.... > > ujungnya ...... > > pengorbanan, > > bumbunya ikhlas, rela, teguh, istiqamah, kuat, santun, > > sayang, > > and so on ..... etc....etc....dsb, akhirnya.... > > (maaf, dsb jangan disebut dengan makna *dan saya bingung*) > > > > Ada kesangsian..... > > banyak yang tak memahami.... > > atau tidak mau mengerti untuk apa...., > > hendak kemana...., bagaimana mengatasi..., dengan apa... > > dan apa yang akan dibuat, bersama siapa hendaknya, > > siapa yang mesti di bawa, di mana posisinya, > > dan berjibun pertanyaan musti dijawab....., > > tidak hanya sebatas (4W+1H) saja. > > Sudah siapkah semua... > > selain hanya berbasis duit dan duit. > > > > Yang akan memilih bukan duit, tapi ....do...it..!!!! > > Masyarakat banyak...... > > yang katanya akan menyerahkan kepercayaan, > > untuk diwakili dan mewakili mereka..... > > > > Nah... > > Seberapa jauh satu partai melakukan kaderisasi..??? > > Sejauh mana negara telah memberikan aba-aba, > > kemana arahannya....??? > > Apakah mungkin hanya mengandalkan kepada 1000 anggota Dewan > > di pusat, > > atau 55 kali sekian provinsi di daerah' > > atau 55 kali seberapa banyak kabupaten dan kota di > > Indonesia...??? > > What next.... > > Apa yang hendak dicapai ..... > > > > Diperlukan pejuang, > > diperlukan visioner, > > diperlukan keteguhan, > > diperlukan segala-galanya.... > > dan bukan semata beristilahkan...... > > "BANK SAKU" atau "BAJU DEN" saja. > > Susah memang untuk mengungkapkannya. > > > > Pemimpin yang tidak ikut meminta ..... > > untuk dipilih dalam sistim pemilu, > > tapi mereka berada..... > > di dalam kalbu umat, > > dan mereka dapat membangun..... > > sinergi dengan pemerintah dan birokrasi, > > perannya..... > > juga sangat menentukan, > > dan mereka ada.... > > pada semua sentra dan bidang, > > pedagang, pebisnis, urang balai, urang surau, > > di perguruan tingi, di LSM dan bahkan.... > > sebagai pemuka masyarakat non formal.... > > karena tidak masuk dalam struktur birokrasi. > > Kata mereka akan di dengar, > > Adakah mereka di bawa > > beriya bertidak oleh yang akan mencalonkan .... > > jadi calon di legislatif itu...? > > Di sini kelemahannya. > > > > Panjang.... > > Panjang renungan ini ananda, > > Maaf...., > > Buya takut bertele-tele. > > > > Wassalam > > BuyaHMA > > (L.74,Piliang,Majo Kayo di Padang) > > > > > > > > -- Allahumma inna nas-aluka ridhaa-ka wa al-jannah, wa na'uudzu bika min sakhati-ka wa an-naar Allahumma ghfir-lana dzunubana, wa li ikhwanina, wa sabaquuna bil-imaan,wa laa taj'al fii qulubinaa ghillan lil-ladzina aamanuu Rabbana innaka ghafuurun rahiim. --~--~---------~--~----~------------~-------~--~----~ =============================================================== UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi/dibanned: - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet - Tulis Nama, Umur & Lokasi di setiap posting - Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dalam melakukan reply - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tidak dengan mereply email lama - DILARANG: 1. Email attachment, tawarkan disini & kirim melalui jalur pribadi; 2. Posting email besar dari 200KB; 3. One Liner =============================================================== Berhenti, kirim email kosong ke: rantaunet-unsubscr...@googlegroups.com Daftarkan email anda yg terdaftar disini pada Google Account di: https://www.google.com/accounts/NewAccount?hl=id Untuk melakukan konfigurasi keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe =============================================================== -~----------~----~----~----~------~----~------~--~---
