Sabtu, 4 April 2009 ( Suara Karya )
Ajang
balap sepeda Tour de Singkarak yang akan digelar 29 April hingga 4 Mei
2009 ternyata mendapat respons luar biasa dari kalangan pebalap sepeda
kelas dunia dan wisatawan mancanegara.
"Buktinya, Tour de Singkarak itu baru akan dilangsungkan 27 hari lagi.
Tapi, belum dimulai saja sudah mendunia. Respons dari berbagai kalangan
sangat menggembirakan," puji Dirjen Pemasaran Depbudpar, Dr Sapta
Nirwandar, dalam jumpa pers Tour de Singkarak di Gedung Sapta Pesona,
Depbudpar, Jakarta, Kamis (2/4). Jumpa pers itu juga dihadiri Wagub
Sumbar Marlis Rachman, jajaran PB ISSI, dan musikus Dwiki Dharmawan
yang akan menggelar dua kali konser Soul de Minangkabau di Padang dan
Danau Singkarak untuk menyemarakkan tour itu.
Menurut Sapta, bukti mendunianya rencana Tour de Singkarak setidaknya
bisa dilihat dari jumlah peserta yang ikut, yakni 15 negara ditambah
peserta dari kalangan pebalap nasional. Tur yang akan menempuh jarak
459 km ini terbagi dalam empat etape, yakni Padang-Bukittinggi (92,3
km), Bukittinggi-Sawahlunto (85,1 km), Samahlunto-Danau Singkarak (90,2
km), dan Danau Singkarak-Danau Kembar-Danau Singkarak (188 km).
Sedangkan jumlah hadiah total yang disiapkan, mencapai 60 ribu dolar
Amerika Serikat.
"Hotel-hotel juga sudah siap menjamu wisatawan mancanegara yang akan
menonton Tour de Singkarak. Kebanyakan mereka datang dari Malaysia,"
ujar Marlis.
Dia menambahkan, agar penyelenggaraan Tour de Singkarak sukses,
masyarakat banyak dilibatkan, khususnya pecinta seni dan olahraga
sepeda. "Pemprov Sumbar juga akan mengerahkan sekitar 1.000 sepeda
ontel untuk ikut meramaikan Tour de Singkarak. Sementara para pekerja
seni akan mempertunjukkan beragam kesenian khas Minang. Tentu saja para
pedagang cendera mata akan diberi kesempatan prioritas memasarkan
bentuk-bentuk cendera mata khas Minang yang bisa dibawa pulang wisman
nantinya," tutur Wagub Sumbar itu.
Pebalap yang sudah mendaftarkan ikut, menurut Sofyan Ruzian dari PB
ISSI, umumnya adalah pebalap kondang di kelasnya, antara lain
juara-juara di kawasan Asia. Mereka datang dari Australia, Iran,
Kazakstan, Malaysia, Jepang, Thailand, Filipina, Taipei, Belanda,
Selandia Baru, dan Qatar.
Marlis Rachman juga menegaskan, Tour de Singkarak tidak digelar tahun
ini saja, tetapi berkelanjutan dan diusahakan pelaksanaannya setiap
tahun. Karena itu, mulai tahun depan Pemprov Sumbar akan menganggarkan
dana tetap kegiatan ini. "Tour de Singkarak besar manfaatnya bagi
Sumbar karena terbukti kegiatan ini tidak saja memacu pertumbuhan
olahraga sepeda di Sumbar, tapi juga meningkatkan laju pertumbuhan
industri wisata," ucap Sapta Nirwandar. (Ami Herman)
___________________________________________________________________________
Dapatkan alamat Email baru Anda!
Dapatkan nama yang selalu Anda inginkan sebelum diambil orang lain!
http://mail.promotions.yahoo.com/newdomains/id/
--~--~---------~--~----~------------~-------~--~----~
===============================================================
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi/dibanned:
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di:
http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet
- Tulis Nama, Umur & Lokasi di setiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dalam melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tidak dengan mereply email lama
- DILARANG: 1. Email attachment, tawarkan disini & kirim melalui jalur pribadi;
2. Posting email besar dari 200KB; 3. One Liner
===============================================================
Berhenti, kirim email kosong ke: rantaunet-unsubscr...@googlegroups.com
Daftarkan email anda yg terdaftar disini pada Google Account di:
https://www.google.com/accounts/NewAccount?hl=id
Untuk melakukan konfigurasi keanggotaan di:
http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe
===============================================================
-~----------~----~----~----~------~----~------~--~---
