2009/6/19 ARIEF <ariefb...@gmail.com> > Assalamu'alaikum W W....
Wa'alaykumus salaam warahmatullahi wabarakaatuh, > Kalau salamoko sebagian awak menganggap kota PADANG dan bahkan SUMBAR > umumnyo penuh dengan kekerasan, tipuan dan bahkan kisah palak mamalak, nan > Reni carito an rasonyo adalah bak segenggam berlian ditengah kehidupan kalam > RANAH MINANG. Masalahnya, apakah benar cerita itu benar-benar terjadi di Terminal Padang? Bukannya putus harapan dengan kebaikan orang Padang, namun saya pernah baca cerita seperti itu dengan lokasi jembatan Setia Budi, Jakarta. Misalnya lihat: http://wisbenbae.blogspot.com/2008/02/dua-manusia-super-di-jembatan-setiabudi.html BTW, jangan lupa untuk menghapus e-mail sebelumnya ketika me-reply. Toh kita semua di milis sudah menerimanya jadi tidak perlu diulang. -- Abu 'Abdirrahman, Ahmad Ridha bin Zainal Arifin bin Muhammad Hamim (l. 1400 H/1980 M) --~--~---------~--~----~------------~-------~--~----~ . Posting yg berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan ditempat lain wajib mencantumkan sumbernya: ~dari Palanta r...@ntaunet http://groups.google.com/group/RantauNet/~ =========================================================== UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi: - DILARANG: 1. Email besar dari 200KB; 2. Email attachment, tawarkan disini & kirim melalui jalur pribadi; 3. One Liner. - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet - Tulis Nama, Umur & Lokasi pada setiap posting - Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dalam melakukan reply - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tidak dengan mereply email lama =========================================================== Berhenti, kirim email kosong ke: rantaunet-unsubscr...@googlegroups.com Untuk melakukan konfigurasi keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe -~----------~----~----~----~------~----~------~--~---