Aslm Wr Wb.

Kaba buruak, bahambauan, kaba baik baimbauan. Itu falsafah urang minang salamo 
ko..
Kini, iyo kaba buruak nan tibo. Gampo ma hoyak ranah bundo. Urang minang 
se-dunia, iyo lah ma amalkan falsafah iko... alah bahambauan mereka datang plus 
dengan bantuannyo...
Dewasa ini, bantuan telah datang dari orang minang sendiri maupun dari berbagai 
masyarakat yang ada di dunia ini.  Apakah sebenarnya yang dibutuhkan orang 
kampung kita ini?
Melihat kerusakan, hampir seluruh jenis bangunan tak bisa dipergunakan lagi, 
entah itu rumah, tempat ibadah, sekolah, rumah sakit dan lainnya..
Melihat tingginya partisipasi aktif masyarakat, alangkah lebih baik orang 
minang yang diperantauan, mengarahkan bantuan berupa uang tunai saja. Setelah 
dana itu terkumpul, dana itu dipergunakan untuk membangun sekolah misalnya. 
Biaya untuk membuat Ruang kelas belajar itu sebesar Rp 8 juta untuk satu  
lokal. 
Dana ini, jangan diberikan ke pemerintah. Sebab, kalau diserahkan ke 
pemerintah, tentu harus dicatatkan dalam APBD terlebih dahulu. Kemudian, untuk 
pengeluarannya, harus melalui prosedur keuangan. Kalau tidak, tentu saja 
bupati/walikota atau gubernur kita, akan dikejar-kejar jaksa karena ditenggarai 
menggunakan uang secara serampangan. 
Misal, perantau minang di Jatim bisa mengumpulkan bantuan Rp 2 miliar. Kalau 
satu  lokal itu membutuhkan dana Rp 8 juta, sedikitnya sudah 2.500 kelas tempat 
anak kemanakan kita akan menuntut ilmu, selesai dibangunnya.
Kemudian, perantau minang jakarta menanggung pembangunan puskesmas yang 
rusak.Kemudian, perantau minang di daerah lainnya, menangggung pembangunan 
masjid dan mushalla. Insya Allah, dalam 10 bulan ke depan, ranah minang kembali 
seperti sedia kala.
Bisa kita bayangkan, berapa banyak dana yang beredar di masyarakat. Tukang 
menerima upah dari pembangunan yang dilakukan dengan penanggungjawab orang 
rantau. Pedagang material bangunan, galehnya menjadi laku. Tentu saja, efeknya 
akan seperti bola salju. 
Kalau uang sudah ada dan beredar di ranah bundo ini, maka petani yang selama 
ini tak bisa menjual hasil panennya, akan kembali bisa tersenyum. Karena, 
rantai perekonomian telah kembali bergerak bahkan pergerakannya sangat 
cepat.... 
sekian pemikiran ambo, semoga bisa menjadi bahan pertimbangan bagi dunsanak 
yang ado di rantau...



      Lebih Bersih, Lebih Baik, Lebih Cepat - Rasakan Yahoo! Mail baru yang 
Lebih Cepat hari ini! http://id.mail.yahoo.com
--~--~---------~--~----~------------~-------~--~----~
.
Posting yg berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan ditempat 
lain wajib mencantumkan sumbernya: ~dari Palanta r...@ntaunet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
===========================================================
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan disini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet
- Tulis Nama, Umur & Lokasi pada setiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dalam melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tidak dengan mereply email lama 
===========================================================
Berhenti, kirim email kosong ke: rantaunet-unsubscr...@googlegroups.com 
Untuk melakukan konfigurasi keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe
-~----------~----~----~----~------~----~------~--~---

Reply via email to