Waalikum salam WW.Zubir Amin jo Mak buyuang.
Tarimokasih kembali semoga dapek samo2 kito amalkan dan menjadi amla yang 
Sholeh 
untuek kito2 kasadonyo.
Mudah2 an setelah iko awk indak seperti Cotok Ayam.





________________________________
Dari: "zubir.a...@gmail.com" <zubir.a...@gmail.com>
Kepada: rantaunet@googlegroups.com
Terkirim: Jum, 3 September, 2010 09:04:33
Judul: Re: [...@ntau-net] GERAKAN SHALAT BERMANFAAT UNTUK KESEHATAN TUBUH

Knkn Darius Nurdin ygdiRah-mati Allah.mak Buyuang bata-rimo kasih banyak atas 
post-ing gerakan shalat ini.                 Sa'at ini bagi sebagian sdr2 ka um 
muslimin alah dipengaruhi pulo CARO shalatnyo secaro instan(mudah2an caro 
caman-tun ndak ado disagalo sanak kadang dRN).Nan dimaksud sholat sacaro instan 
iolah saga lo capek dilakukan shg sholat tu co"lasuang jongkek"ndak ta bawo 
taratik jo kurenah sholat Mangacu ka posting kanakan ko,marilah awak lakukan 
sho-lattu secara khusuak(pelan2) dgn tumakninah nnsamparono ndihayati lo semua 
gerakan-nandilakukan,shg sholat nan dlakukan itu mencapai keridha an Allah 
swt.amin3x.sekali lagi mksh posting knkn.                      Jo 
Buyuang,71thn,Piaman,kini diBonjer-Jakbar.
Sent from my AXIS Worry Free BlackBerry® smartphone
________________________________

From:  Darius Nurdin Nurdin <darius.nur...@ymail.com> 
Sender:  rantaunet@googlegroups.com 
Date: Fri, 3 Sep 2010 09:05:56 +0800 (SGT)
To: <rantaunet@googlegroups.com>
ReplyTo:  rantaunet@googlegroups.com 
Subject: [...@ntau-net] GERAKAN SHALAT BERMANFAAT UNTUK KESEHATAN TUBUH

Ass.WWSajian ini sengaja saya bagikan kepada semua Sdr. kita Kaum Muslimin 
semoga kita semua memtik manfaatnya. Amiin yarobbalngalamiin.

GERAKAN SHALAT BERMANFAAT UNTUK KESEHATAN TUBUH 
i
13 Votes
Shalat ternyata tidak hanya menjadi amalan utama di akhirat nanti, tetapi 
gerakan-gerakan shalat paling proporsional bagi anatomi tubuh manusia. Bahkan 
dari sudut medis, shalat adalah gudang obat dari berbagai jenis pnyakit.
Allah, Sang Maha Pencipta, tahu persis apa yang sangat dibutuhkan oleh 
ciptaanNya, khususnya manusia. Semua perintahNya tidak hanya bernilai 
ketakwaan, 
tetapi juga mempunyai manfaat besar bagi tubuh manusia itu sendiri. Misalnya, 
puasa, perintah Allah di rukun Islam ketiga ini sangat diakui manfaatnya oleh 
para medis dan ilmuwan dunia barat. Mereka pun serta merta ikut berpuasa untuk 
kesehatan diri dan pasien mereka.
Begitu pula dengan shalat. Ibadah shalat merupakan ibadah yang paling tepat 
untuk metabolisme dan tekstur tubuh manusia. Gerakan-gerakan di dalam shalat 
pun 
mempunyai manfaat masing-masing. Misalnya:
Takbiratul Ihram
Berdiri tegak, mengangkat kedua tangan sejajar tlinga, lalu melipatnya di depan 
perut atau dada bagian bawah. Gerakan ini bermanfaat untuk melancarkan aliran 
darah, getah bening (limfe), dan kekuatan otot lengan. Posisi jantung di bawah 
otak memungkinkan darah mengalir lancer ke seluruh tubuh. Saat mengangkat kedua 
tangan, otot bahu meregang sehingga aliran darah kaya oksigen menjadi lancer. 
Kemudian kedua tangan didekapkan di depan perut atau dada bagian bawah. Sikap 
ini menghindarkan dari berbagai gangguan persendian, khususnya pada tubuh 
bagian 
atas.
Ruku’
Ruku’ yang sempurna ditandai tulang belakang yang lurus sehingga bila 
diletakkan 
segelas air di atas punggung tersebut tak akan tumpah. Posisi kepala lurus 
dengan tulang belakang. Gerakan ini bermanfaat untuk menjaga kesempurnaan 
posisi 
serta fungsi tulang belakang (corpus vertebrae) sebagai penyangga tubuh dan 
pusat saraf. Posisi jantung sejajar dengan otak, maka aliran darah maksimal 
pada 
tubuh bagian tengah. Tangan yang bertumpu di lutut berfungsi untuk 
merelaksasikan otot-otot bahu hingga ke bawah. Selain itu, rukuk adalah sarana 
latihan bagi kemih sehingga gangguan prostate dapat dicegah.
I’tidal
Bangun dari ruku’, tubuh kembali tegak setelah mengangkat kedua tangan setinggi 
telinga. I’tidal merupakan variasi dari postur setelah ruku’ dan sebelum sujud. 
Gerakan ini bermanfaat sebagai latihan yang baik bagi organ-organ pencernaan. 
Pada saat I’tidal dilakukan, organ-organ pencernaan di dalam perut mengalami 
pemijatan dan pelonggaran secara bergantian. Tentu memberi efek melancarkan 
pencernaan.
Sujud
Menungging dengan meletakkan kedua tangan, lutut, ujung kaki, dan dahi pada 
lantai. Posisi sujud berguna untuk memompa getah bening ke bagian leher dan 
ketiak. Posis jantung di atas otak menyebabkan daerah kaya oksigen bisa 
mengalir 
maksimal ke otak. Aliran ini berpengaruh pada daya pikir seseorang. Oleh karena 
itu, sebaiknya lakukan sujud dengan tuma’ninah, tidak tergesa-gesa agar darah 
mencukupi kapasitasnya di otak. Posisi seperti ini menghindarkan seseorang dari 
gangguan wasir. Khusus bagi wanita, baik ruku’ maupun sujud memiliki manfaat 
luar biasa bagi kesuburan dan kesehatan organ kewanitaan.
Duduk di antara sujud
Duduk setelah sujud terdiri dari dua macam yaitu iftirosy (tahiyat awal) dan 
tawarru’ (tahiyat akhir). Perbedaan terletak pada posisi telapak kaki. pada 
saat 
iftirosy, tubuh bertumpu pada pangkal paha yang terhubung dengan saraf nervus 
Ischiadius. Posisi ini mampu menghindarkan nyeri pada pangkal paha yang sering 
menyebabkan penderitanya tak mampu berjalan. Duduk tawarru’ sangat baik bagi 
pria sebab tumit menekan aliran kandung kemih (uretra), kelenjar kelamin pria 
(prostate) dan saluran vas deferens. Jika dilakukan dengan benar, posisi 
seperti 
ini mampu mencegah impotensi. Variasi posisi telapak kaki pada iftirosy dan 
tawarru’ menyebabkan seluruh otot tungkai turut meregang dan kemudian relaks 
kembali. Gerak dan tekanan harmonis inilah yang menjaga kelenturan dan kekuatan 
organ-organ gerak kita.
Salam
Gerakan memutar kepala ke kanan dank e kiri secara maksimal. Salam bermanfaat 
untuk bermanfaat untuk merelaksasikan otot sekitar leher dan kepala 
menyempurnakan aliran darah di kepala sehingga mencegah sakit kepala serta 
menjaga kekencangan kulit wajah.
Gerakan sujudtergolong unik. Sujud memiliki falsafah bahwa manusia meneundukkan 
diri serendah-rendahnya, bahkan lebih rendah dari pantatnya sendiri. Dari sudut 
pandang ilmu psikoneuroimunologi (ilmu mengenai kekebalan tubuh dari sudut 
pandang psikologis) yang di dalami Prof. Soleh,gerakan ini mengantarkan manusia 
pada derajat setinggi-tingginya. Mengapa?
Dengan melakukan gerakan sujud secara rutin, pembuluh darah di otak terlatih 
untuk menerima banyak pasokan oksigen. Pada saat sujud, posisi jantung berada 
di 
atas kepala yang memungkinkan darah mengalir maksimal ke otak. Artinya, otak 
mendapatkan pasokan darah kaya oksigen yang memacu kerja sel-selnya. Dengan 
kata 
lain, sujud yang tuma’ninah dan kontinu dapat memicu peningkatan kecerdasan 
seseorang.
Setiap inci otak manusia memerlukan darah yang cukup untuk berfungsi secara 
normal. Darah tidk akan memasuki urat saraf di dalam otak melainkan ketika 
seseorang sujud dalam shalat. Urat saraf tersebut memerlukan darah untuk 
beberapa saat tertentu saja. Ini berarti, darah akan memasuki bagian urat 
tersebut mengikuti waktu shalat, sebagaimana yang telah diwajibkan dalam Islam.
Riset di atas telah mendapat pengakuan dari Harvard University, Amerika 
Serikat. 
Bahkan seorang dokter berkebangsaan Amerika yang tak dikenalnya menyatakan diri 
masuk Islam setelah diamdiam melakukan riset pengembangan khusus mengenai 
gerakan sujud. Di samping itu, gerakan-gerakan dalam shalat sekilas mirip 
gerakan yoga ataupun peregangan (stretching). Intinya, berguna untuk 
melenturkan 
tubuh dan melancarkan peredaran darah. Keunggulan shalat dibandingkan gerakan 
lainnya adalah di dalam shalat kita lebih banyak menggerakkan anggota tubuh, 
termasuk jari-jari kaki dan tangan.
Sujud adalah latihan kekuatan otot tertentu, termasuk otot dada. Saat sujud, 
beban tubuh bagian atas ditumpukan pada lengan hingga telapak tangan. Saat 
inilah kontraksi terjadi pada otot dada, bagian tubuh yang menjadi kebanggan 
wanita. Payudara tak hanya menjadi lebih indah bentuknya tetapi juga 
memperbaiki 
fungsi kelenjar air susu di dalamnya.
Masih dalam posisi sujud, manfaat lain yang bisa dinikmati kaum hawa adalah 
otot-otot perut (rectus abdominis dan obliqus abdominis externus) berkontraksi 
penuh saat pinggul serta pinggang terangkat melampaui kepala dan dada. Kondisi 
ini melatih organ di sekitar perut untuk mengejan lebih dalam dan lebih lama 
yang membantu dalam proses persalinan. Karena di dalam persalinan dibutuhkan 
pernapasan yang baik dan kemampuan mengejan yang mencukupi. Bila otot perut 
telah berkembang menjadi lebih besar dan kuat, maka secara alami, otot ini 
justru menjadi elastis. Kebiasaan sujud menyebabkan tubuh dapat mengembalikan 
dan mempertahankan organ-organ perut pada tempatnya kembali (fiksasi).
Setelah melakukan sujud, kita melakukan gerakan duduk. Dalam shalat terdapat 
dua 
jenis duduk: iftirosy (tahiyat awal) dan tawaru’ (tahiyat akhir). Hal 
terpenting 
adalah turut berkontraksinya otot-otot daerah perineum. Bagi wanita, di daerah 
ini terdapat tiga liang yaitu liang persenggamaan, dubur untuk melepas kotoran, 
dan saluran kemih. Saat tawarru’, tumit kaki kiri harus menekan daerah 
perineum. 
Punggung kaki harus diletakkan di atas telapak kaki kiri dan tumit kaki kanan 
harus menekan pangkal paha kanan. Pada posisi ini tumit kaki kiri akan memijit 
dan menekan daerah perineum. Tekanan lembut inilah yang memperbaiki organ 
reproduksi di daerah perineum. 

Pada dasarnya, seluruh gerakan shalat bertujuan meremajakan tubuh. Jika tubuh 
lentur, kerusakan sel dan kulit sedikit terjadi. Apalagi jika dilakukan secara 
rutin, maka sel-sel yang rusak dapat segera tergantikan. Regenerasi pun 
berlangsung dengan lancar. Alhasil, tubuh senantiasa bugar. 

Menuru penelitian Prof. Dr. Muhammad Soleh dalam desertasinya yang berjudul 
“Pengaruh Shalat Tahajud terhadap Peningkatan Perubahan Respon Ketahanan Tubuh 
Imonologik: Suatu Pendekatan Neuroimunologi” dengan desertasi itu, Soleh 
berhasil meraih gelar doctor dalam bidang ilmu kedokteran pada program pasca 
sarjana Universitas Surabaya yang dipertahankannya beberapa waktu lalu.
Shalat tahajud ternyata bukan hanya sekedar shalat tambahan (sunah muakkad), 
tetapi jika dilakukan secara rutin dan ikhlas akan bisa mengatasi penyakit 
kanker. Secara medis, shalat tahajud mampu menumbuhkan respons ketahanan tubuh 
(imunologi) khususnya pada imunoglobin M, G, A, dan limfositnya yang berupa 
persepsi serta motivasi positif. Selain itu, juga dapat mengefektifkan 
kemampuan 
individu untuk menanggulangi masalah yang dihadapi.
Selama ini, ulama melihat ikhlas hanya sebagai persoalan mental psikis. Namun, 
sebetulnya permasalahan ini dapat dibuktikan dengan teknologi kedokteran. 
Ikhlas 
yang selama ini dipandang sebagai misteri dapat dibuktikan secara kuantitatif 
melalui sekresi hormon kortisol dengan parameter kondisi tubuh. Pada kondisi 
normal, jumlah kortisol pada pagi hari normalnya antra 38-690 nmol/liter. 
Sedangkan pada malam hari atau setelah pukul 24.00, jumlah ini meningkat 
menjadi 
69-345 nmol/liter. 

“Kalau jumlah hormone kortisolnya normal, dapat diindikasikan bahwa orang 
tersebut tidak ikhlas karena merasa tertekan. Demikian juga sebaliknya,” 
ujarnya 
seraya menegaskan temuannya ini membantah paradigma lama yang menganggap ajaran 
agama Islam semata-mata dogma atau doktrin.
Menurut Dr. Soleh, orang stress biasanya rentan sekali terhadap penyakit kanker 
dan infeksi. Dengan melakukan tahajud secara rutin dan disertai perasaan ihklas 
serta tidak terpaksa, seseorang akan memiliki respon imun yang baik serta besar 
kemungkinan terhindar dari penyakit infeksi dan kanker. Berdasarkan perhitungan 
medis, shalat tahajud yang demikian menyebabkan seseorang memiliki ketahanan 
tubuh yang baik.

Wassalamualikum WW.
Darius Nurdin

Sumber: Eramuslim

-- 
.
Posting yang berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan di tempat 
lain wajib mencantumkan sumbernya: ~dari Palanta r...@ntaunet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
===========================================================
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
1. E-mail besar dari 200KB;
2. E-mail attachment, tawarkan di sini dan kirim melalui jalur pribadi; 
3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet
- Tulis Nama, Umur dan Lokasi pada setiap posting
- Hapus footer dan seluruh bagian tidak perlu dalam melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat e-mail baru, tidak me-reply e-mail lama dan 
mengganti subjeknya.
===========================================================
Berhenti, bergabung kembali serta ingin mengubah konfigurasi/setting-an 
keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe.

-- 
.
Posting yang berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan di tempat 
lain wajib mencantumkan sumbernya: ~dari Palanta r...@ntaunet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
===========================================================
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
1. E-mail besar dari 200KB;
2. E-mail attachment, tawarkan di sini dan kirim melalui jalur pribadi; 
3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet
- Tulis Nama, Umur dan Lokasi pada setiap posting
- Hapus footer dan seluruh bagian tidak perlu dalam melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat e-mail baru, tidak me-reply e-mail lama dan 
mengganti subjeknya.
===========================================================
Berhenti, bergabung kembali serta ingin mengubah konfigurasi/setting-an 
keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe.


-- 
.
Posting yang berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan di tempat 
lain wajib mencantumkan sumbernya: ~dari Palanta r...@ntaunet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
===========================================================
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini dan kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet
- Tulis Nama, Umur dan Lokasi pada setiap posting
- Hapus footer dan seluruh bagian tidak perlu dalam melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat e-mail baru, tidak me-reply e-mail lama dan 
mengganti subjeknya.
===========================================================
Berhenti, bergabung kembali serta ingin mengubah konfigurasi/setting-an 
keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe.

Kirim email ke