Karya Muhammad Subhan - Januari 2011 Novel "Rinai Kabut Singgalang"
Diluncurkan
Musfi Yendra - Padang Today

Penulis-penulis muda asal Kota Serambi Mekah Padang Panjang terus
bermunculan. Setelah awal 2010 lalu, Irzen Hawer seorang guru Bahasa dan
Sastra Indonesia SMA Negeri 1 Batipuh Tanah Datar menulis Novel "Cinta di
Kota Serambi", kali ini Padang Panjang kembali muncul novelis muda, Muhammad
Subhan yang akan meluncurkan novel perdananya pada Januari 2011. Novel itu
berjudul "Rinai Kabut Singgalang".

Menurut Muhammad Subhan yang juga Manajer Rumah Puisi Taufiq Ismail,
novelnya itu saat ini sedang dalam proses cetak di Yogyakarta oleh salah
satu penerbit. Tebal novelnya mencapai 400 halaman.

"Saya tidak menyangka bisa menulis sepanjang itu," ujarnya kepada
Padang-Today.Com, Kamis (25/11/2010).

Setelah terbit nanti, kata Subhan, novelnya itu akan diluncurkan di
Bukittinggi. Sejumlah endorsement terkait novelnya ditulis oleh Dianing
Widya Yudhistira (Novelis), Sutan Iwan Soekri Munaf (Penyair), Akhiriyati
Sundari (Ketua Komunitas MataPena Yogyakarta), M Nasrudin (Editor dan Pegiat
Buku), Sulaiman Juned (Penyair, Dosen Jurusan Teater ISI Padang Panjang),
dan Irzen Hawer (Novelis).

Muhammad Subhan lahir di Medan, Sumatera Utara, berdarah Aceh-Minang. Sejak
masih sekolah di SMP Negeri 6 Krueng Geukueh dan SMA Negeri 1 Dewantara,
Kabupaten Aceh Utara, ia sangat suka mengarang. Saat usia sekolah itu,
sejumlah puisi, cerpen, dan artikelnya pernah dimuat berbagai suratkabar.

Bakat menulisnya terus berkembang sejak tahun 2000 ia memutuskan menggeluti
dunia jurnalistik dan bekerja sebagai wartawan di sejumlah suratkabar di
Padang, Sumatera Barat, diantaranya; SKM Gelora, Gelar Reformasi, Garda
Minang, Media Watch (2000-2003), Harian Mimbar Minang (2003-2004), Harian
Haluan (2004-2010). Pernah menjadi editor Harian Online Kabar Indonesia
(www.kabarindonesia.com) yang berpusat di Belanda (2007-2010), dan
kontributor Majalah Islam Sabili (2008-2010). Sejak April 2010 ia memimpin
Media Online www.korandigital.com yang berbasis di Kota Serambi Mekah Padang
Panjang.

Ia juga sering diundang menjadi pembicara dalam berbagai pelatihan/seminar
tentang kepenulisan/jurnalistik di sejumlah sekolah dan perguruan tinggi.
Selain wartawan ia bekerja di Rumah Puisi Taufiq Ismail di Nagari Aie Angek,
Kecamatan X Koto, Kabupaten Tanah Datar dan Koordinator Sanggar Sastra Siswa
Rumah Puisi.

Beberapa puisi dan tulisannya terkumpul dalam antologi bersama, diantaranya;
Lautan Sajadah (Antologi Puisi, Himabasindo FKIP/Universitas Muhammadiyah
Padang Panjang, 2009), Ponari for President (Antologi Puisi, Malang
Publishing, 2009), Musibah Gempa Padang (Antologi Puisi, eSastera Malaysia,
2009), G30S: Gempa Padang (Antologi Puisi, Apsas, 2009), Hujan Batu Buruh
Kita (Kumpulan Liputan Perburuhan, AJI Indonesia, 2009), dan Melawan
Kemiskinan dari Nagari (Buku Evaluasi Kredit Mikro Nagari yang ditulis
bersama wartawan senior Asril Chaniago dan Ekoyanche Edrie, Bappeda Sumbar,
2009). []

http://padang-today.com/?today=news&id=23297

Fend
34M-Cikasel



-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta r...@ntaunet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===========================================================
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===========================================================
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe.

Kirim email ke