Sanak Dedi...., 
Iyo babeda kito mancaliak permasalahan ko nampaknyo Sanak Dedi.  Kalau dek ambo 
Perda tu iyo paralu ado dan harus bisa operasional.  

Perda itu, meskipun itu Perda Tingkat Propinsi,  bisa operasional kalau 
masyarakat mendukung nya, dengan jalan menggunakan hak dan menjalankan 
kewajibannya untuk melaporkan setiap perbuatan maksiat (zina, judi, alkohol, 
narkoba, dll) yang dilketahuinya atau diduganya ada perbuatan maksiat tersebut, 
di lingkungannya, atau dimana saja ditemukannya. 
(Pasal 16- Pasal-17, Pasal-18 Perda Sumbar No.11 thn 2001).

Perda itu, juga merupakan payung hukum bagi Kab/Kota untuk mencegah dan 
memberantas Kemaksiatan.  Dari internet juga 
(http://hukum.kompasiana.com/2010/08/30/perda-syariah-di-sumatera-barat/), ambo 
mandapekkan daftar Perda-Perda Syariah di Sumbar, sbb:

1. Kabupaten Tanah Datar Surat Himbauan Bupati Tanah Datar
No.451.4/556/Kesra-2001 Perihal Himbauan/ Berbusana Muslim/Muslimah
Kepada Kepala Dinas Pendidikan dan Tenaga Kerja

2. Provinsi Sumbar Peraturan Daerah provinsi Sumatera Barat No. 11/2001 Tentang 
Pemberantasan dan Pencegahan Maksiat.

3. Kabupaten Solok Perda Kab. Solok No. 10/2001 tentang Wajib Baca Al-Qur’an 
untuk Siswa dan Pengantin

4. Kota Solok Perda kota Solok No 6 Tahun 2002 Tentang wajib berbusana Muslimah

5. Kota Padang Perda Kota Padang no. 6/2003 tentang Pandai baca Tulis Al-Qur’an

6.  Kota Padang Perda no 3 tahun 2003 tentang kewajiban membaca Al-quran di 
Padang.

7. Kabupaten Solok Perda Kab. Solok No. 13/2003 tentang Pengelolaan Zakat, 
Infaq, dan Shadaqoh

8. Bukittinggi Peraturan Daerah Kota Bukittinggi No. 20 Tahun 2003 Tentang 
Perubahan Atas peraturan daerah  Kota Bukuttinggi Nomor 3 Tahun 2000 Tentang  
Penertiban dan Penindakan Penyakit Masyarakat

9.  Kabupaten Sawahlunto Perda Kab. Sawahlunto No. 1/2003 tentang Pandai Baca 
Tulis Al-Qur’an

10. Kabupaten Sawahlunto Peraturan Daerah Kabupaten  Sawahlunto/Sijunjung nomor 
2 Tahun 2003 tentang berpakaian Muslim dan Muslimah

11. Kabupaten Pasaman Perda Kab. Pasaman No. 21/2003 tentang Pandai Baca Tulis 
Al-Qur’an

12. Kabupaten Pasaman Perda Kabupaten Pasaman No. 22 Tahun 2003 Tentang 
Berpakaian Muslim dan Muslimah bagi bagi para siswa, Mahasiswa dan Karyawan

13. Pesisir Selatan Perda Kab. Pesisir Selatan No. 31/2003 tentang Pengelolaan  
Zakat, Infaq, dan Sahadaqoh

14. Kabupaten Limapuluh Kota Perda Kab. Limapuluh Kota No. 6/2003 tentang 
Pandai Baca Tulis Al-Qur’an.

15. Kabupaten Padang Pariaman Peraturan daerah Kabupaten Padang Pariaman nomor 
02 Tahun 2004 Tentang Pencegahan, Penindakan dan Pemberantasan Maksiat

 16. Kabupaten Padang Panjang Peraturan Daerah Padang Panjang No.3 Tahun 2004 
Tentang Pencegahan Pemberantasan dan Penindakan Penyakit Masyarakat.

17. Kabupaten Bukittinggi Perda Kab. Bukit Tinggi No. 29/2004 tentang 
Pengelolaan Zakat, Infaq, dan Shadaqoh

18. Pesisir Selatan Perda Kab. Pesisir Selartan No. 8/2004  tentang Pandai Baca 
Tilis Al-Qur’an

19. Kabupaten Pesisir Selatan Perda Kabupaten Pesisir Selatan No. 4 /2005 
tentang berpakaian Muslim dan Muslimah

20. Kabupaten Agam Perda Kabupaten Agam nomor 6 Tahun 2005 Tentang berpakaian 
Muslim

23. Kabupaten Agam Perda Kab. Agam No. 5/2005 tentang Pandai baca Tulis 
Al-Qur’an 

25. Provinsi Sumbar Perda Prov. Sumatra barat No. 7/2005 tentang Pandai baca 
Tulis Al-Quran

26. Provinsi Sumbar Surat Himbauan
Gubernur Sumatera Barat Nomor 260/421/X/PPr-05 Perihal-perihal :
Menghimbau Bersikap dan Memakai Busana Muslimah Kepada Kepala
Dinas/Badan/Kantor/Biro/Instansi/Walikota sumatera Barat

27.Kota  Padang Instruksi walikota
Padang nomor 451.422/Binsos-III/2005 Tentang pelaksanaan Wirid Remaja
didikan subuh dan Anti Togel / Narkoba serta Berpakaian Muslim /
Muslimah bagi Murid/Siswa SD/MI, SLTP/MTS dan  SLTA/SMK/SMA di Kota Padang

28. Padang Instruksi walikota padangpada tanggal 7 Maret 2005 tentang pemakaian 
busana Muslimah

29. Kabupaten Sawahlunto Peraturan Daerah Kabupaten Sawahlunto/Sijunjung nomor 
19 Tahun 2006 Tentang Pencegahan Dan Penanggulangan Maksiat

30. Kota  Padang Panjang Perda Kota Padang Panjang no. 7/2008 tentang Zakat
Perda-Perda ini, bisa dan HARUS BISA, di paralelkan dengan pendidikan. 
(Mengenai pendidikan ini ambo pernah menyampaikan di palanta kito ko bbrp bulan 
yg lalu mengenai pendidikan yg jadi "impian" ambo untuk menegakkan ABS-SBK). 
Tapi pendidikan itu akan menjadi kontra produktif, kalau apa yg didapatkan oleh 
anak didik dari pendidikan tidak sesuai dgn kenyataan yg dilihatnya dalam 
kehidupan sehari-hari.  Misalnya, dalam pendidikan yg didapatkannya, di 
katakan, kalau orang berbuat zina, harus dihukum, tapi kenyataannya, makin 
banyak nyo caliak urang hamil di luar nikah.  Urang maliang ayam di tangkok, 
urang maliang pitih negara masih raun-raun naiak turun oto sedan mahal. Urang 
ba ampok di lapau, walaupun alah sakareh antah suaro adzan dari musajik, indak 
ado nan manangkoknyo doh. Anak didik kemudian 'kan majadi apatis dengan 
pendidikan syariah yg didapatkannya.

Salam,
Marindo Palar

--- Pada Sel, 28/12/10, Riri Mairizal Chaidir <riri.chai...@rantaunet.org> 
menulis:

Dari: Riri Mairizal Chaidir <riri.chai...@rantaunet.org>
Judul: RE: Trs: Re: [...@ntau-net] Sarak mangato, Adaik mamakai ? (6), Be focus 
deh!
Kepada: rantaunet@googlegroups.com
Tanggal: Selasa, 28 Desember, 2010, 9:01 AM




 
 







Ded, 

   

Tantang ABS-SBK, bukan hanya disebut di Pasal 3, malah kalau
Dedi baca Perda dimulai dari konsiderans (bagusnya begitu, Ded, he he, maaf),
justru di baris pertama, Menimbang, Butir a. yang disebutkan adalah ABS SBK. 

   

Cuma masalahnya, mungkin sangat sulit untuk membuat menuangkan banyak
hal, mulai dari konsepsi, sampai ke pedoman rincinya ke dalam satu peraturan
perundangan (rasanya saya belum pernah melihat suatu aturan perundangan yang
seperti itu). 

   

Nah, contoh2 yang Dedi sebut (maupun contoh lainnya) bisa saja
diatur dalam ketentuan sendiri – mengacu ke pasal 20 dan 21. Kan katanya (karena
saya bukan ahli hukum perundangan) kalau di perundangan itu ada istilah
peraturan pelaksana, bahkan ada lagi yang namanya lex specialis derogate legi
generali, 

   

Jadi sebaiknya jangan terlalu cepat menyimpulkan dengan istilah “jauh
panggang dari api”. 

   

Riri 

   





From: rantaunet@googlegroups.com
[mailto:rantau...@googlegroups.com] On Behalf Of Dedi Nofersi

Sent: Tuesday, December 28, 2010 8:11 AM

To: rantaunet@googlegroups.com

Subject: Re: Trs: Re: [...@ntau-net] Sarak mangato, Adaik mamakai ? (6),
Be focus deh! 





   





Manuruik
ambo Perda no 11 tu nan judulnyo PENCEGAHAN DAN
PEMBERANTASAN MAKSIAT sacaro substansi jauh panggang dari
api. Pendekatannyo bukan ABS-SBK, walaupun ABS-SBK disabuik dipasal 3. Tapi
dari pasal-pasalnyo buliah dikatoan indak ado basingguangan jo ABS-SBK tu,
malah labiah cendrung ka hukum Bulando. 





   





Dalam
pemahaman ambo, maksiat itu sangaik sulit diberantas, nan bisa adolah dicegah.
Caronyo yo kembali menerapkan ajaran Allah SWT. sasuai nan dicontohkan
Rasulullah SAW dan rasul-rasul nan lain. 





   





Jadi
seharusnyo Perda itu porsi pencegahannyo nan harus banyak disabuik.  





Misalnyo
(tolong dipahami iko baru misalnyo, sakali lai misalnyo) paralu diatur baa
caronyo memakmurkan Mesjid dan Mushalla, dengan menerapkan aturan "agar
semua kegiatan dihentikan apabila telah terdengar suara azan dan bersegera ke
Mesjid dan Mushalla melaksanakan shalat fardhu berjamaah". Misal nan lain:
menambah jam pelajaran agama disekolah umum, atau di Sumbar meniadakan sekolah
umum, yang ada adalah sekolah dengan konten agamanya lebih banyak seperti
Madrasah. Tambuah: Mewajibkan (kembali) kegiatan "Pendidikan subuh disetiap
Mesjid". 





   





Itu manuruik
ambo yo Ajo Marindo Palar

  





Dedi
N - 48 



"In
Islam has a peaceful and happiness" 



Asal:
Kotogadih, Sunua, Kurai Taji, Pariaman. 



   





   









From: Marindo Palar <emerdepa...@yahoo.com>

To: rantaunet@googlegroups.com

Sent: Mon, December 27, 2010 10:16:19 PM

Subject: Trs: Re: [...@ntau-net] Sarak mangato, Adaik mamakai ? (6), Be
focus deh! 


 
  
  

  Assalamu'alaikum Wr Wb, Dunsanak sadonyo...,

  

  Berikut ini ambo sampaikan link yg ambo dapek dari google yg berhubungn
  dengan Perda Sumbar Anti Kemaksiatan :

  

  http://www.wahidinstitute.org/download-article/Perda.11-Sumbar.doc

  

  Sarupo an pernah ambo sampaikan, kito mulai dari nan ado ko dulu. Kito kaji
  bana Perda ko. Dima latak salahnyo, kok indak tadanga penerapannyo di ranah
  Minang. 
  Salam,

  Marindo
  Palar  
  L - 50thn-Tanjuang-Kuraitaji
  Piaman 
  
 










   

-- 

.

* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta r...@ntaunet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~

* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.

===========================================================

UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:

- DILARANG:

1. E-mail besar dari 200KB;

2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 

3. One Liner.

- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet

- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting

- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply

- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama &
mengganti subjeknya.

===========================================================

Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe. 



 



-- 

.

* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta r...@ntaunet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~

* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.

===========================================================

UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:

- DILARANG:

  1. E-mail besar dari 200KB;

  2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 

  3. One Liner.

- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet

- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting

- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply

- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.

===========================================================

Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe.



-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta r...@ntaunet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===========================================================
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===========================================================
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe.

Reply via email to