Ribuan rakyat mungkin juga mati ditembaki atau kena tempak saat peristiwa PRRI, 
ini ada faktanya, cuma kita tidak bia mendapatkan jumlahnya. banyak buku tidak 
pernah menyinggung kebritalan di pihak PRRI. Kalau ada embuat buku bagus juga 
dimasukkan satu kisah kekerasan oleh tentara PRRI di Sumatra Barat terhdap 
rakyat sipil. hanya untuk melihat keseimbangan sejarah saja. Sebab saya 
mendapat satu sumber, dan jg dapat cerita. 
WNS
--- On Tue, 3/1/11, andi ko <andi.ko...@gmail.com> wrote:

From: andi ko <andi.ko...@gmail.com>
Subject: [R@ntau-Net] Catatan Rosihan Anwar mengenai akhir Dahlan Djambek
To: "RantauNet" <RantauNet@googlegroups.com>
Date: Tuesday, March 1, 2011, 7:39 PM



Catatan
Rosihan Anwar mengenai akhir Dahlan Djambek



Mengenai
matinya Dahlan Djambek, di jakarta di kalangan politisi Islam tersiar fersi
banhwa Dahlan Djambek pada tanggal 10 September 
lalu mengirim surat kepada Kolonel Suryosumpeno.  Disitu ia menerangkan 
pendiriannya ia tidak  hendak menyerah. Ia berkeberatan sekali
mengangkat sumpah menyatakan setia kepada UUD 1945, kepada Manipol Usdek dan
terutama kepada Pemimpin Besar Revolusi 
Bung Karno. Sebagai seorang Islam ia memegang pendirian ia hanya dapat
bersumpah menyatakan setia hanya kepada Tuhan dan tidak kepada manusia karena
perbuatan itu “syirik”. Oleh karena itu, tulis Dahlan Djambek, biarlah ia
ditangkap saja oleh APRI lalu di bawa ke depan Mahkamah Pengadilan kemudian
kalau didapati bersalah kemudian dihukum setimpal. 




Pendirian
Dahlan Djambek yang telah diberitahukannya kepada pihak penguasa setempat tidak
disukai oleh alat negara yang bertugas di Sumatera Barat, maka guna tidak
memperpanjang-panjang lagi persoalan, maka dikirimlah satu peleton ketempat
persembunyian Dahlan Djambek dan ditempat itu dia ditembak mati. 




Satu
versi lain mengatakan dia ditembak oleh OPR dan OPR ini telah di ilfiltrasi
oleh orang-orang kumunis. Sampai dimana tingkat kebenaran ini, saya tidak dapat
memastikannya. Toh saya mencatatnya siapa tahu ada gunanya sebagai referensi  
bagi penyelidikan sejarah dimasa datang.

 

Rosihan
Anwar, Sukarno, Tentara, PKI, Segitiga Kekuasaan Sebelum Prahara Politik
1961-1965, Pengantar Salim Said, Yayasan Obor Indonesia, Jakarta, 2006, Halaman
68-69


(http://books.google.co.id/books?id=-X4wccKiXLAC&pg=PA69&lpg=PA69&dq=Dahlan+Djambek&source=bl&ots=T8RXYnRBsP&sig=imSymOsmOEstgYjkk3ak67blE4g&hl=id&ei=X-NsTc1ti-qtB9j7kfsG&sa=X&oi=book_result&ct=result&resnum=3&ved=0CCIQ6AEwAjgK#v=onepage&q=Dahlan%20Djambek&f=false)




-- 

.

* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~

* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.

===========================================================

UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:

- DILARANG:

  1. E-mail besar dari 200KB;

  2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 

  3. One Liner.

- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet

- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting

- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply

- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.

===========================================================

Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/




      

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===========================================================
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===========================================================
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/

Reply via email to