Aah...sayang, knp sih dulu gak pada milih JK aja ya...:) Exploring WONDERFUL Indonesia...! - Powered by http://www.faceofindonesia.com
-----Original Message----- From: emalia_...@yahoo.com Sender: sma1...@yahoogroups.com Date: Wed, 23 Mar 2011 13:48:08 To: SMA 1 BKT<sma1...@yahoogroups.com> Reply-To: sma1...@yahoogroups.com Subject: [SMA1Bkt Jaya] Leadership JK dari milis sebelah mungkin sebagian sdh membaca Moga bermanfaat.... Sort Course on Leadership dari JK Malam tadi saya mengikuti, kursus connection tentang kepemimpinan dari JK. Hal ini merupakan intisari dari sambutan JK saat menerima Life Time Achievement Award 2010 dari Charta Politika di Nikko Hotel (19 Januari 2011).Saya menyebutnya dengan kursus singkat, karena memang hanya dalam waktu yang tidak lebih dari 1 jam saja, dan isinya sarat dengan prinsip-prinsip kepemimpinan. Berikut butir-butir yang menarik dari ihwal kepemimpinan JK. Tidak persis sekali, akan tetapi lebih kurang maknanya adalah sebagai berikut : JK, memulai dengan penjelasan tentang mengapa ia tidak pernah menggunakan “jubir”, alias juru bicara, terutama sekali saat menjabat sebagai Wapres. Ditegaskan oleh JK bahwa : jurubicara yang paling baik adalah dirimu sendiri! Salah satu sebabnya adalah, dia tidak akan disalah tafsirkan , yang berakibat harus repot-repot membetulkannya. Semua masalah akan menjadi lebih mudah.Beberapa saat setelah JK turun panggung dari kursi Wapres, beliau diundang ke Australia, untuk memberikan ceramah di salah satu perguruan tinggi terkemuka disana. Bertemu dengan salah seorang guru besar , JK langsung mendapatkan pertanyaan tentang mengapa berita tentang JK masih lebih banyak bertengger di media masa Indonesia dibanding dengan liputan berita SBY. Jawaban JK, adalah karena beliau punya hubungan yang sangat bagus dengan media .Menjelaskan tentang hubungan yang bagus dengan media, menurut JK adalah karena dia tidak pernah berbohong, seraya menguraikan rasa saling percaya adalah merupakan kunci dari bagaimana kita bisa berhubungan dengan harmoni Tentang Kepemimpinan, diutarakan oleh JK bahwa Seorang pemimpin adalah seorang yang dapat menyuruh orang lain mengerjakan sesuatu yang sebenarnya tidak disukai, itulah pemimpin, katanya menegaskan. Kalau seorang pemimpin menyuruh orang lain mengerjakan sesuatu yang memang mereka sukai, maka itu namanya bukan pemimpin, akan tetapi tidak lebih dari “koordinator” belaka, Alias ketua kelas. Khusus untuk ini JK mencontohkan bagaimana dia menaikkan harga BBM tanpa gejolak yang berarti. Sesuatu yang tidak disukai banyak orang. Yang dikerjakannya adalah memberikan penjelasan yang terang benderang kepada semua pihak terkait. Penjelasan yang dapat dengan mudah dimengerti. Tentu saja disini dibutuhkan penggunaan bahasa yang mudah dicerna. Dengan penjelasan yang baik, walaupun keputusan itu tidak disukai, orang lalu mengerjakannya dengan baik. Itu namanya Pemimpin ! Tidak takut mengambil keputusan. Tidak ada satu keputusan yang disukai oleh semua orang dan tidak mungkin terjadi. Yang dapat dilakukan adalah meminimalisirnya . JK mengatakan Ada tiga hal penting berkait pengalamannya sebagai orang yang pernah bergelut sebagai orang bisnis, seorang birokrat dan terakhir di Palang Merah Indonesia. Orang bisnis dalam bekerja selalu mengutamakan keuntungan, “result oriented”. Yang penting adalah hasilnya yaitu untung. Proses menjadi prioritas nomor dua. Sementara di birokrasi, ternyata orang lebih mengutamakan proses. Proses yang benar, yang sesuai aturan dan lain sebagainya, karena, antara lain takut kepada KPK. Soal hasil? nggak begitu penting, nggak berhasil juga nggak apa-apa, yang penting proses nya saja. Lihat saja, bagaimana orang birokrasi mengatasi macetnya kota Jakarta. Yang penting prosesnya saja. Monoril terbengkalai, jalanan tetap macet, angkutan umum tetap amburadul, nggak apa-apa, yang penting kan prosesnya benar. Proses dengan teori-teori dan aturan aturan yang berkepanjangan tanpa hasil, ya nggak apa-apa. Iya kan , Nggak apa-apa Kan?Terakhir, di PMI dia mengatakan, ternyata hal yang paling penting adalah “keselamatan” manusia, lain-lainnya menjadi nomor dua dan seterusnya.Berikutnya JK memberikan penjelasan atas pertanyaan tentang riwayatnya saat menjabat sebagai Wapres, yang sering berperan sebagai pedal gas, karena Bos nya adalah pedal rem. Apakah ia pernah melakukan kesalahan alam mengambil keputusan dalam salah satu kebijakan yang harus diambil? Dijelaskan oleh JK, pemimpin bisa saja salah menentukan kebijakan dan itu dapat dimaafkan. Akan tetapi pemimpin yang tidak mengambil keputusan dalam menentukan kebijakan, itu yang tidak bisa dimaafkan, katanya.Itulah sekilas butir-butir dari Short Course On Leadership dari JK. Saya bukan juru kampanye JK, akan tetapi saya melihat salah satu kunci sukses JK sebagai pemimpin adalah cara penampilan diri yang “apa adanya” membuat JK jauh lebih bisa diterima masyarakat dibanding dengan lainnya. Pada titik ini, saya pikir saya harus berbagi, sayang bila ini tidak saya bagikan kepada orang lain. Ini adalah bagian dari tanggung jawab saya dalam hidup bermasyarakat. Semoga bermanfaat.Sekian dan Terimakasih. Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...! ------------------------------------ Moderator: Mohon perhatian: 1. Menghindarkan pengirim attachment, apalagi >200KB. 2. Tidak mengirim email berantai. 3. Potong email sebelumnya, tinggalkan yang perlu saja. 4. Tidak one liner (mengirim email sebaris atau kurang, misal: "setuju", "saya dukung", "rancak tu" dst). Bila perlu, kirim ke Japri (jalur pribadi) saja. 5. Bila topik sudah berganti, tukar subjectnya. Kirim email kosoang apobilo: Ka sato maota disiko, ka: sma1bkt-subscr...@yahoogroups.com cuti dari palantako, ka: sma1bkt-nom...@yahoogroups.com Sato duduak baliak disiko, sma1bkt-nor...@yahoogroups.com Ingin manarimo digest sajo ka: sma1bkt-dig...@yahoogroups.com Lah maleh di palantako, ka: sma1bkt-unsubscr...@yahoogroups.com Photo dan file dapek di upload ka website group, cubo masuak ka: http://groups.yahoo.com/group/SMA1Bkt/photo Baco dan upload file di: http://groups.yahoo.com/group/SMA1Bkt/files/ Bia agak tahu tantang fasilitas group pai ka: http://help.yahoo.com/help/us/groups/files Yahoo! Groups Links <*> To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/SMA1Bkt/ <*> Your email settings: Individual Email | Traditional <*> To change settings online go to: http://groups.yahoo.com/group/SMA1Bkt/join (Yahoo! ID required) <*> To change settings via email: sma1bkt-dig...@yahoogroups.com sma1bkt-fullfeatu...@yahoogroups.com <*> To unsubscribe from this group, send an email to: sma1bkt-unsubscr...@yahoogroups.com <*> Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/ -- . * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet http://groups.google.com/group/RantauNet/~ * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email. =========================================================== UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi: - DILARANG: 1. E-mail besar dari 200KB; 2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 3. One Liner. - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet - Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting - Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti subjeknya. =========================================================== Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/