Pak Saaf dan sanak di palanta Yth. Forum legislator yang dibentuk oleh Riau adalah untuk membangun sinergi, membangun perjuangan yag terintegral antara wakil rakyat yang di dpr, dpd, dprd provinsi dan dprd kota dan kabupaten.
Tentang apapu persoalan, mereka akan duduk bersama. Sebelum menyalurkan asprirasi, mereka akan memilah dulu mana yg menjadi tanggujawab kota dan kabupaten, mana yg jadi tanggung jawab dprd peovinsi dan mana pula yg jadi tanggung jawab wakil mereka di DPR dan DPD. Sekretaris Dewan Provinsi akan menjadi sekjen, orang yang akan memfasilitasi pertemuan, dan mendistribusikan poin-point perjuangan. FPR akan bentuk website sendiri, direktori bersama, punya tenaga ahli dan tim asistensi yang akan menggodok semua persoalan. Menurut Pak Gubernurnya, Riau menghasilkan nilai rupiah yg sangat besar untuk negara. 35 persen APBN disumbangkan oleh Riau (angkanya mungkin lebih dari itu). Tapi ketika orang berkendara dari bukittinggi ke pekanbaru bisa tidur pulas selama dalam perjalanan di wilayah Sumbar, namun langsung terbangun ketika memasuki wilayah Riau. Begitu dia menggambarkan buruknya infrastruktur di Riau dan tidak adilnya pemerintah pusat. Masih kata beliau, dari 1.100 triliun APBN, yang ditransfer langsung ke daerah-daerah hanya 390 triliun. Artinya, masih cukup banyak kue di kementerian yg harus direbut dan itulah tugasnya para wakil rakyat riau di dpr dan dpd. Gubernur mengingatkan bagaimana Riau bisa belajar dari Sunbar yang punya SDM di banyak kementerian. Sementara Riau tidak. Karena itu, forum inilah yg jadi andalan. Tapi, konsep besar yang disampaikan gubernur dengan terbangunnya infrastruktur di Riau yang lebih baik, adalah merebut kue wisatawan yang datang ke singapura (28 juta/tahun) dan Malaysia (16 juta/tahu). Karena itu, di samping untuk PON 2012 dan Olympic Islamic Games 2013 yang akan diikuti 57 negara,, Riau mempercanggih bandaranya dan meminta masing2 kota dan kabupaten membangun satu obyek wisata unggulan (dan tak boleh ada yg sama), sehingga sekian persen wisatawan mancangera yang datang ke singapura dan malaysia itu juga melancong ke Riau karena letaknya yang strategis di segi tiga pertumbuhan. Tipak nan di awak, sampai bilo koh ka 'beronani' terus bahwa Ranah Minang itu punya obyek wisata yang indah menawan dan tak ada tandingannya di dunia ini? Sebagai catatan ambo, selain Pak Irman Gusman di DPD dan Pak Nudirman Munir di DPR, sia koh lai anggota legislator awak nan lai bercuap-cuap memperjuangkan aspirasi rakyatnya? Jangankan bercuap, diundang dek Pak Sapta Nirwandar menghadiri launching tour de singkarak sajo, hanya uda Refrizal se nan pernah mancogok. Kalau tak hadirl, nyo mangecek se di koran nasional atu di tivi untuk sekedar mengapresiasi budpar jo pejabatnyo nan lah mempromosikan sumbar lewat TdS, ambo raso bukan main efeknyo. Di sisi lain, anggaran untuk kepentingan membuat jalur evakuasi gempa di Padang, juo dicoret di Bappenas walau menterinyo rang payakumbuh. Tapi, mana suara wakil awak di DPR tu? Tks. Wassalam Syaf AL/48 di Bogor Powered by Telkomsel BlackBerry® -----Original Message----- From: "Dr.Saafroedin BAHAR" <saaf10...@yahoo.com> Sender: rantaunet@googlegroups.com Date: Thu, 31 Mar 2011 11:03:48 To: <rantaunet@googlegroups.com> Reply-To: rantaunet@googlegroups.com Subject: Re: [R@ntau-Net] Riau Bentuk Forum Parlemen untuk Perjuangkan Kepentingan Daerah Assalamualaikum ww Bung Al dan para sanak sapalanta, Alah lamo jadi pamikiran ambo, baa mako kurang bana kreativitas di kalangan urang awak [tamasuak ambo]. Baa mako labiah banyak reaksi di urang awak daripado aksi ?. Barito nan bung Al sampaikan ko manambah tando tanyo tu dalam pikiran ambo. Ambo sabana kagum ka langkah gesit Gubernur Rusli Zainal nan mambuek Forum Parlemen iko, sabab jo adonyo forum tu, sagalo potensi di badan legislatif nan mawakili masyarakat Riau, sajak dari tingkek nasional, provinsi, kabupaten dan kota, bisa digarakkan. Langkah ko jaleh sangaik strategis, karano tata pemerintahan manuruik UUD 1945 kini kan titiak bareknyo di badan legislatif, bukan di badan eksekutif. Tipak di kito, batanyo ambo ka diri ambo surang, paralu indak kito mangambangkan prakarsa dan kreativitas ko untuk manjampuik maso datang ? Atau kito mamiliah strategi 'basihanyuik dima tibonyo sajolah". Antahlah Al. Memang iyo saluang juo nan kamanyampaikan. Wassalam, Saafroedin Bahar Soetan Madjolelo (Laki-laki, Tanjung, masuk 74 th, Jakarta) Taqdir di tangan Allah, nasib di tangan kita. --- On Thu, 3/31/11, syaff...@gmail.com <syaff...@gmail.com> wrote: From: syaff...@gmail.com <syaff...@gmail.com> Subject: [R@ntau-Net] Riau Bentuk Forum Parlemen untuk Perjuangkan Kepentingan Daerah To: rantaunet@googlegroups.com Date: Thursday, March 31, 2011, 9:16 PM Foto ini saat gubernur riau Rusli Zainal tadi malam (Kamis, 31/3) sedang berpidato di hadapan forum Parlemen Riau yang baru terbentuk dan beranggotakan seluruh DPR RI asal Riau, DPD, DPRD Provinsi, dan DPRD Kota dan Kabupaten. Mereka siap bersinergi dan bertempur memperbesar kue fiskal ke daerah. Bagaimana denga parlemen kita dari ranah? Saluang se lah manyampaikan. Tks Syaf AL L48/wartawan dan tingga di bogor Powered by Telkomsel BlackBerry® -- . * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet http://groups.google.com/group/RantauNet/~ * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email. =========================================================== UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi: - DILARANG: 1. E-mail besar dari 200KB; 2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 3. One Liner. - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet - Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting - Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti subjeknya. =========================================================== Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/ -- . * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet http://groups.google.com/group/RantauNet/~ * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email. =========================================================== UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi: - DILARANG: 1. E-mail besar dari 200KB; 2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 3. One Liner. - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet - Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting - Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti subjeknya. =========================================================== Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/