Pengertian open source adalah coding nya terbuka utk semua org. Sedangkan ami 
bukan open source. Ami hanya mendukung pemrograman afl.  Ami juga kalo gak 
salah di bikin pake c++ sama dengan windows.  Metastock kalo gak salah uda ada 
dr thn 60 an. 


Powered by Shortsell

-----Original Message-----
From: Irwan Ariston Napitupulu <irwanaris...@gmail.com>
Sender: saham@yahoogroups.com
Date: Sun, 24 Apr 2011 18:22:21 
To: <saham@yahoogroups.com>
Reply-To: saham@yahoogroups.com
Subject: Re: [saham] Amibroker

Sebenarnya Amibroker itu software untuk analisa grafik yg muncul
belakangan setelah Metastock. Kalau tidak salah, Amibroker baru muncul
sekitar tahun 2003 (atau 2001). Kalau Metastock setahu saya dari tahun
90-an sudah ada. Saya pertama kali memakai metastock secara online
(web based) tahun 1998, saat saya trading di bursa AS waktu di AS.
Saya yakin sebelum itu juga sudah ada program Metastock. Lalu karena
saya lihat kemampuan Metastock yg secara online terbatas waktu itu,
saya pakai TC2000 yg bisa memfilter saham2 AS yg begitu banyak. Harga
langganannya kalau tidak salah waktu itu 49 dolar per bulan.

Jadi, Amibroker itu lahir/muncul saya perhatikan juga karena
memanfaatkan peluang bisnis di software analisa grafik. Strategi
mereka saya perhatikan untuk penetrasi ke market adalah dari sisi
harga yang jauh lebih murah dari software yang sudah ada yaitu
Metastocks. Amibroker saya perhatikan memakain c++

Belakangan setelah Amibroker, juga muncul lagi pemain2 baru di program
analisa grafik. Mereka pun juga memakai strategi penetrasi pasar yg
beragam. Seperti misal ada chartnexus. Strategi marketing mereka saya
perhatikan memberikan gratis sampai batasan fitur tertentu, dan bila
ingin sampai ke fitur tertentu maka ada bayaran bulanan (tolong saya
dikoreksi kalau salah). Untuk data, kalau tidak salah saya baca
pemakai di milis ini, delay 1 hari (kemungkinan data EOD).

Ada juga kalau tidak salah program yang namanya Ninja Trader (saya
sempat download yg versi 6.5). Dst...dst...dst.

Ada juga kawan kita disini seinggat saya, Dean Earwicker, sempat
mempromosikan programnya dia dengan bayaran per bulan yg saya lupat
berapa besarnya (ntah Rp100 ribu per bulan atau lebih rendah). Saya
belum tahu perkembangan selanjutnya seperti apa dan berapa banyak yang
memanfaatkan program yg dia berikan.

Intinya, banyak sekali tawaran software2 analisa grafik baik itu yg
harus bayar/beli atau yang bayar bulanan, atau yang tidak bayar alias
gratis karena mungkin masih dalam versi beta atau pengembangan ataupun
alasan lainnya. Bagi saya, semuanya sah2 saja para pengembang software
itu memanfaatkan peluang bisnis yang ada. Pada akhirnya semua
berpaling pada kekuatan pasar saja, yang memberikan sajian maupun
kemampuan yang terbaik, mereka cenderung akan survive, dan kalau
harganya juga bisa dijangkau banyak pihak, mereka cenderung akan laku.

Kelebihan dari Amibroker sendiri yg saya lihat dan rasakan adalah
bahasa pemograman untuk formula yang terbuka lebar alias seperti open
source. Dengan demikian jadi terbentuk komunitas tersendiri yang
mengutak-atik AFL sehingga bisa di digunakan bersama secara gratis.
Dibanding dengan program analisa grafik yang saya tahu, Amibroker
termasuk yang cukup pesat perkembangannya.

Dulu, saya sempat bertanya ke Pak Dendo sebagai sole distributor
Amibroker di Indonesia, bagaimana pendapatnya soal software Amibroker
yang bajakan yg banyak dijual. Dia hanya bilang ke saya simple saja,
dia percaya cepat atau lambat bila orang tersebut merasakan manfaatnya
memakai program Amibroker, apalagi ditambah dapat cuan dari bursa, dia
memperkirakan orang tersebut pada akhirnya akan tergerak untuk membeli
yang versi original nya karena harganya toh sebenarnya tidak mahal,
Rp2.500.000 sebelum ada diskon, dan Rp2.250.000 setelah ada diskon,
mengingat putaran bisnis di saham yang dilakukan oleh masing2
pribadi/trader.

Saya pun juga berpendapat sama untuk saat ini, kalau memang belum
mampu untuk membeli program versi original, saya pun juga akan tutup
mata dengan pemakai Amibroker yang bajakan atau non original. Saya
doakan agar mereka banyak dapat cuan, lalu dari cuannya itu, tergerak
untuk membeli versi original nya. :)

Pada intinya, saat ini kita diberikan banyak pilihan. Semua tergantung
diri kita masing2 saja. Ada versi orginal atau versi non original
(bajakan). Ada versi original yang mahal, atau yang murah. Ada yang
sekali bayar, ada yang bayarnya bulanan. Ada juga yang gratis tapi
terbatas fitur nya.

Saya tahu linux gratis, tapi saya lebih suka pakai yang berbayar
seperti windows vista atau windows 7 versi original, karena saya
kurang punya waktu dan tenaga untuk belajar memahami cara memakai
linux (walau saya sudah download ubuntu). Saya juga tahu Microsoft
Office itu mahal dibanding dengan openoffice yg gratisan. Tapi saya
memilih membeli Microsoft Office yg asli walau saya sudah download
juga openoffice dan sudah pernah mencobanya. Tapi karena komunikasi di
dunia bisnis banyak yang memakai Microsoft Office, selain fitur nya
juga jauh lebih lengkap dibanding dengan openoffice yang masih terus
dikembangkan (saya tidah tahu kondisi terakhir setelah 2 tahun lalu
seperti apa), akhirnya saya justru melihat Microsoft Office menjadi
lebih "murah" ketimbang openoffice yang gratis tersebut.

Demikian juga di Amibroker. Saat ini saya perhatikan banyak sekali
pengutak-atik formula yang memakai Amibroker. Kalau diperhatikan di
televisi Indovision ch 95, mayoritas analis pakainya program
Amibroker. Selain karena murah, saya duga karena banyak sekali
formula2 yg bisa didapat secara gratis hasil dari opreg2 dan cari di
internet. Belum lagi komunitas pemakai Amibroker juga sudah berkumpul
di milis sehingga pembicaraan pun lebih banyakan ngomongin formula
pakai Amibroker. Bisa saja kita coba konversikan bahasa2 yang dipakai
di Amibroker ke software lain seperti Metastocks (yg harga belinya
jauh lebih mahal ketimbang Amibroker) ataupun ke chartnexus (saya
tidak tahu bisa atau tidaknya versi yg gratisan, ataukah harus ke
versi yg berbayar  baru bisa memasukan formula2 khusus), atau pun
program2 analisa grafik lainnya.

Logika saya sederhana saja, kalau saya sebentar2 harus berpikir lagi
cara mengkonversi setiap ada AFL baru di Amibroker hasil opreg2 para
jagoan AFL, belum lagi pas konversinya salah, harus mikir pula atau
tanya2 ke yang ngerti, saya merasa waktu dan tenaga yg saya buang jauh
lebih besar dari Rp2,5 juta. Lebih baik saya relakan sejumlah uang
demi kemudahan yang saya dapat.

Sama seperti waktu saya memutuskan berlangganan lagi RTI, dimana untuk
saat ini rupanya ada kebijakan harga yg baru, harus langsung langganan
3 bulan. Singkatnya saya bayar Rp594 ribu untuk langganan 3 bulan RTI
Premium demi untuk kebutuhan acara Movers and Shakers kalau ada
pemirsa yang bertanya masalah fundamental. Sebenarnya, saya bisa pakai
yg gratisan seperti yg di etrading (hots), cuma sering datanya telat
di update atau kadang datanya ada yg kurang tepat, selain juga di RTI
data fundamentalnya lebih lengkap khususnya format lapkeu dan
ringkasannya. Atau kalaut tidak, bisa saja saya download secara gratis
dari website BEI, lalu saya susun dan rapikan dalam format excel.
Hanya saja, tenaga dan waktu yg saya butuhkan untuk melakukan hal
tersebut tidak sebanding dengan biaya yg saya keluarkan untuk
mendapatkan fasilitas seperti di RTI yg Rp594 ribu untuk 3 bulan
langganan. Walau pun terus terang saya sangat jarang memakai atau
menafaatkan data dari RTI, tapi saya rela keluar Rp594 ribu, demi
memenuhi komitmen saya ke Movers and Shakers, memberikan yang terbaik
bagi pemirsa.

Jadi, kembali lagi ke soal Amibroker. Menurut saya, sebenarnya kita
dihadapkan pada kondisi memilih saja koq. Kita bisa saja protes harga
program Microsoft kemahalan, MsOffice kemahalan, Metastock kemahalan,
Amibroker kemahalan, langganan Chartnexus kemahalan, Cabai kemahalan,
Ongkos Taxi kemahalan, dan kemahalan2 lainnya yang ada disekitar kita.
Tapi pada akhirnya, untuk hal2 yg tidak menyangkut hidup atau mati
(bila tidak memakainya atau memilikinya) maka sebenarnya pilihan yang
normal adalah take it (membeli dan memakainya) atau leave it (tidak
membeli dan tidak memakainya). Konsep dasarnya sebenarnya hanyalah
seperti itu saja koq. :)

Tapi, ada juga yang mengembangkannya menjadi, memakai versi bajakan
dengan pemikiran, kalau bisa pakai secara gratis, kenapa harus bayar?
:)

Untuk itupun, saya hanya bisa maklum saja karena memakai yang
asli/orginal vs memakai yang bajakan/non original, bagi saya adalah
sebuah pilihan hidup, karena saya percaya masing2 orang punya alasan
pembenaran untuk melakukan hal tersebut.

Saya pribadi, untuk hal2 yg sifatnya rutin saya pakai sehari2, saya
cenderung berupaya menggunakan versi original, apalagi bila saya
gunakan untuk urusan bisnis. Rasanya hati ini kurang sreg saja kalau
untuk bisnis pakai yg tidak original. :)

Catatan: saya juga sekitar 2 tahun lalu pernah dikasih gratis (bukan
beli) CD bajakan Metastocks versi crack nya (versi mangga dua, istilah
populernya). Tapi tidak saya install di komputer saya, karena merasa
kurang sreg saja pakai versi bajakan untuk urusan bisnis.

jabat erat,
Irwan Ariston Napitupulu


2011/4/23 Oguds <og...@sega.gatra.com>:
> Friday, April 22, 2011, 9:43:24 PM, you wrote:
>
> s> antivirus itu 300-500 rb setahun, abis itu musti renewal lagi
>
> Nah, model2 begini juga bisa dipakai Amibroker. Misalnya Rp 500rb/th,
> andaikata memberikan keuntungan, bisa beli versi permanennya.
>
> s> atau bikin sendiri pake c++, keroyokan model open source macam
> s> linux
>
> Saya pikir tadinya sudah ada yg membuat Amibroker tandingan, dengan
> AFL-nya. Biasanya, setelah suatu bahasa ada standarisasinya, ada saja
> yg membuat tiruannya. Namun ini belum terjadi di Amibroker.
>
> Btw, bukan bermaksud rewel soal harga, saya hanya memberikan argumen
> soal 'valuasi' Amibroker. Janganlah sedikit2, 'take it or leave it'.
> Tidak ada argumentasi yg terbangun di situ. Saya pun punya CD
> Amibroker versi Mangdu, kalau versi terserah masing2 orang, ya saya
> pake lah. Tul gak? Lagian sudah dibeli, sayang Rp 25rb, haha. Tapi
> tidak saya pakai, karena ada argumen2 yg lain. Intinya, kita ingin yg
> terbaik untuk semua pihak.
>
> --
> Tertanda,
> Oguds [960000031]
>
>
>
> ------------------------------------
>
> Kunjungi situs http://www.info-saham.com untuk informasi seputar saham.
>
> SEMUA POSTING DI MILIS INI TANGGUNG JAWAB PENGIRIM EMAIL DAN BUKAN ADMIN 
> MILIS. SEMUA POSTING DI MILIS INI BUKAN UNTUK MENGAJAK MEMBELI ATAU MENJUAL 
> EFEK. SETIAP KEPUTUSAN INVESTASI MENJADI TANGGUNG JAWAB PIHAK PEMILIK 
> INVESTASI ATAU PEMILIK MODAL.
>
> saham-unsubscr...@yahoogroups.com untuk berhenti dari milis saham
> saham-subscr...@yahoogroups.com untuk bergabung ke milis saham
> Yahoo! Groups Links
>
>
>
>

Kirim email ke