Sumber : http://www.antarane ws.com/berita/ 1257982907/ habitat-burung-
maleo-di- sultra-menghilan
g<http://www.antaranews.com/berita/1257982907/habitat-burung-maleo-di-sultra-menghilang>

Habitat burung maleo, salah satu satu burung langka di Sulawesi Tenggara
(Sultra), kini terancam punah bahkan sudah menghilang, menyusul maraknya
aksi perburuan, terutama telurnya, yang diambil masyarakat setempat.

"Kalau kita melihat habitat burung maleo di tahun 1990-an, muda sekali
ditemukan, sekarang ini sudah sulit, karena populasinya semakin menyusut
akibat maraknya perburuan liar," kata salah seorang tokoh masyarakat yang
juga mantan anggota DPRD Sultra, H Umar Saranani, di Kendari, Kamis.

Habitat burung maleo di Sultra dulunya berkembang di kawasan obyek wisata
Pantai Taipa dan Toli-Toli di Kabupaten Konawe Utara dan di Kecamatan
Bonegunu dan Kulisusu (Buton Utara ) serta Tanjung Peropa (Konawe Selatan).

Kesemua kawasan tempat berkembangbiaknya burung langka tersebut berada di
pinggir pantai berpasir tebal dan sebagian pegunungannya yang berbukit dan
berlereng-lereng dengan ditumbuhi pepohonan yang tidak terlalu lebat.

Umar mengatakan, sesuai hasil pengamatan di lapangan, menyusutnya populasi
burug maleo di Sultra juga disebabkan karena habitatnya telah rusak. Di
Buton Utara misalnya, habitat maleo di wilayah itu telah dialihfngsikan
menjadi areal pertanian sehingga otomatis burung tersebut terusik, sehingga
harus mencari tempat yang lebih aman.

Begitupula di Kabupaten Konawe Utara dan Konsel, sebagian wilayahnyanya
menjadi kawasan perkebunan dan pemukiman, bahkan masyarak di sana masih
marak melakukan pengrusakan hutan saat mengambil rotan dan kayu untuk bahan
bangunan rumah di daerah itu.

"Kondisi ini tidak bisa dibiarkan karena burung maleo merupakan salah satu
kekayaan Sulawesi yang tidak ada di daerah lain di dunia. Kita akan dicaci
maki oleh generasi mendah, kalau burung itu menghilang dari habitatnya,"
katanya.

Dengan demikian, mantan politisi dari Partai Golkar itu mengimbau agar semua
pihak harus melakukan langkah-langkah kongkret untuk menyelamatkan burung
maleo itu. Masyarakat juga harus membantu melestarikannya dengan cara tidak
lagi mengambil telurnya.

Telur-telur burung maleo banyak diburu masyarakat karena harganya cukup
mahal yakni mencapai Rp50.000/butir. Telur burung maleo itu, katanya banyak
mengandung zat yang dapat menyembuhkan berbagai jenis penyakit dan membuat
orang tetap sehat dan pugar.


a --.
http://acorbusie. multiply. com <http://acorbusie.multiply.com/>
http://www.facebook .com/acorbusie
<http://www.facebook.com/><http://acorbusie.multiply.com/>




------------------------------
Get your preferred Email name!
<http://sg.rd.yahoo.com/aa/mail/domainchoice/mail/signature/*http://mail.promotions.yahoo.com/newdomains/aa/>
Now you can @ymail.com and @rocketmail.com.

Reply via email to