Dear all,

Wildlife Crimes Unit (www.wildlifecrimesunit.com) sebagai salah satu program 
anti perdagangan illegal di WCS-IP berencana akan membuat buku panduan 
identifikasi jenis satwa yang sering diperdagangkan di pasar burung. Buku 
tersebut akan dipakai sebagai panduan bagi para aparat penegak hukum kita untuk 
mengidentifikasi burung dan melakukan operasi penyitaan atau monitoring pasar 
burung di Indonesia. Kita sudah membuat grading jenis burung (ada di bawah 
email saya) yang paling sering ditemukan di pasar atau dalam proses penegakan 
hukum (penyitaan). 

Kami sangat senang kalau ada temen-temen SBI yang berkenan sharing foto jenis 
burung di bawah ini untuk memperkaya pilihan foto yang akan dimuat, terutama 
foto burung di alam dan bukan di dalam sangkar. Ini bersifat voluntary, mohon 
maaf kami tidak bisa memberikan kompensasi kecuali pencantuman copyright dari 
foto yang dimuat dan satu copy buku ketika sudah dicetak. Bagi foto yang tidak 
dimuat akan dikembalikan kepada temen-temen pengirim. Foto dapat dikirimkan ke 
email : adhia...@yahoo.com dengan ukuran file antara 500 kb - 1 Mb.

Thanks atas partisipasinya!

dwi



Daftar jenis foto burung:

1.    Kakatua Jambul Kuning Besar (Cacatua galerita)
2.    Kakatua Raja (Probosciger atterimus)
3.    Kakatua Tanibar (Cacatua goffini)
4.    Kakatua Kecil Jambul Kuning (Cacatua sulphurea)
5.    Kakatua Putih (Cacatua alba)
6.    Kakatua Seram (Cacatua moluccensis)
7.    Tiong mas (Gracula religiosa)
8.    Jalak suren (Sturnus contra)
9.    Paok Pancawarna (Pitta guajana)
10. Murai Batu (Copsychus malabaricus)
11. Gelatik Jawa (Padda oryzivora)
12. Elang ular (Spilornis cheela)
13. Elang jawa (Spizaetus bartelsi)
14. Elang hitam (Ictinaetus malayansis)
15. Elang bondol (Haliastur indus)
16. Elang laut (Haliaeetus leucogaster)
17. Elang Brontok (Spizaetus cirrhatus)
18.Alap alap tikus (Elanus caeruleus)
19. Beluk ketupa (Ketupa ketupu)
20. Hingkik (Otus Lempiji)
21. Bangau tongtong (Leptoptilos javanicus)
22. Gagak hitam (Corvus enca)
23. Bangau Sandang lawe ( Ciconia Episcopus)
24. Perkici pelangi (Trichoglossus haematodus)
25. Jalak Putih (Sturnus melanopterus)
26. Kesturi kepala hitam (Lorius lory)
27. Cendrawasih kecil (Paradiseae minor)
28. Bayan (Electus rotatus)
29. Jalak Bali (Leucopsar rotschildii)
30. Serak Jawa (Tyto alba)
31. Cica daun Besar (Chloropsis soneratii)
32. Ayam hutan (Galus varius)
33. Kepudang kuduk hitam (Oriolus chinensis)
34. Kerak kerbau (Acridoteres javanicus)
35. Merak hijau (Pavo muticus)
36. Puyuh gonggong Jawa (Arborophila Javanica)
37. Sikep Madu asia (Pernis Ptylorhincus)
38. Belibis batu (Dendrocygna javanica)
39. Mambruk/ Dara mahkota (Goura cristata)
40. Takur (Megalaima armilaris)
41.Bubut Besar (Centropus sinensis)
42. Bondol Jawa (Lonchura leucogastroides)
43. Kutilang (Pygnonotus aurigaster)
44. Mandar besar (Porphyrio porphyrio)
45. Kuntul kerbau (Bubulcus ibis)
46. Bentet Kelabu (Lanius schach)
47. Cica Daun Besar (Chloropsis sonnerati)
48. Merbah Cerukcuk (Pycnonotus goiavier)
49. Kacamata Jawa (Zosterops flavus)
50. Gereja Eurasia (Passer montanus)


      

Kirim email ke