[R@ntau-Net] Re: RantauNet Magazine

2012-11-16 Terurut Topik Alec Sutaryo
Minangkabau Hebrew sedang dalam penjajakan kerjasama dgn beberapa
pihak di luar negeri. Ado kawan sebagai mediatornya. Jadi kurang etis
kalau ambo teruskan soal ini.

Kecuali, ado komitmen tertentu antaro awak sahingga jelas dalam
kapasitas apa orang itu sehingga ambo harus memberikan argumen2.

Apalagi thread awal ini adalah "RantauNet Magazine." It does not take
a genius to understand that, does it?

Kalau soal the Economist dijadikan benchmark RantauNet magazine,
bukankah itu suatu 'good will?' bahwa ambo tidak sedang bertea-tea
saroman dulu lagi?

(Uda Akmal kangen ambo bertea-tea & bacikarau lagi? Janganlah. Dunia
sudah berubah, umua wak batambah juo. Banyak yg lebih penting yg perlu
diurus).

Besok sore di Senayan jam 3 sore yah? SMS an lah nomor uda tu ka ambo
0818-08357232. Kalau indak ado alangan, ambo kabari.

love
http://www.persbiro.com


-- 
-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/





[R@ntau-Net] Re: RantauNet Magazine

2012-11-16 Terurut Topik Alec Sutaryo
Yang survive adalah Hebrew-nya
Karena, Aramaic termasuk turunan Hebrew juga
Mumpung ingat, RantauNet turut berperan dalam kelahiran Minangkabau-
Hebrew
Ambo ingat,  brainstorming awalnya adalah 'malaveh' di palanta ko.
Selain, banyaknya wacana tentang Minangkabau keturunan Iskandar
Zulkarnain.

Anyway, soal edisi cetak
Terpaksa ambo buka kartu.
Salah satu yg menjadikan media cetak tetap unggul adalah:

1. Readers Behavior: orang lebih mudah menjangkau bacaan yg ada dekat
mereka ketimbang harus membuka perangkat elektronika dengan segala
macam model prosedurnya>

2. Kuatkanlah ilmu dengan menuliskannya. Adanya peradaban dimulai dari
tulisan. Artinya, segala yg berbau tulisan, shall prevail. Insya
Allah.

3. Yang akan ambo tonjolkan dalam penerbitan ini adalah 'news
analysis' bukan sekadar spot news semata. Sebagai ilustrasi, silakan
baca majalah the Economist.

4. Karena itu, semua tim redaksi lebih dulu melewati semacam
'briefing' untuk memastikan bahwa alur penulisannya satu gaya. Ada
briefing khusus untuk 'technical writing' buat tim majalah RantauNet
ini nantinya, dan akan direview sambil jalan lewat 'editing
refreshment.'

5. Artikel yang masuk (yang layak muat) harus berdaya analitis. Kami
berharap, muatan analisis membuat pembaca RantauNet magazine ketagihan
dan tetap berlangganan. Jadi, bukan berita-berita biasa yg bisa
diakses di portal-portal dan kantor berita yang ada.

Sekian dulu
http://www.persbiro.com

-- 
-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/





[R@ntau-Net] Re: RantauNet Magazine

2012-11-15 Terurut Topik Alec Sutaryo
Wow, akhirnya ketemu orang denga passion yg sama qqq
you make me excited, Da Akmal
right, cucu buyut Nuh, ambo gageh2 sajo
Untuk saat ini ambo ambil mudahnya dulu, Proto Hebrew dan Modern
Hebrew
Bahasa Arab dan Bahasa Ibrani modern ambo anggap Modern Hebrew
Karano, the missing chain (Aramaic) nya dimusnahkan Tuhan, kaum Aram.

Kembali ke laptop
Karano topik awak RantauNet Magazine
Menurut Uda Akmal, perlukan kajian2 linguistik seperti ini masuk dalam
kebijakan redasional majalah RantauNet?
Barangkali banyak pro dan kontra, nantinya.

Menurut ambo, wacana Minangkabau Ibraniah itu untuk sementara biarlah
di Surau dulu, samantaro konteks yg kito baok lebih ke Rantau.

Baa gati Da?

-- 
-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/





Re: [R@ntau-Net] Re: RantauNet Magazine

2012-11-15 Terurut Topik Akmal N. Basral
Angku Alec,
mungkin tidak salah juga jika banyak orang menganggap Hebrew (bahasa) = Jew 
(keyakinan) karena lima kitab pertama Perjanjian Lama (Pentateuch) menggunakan 
Classical Hebrew (disebut juga Biblical Hebrew) yang mengacu pada skriptura 
Phoenix berdasarkan sistem alfabetis Proto-Kana'an, yang termasuk rumpun besar 
bahasa Afro-Asia. Baru setelah itu berkembang menjadi Mishnaic Hebrew yang 
menjadi bahasa lisan dan Amoraic Hebrew yang bertahan sebagai bahasa tulisan.

Eber bukan cucu Nabi Nuh, tapi CUCU BUYUT (generasi kelima) dengan  genealogi 
sbb: 
Eber --> Shelah --> Arpakshad --> Shem --> Noah/Nuh. (Genesis 11: 1-14). Dan 
Eber pun menurunkan enam generasi lagi sebelum sampai kepada Ibrahim, yakni 
Eber --> Peleg --> Rehu --> Serug --> Nahor --> Terah --> Abram/Abraham 
(Genesis 11: 16-26).

Tentang bahasa Minangkabau saya masih belum "menemukan" teori yang cukup 
meyakini an bahwa baso awak ko "setara" dengan keluarga besar bahasa Hebrew, 
meski angku Ali Cestar ada menjelaskan soal kemiripan kata "surau" dengan "saw 
raw" dalam bahasa Hebrew yang juga mengacu pada rumah ibadah.

Wallahu a'lam bish shawab.

Salam,

Akmal N. Basral

On Nov 16, 2012, at 1:11 PM, Alec Sutaryo  wrote:

> Betul sekali Uda.
> 
> Salah satu karya ambo memang Minangkabau Hebrew Identical Words
> http://www.surau.net/hebrew/index.php
> 
> Barangkali yang perlu diluruskan adalah beda antara Hebrew dari Jew,
> karena banyak orang beranggapan Hebrew itu identik dengan Yahudi.
> Tidak!
> 
> Hebrew atau Ibrani adalah bahasa yang diacukan kepada Eber (cucu Nabi
> Nuh AS) alias kakek moyang Ibrahim. Dan Ibrahim pun diasumsikan
> Hebrew. (Ia bukan Yahudi dan bukan Nasrani).
> 
> Sementara Yahudi adalah kaum keturunan Yehuda, salah seorang anak Nabi
> Yakub AS. Nabi Yakub sendiri adalah cucu Nabi Ibrahim AS dari anaknya
> Ishak AS.
> 
> Artinya, Hebrew empire ini cukup luas bentangannya, bukan hanya
> Timteng dan Afrika saja, tapi juga menjangkau Persia, India,
> Austronesia hingga ke Jepang.
> 
> Asumsi sementara, bahaso Minangkabau setara dengan bahasa-bahasa yang
> dipakai semasa Nabi Nuh AS hingga Nabi Ibrahim AS (jauh sebelum adanya
> bangsa Arab dan Yahudi).
> 
> Trim atas tanggapannya, Uda Akmal
> 
> love
> http://www.surau.net/hebrew/index.php
> 
> 
> 
> 
> On 16 Nov, 13:01, "Akmal N. Basral"  wrote:
>> Sapendek pangatahuan ambo, namo Alec Sutaryo (a.k.a. Sutan Baribeh/Santo 
>> Baribas) adolah namo pena dari sanak 'Ali Cestar, nan salah satu bukunyo 
>> bajudua "Minangkabau Hebrew Identical Words".
>> 
>> Maaf bilo salah yo sanak Alec/'Ali
>> 
>> Salam,
>> 
>> Akmal Nasery Basral
>> 
>> On Nov 16, 2012, at 11:19 AM, "muchwardi.muchtar" 
>>  wrote:
>> 
>> 
>> 
>> 
>> 
>> 
>> 
>>> Alec Sutaryo?
>>> Raso-rasonyo –antah kadipangaan-- namo ko alun hilang lai dari  memori 
>>> kapalo ambo, tarutamo manyangkuik “kurenah” sampeyan via r@ntau-net tahun 
>>> 2010.
>> 
>>> Alah manyampaikan “Salam cinta dan kasih buat urang SumBar (urang 
>>> Minangkabau?) kasado alah e”, sarupo nan biasonyo Sanak Alec pabuek dalam 
>>> manulih surek?
>>> Masih tingga di daerah Semper, Tanjuangpariuak Bung Alec?
>> 
>>> Kalau barencana ka mambuek media massa cetak (Ho ho….. koq malah mundur ka 
>>> balakang, Sanak. Kini kan era multi media?) a kiro-kiro MISI NAN KA SANAK 
>>> SANDANG NANTIK?
>> 
>>> Karano Dunsanak ambo nan lain alah mambari tanggapan cukuik badonceh, ambo 
>>> raso lupokan sajolah rencana Sanak ka “mahao” urang awak malalui media 
>>> massa cetaak nantun.
>>> Ba a kalau Sanak Alec cibo-cibo mambantu proyek “Mambangun 1000 Surau di 
>>> Sumbar Pasca G30S 2009”?. Cibolah Sanak Alec bakolaborasi jo kamanakan ambo 
>>> Rizki Sikumbang  (081363078890) nan manjadi “Presiden Direktur” KPPRS. Alah 
>>> bara surau nan tabangun satalah tigo tahun balalu gampo maluluahlantakkan 
>>> nagari awak tahun 2009 nantun.
>>> Sakalian didata, alah bara pulo urang awak baganti kiblat satalah G30S 2009 
>>> malatuih di Minangkabau?
>> 
>>> Salam QS 2 : 120 dan QS 103 :  1-3 buek Dunsanak komunitas r@ntau-net di 
>>> ateh dunia.
>> 
>>> Maaf…., maaf dan maaf.
>> 
>>> Salam,
>>> mm***
>>> -.Sekjen Badan Dakwah Islam (BDI) Pkp Pertamina(1995-2010)
>>> -.Redaktur Bulletin I-MarE (Lloyd’s Register) Jakarta (1997-2003)
>>> -.Redaktur  (tamu) Warta Pertamina (2000-2002)
>>> -.Pimred majalah KEMUDI, Jakarta (2001-2005)
>>> -.Kabidkom FSPPB (2008-2011)
>>> -.Instruktur PMTC Jakarta (2012)
>> 
>>> From: rantaunet@googlegroups.com [mailto:rantaunet@googlegroups.com] On 
>>> Behalf Of Lies Suryadi
>>> Sent: Tuesday, November 13, 2012 3:32 PM
>>> To: rantaunet@googlegroups.com
>>> Subject: Bls: [R@ntau-Net] RantauNet Magazine
>> 
>>> Kok ka hard copy, kok online, nan ma nan karancak lah. Nan jaleh lai cukuik 
>>> kiro-kiro tukang tulih? Beko di nomor ka 3 lah gedeang je majalah ko. 
>>> Contoh dulu majalah KABA. Lah santiang majalah tu, dek tukang tulih kurang, 
>>> lamo2 pudua. Honor ambo indak juo kalua sampai kini, ha ha. Awak masih su

[R@ntau-Net] Re: RantauNet Magazine

2012-11-15 Terurut Topik Alec Sutaryo
Betul sekali Uda.

Salah satu karya ambo memang Minangkabau Hebrew Identical Words
http://www.surau.net/hebrew/index.php

Barangkali yang perlu diluruskan adalah beda antara Hebrew dari Jew,
karena banyak orang beranggapan Hebrew itu identik dengan Yahudi.
Tidak!

Hebrew atau Ibrani adalah bahasa yang diacukan kepada Eber (cucu Nabi
Nuh AS) alias kakek moyang Ibrahim. Dan Ibrahim pun diasumsikan
Hebrew. (Ia bukan Yahudi dan bukan Nasrani).

Sementara Yahudi adalah kaum keturunan Yehuda, salah seorang anak Nabi
Yakub AS. Nabi Yakub sendiri adalah cucu Nabi Ibrahim AS dari anaknya
Ishak AS.

Artinya, Hebrew empire ini cukup luas bentangannya, bukan hanya
Timteng dan Afrika saja, tapi juga menjangkau Persia, India,
Austronesia hingga ke Jepang.

Asumsi sementara, bahaso Minangkabau setara dengan bahasa-bahasa yang
dipakai semasa Nabi Nuh AS hingga Nabi Ibrahim AS (jauh sebelum adanya
bangsa Arab dan Yahudi).

Trim atas tanggapannya, Uda Akmal

love
http://www.surau.net/hebrew/index.php




On 16 Nov, 13:01, "Akmal N. Basral"  wrote:
> Sapendek pangatahuan ambo, namo Alec Sutaryo (a.k.a. Sutan Baribeh/Santo 
> Baribas) adolah namo pena dari sanak 'Ali Cestar, nan salah satu bukunyo 
> bajudua "Minangkabau Hebrew Identical Words".
>
> Maaf bilo salah yo sanak Alec/'Ali
>
> Salam,
>
> Akmal Nasery Basral
>
> On Nov 16, 2012, at 11:19 AM, "muchwardi.muchtar" 
>  wrote:
>
>
>
>
>
>
>
> > Alec Sutaryo?
> > Raso-rasonyo –antah kadipangaan-- namo ko alun hilang lai dari  memori 
> > kapalo ambo, tarutamo manyangkuik “kurenah” sampeyan via r@ntau-net tahun 
> > 2010.
>
> > Alah manyampaikan “Salam cinta dan kasih buat urang SumBar (urang 
> > Minangkabau?) kasado alah e”, sarupo nan biasonyo Sanak Alec pabuek dalam 
> > manulih surek?
> > Masih tingga di daerah Semper, Tanjuangpariuak Bung Alec?
>
> > Kalau barencana ka mambuek media massa cetak (Ho ho….. koq malah mundur ka 
> > balakang, Sanak. Kini kan era multi media?) a kiro-kiro MISI NAN KA SANAK 
> > SANDANG NANTIK?
>
> > Karano Dunsanak ambo nan lain alah mambari tanggapan cukuik badonceh, ambo 
> > raso lupokan sajolah rencana Sanak ka “mahao” urang awak malalui media 
> > massa cetaak nantun.
> > Ba a kalau Sanak Alec cibo-cibo mambantu proyek “Mambangun 1000 Surau di 
> > Sumbar Pasca G30S 2009”?. Cibolah Sanak Alec bakolaborasi jo kamanakan ambo 
> > Rizki Sikumbang  (081363078890) nan manjadi “Presiden Direktur” KPPRS. Alah 
> > bara surau nan tabangun satalah tigo tahun balalu gampo maluluahlantakkan 
> > nagari awak tahun 2009 nantun.
> > Sakalian didata, alah bara pulo urang awak baganti kiblat satalah G30S 2009 
> > malatuih di Minangkabau?
>
> > Salam QS 2 : 120 dan QS 103 :  1-3 buek Dunsanak komunitas r@ntau-net di 
> > ateh dunia.
>
> > Maaf…., maaf dan maaf.
>
> > Salam,
> > mm***
> > -.Sekjen Badan Dakwah Islam (BDI) Pkp Pertamina    (1995-2010)
> > -.Redaktur Bulletin I-MarE (Lloyd’s Register) Jakarta (1997-2003)
> > -.Redaktur  (tamu) Warta Pertamina (2000-2002)
> > -.Pimred majalah KEMUDI, Jakarta (2001-2005)
> > -.Kabidkom FSPPB (2008-2011)
> > -.Instruktur PMTC Jakarta (2012)
>
> > From: rantaunet@googlegroups.com [mailto:rantaunet@googlegroups.com] On 
> > Behalf Of Lies Suryadi
> > Sent: Tuesday, November 13, 2012 3:32 PM
> > To: rantaunet@googlegroups.com
> > Subject: Bls: [R@ntau-Net] RantauNet Magazine
>
> > Kok ka hard copy, kok online, nan ma nan karancak lah. Nan jaleh lai cukuik 
> > kiro-kiro tukang tulih? Beko di nomor ka 3 lah gedeang je majalah ko. 
> > Contoh dulu majalah KABA. Lah santiang majalah tu, dek tukang tulih kurang, 
> > lamo2 pudua. Honor ambo indak juo kalua sampai kini, ha ha. Awak masih suko 
> > maota. Majalah ko paralu urang nan suko manulih. Ciek lai, majalah2 urang 
> > awak ko, baiak koran2 bagai, banyak nan kurang maharagoi penulis. Acok 
> > kajadian, bali aia penulis sae ndak taloncek'an deknyo doh.
>
> > Wassalam,
> > Suryadi
>
> > Dari: ajo duta 
> > Kepada: rantaunet@googlegroups.com
> > Dikirim: Selasa, 13 November 2012 2:45
> > Judul: Re: [R@ntau-Net] RantauNet Magazine
>
> > Sanaks,
>
> > Mambuek majalah rancak, tapi sabalun malangkah rancak maambiak
> > pengalaman dari majalah2 Minang nan lalu nan alah almarhum. Mambuek
> > paper magazine indak cukup jo idealisme. Back-up PITIH sudah pasti. Jo
> > pitih atau modal awak bisa menerbitkan 2-3 tahun tanpa mengharap dari
> > penjualan. Jo pitih awak bisa meng-hire profesional pada bidangnyo nan
> > bisa menggerakkan operasi usaha.
>
> > Cyber magazine mungkin menjadi penyalur ide antara menuju paper
> > magazine. Namun CM masih memerlukan IT Pro 2-3 orang.
>
> > Intinyo apo lai ado pemodal yg siap mengucurkan dana?
>
> > On 11/13/12, Andri Satria Masri  wrote:
>
> > > Maaf, indak bamaksud meremehkan atau mangetek an ide rancak ko. Tapi saat
> > > urang lain mulai maninggakan media hard copy sarupo majalah dan koran, ba 
> > > a
> > > awak malah buek ide suruik ka balakang?
>
> > > Majalah Newsweek yg alah 80 tahun berkiprah di dunia

[R@ntau-Net] Re: RantauNet Magazine

2012-11-15 Terurut Topik Alec Sutaryo
Tarimo kasih Uda Muchwardi

1. Soal wacana maso lalu ambo anggap sudah selesai. Positif negatifnya
silakan terpulang ke pribadi masing-masing. Kini mari kita menatap ke
depan yang lebih baik.

2. Ambo tidak pernah menulis "salam cinta kasih" melainkan  "love"
pada salam akhir ambo. Love itu diinterpretasikan sebagai apa,
tergantung pribadi masing-masing. Kalau saya pribadi lebih ke
'sayang' (love, lieben, uhibbu...etc) yg menunjukkan kesukaan pada
sesuatu yg teramat sangat.

3. Ambo tinggal di Kampung Tipar, Mekarsari, Depok, Uda, bukan di Tj
Priok. Silakanlah anytime main ka gubuk reot ambo. Kalau Uda main ka
Jl Raya Bogor, di simpang raya Radar AURI, tanyo ke tukang2 ojek sinan
"Alec Tukang Reklame." Inya Allah langsung diantar ke rumah ambo.
Kalau Uda nyasar ke Kampung Tipar, tanyokan "Alec Hansip RT 01 RW 09."
Ambo bukan siapa2 seperti Uda. Profesi ambo hanyalah tukang & hansip.

4. Masalah media cetak dan media elektronik ini, silakan ditanyakan ke
ahlinya saja. :)

5. Soal badonceh dan mahawo urang, respon silakan terpulang ke pribadi
masing-masing. Jujur saja, I have got nothing to lose jika barang ini
jadi atau tidak. Toh ini sekadar usulan. Diterima syukur, nggak
dterima syukur. :)

6. Soal proyek pembangunan 1.000 surau, silakan dilanjutkan. Kalau
ambo pribadi lebih ke pembangunan mentalitas dan moralitas. Menurut
pandapek ambo, pembangunan fisik itu perlu, tapi bukan yg utama dan
prioritas.

7. Soal data pasca gempa 2009, tentu kami akan senang hati bekerja
dengan sdr Rizki, kamanakan mamanda ntun. Sejauh itu memberi manfaat
pada orang banyak. Kenapa tidak?

Maaf ditarimo, sambah dikambalikan.
"Love"
http://www.persbiro.com

-- 
-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/





Re: Bls: [R@ntau-Net] Re: RantauNet Magazine

2012-11-14 Terurut Topik Alec Sutaryo
Terima kasih Uda Dodi.

Sekaligus menjawab postingan sanak-sanak sebelumnya yg menyatakan diri
siap berpartisipasi, via milis ini kami menginventaris calon-calon
anggota tim redaksi, koresponden, dll. Pihak admin diharapkan bisa
membantu inventarisasi Human Resource ini.

Terima kasih

"Bersama Kita Bisa"
Persbiro Komunikasi Bisnis & Media
http://www.persbiro.com

-- 
-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/





Bls: [R@ntau-Net] Re: RantauNet Magazine

2012-11-14 Terurut Topik Dodi Syahputra MM
Ikuik ambo. Kontribusi berita, tulisan dan foto kampuang halaman.
-

Dodi Syahputra MM
Suliki, 50 Kota, Sumbar
PIN BB: 288F9051
081266551333
081994028810

Sent from my BlackBerry®

-Original Message-
From: Alec Sutaryo 
Sender: rantaunet@googlegroups.com
Date: Wed, 14 Nov 2012 04:13:45 
To: RantauNet
Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
Subject: [R@ntau-Net] Re: RantauNet Magazine

Mokasih Uda Arief, Uda Andiko.

Tahap awal kita nggak mengejar profit, karena memang tujuannya nggak
murni profit, tapi lebih kepada eksistensi dan penguatan kiprah
'brand' RantauNet, yg sudah ada sejak 1993 itu.

Dengan asumsi ini, maka:

1. orang yang ingin membaca, silakan membeli.
2. orang yang ingin membaca, tak kuat beli, kita kirim gratis
3. orang yang ingin membeli untuk dibaca, silakan dukung

Insya Allah, biaya produksi kami yang tanggung.
Yang penting RantauNet Magazine eksis dulu.

"Bersama Kita Bisa"
Persbiro Komunikasi Bisnis & Media
http://www.persbiro.com

-- 
-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/



-- 
-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/





[R@ntau-Net] Re: RantauNet Magazine

2012-11-14 Terurut Topik Alec Sutaryo
Mokasih Uda Arief, Uda Andiko.

Tahap awal kita nggak mengejar profit, karena memang tujuannya nggak
murni profit, tapi lebih kepada eksistensi dan penguatan kiprah
'brand' RantauNet, yg sudah ada sejak 1993 itu.

Dengan asumsi ini, maka:

1. orang yang ingin membaca, silakan membeli.
2. orang yang ingin membaca, tak kuat beli, kita kirim gratis
3. orang yang ingin membeli untuk dibaca, silakan dukung

Insya Allah, biaya produksi kami yang tanggung.
Yang penting RantauNet Magazine eksis dulu.

"Bersama Kita Bisa"
Persbiro Komunikasi Bisnis & Media
http://www.persbiro.com

-- 
-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/





[R@ntau-Net] Re: RantauNet Magazine

2012-11-13 Terurut Topik Andiko
ide mantap kanda

salam

andiko

Pada Senin, 12 November 2012 19:54:09 UTC+7, Alec Sutaryo menulis:
>
> Setelah bertukar pikiran dgn sejumlah orang yg saya temui selama Expo 
> Sumbar di Senayan tempo hari, kami menawarkan kerjasama penerbitan 
> majalah RantauNet. Hal-hal teknis pelaksanaan akan kami paparkan 
> kemudian. 
>
> Hormat kami, 
> Persbiro Komunikasi Bisnis & Media 
> http://www.persbiro.com 
>
>

-- 
-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/





[R@ntau-Net] Re: RantauNet Magazine

2012-11-12 Terurut Topik Alec Sutaryo
Perlu kami sampaikan bahwa,

1. RantauNet Magazine ini bukanlah solo project atau ambisi satu
orang, tapi lebih kesadaran kolektif. Dan dengan melempar wacana ini
ke forum, salah satu tujuannya adalah, merangkul berbagai potensi yang
ada, kalangan maupun profesi yang berminat berpartisipasi, tanpa
terkecuali, sejauh punya ketersediaan waktu dan komitment yang tinggi,
lead by Persbiro dkk dan org2 yg punya komitmen akan perkembangan di
ranah dan rantau Minangkabau.

2. Kami di Persbiro juga sudah membuat analisa tentang paper &
paperless media. Ada hal-hal dalam dunia periklanan & grafika yang
sulit dijangkau oleh paperless media. Bahwa media cetak sedang
mengalami penurunan, itu dinamika dunia, sampai pada satu titik
ekuilibrium. Saya kira, Uda Aslim bisa menjelaskan hal ini.

3. RantauNet Magazine bukanlah capital intensive industry, melainkan
semi komersial, itupun untuk menjaga siklus pengelolaannya tetap
berjalan, bukan murni berorientasi pada laba. Dan investasinya pun
tidak mahal (initial cost ditanggung Persbiro, jika perlu). Investasi
yang paling utama dalam RantauNet Magazine ini adalah KOMITMEN urang
di palanta ko dulu. Itu yang paling penting

4. Mancaliak ka nan sudah, batuah ka nan manang. Semua media2
Minangkabau yang mati suri itu bisa dijadikan modal empiris agar kita
tidak terjerumus ke dalam lobang yang sama. Salah satu hal paling
penting dalam media industry yg akan menentukan sukses tidaknya satu
penerbitan adalah 'conseptual & content policy' sementara industri
lain lebih bertitik berat pada marketing. Di situ bedanya.

5. Persoalan urang awak labiah suko perai, ambo raso indak sado alahe
model itu tuh. Kami sudah menyiapkan mekanisme distribusi 'subsidi
silang' yang mana pelanggan dhuafa berlangganan gratis, atas dukungan
pelanggan 'makmur.'  Ini bukan perkara sulit kalau komitmen itu ada.

Terlepas daripada semua yang sudah dipaparkan di atas, kami
melemparkan gagasan ini ke forum dengan konsekuensi kami harus
menyediakan waktu untuk menggarap RantauNet Magazine, bukan project
yang hanya dikelola setengah hati. Oleh karena itu butuh dukungan dari
segenap palanta RantauNet.

Persbiro Komunikasi Bisnis & Media
http://www.persbiro.com

-- 
-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/





[R@ntau-Net] Re: RantauNet Magazine

2012-11-12 Terurut Topik Alec Sutaryo
Pada tahap awal ini, kami masih menunggu respon / izin restu dari
dunsanak2 di Palanta RantauNet, karena brand yg hendak kita 'besarkan'
adalah RantauNet.

Hal2 hal lain menyangkut reportase, content policy, finansial,
pemasaran dll akan dijelaskan kemudian dengan dasar pertimbangan a.l.

1. Untuk mengisi kas RantauNet (persentase penjualan)
2. Mengangkat prestasi & ketokohan Minangkabau (tidak membuka aib)
3. Media informasi & silaturahmi
4. Kisah atau kiat2 sukses (motivasi)
5. Corong untuk membela / menjaga kepentingan Minangkabau
6. dll

Dan, kalau publikasi ini berkembang, tentu saja memberi peluang kerja
bagi sanak-sanak yg lain di berbagai daerah baik sebagai koresponden
maupun agen-agen komersial.

Untuk tahap awal adalah bagaimana metode lisensi yg akan diberikan
oleh RantauNet kepada kami, apakah ada rapat pengurus tertentu, voting
atau ada format / model kerjasama yang lain, silakan dimusyawarahkan.

Persbiro Komunikasi Bisnis & Media
http://www.persbiro.com

-- 
-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/