Batanyo ambo sangenek Sanak Anwar,
1).A kolah mukasuik dari Sanak mangirim ramalan ko ka komunitas r@ntau-net?
2).Sabagai urang Islam apokoh Sanak Anwar n.a.s picayo kapado sagalo macam
bantuak ramalan di ateh dunia ko?
3).Karano kari kapatang adoh Dunsanak awak via r@ntau-net nan maanggap Si
Socrates, Budha Gautama dan sakambuik buruak namo-2 lain nan dianggap bajaso
bapangaruah di ateh dunia sabagai nabi, apokoh alah panah Sanak Anwar n.a.c
mandanga Si Ronggo Warsito nantun sabagai nabi pulo?
Antahlah, antahlah.!!
Salam maaf,
mm***
LAMPIRAN PALAMAK KAJI :
Percaya pada Ramalan Apa Hukumnya?
Pak Ustadz yang terhormat, bagaimana hukumnya orang yang percaya pada suatu
ramalan yang menggambarkan tentang kehidupannya. Dia beranggapan, mempercayai
ramalan tersebut sebatas yang baik-baiknya saja merupakan sesuatu yang tidak
salah sedangkan ramalan yang jelek dia tidak mempercayainya. Atas jawabannya
saya ucapkan terima kasih.
Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
Denny Hirawan.
Jawaban;
Bahasa Arabnya peramal adalah Ã’arraf. Istilah ini mencakup setiap orang yang
mengklaim mengetahui hal-hal gaib, baik tentang masa mendatang atau yang ada
pada hati manusia, baik dengan cara berhubungan dengan jin, atau melihat, atau
dengan menggaris-garis di pasir atau membaca alas gelas minum atau dengan cara
lainnya.
Perbuatan menjadi peramal adalah perbuatan dosa. Dan tidak ada peramal kalau
tidak ada orang yang datang minta diramal. Karena itu, hadits nabi bukan hanya
melarang praktek meramal, tetapi mendatangi peramal pun juga dosa.
1. Shalatnya Tidak Diterima 40 Hari
Disebutkan bahwa shalatnya tidak diterima sebanyak empat puluh hari. Nauzu
billahi min zalik. Rasulullah saw bersabda: Siapa yang mendatangi ‘arraf
lalu ia menanyakan sesuatu dan membenarkannya, maka tidak diterima shalatnya
selama empat puluh hari.
2. Kufur kepada Agama Islam Barangsiapa mendatangi Kahin , lalu membenarkan apa
yang diucapkannya, niscaya ia telah kafir terhadap apa yang
diturunkan kepada nabi Muhammad saw. {HR Abu Daud, at-Tirmidz Ibnu Majah, Ahmad
dan ad-Darimi}
Sebab, di antara yang diturunkan kepada Nabi Muhammad saw. adalah bahwa hal-hal
yang gaib tidak ada yang mengetahuinya selain Allah.
Allah berfirman:
Katakanlah: “Tidak ada seorangpun di langit dan di bumi yang mengetahui
perkara yang gaib, kecuali Allah. Dan pada sisi Allah-lah kunci-kunci semua
yang gaib; tak ada yang mengetahuinya selain Dia sendiri. Yang Mengetahui yang
gaib, maka Dia tidak memperlihatkan kepada seorangpun tentang yang gaib itu.
Kecuali kepada rasul yang diridhai-Nya. {QS Jin: 26 -27} Bahkan Nabi Muhammad
saw sendiri tidak mengetahui hal-hal ghaib kecuali yang diberitahukan Allah
kepadanya melalui wahyu, karenanya Allah berfirman kepadanya: Katakanlah, “Aku
tidak berkuasa menarik kemanfaatan bagi diriku dan tidak menolak kemudharatan
kecuali yang dikehendaki Allah, dan sekiranya aku men getahui yang gaib,
tentulah aku membuat kebajikan sebanyak-banyaknya dan aku tidak akan ditimpa
kemudharatan. Aku tidak lain hanyalah pemberi peringatan, dan pembawa berita
gembira bagi orang-orang yang beriman.
Begitu juga jin, yang oleh para tukang sihir dan dukun dimintai pertolongan,
mereka juga tidak memiliki kemampuan untuk mengetahui hal-hal gaib. Al-Qur’an
menceritakan bahwa jin-jin Nabi Sulaiman‚ alaihisalam tidak mengetahui kematian
beliau. Maka tatkala ia tersungkur, tahulah jin itu bahwa kalau sekiranya
mereka men getahui yang ghaib, tentulah mereka tidak tetap dalam siksa yang
menghinakan.
.
Karena itu, membenarkan para dukun dan peramal -yang mengaku mengetahui hal
yang gaib- adalah pengingkaran terhadap ayat-ayat yang telah diturunkan Allah.
Jika mendatangi dan membenarkan mereka demikian buruk kedudukannya dalam agama,
maka bagaimana dengan para dukun dan peramalnya
sendiri? Mereka telah melepaskan diri dan agama dan agama berlepas diri dan
mereka, sebagaimana dalam hadits: “Tidak termasuk golongan kami orang yang
melakukan tathayyur atau minta di-tathayyur, atau menjadi dukun atau minta
dibuatkan perdukunan untuknya, atau menyihir atau minta disihirkan untuknya.
Tathayyur berfirasat buruk, merasa bernasib sial, atau meramal bernasib buruk
karena melihat burung, binatang atau apa saja.
Wallahu a’lam bishshawab, wassalamu ‘alaikum warahmatullahi wabarakatuh,
Sumber : http://www.salaf.web.id
Salam..,
mm***
-Original Message-
From: rantaunet@googlegroups.com [mailto:rantaunet@googlegroups.com] On Behalf
Of AnwarDjambak
Sent: Saturday, September 01, 2012 11:09 AM
To: RantauNet@googlegroups.com
Subject: [R@ntau-Net] Yang Tersirat : Ramalan Jayabaya | Kumpulan Misteri Dunia
http://misteridunia.wordpress.com/2008/10/06/ramalan-jayabaya/
Sangenek,
Alhaqirwalfaqir-AnwarDjambak44-, kamanakan Dt. Rajo Malano (Maulana)
Pyk-Mudiak,,KL,
Maminteh Sabalun Hanyuik!
Sent from BlackBerry® smartphone powered by U Mobile
--
--
.
* Posting yg