[Keuangan] OOT - Jual dan Sewa Furniture kantor

2010-05-03 Thread iwan74k
Dear Rekans,

Kami menjual dan menyewakan furniture kantor dan perangkat kantor lainnya.  
Beragam type dan merk bisa di lihat di website kami www.kantordigital.com.
Ada kebutuhan ?  Hubungi kami Ridwan 0815 8408 9469

B. Ridwan
www.kantordigital.com
0815 8408 9469
rid...@kantordigital.com




[Keuangan] OOT: soal DPR ingin gedung baru

2010-05-03 Thread oka
Pertama-tama yng disampaikan alasan gedung dah miring...sekarang bilangnya Rp. 
1,8 T ngak ada artinya dibandingkan Rp.1.100 T APBN yang diawasi DPR




Gedung Baru
Ketua DPR: Rp 1 Triliun Tak Ada Artinya
Laporan wartawan KOMPAS.com Inggried Dwi Wedhaswary
Senin, 3 Mei 2010 | 18:20 WIB
KOMPAS.com/Caroline Damanik


JAKARTA, KOMPAS.com — Ketua DPR Marzuki Alie angkat bicara mengenai rencana 
pembangunan gedung baru yang konon dianggarkan Rp 1,8 triliun.

Marzuki mengatakan, angka Rp 1 triliun-an itu tak ada artinya jika dibandingkan 
dengan penguatan dan peningkatan kualitas kerja Dewan dengan adanya gedung baru 
tersebut. Adanya gedung baru dinilai akan meningkatkan kinerja dan fungsi Dewan 
dalam pengawasan, budgeting, dan legislasi.

"Kami bercita-cita ingin agar DPR menghasilkan produk berkualitas. Kalau orang 
bilang, belum kerja sudah minta bangunan baru, maka kami berpikirnya jauh ke 
depan. Nilai Rp 1 triliun dibandingkan Rp 1.100 triliun yang diawasi oleh Dewan 
tidak ada artinya," kata Marzuki dalam jumpa pers di Gedung DPR, Jakarta, Senin 
(3/5/2010) petang.

Ia mengatakan, DPR harus berani mengambil keputusan pembangunan gedung itu 
untuk perbaikan kinerja ke depan. Alasan pembangunan gedung baru, kata dia, 
semata-mata karena Gedung Nusantara I sudah melebihi kapasitas.

Gedung dengan daya tampung 800 orang saat ini sudah dihuni sekitar 2500 orang. 
"Percayalah, kami akan mengawasi prosesnya. Kalau fungsi pengawasan budgeting 
dilakukan dengan baik, Rp 1 triliun itu enggak ada artinya. Banyak manfaat dan 
penghematan yang bisa dilakukan, kalau tugas pengawasan berjalan baik. Jangan 
lihat nilai rupiah, tapi nilai manfaatnya," ujarnya.

Mengenai anggaran Rp 1,8 triliun, Marzuki menjelaskan bahwa hal itu belum 
diputuskan. Untuk tahap awal, Rp 250 miliar disetujui untuk menyiapkan grand 
design yang ditargetkan selesai pada Agustus mendatang. Anggaran Rp 1,8 triliun 
merupakan keputusan DPR 2004-2009.

"Untuk perencanaan gedung setinggi 36 lantai di atas tanah 150.000 meter 
persegi, berarti harga per meter mencapai Rp 16 juta. "Angka itu sangat mahal. 
Kan ada standarnya. Kami akan sangat hati-hati dengan angka ini," ujar mantan 
Sekjen Partai Demokrat tersebut. 

===

Tidak Ada Laporan Kemiringan Gedung DPR
Laporan wartawan KOMPAS Haryo Damardono
Senin, 3 Mei 2010 | 17:01 WIB
KOMPAS.com/Caroline Damanik

JAKARTA, KOMPAS.com — Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Kementerian 
Pekerjaan Umum Sumaryanto Widayatin menegaskan, dalam laporan Badan Penelitian 
dan Pengembangan Permukiman Kementerian PU tidak ada laporan mengenai 
kemiringan Gedung Nusantara I DPR.   

"Dengan ketinggian gedung 99 meter, apabila terjadi kemiringan 7 derajat, maka 
(gedung) akan mengalami simpangan (miring) 8 meter. Itu pasti terlihat jelas," 
kata Sumaryanto Widayatin, Senin (3/5/2010) di Jakarta.

Kementerian PU sebenarnya sudah mengaudit konstruksi gedung itu pada bulan 
Oktober 2009. Audit konstruksi itu atas permintaan DPR untuk meneliti dampak 
gempa bumi tanggal 2 September 2009.

Menurut Sumaryanto, pemeriksaan dilakukan dalam dua tahap. Pertama, pemeriksaan 
visual. Kedua, pemeriksaan detail. Pemeriksaan visual untuk mengidentifikasi 
jenis dan tingkat kerusakan secara visual dengan atau tanpa pengujian lapangan 
dan analisis struktur keseluruhan, baik terhadap kerusakan komponen nonstruktur 
maupun struktur.  

=

Gedung Baru DPR Selesai 7 Tahun
Laporan wartawan KOMPAS.com Inggried Dwi Wedhaswary
Senin, 3 Mei 2010 | 16:11 WIB
KOMPAS IMAGES/KRISTIANTO PURNOMO
Gedung Bundar DPR/MPR RI, Jakarta, Rabu (9/12).

JAKARTA, KOMPAS.com — Anggaran Rp 25 miliar untuk tahap pertama pembangunan 
gedung baru DPR disetujui dalam APBN-P tahun 2010. Dengan rancangan anggaran 
total Rp 1,8 triliun, gedung tersebut akan selesai dalam 7 tahun anggaran. Hal 
itu dikatakan Ketua Badan Anggaran DPR Harry Azhar Azis, Senin (3/5/2010) di 
Gedung DPR, Jakarta.

"Anggarannya sudah dialokasikan Rp 250 miliar untuk tahap pertama di tahun 
2010. Berarti gedung itu baru bisa terhuni 7 tahun kemudian. Dan yang menghuni 
bukan kami-kami, tapi anggota yang mendatang. Tapi rancangan anggaran belum 
clear," ujar Harry.

Gedung Nusantara I, yang merupakan pusat ruangan anggota Dewan, dinyatakan tak 
layak huni karena sudah melebihi kapasitas. Harry mempertanyakan pernyataan 
Kementerian PU yang mengungkapkan bahwa gedung tersebut tak mengalami kerusakan 
berarti dan masih layak untuk ditinggali.

"Saya tanya kembali ke PU, berani enggak nyatakan gedung itu layak huni? 
Menteri PU-nya harus mengatakan itu layak huni. Beberapa anggota DPR saja sudah 
tidak mau tinggal di situ," kata anggota Fraksi Partai Golkar ini.

Dari rancangan biaya Rp 1,8 triliun, untuk konstruksi bangunan dialokasikan Rp 
1,6 triliun dan Rp 200 miliar untuk perlengkapan dalam gedung.

Bagaimana nasib Gedung Nusantara I? "Gedung lama akan digunakan untuk staf 
ahli. Tapi bukan berarti nyawa staf ahli lebih rendah dibandingkan dengan nyawa 
anggota Dewan

[Keuangan] OOT : Menara Pisa, Satu Lagi 'Keajaiban' di Italia

2010-05-03 Thread dyahanggitasari
Sebentar lagi kepopuleran Menara Pisa yang masuk keajaiban dunia dengan 
kemiringan hampir 4 derajat bisa jadi akan dikalahkan oleh bangunan publik di 
Jakarta yang dikabarkan miring 7 - 8 derajat atau hampir dua kali kemiringan 
menara Pisa. Selain akan jadi obyek wisata tentu akan mengundang pejabat 
pejabat dari Italia untuk studi banding ke Indonesia yang untuk renovasinya 
saja akan menggunakan dana anggaran negara 1.8 trilyun rupiah. 



KapanLagi.com - Menara miring Pisa (dalam Bahasa Italia: Torre pendente di 
Pisa) atau yang biasa disebut The Tower of Pisa (La Torre di Pisa) adalah 
sebuah menara lonceng dari sebuah katedral di kota Pisa, Italia. Menara ini 
terletak di belakang katedral dan merupakan struktur ketiga di Campo dei 
Miracoli (keajaiban) Pisa.

Walaupun rencana semula dibangun secara vertikal, menara itu mulai miring ke 
arah tenggara segera setelah dilakukan konstruksi di tahun 1173, dikarenakan 
pondasi yang tak sempurna.

Tinggi dari menara tersebut adalah 55,86 km dari permukaan tanah di sisi 
terendah, dan 56,70 m di sisi yang tertinggi. Lebar alas bangunan itu adalah 
4,09 m dan lebar puncaknya adalah 2,48 m. Berat menara ini diperkirakan 14,500 
ton dan memiliki 294 anak tangga.

Konstruksi dari Menara Pisa dibangun dalam tiga tahap, yang memakan waktu 
sekitar 200 tahun. Konstruksi marmer putih di lantai pertama dimulai pada 
tanggal 9 Agustus 1173, pada masa kejayaan militer dan kemakmuran Italia. 
Lantai pertama ini dikelilingi oleh beberapa pilar dan walaupun posisinya 
miring, namun tetap tahan selama berabad-abad.