[ac-i] Bambang Darto Art Exhibition
INVITATION Tujuh Bintang Art Space Cordially invites you to THE OPENING OF BAMBANG DARTO ART EXHIBITION Jejak jejak mitos October 18 - 31, 2009 Curator : Wicaksono Adi Live Music by : Hadi Soesanto, SE Will be Officiated by: Butet Kartarajasa on Sunday, October 18th, 2009 at 07.30 pm at Tujuh Bintang Art Space Jl Sukonandi 7 Yogyakarta More Info : Tujuh Bintang Art Space Jl Sukonandi No. 7-Yogyakarta 55166, Indonesia Tlp +62 274 545577 Fax +62 274 583377 email: i...@tujuhbintang.com website: www.tujuhbintang.com http://www.tujuhbintang.com/ http://blog.tujuhbintang.com http://blog.tujuhbintang.com/
[ac-i] On going Exhibition: THE CERAMIC ROAD OF SOUTHEAST ASIA
THE CERAMIC ROAD OF SOUTHEAST ASIA Pottery Villages, Ancient, Contemporary Ceramics Visit: http://www.facebook.com/search/?q=viviyip+artroominit=quick#/event.php?eid=141263348129ref=mf Exhibition 17 October 2009 - 28 February 2010 Venue: Taipei County Yingge Ceramics Museum, Taiwan No. 200 WUnhua Road, Yingge Township tel: 886286772727 email: tpc60...@tpc.gov.tw This is a cultural exchange exhibition and sharing knowledge participated by Southeast Asian Ceramists(Indonesia, Thailand, Philippine, Singapore, Malaysia). You will see the collection of Southeast Asian ceramics from pottery villages in Southeast Asia regions and Contemporary Ceramics created by Southeast Asian Contemporary Ceramic Artists. Contemporary Ceramic Artists Participant Indonesia : Kurniawaty Gautama , Ika W Burhan Thailand: Vipoo Srivilasa, Krisaya Luenganantakul, Worawut Suteeweerakajorn, Phiphat Chit-Arirak, Bathma Kaew-ngok, Amornthep Mahamart, Dusadee Rukmanee, Wasinburee Supanichvoraparch Philippine : Jon Lorenzo Pettyjohn, Hadrian Mendoza Singapore: Swee Tuan Pang, Jason Lim Malaysia: Chai Kim NG Introduction to the Exhibition As with many other ancient civilizations around the world, ceramics played an important part in the cultural development of Southeast Asia. This exhibition covers a wide range of subjects. From the historical development of ceramics, the traditional forms and features of Southeast Asian ceramics are explored. An anthropological approach allows the visitors to gain an understanding of life in the potters’ villages and how they work. A contemporary approach to art depicts the creative force behind the artists. And the conference and workshop are chances for researchers and Southeast Asian artists to exchange ideas and promote mutual understanding. Involved Organizations: Sponsors: Ministry of Foreign Affairs, Taipei County Government Organizer: Taipei County Yingge Ceramics Museum Co-organizer: Graduate Institute of Art History at Taiwan University Lenders:Machida City Museum of Japan, Fukuoka Art Museum of Japan, South East Asia Ceramics Museum at Bangkok University of Thailand, National Museum of Prehistory, National Taiwan Museum, Yang Ming Cultural Foundation, Carrie Chang Fine Art Center at Tamkang University, Yilan County Cultural Affairs Bureau, Tainan City Government Cultural Affairs Bureau, ACADEMIA SINICA I Grand Opening 30 October 2009 10:00-12:00 (Taipei Time) II Ancient Ceramics Conference 30 October 2009 13:30-17:00 (Taipei Time) Research of Southeast Asian Ceramics in historical and archaeological aspect Dr. Yajima, curator of Machida City Museum, Japan Mr. Ozaki, consultant of Fukuoka Art Museum, Japan Prof. Heish Ming Liang, Graduate Institue of Art History at National Taiwan University Prof. Sakai Takashi, Graduate institue of Art History at Taiwan University IIInternational Ceramics Workshop 31 October - 01 November 2009 09.50-17.00 (Taipei time) 31 October 1.Research collection of Museum of Southeast Asian Ceramics Pariwat Thammapreechakorn (Curator of Southeast Asian Ceramics Museum at Bangkok University, Thailand) 2.Research of Kiln Sites of Si Satchanalai, North Thailand Bundit Thongaram (Arheologist at Sisatchanalai Historical Park, Thailand) 3.Contemporary Ceramics in Thailand Vipoo Srilivasa (Thai Ceramists) 4. Demonstration Thailand : Krisaya Luenganantakul Philipine : Hadrian Mendoza Indonesia : Kurniawaty Gautama November 01 1.Development of Philippine Ceramics by Hadrian Mendoza (Philippine) 2.Contemporary Ceramics of Indonesia by Kurniawaty Gautama (Indonesia) 3.Discovery of Pottery Villages in Southeast Asia by Mick Shippen (British Freelance Writer) 4.Demonstration Thailand : Vipoo Srilivasa, Worawut Suteeweerakajorn Philipines : Jon Lorenzo Pettyjohn Indonesia : Ika W Burhan
[ac-i] PERAIH PENGHARGAAN SENIMAN JAWA TIMUR 2009
PERAIH PENGHARGAAN SENIMAN JAWA TIMUR 2009 Setelah mencari masukan dari para seniman, instansi terkait dan tokoh masyarakat di kabupaten/kota di Jatim, dan penelusuran dari berbagai pihak, maka Tim Penilai Penghargaan Seniman Jatim 2009 memberikan nominator nama-nama seniman kepada 18 orang anggota Tim penilai yang bersifat Standing Committee. Setelah dilakukan tabulasi dari hasil 18 orang tersebut, dengan ini memutuskan nama-nama tersebut dibawah ini untuk mendapatkan Penghargaan dari Pemerintah Propinsi Jawa Timur: 1. Bambang SP, seni musik, Surabaya 2. Koeboe Sarawan, seni rupa, Malang 3. Chatam AR, seni tari, Malang 4. S Yoga, seni sastra, Surabaya 5. Ndindy Indijati, seni teater, Surabaya 6. Saiful Hadjar, seni rupa, Surabaya 7. Sirikit Syah, seni sastra, Surabaya 8. A Tasman, seni tradisi, Surakarta 9. Peni Priyono, seni tari, Probolinggo 10. Yuwono, alm, penggerak seni, Malang Penghargaan khusus 1.TVRI Stasiun Jatim 2.RRI Surabaya Tim Penghargaan Seniman Jatim 2009 1.H Bambang Sujiyono, SE, Koordinator 2.Aribowo, Ketua 3.Tri Broto Wibisono, SPd, Wakil Ketua 4.Sabrot D Malioboro, sekretaris 5.Eko Wahyuni R, anggota 6.Chusnul Huda Sholeh, anggota 7.Amir Kiah, anggota Tim Juri Seni Sastra: 1.Budi darma 2.Adi Setyowati 3.Mashuri Seni Teater: 1.Prof DR H Sam Abede Pareno, MM 2.Ribut Basuki, MA 3.Harwi Mardianto Seni Musik: 1.Musafir Isfanhari 2.Errol Jonathan 3.Subiantoro Seni Rupa: 1.Drs Djuli Jatiprambudi 2.Henri Nurcahyo 3.Hari Prayitno Seni Tari: 1.Peni Puspito 2.Drs Robby Hidayat, Msn 3.Drs Arif Rofiq, MSi Seni Tradisi: 1. M Sholeh Adi Pramono, SSn 2. Drs FY Darmono Saputro 3. Drs Jariyanto, MSi Penghargaan diberikan pada hari jumat, 16 Oktober 2009 pukul 21.00 wib di Halaman kantor Gubernur Jatim Jl.Pahlawan 110 Surabaya. Setiap penerima penghargaan mendapatkan uang tunai 10 juta rupiah. (sumber: buku katalog Penghargaan Seniman Jawa Timur 2009) __ Do You Yahoo!? Tired of spam? Yahoo! Mail has the best spam protection around http://mail.yahoo.com
[ac-i] Jadwal Surabaya Juang
PROGRAM SURABAYA JUANG PENGANTAR Hari Pahlawan yang diperingati setiap tanggal 10 November sesungguhnya bukan hanya milik warga kota Surabaya, melainkan milik bangsa Indonesia. Ketika kota Surabaya dikukuhkan sebagai Kota Pahlawan, maka hal itu menjadi suatu inspirasi bagi bangsa ini agar menjadi produktif menatap masa depan. Kepahlawanan bukan hanya bermakna lepas dari penjajahan dan menjadi bangsa yang merdeka secara politis, namun juga harus dipahami dari perspektif ekonomi untuk mensejahterakan rakyat. Hakekat kepahlawanan adalah semangat untuk memberi, berbakti dan berkorban atas kepentingan pribadi demi kepentingan yang lebih luas. Itu sebabnya semangat kepahlawanan harus terus menerus dikobarkan agar bangsa ini tidak terjebak dalam hedonisme, ego sektoral dan sikap-sikap yang lebih mementingkan diri sendiri. Ir. Soekarno mengatakan, “pahlawan sejati tidak minta dipuji jasanya, bunga mawar tidak mempropagandakan harumnya, tetapi harumnya sendiri semerbak ke kanan kiri. Hanya bangsa yang tahu menghargai pahlawan-pahlawannya dapat menjadi bangsa yang besar….” Memperingati Hari Pahlawan di Kota Pahlawan, adalah suatu kepentingan nasional yang dimulai di Surabaya untuk terus menerus mengingatkan semangat berkorban dan berbakti demi negara dan bangsa ini. Atas dasar pemikiran seperti itulah maka dirancang sebuah acara yang bernama SURABAYA JUANG MAKSUD DAN TUJUAN 1. Surabaya sebagai Kota Pahlawan perlu dikuatkan kembali dalam menumbuhkan nilai-nilai Kepahlawanan 2. Menggelorakan kembali semangat kepahlawanan untuk menumbuhkan jiwa berbakti demi bangsa dan negara. 3. Memberikan kesempatan pada masyarakat luas untuk mengekspresikan semangat kepahlawanan 4. Menciptakan ruang ekspresi bagi karya-karya kesenian bernafaskan kepahlawanan 5. Menanamkan jiwa kepahlawanan pada generasi muda sebagai penerus pembangunan sebagai wujud transformasi dasar bersosialisasi bagi kepentingan yang lebih mulia. 6. Menyebarkan inspirasi untuk membangun iklim yang produktif sebagai perwujudan semangat kepahlawanan secara luas, termasuk nilai-nilai ekonomi dan produktifitasnya. 7. Memperingati Hari Pahlawan (10 November) yang diawali dengan peringatan Sumpah Pemuda (28 Oktober). WAKTU DAN TEMPAT Acara diselenggarakan tanggal 20 Oktober - 8 November 2009. Bertempat di : 1. Taman Surya Surabaya 8. Tugu Pahlawan 2. Hotel Majapahit 9. Monumen Bambu Runcing 3. Monumen Gubernur Suryo 10. Tunjungan Plaza 4. Monumen Jendral Sudirman 11. Pintu Gerbang CitraLand 5. Tol Bunderan Waru 12. RRI Surabaya 6. Taman Pelangi depan Dolog 13. Gedung Cak Durasim 7. Taman Bungkul PENYELENGGARA KOMINITAS SURABAYA JUANG Jalan Indrapura No. 33 A Surabaya, Telp. 031 91745132, Fax. 031 3522944 Email : soerabaiadjoe...@yahoo.com, Blogspot : soerabaiadjoeang.blogspot.com PROGRAM UTAMA 1. PARADE SURABAYA JUANG Sebuah Kegiatan yang bertujuan mentransformasikan nilai-nilai kepahlawan dan semangat 10 November 1945 kepada Generasi Muda melalui media pawai kepahlawanan yang akan diikuti oleh Para Veteran TNI dan Polri serta dari berbagai komunitas dan organisasi kemasyarakatan di Kota Surabaya. Minggu, 1 November 2009, mulai pukul 14.00 - 17.00 WIB. START : Tugu Pahlawan – Siola – Hotel Mojopahit – Jalan Gubernur Suryo – Jl. Yos Sudarso – FINISH : Taman Surya Peserta : 1. Drum Band Taruna AAL Surabaya 2. Para Veteran TNI Polri di Surabaya 3. Komunitas/ Paguyuban Sepeda Kuno 4. Komunitas Otomotif se Surabaya 5. PRAMUKA Surabaya 6. Pelajar dan Mahasiswa dan Karang Taruna se-Surabaya 7. Marching Band Pelajar dan Universitas UPN Veteran Surabaya 2. KONSER LUDRUK JUANG Minggu, 1 November 2009, 19.30 – 21.00 WIB di Taman Surya Surabaya MUSIK : Leo Kristi, Syaharani, Sawung Jabo, Vicky Sianipar, Cornelia Aggata, D. Zawawi Imron, Ratna Riantiarno, Wukir dan Orkestra UNESA KOLABORASI LUDRUK JUANG Lakon “ DERU REVOLUSI ‘45” Sutradara : INDRA Penata Musik : Ki Enthus Susmono Pemain : Ludruk RRI Surabaya dan Bintang Ludruk Jatim Penari Remo dari Sanggar Respati Bima Surabaya Sanggar Tari Gito Maron Surabaya Paguyuban Cak Ning Surabaya Bintang Tamu : Kartolo Cs. ,Inggrid Wijanarko, Slamet Rahardjo, Ratna Nano Riantiarno 3. PERFORMANCE ART 100 PATUNG PAHLAWAN Seni Pertunjukan di berbagai ruang terbuka berupa patung-patung hidup oleh 100 performer Surabaya dengan spirit kepahlawanan. Dilaksanakan mulai pukul 15.00 – 20.00 WIB. 2 November 2009 : ”MANA YANG ASLI PALSU”, Patung Jendral Sudirman, Patung Gubernur Suryo, 3 November 2009 “MENANTI PENDEKAR BARU”, Bundaran Waru, Taman depan Dolog, 4 November 2009 “MARI BERCERMIN”, Tunjungan Plaza, CitraLand, 5 November 2009 “BENDERA MERAH PUTIH”, RRI, Monumen Bambu Runcing 4. SEMINAR KEPAHLAWANAN 7 November 2009, 09.00 – 15.00 WIB., di Gedung Cak Durasim, Jl. Gentengkali 85 Surabaya Tema : “Makna Kepahlawanan dalam Perspektif Masa Lalu dan Masa Datang” Pembicara : 1. Aminudin Kasdi, Surabaya 2. Heru Antoro Dirjen Sejarah Purbakala, Depbudpar 3. Tjuk Sukiadi, Surabaya