RE: [ac-i] Re: FPI Menolak Keras Produksi Film LASTRI

2008-11-29 Terurut Topik Agus Pakusarakan
saya setuju dengan bung naza
kalau sodara bilang ganyang FPI
maka saya bilang Ganyang anda
sama2 ganyang kan..tdk ada bedanya..


Best Regard

Agus Kurniawan
08128377662
  
http://www.smarthubtech.co.id
http://www.fahmileather.indonetwork.net
http://geocities.com/prabu_siliwangi
http://geocities.com/lodaya_9
http://azzoman.indonetwork.co.id/
http://siliwangi.blogs.friendster.com
http://inkas.wordpress.com
http://aguspakusarakan.blogspot.com/

--- On Fri, 11/28/08, M. Nazar <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
From: M. Nazar <[EMAIL PROTECTED]>
Subject: RE: [ac-i] Re: FPI Menolak Keras Produksi Film LASTRI
To: artculture-indonesia@yahoogroups.com
Date: Friday, November 28, 2008, 2:06 PM











Kalimat Bapak, "salah satunya adalah kasus 1965 adalah sebuah 
sejarah yang diputar balikan oleh sebuah rezim sehingga sampai saat inipun 
masyarakat banyak yang tidak mengetahui". Ungkapan tersebut saya rasa perlu 
pengungkapan yang jelas, sehingga tidak menjadi polemik diantara kita. Klo kita 
tidak/belum mampu mengungkapkan sejarah dengan benar, ada baiknya tidak mencela 
sejarah yang ada sekarang.



Terus kalimat bapak tentang "Ganyang itu FPI!", itu juga membuat bapak sama 
juga dengan FPI; apa - apa Ganyang, apa - apa Ganyang, 

Coba cara persuasif, cara akar permasalahannya. ..

Sekiranya kita belum mampu merubah dlm skala besar, coba lingkup kecil dulu...



Saya menulis ini, hanya sekedar mengeluarkan gejolak hati saya setelah membaca 
tulisan bapak..



Nazar

Alumni IKJ

Jakarta



-Original Message-

From: artculture-indonesi [EMAIL PROTECTED] com on behalf of humam rimba

Sent: Thu 11/27/2008 11:22 AM

To: artculture-indonesi [EMAIL PROTECTED] com

Subject: Bls: [ac-i] Re: FPI Menolak Keras Produksi Film LASTRI

 

bangsa indonesia telah mengalami berbagai macam sejarah yang snagat pahit.salah 
satunya adalah kasus 1965 adalah sebuah sejarah yang diputar balikan oleh 
sebuah rezim sehingga sampai saat inipun masyarakat banyak yang tidak 
mengetahui. lanatas apakah sejarah yang terjadi di negeri ini akan dilupakan 
begitu saja tanpa dikenalkan oleh anak cucu kita. pernyataan FPI yang menolak 
Film Lastri haruslah diteliti lagi  apakah penolakan tersebut benar-benar 
sebagai pembelaan terhadap sejarah atau jangan-jangan FPI sendiri yang kembali 
memunculkan baju agama mereka, agama kekerasan. Saya tidak berharap kejadian 
Monas terulang lagi. Ganyang itu FPI !



 

















 _ _ _ _ _ _

Dapatkan nama yang Anda sukai!

Sekarang Anda dapat memiliki email di @ymail.com dan @rocketmail. com.

http://mail. promotions. yahoo.com/ newdomains/ id/




  




 

















  

Re: [ac-i] Re: FPI Menolak Keras Produksi Film LASTRI

2008-11-29 Terurut Topik teddy sunardi
Lalu film Gie bagaimana? film pemberontakan G30S/PKI bagaimana? FPI gebleg!



2008/11/27 Bintang SOEPOETRO <[EMAIL PROTECTED]>

>   Cara-cara FPI ini bukannya mirip cara-cara PKI waktu dulu ya?
> Lagipula mereka bener2 gak mikir ya, kalo gak ada marxisme dll negara kita
> belum tentu merdeka.
> Yang parah lagi, Saya baru tau nih kalo ada ini:
>
>
> 2.a. TAP MPRS No.XXV Th.1966 ttg Pembubaran PKI & Larangan penyebaran paham
> Komunisme,Marxisme & Leninisme. TAP MPRS tsb masih berlaku & lebih tinggi
> dari UU, walau pun pernah diusulkan Gus Dur saat menjabat Presiden RI utk
> DICABUT, namun usulan tsb telah ditolak keras oleh DPR / MPR RI.
>
> 2.b. UU No.27 Th.1999 ttg Penambahan Pasal 107 KUHP mengenai sanksi pidana
> thd orang2 yg menyebarkan paham Komunisme,Marxisme & Leninisme.
>
>
> Ngaco bgt sih nih Perundang-undangan.
>
> Salam,
> Bintang
>
>
> --- On *Thu, 11/27/08, mediacare <[EMAIL PROTECTED]>* wrote:
>
> From: mediacare <[EMAIL PROTECTED]>
> Subject: [ac-i] Re: FPI Menolak Keras Produksi Film LASTRI
> To: "mediacare yahoogroups" <[EMAIL PROTECTED]>, "aci" <
> artculture-indonesia@yahoogroups.com>, "zamanku" <[EMAIL PROTECTED]>,
> [EMAIL PROTECTED], "media-jakarta" <[EMAIL PROTECTED]>,
> [EMAIL PROTECTED], [EMAIL PROTECTED]
> Date: Thursday, November 27, 2008, 8:41 AM
>
>  Dari milis WI
>
>
>
> - Original Message -
> *From:* Bardi Gofar <[EMAIL PROTECTED]>
> *To:* wartawanindonesia@ yahoogroups. com<[EMAIL PROTECTED]>; [EMAIL 
> PROTECTED]
> ups.com <[EMAIL PROTECTED]> ; mediacare<[EMAIL PROTECTED]>
> *Sent:* Thursday, November 27, 2008 8:04 AM
> *Subject:* [wartawanindonesia] FPI Menolak Keras Produksi Film LASTRI
>
>   *http://www.fpi. or.id/artikel. asp?oy=sik- 
> 24<http://www.fpi.or.id/artikel.asp?oy=sik-24>
> *
> *FPI Menolak Keras Produksi Film LASTRI*
> Setelah mempelajari sinopsis Film LASTRI dan Catatan Penggagas dan
> Sutradara (Director's Note) serta pendalaman informasi dari berbagai pihak
> di beberapa kota, maka Dewan Pimpinan Pusat FRONT PEMBELA ISLAM menyatakan
> MENOLAK KERAS segala upaya dan fasilitasi untuk produksi film yang berjudul
> LASTRI.
>
> FPI sangat menghormati kebebasan berekspresi dan berkreasi sepanjang tidak
> ditujukan, atau berpotensi atau mengakibatkan kerusakan akhlak, melanggar
> keadilan dan mengganggu hak-hak umat Islam dalam menjalankan ibadahnya.
> Artinya kebebasan berekspresi dan berkreasi dibatasi oleh hak-hak masyarakat
> umumnya dan penghormatan terhadap nilai-nilai yang dianut oleh masyarakat
> umumnya.
>
> DPP-FPI dengan TEGAS MENOLAK KERAS upaya-upaya dan fasilitasi terhadap
> produksi film LASTRI yang digagas dan disutradarai oleh Eros Djarot
> bekerjasama dengan rumah produksi film Keana Production ini, karena :
>
> *ALASAN 1 : *
>
> Film LASTRI secara sengaja atau tidak sengaja merupakan suatu bentuk *STRATEGI
> PROPAGANDA* untuk membangun *SIMPATI *masyarakat dan penonton *TERHADAP
> PAHAM KOMUNISME.*
> Strategi Propaganda ini sangat jelas karena :
> 1.a. Kisah percintaan yang melatarbelakangi film LASTRI hanyalah suatu
> bentuk aksesoris dan bingkai cerita untuk suatu PESAN UTAMA yang bertujuan
> membangun simpati masyarakat penonton dengan cara membiaskan peristiwa
> kekejaman komunis, khususnya peristiwa Lubang Buaya tahun 1965.
> Bingkai cerita dan isi cerita yang digunakan film LASTRI hanyalah upaya
> tersembunyi untuk membangun CITRA DAN PERSEPSI positif terhadap kelakukan
> PKI dan onderbouwnya dimasa lalu melalui suasana keterharuan dan
> keberpihakan terhadap tokoh-tokoh cerita. Ditambah lagi dengan penyimpangan-
> penyimpangan sejarah, maka pada akhirnya film ini berpotensi menciptakan
> terbentuknya SIMPATI pada aksi-aksi Partai Komunis Indonesia (PKI).
> Suasana cerita masa lalu yang dipadukan dengan teknik-teknik perfilman yang
> ada juga sangat berpotensi untuk memperbodoh masyarakat dalam bentuk
> kerinduan semu terhadap romantisme paham-paham komunisme masa lalu yang
> telah terbukti gagal di masa kini.
>
> 1.b. STRATEGI PROPAGANDA yang digunakan melalui film LASTRI ini sangat
> jelas meniru cara-cara yang digunakan oleh YAHUDI dalam membangun simpati
> terhadap Israel dan bangsa Yahudi melalui propaganda korban holocaust /
> pembantaian Yahudi di Eropa sekitar tahun 1930-an, baik melalui film maupun
> penguasaan jaringan media massa dan rumah produksi perfilman. Karena itu
> walaupun Eros Djarot berkilah bahwa di film tersebut tidak ada simbol-simbol
> PKI atau penyebaran paham komunisme, maka kami sampaikan memang demikian
> pula halnya strategi Yahudi dalam membangun simpati dan keberpihakan
> masyarakat 

Re: [ac-i] Re: FPI Menolak Keras Produksi Film LASTRI

2008-11-29 Terurut Topik Bintang SOEPOETRO
Cara-cara FPI ini bukannya mirip cara-cara PKI waktu dulu ya?
Lagipula mereka bener2 gak mikir ya, kalo gak ada marxisme dll negara kita 
belum tentu merdeka.
Yang parah lagi, Saya baru tau nih kalo ada ini:

2.a. TAP MPRS No.XXV Th.1966 ttg Pembubaran PKI & 
Larangan penyebaran paham Komunisme,Marxisme & Leninisme. TAP MPRS 
tsb masih berlaku & lebih tinggi dari UU, walau pun pernah diusulkan 
Gus Dur saat menjabat Presiden RI utk DICABUT, namun usulan tsb telah 
ditolak keras oleh DPR / MPR RI. 
2.b. UU No.27 Th.1999 ttg Penambahan Pasal 107 KUHP mengenai sanksi 
pidana thd orang2 yg menyebarkan paham Komunisme,Marxisme & 
Leninisme. 

Ngaco bgt sih nih Perundang-undangan.

Salam,
Bintang


--- On Thu, 11/27/08, mediacare <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
From: mediacare <[EMAIL PROTECTED]>
Subject: [ac-i] Re: FPI Menolak Keras Produksi Film LASTRI
To: "mediacare yahoogroups" <[EMAIL PROTECTED]>, "aci" 
, "zamanku" <[EMAIL PROTECTED]>, [EMAIL 
PROTECTED], "media-jakarta" <[EMAIL PROTECTED]>, [EMAIL PROTECTED], [EMAIL 
PROTECTED]
Date: Thursday, November 27, 2008, 8:41 AM














Dari milis WI
 
 

  - Original Message - 
  From: 
  Bardi 
  Gofar 
  To: wartawanindonesia@ yahoogroups. com 
  ; [EMAIL PROTECTED] ups.com ; mediacare 
  Sent: Thursday, November 27, 2008 8:04 
  AM
  Subject: [wartawanindonesia] FPI Menolak 
  Keras Produksi Film LASTRI
  

  
  
  


  
http://www.fpi. or.id/artikel. asp?oy=sik- 24
FPI Menolak Keras Produksi 
Film LASTRI

  Setelah mempelajari sinopsis Film LASTRI dan 
Catatan Penggagas dan Sutradara (Director's Note) serta pendalaman 
informasi dari berbagai pihak di beberapa kota, maka Dewan Pimpinan 
Pusat FRONT PEMBELA ISLAM menyatakan MENOLAK KERAS segala upaya dan 
fasilitasi untuk produksi film yang berjudul LASTRI. 
FPI sangat menghormati kebebasan berekspresi dan berkreasi sepanjang 
tidak ditujukan, atau berpotensi atau mengakibatkan kerusakan akhlak, 
melanggar keadilan dan mengganggu hak-hak umat Islam dalam menjalankan 
ibadahnya. Artinya kebebasan berekspresi dan berkreasi dibatasi oleh 
hak-hak masyarakat umumnya dan penghormatan terhadap nilai-nilai yang 
dianut oleh masyarakat umumnya. 
DPP-FPI dengan TEGAS MENOLAK KERAS upaya-upaya dan fasilitasi 
terhadap produksi film LASTRI yang digagas dan disutradarai oleh Eros 
Djarot bekerjasama dengan rumah produksi film Keana Production ini, 
karena : 

ALASAN 1 : 
Film LASTRI secara sengaja atau tidak sengaja merupakan suatu bentuk 
STRATEGI PROPAGANDA untuk membangun SIMPATI masyarakat dan 
penonton TERHADAP PAHAM KOMUNISME.
Strategi Propaganda ini 
sangat jelas karena : 
1.a. Kisah percintaan yang melatarbelakangi 
film LASTRI hanyalah suatu bentuk aksesoris dan bingkai cerita untuk 
suatu PESAN UTAMA yang bertujuan membangun simpati masyarakat penonton 
dengan cara membiaskan peristiwa kekejaman komunis, khususnya peristiwa 
Lubang Buaya tahun 1965. 
Bingkai cerita dan isi cerita yang 
digunakan film LASTRI hanyalah upaya tersembunyi untuk membangun CITRA 
DAN PERSEPSI positif terhadap kelakukan PKI dan onderbouwnya dimasa 
lalu 
melalui suasana keterharuan dan keberpihakan terhadap tokoh-tokoh 
cerita. Ditambah lagi dengan penyimpangan- penyimpangan sejarah, 
maka pada akhirnya film ini berpotensi menciptakan terbentuknya SIMPATI 
pada aksi-aksi Partai Komunis Indonesia (PKI). 
Suasana cerita masa 
lalu yang dipadukan dengan teknik-teknik perfilman yang ada juga sangat 
berpotensi untuk memperbodoh masyarakat dalam bentuk kerinduan semu 
terhadap romantisme paham-paham komunisme masa lalu yang telah terbukti 
gagal di masa kini. 
1.b. STRATEGI PROPAGANDA yang digunakan melalui film LASTRI ini 
sangat jelas meniru cara-cara yang digunakan oleh YAHUDI dalam 
membangun 
simpati terhadap Israel dan bangsa Yahudi melalui propaganda korban 
holocaust / pembantaian Yahudi di Eropa sekitar tahun 1930-an, baik 
melalui film maupun penguasaan jaringan media massa dan rumah produksi 
perfilman. Karena itu walaupun Eros Djarot berkilah bahwa di film 
tersebut tidak ada simbol-simbol PKI atau penyebaran paham komunisme, 
maka kami sampaikan memang demikian pula halnya strategi Yahudi dalam 
membangun simpati dan keberpihakan masyarakat dunia terhadap Israel. 
Sehingga banyak warga dunia akhirnya berpihak pada Israel walaupun 
Israel mencaplok tanah Palestina dan bahkan saat mereka membantai 
ribuan 
warga Palestina. 
Sekali lagi, film LASTRI ad

RE: [ac-i] Re: FPI Menolak Keras Produksi Film LASTRI

2008-11-28 Terurut Topik M. Nazar
Kalimat Bapak, "salah satunya adalah kasus 1965 adalah sebuah sejarah yang 
diputar balikan oleh sebuah rezim sehingga sampai saat inipun masyarakat banyak 
yang tidak mengetahui". Ungkapan tersebut saya rasa perlu pengungkapan yang 
jelas, sehingga tidak menjadi polemik diantara kita. Klo kita tidak/belum mampu 
mengungkapkan sejarah dengan benar, ada baiknya tidak mencela sejarah yang ada 
sekarang.

Terus kalimat bapak tentang "Ganyang itu FPI!", itu juga membuat bapak sama 
juga dengan FPI; apa - apa Ganyang, apa - apa Ganyang, 
Coba cara persuasif, cara akar permasalahannya...
Sekiranya kita belum mampu merubah dlm skala besar, coba lingkup kecil dulu...


Saya menulis ini, hanya sekedar mengeluarkan gejolak hati saya setelah membaca 
tulisan bapak..

Nazar
Alumni IKJ
Jakarta


-Original Message-
From: artculture-indonesia@yahoogroups.com on behalf of humam rimba
Sent: Thu 11/27/2008 11:22 AM
To: artculture-indonesia@yahoogroups.com
Subject: Bls: [ac-i] Re: FPI Menolak Keras Produksi Film LASTRI
 
bangsa indonesia telah mengalami berbagai macam sejarah yang snagat pahit.salah 
satunya adalah kasus 1965 adalah sebuah sejarah yang diputar balikan oleh 
sebuah rezim sehingga sampai saat inipun masyarakat banyak yang tidak 
mengetahui. lanatas apakah sejarah yang terjadi di negeri ini akan dilupakan 
begitu saja tanpa dikenalkan oleh anak cucu kita. pernyataan FPI yang menolak 
Film Lastri haruslah diteliti lagi  apakah penolakan tersebut benar-benar 
sebagai pembelaan terhadap sejarah atau jangan-jangan FPI sendiri yang kembali 
memunculkan baju agama mereka, agama kekerasan. Saya tidak berharap kejadian 
Monas terulang lagi. Ganyang itu FPI !


 
 

















  
___
Dapatkan nama yang Anda sukai!
Sekarang Anda dapat memiliki email di @ymail.com dan @rocketmail.com.
http://mail.promotions.yahoo.com/newdomains/id/

<>

Re: Bls: [ac-i] Re: FPI Menolak Keras Produksi Film LASTRI

2008-11-28 Terurut Topik Teguh Ostenrik
Bukankah FPI itu bikinan para jendral orba?
Yang patut dioertanyakan adalah, sejak Fpi berkibar, kok Pemuda Pancasila
menghilang dari jalanan? Atau mungkin mereka ganti baju dan bendera ya?



On 11/27/08 11:22 AM, "humam rimba" <[EMAIL PROTECTED]> wrote:

>  
>  
> 
> bangsa indonesia telah mengalami berbagai macam sejarah yang snagat
> pahit.salah satunya adalah kasus 1965 adalah sebuah sejarah yang diputar
> balikan oleh sebuah rezim sehingga sampai saat inipun masyarakat banyak yang
> tidak mengetahui. lanatas apakah sejarah yang terjadi di negeri ini akan
> dilupakan begitu saja tanpa dikenalkan oleh anak cucu kita. pernyataan FPI
> yang menolak Film Lastri haruslah diteliti lagi  apakah penolakan tersebut
> benar-benar sebagai pembelaan terhadap sejarah atau jangan-jangan FPI sendiri
> yang kembali memunculkan baju agama mereka, agama kekerasan. Saya tidak
> berharap kejadian Monas terulang lagi. Ganyang itu FPI !
> 
> 
>>   
> 
>  
> 
>   Dapatkan nama yang Anda sukai!
>  otions.yahoo.com/newdomains/id/>
> Sekarang Anda dapat memiliki email di @ymail.com dan @rocketmail.com..
>  
> 




Bls: [ac-i] Re: FPI Menolak Keras Produksi Film LASTRI

2008-11-27 Terurut Topik humam rimba
bangsa indonesia telah mengalami berbagai macam sejarah yang snagat pahit.salah 
satunya adalah kasus 1965 adalah sebuah sejarah yang diputar balikan oleh 
sebuah rezim sehingga sampai saat inipun masyarakat banyak yang tidak 
mengetahui. lanatas apakah sejarah yang terjadi di negeri ini akan dilupakan 
begitu saja tanpa dikenalkan oleh anak cucu kita. pernyataan FPI yang menolak 
Film Lastri haruslah diteliti lagi  apakah penolakan tersebut benar-benar 
sebagai pembelaan terhadap sejarah atau jangan-jangan FPI sendiri yang kembali 
memunculkan baju agama mereka, agama kekerasan. Saya tidak berharap kejadian 
Monas terulang lagi. Ganyang itu FPI !


 
 

















  
___
Dapatkan nama yang Anda sukai!
Sekarang Anda dapat memiliki email di @ymail.com dan @rocketmail.com.
http://mail.promotions.yahoo.com/newdomains/id/

[ac-i] Re: FPI Menolak Keras Produksi Film LASTRI

2008-11-26 Terurut Topik mediacare
Dari milis WI


  - Original Message - 
  From: Bardi Gofar 
  To: [EMAIL PROTECTED] ; [EMAIL PROTECTED] ; mediacare 
  Sent: Thursday, November 27, 2008 8:04 AM
  Subject: [wartawanindonesia] FPI Menolak Keras Produksi Film LASTRI


http://www.fpi.or.id/artikel.asp?oy=sik-24
FPI Menolak Keras Produksi Film LASTRI 
Setelah mempelajari sinopsis Film LASTRI dan Catatan Penggagas dan 
Sutradara (Director's Note) serta pendalaman informasi dari berbagai pihak di 
beberapa kota, maka Dewan Pimpinan Pusat FRONT PEMBELA ISLAM menyatakan MENOLAK 
KERAS segala upaya dan fasilitasi untuk produksi film yang berjudul LASTRI. 
FPI sangat menghormati kebebasan berekspresi dan berkreasi sepanjang 
tidak ditujukan, atau berpotensi atau mengakibatkan kerusakan akhlak, melanggar 
keadilan dan mengganggu hak-hak umat Islam dalam menjalankan ibadahnya. Artinya 
kebebasan berekspresi dan berkreasi dibatasi oleh hak-hak masyarakat umumnya 
dan penghormatan terhadap nilai-nilai yang dianut oleh masyarakat umumnya. 

DPP-FPI dengan TEGAS MENOLAK KERAS upaya-upaya dan fasilitasi terhadap 
produksi film LASTRI yang digagas dan disutradarai oleh Eros Djarot bekerjasama 
dengan rumah produksi film Keana Production ini, karena : 


ALASAN 1 : 

Film LASTRI secara sengaja atau tidak sengaja merupakan suatu bentuk 
STRATEGI PROPAGANDA untuk membangun SIMPATI masyarakat dan penonton TERHADAP 
PAHAM KOMUNISME.
Strategi Propaganda ini sangat jelas karena : 
1.a. Kisah percintaan yang melatarbelakangi film LASTRI hanyalah suatu 
bentuk aksesoris dan bingkai cerita untuk suatu PESAN UTAMA yang bertujuan 
membangun simpati masyarakat penonton dengan cara membiaskan peristiwa 
kekejaman komunis, khususnya peristiwa Lubang Buaya tahun 1965. 
Bingkai cerita dan isi cerita yang digunakan film LASTRI hanyalah upaya 
tersembunyi untuk membangun CITRA DAN PERSEPSI positif terhadap kelakukan PKI 
dan onderbouwnya dimasa lalu melalui suasana keterharuan dan keberpihakan 
terhadap tokoh-tokoh cerita. Ditambah lagi dengan penyimpangan-penyimpangan 
sejarah, maka pada akhirnya film ini berpotensi menciptakan terbentuknya 
SIMPATI pada aksi-aksi Partai Komunis Indonesia (PKI). 
Suasana cerita masa lalu yang dipadukan dengan teknik-teknik perfilman 
yang ada juga sangat berpotensi untuk memperbodoh masyarakat dalam bentuk 
kerinduan semu terhadap romantisme paham-paham komunisme masa lalu yang telah 
terbukti gagal di masa kini. 

1.b. STRATEGI PROPAGANDA yang digunakan melalui film LASTRI ini sangat 
jelas meniru cara-cara yang digunakan oleh YAHUDI dalam membangun simpati 
terhadap Israel dan bangsa Yahudi melalui propaganda korban holocaust / 
pembantaian Yahudi di Eropa sekitar tahun 1930-an, baik melalui film maupun 
penguasaan jaringan media massa dan rumah produksi perfilman. Karena itu 
walaupun Eros Djarot berkilah bahwa di film tersebut tidak ada simbol-simbol 
PKI atau penyebaran paham komunisme, maka kami sampaikan memang demikian pula 
halnya strategi Yahudi dalam membangun simpati dan keberpihakan masyarakat 
dunia terhadap Israel. Sehingga banyak warga dunia akhirnya berpihak pada 
Israel walaupun Israel mencaplok tanah Palestina dan bahkan saat mereka 
membantai ribuan warga Palestina. 
Sekali lagi, film LASTRI adalah bentuk STRATEGI PROPAGANDA untuk 
membenarkan aksi-aksi PKI di masa lalu. 
1.c. Dengan sangat jelas pula, Eros Djarot mengakui bahwa film LASTRI 
yang ia gagas diilhami oleh sebuah buku berjudul "Suara Perempuan KORBAN 
TRAGEDI '65 " yang ditulis Ita F. Nadia. Dimana Eros mengatakan dalam 
Director's Note (Catatan Penggagas dan Sutradara) bahwa, "… mereka memberi 
kesaksian bahwa peristiwa 1 Oktober 1965 di Lubang Buaya yang selama ini 
sengaja disebarluaskan seperti yang dipahami dan diyakini masyarakat sebagai 
kebenaran, ternyata hanya sebuah dongeng yang merupakan rekayasa politik 
belaka… Sikap kemanusiaan, menghormati dan meluruskan hak-hak mereka inilah 
yang juga menjadi tema sentral dari karya film yang akan saya buat ini" . Jadi 
semakin jelas bahwa MOTIF DAN NIAT penggagas dan sutradara film ini didasari 
keyakinan bahwa kekejaman PKI di masa lalu ia anggap sebagai DONGENG DAN 
REKAYASA POLITIK. 
Ini berarti ia menganggap dongeng terhadap peristiwa pembantaian PKI 
dan onderbouwnya terhadap ribuan ulama dan santri di pulau Jawa dan penduduk 
sipil lainnya serta tentara dan para Jenderalnya. Sekali lagi, melalui fim 
LASTRI, Eros Djarot ingin MEMBENTUK CITRA DAN OPINI bahwa peristiwa pembantaian 
PKI di masa lalu hanyalah dongeng. 

ALASAN 2 :

Pembuatan film LASTRI melanggar seperangkat perundang-undangan, yaitu : 
2.a. TAP MPRS No.XXV Th.1966 ttg Pembubaran PKI & Larangan penyebaran 
paham Komunisme,Marxisme & Leninisme. TAP MPRS tsb masih berlaku & lebih tinggi 
dari UU, walau pun pernah diusulkan Gus Dur saat menjabat Presiden RI utk 
DICABUT, namun usulan tsb tel