[assunnah] Penjarahan Hajar Aswad
PENJARAHAN HAJAR ASWAD Oleh Ustadz Ashim bin Musthafa http://almanhaj.or.id/content/2580/slash/0 Kota Mekkah, dengan kemuliaan yang disandangnya, ia memiliki hukum-hukum yang telah ditetapkan syari'at, sebagai bukti yang menunjukkan kemuliaannya. Siapapun dilarang melakukan perbuatan maksiat. Meski larangan ini telah jelas, ternyata dalam perjalanan sejarah kaum Muslimin, khususnya kota Mekkah dan Ka'bah, pernah terjadi pelanggaran yang sangat memilukan dan menodai Ka'bah secara khusus, yaitu terjadinya penjarahan Hajar Aswad. Hajar Aswad merupakan batu termulia. Dia berasal dari Jannah. Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda : نَزَلَ الْحَجَرُ الْأَسْوَدُ مِنْ الْجَنَّةِ وَهُوَ أَشَدُّ بَيَاضًا مِنْ اللَّبَنِ فَسَوَّدَتْهُ خَطَايَا بَنِي آدَمَ Hajar Aswad turun dari Jannah, dalam kondisi berwarna lebih putih dari air susu. Kemudian, dosa-dosa anak Adamlah yang membuatnya sampai berwarna hitam [1]. Tentang keutamaannya yang lain, beliau Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda : ِإنَّ لِهَذَا الْحَجَرِ لِساَناً وَ شَفَتَيْنِ يَشْهَدُ لِمَنْ اسْتَلَمَهُ يَوْمَ الْقِيَامَةِ بِحَقٍّ Sesungguhnya batu ini akan punya lisan dan dua bibir akan bersaksi bagi orang yang menyentuhnya di hari Kiamat dengan cara yang benar [2]. Dari Ibnu ‘Umar, saya mendengar Rasulullah bersabda: إِنَّ مَسْحَهُمَا يَحُطَّانِ الْخَطِيئَةَ Sesungguhnya mengusap keduanya (Hajar Aswad dan Rukun Yamani) akan menghapus dosa.[3] Hajar Aswad, dahulu berbentuk satu bongkahan. Namun setelah terjadinya penjarahan yang terjadi pada tahun 317H, pada masa pemerintahan al Qahir Billah Muhammad bin al Mu’tadhid dengan cara mencongkel dari tempatnya, Hajar Aswad kini menjadi delapan bongkahan kecil. Batu yang berwarna hitam ini berada di sisi selatan Ka’bah. Adalah Abu Thahir, Sulaiman bin Abu Said al Husain al Janabi, tokoh golongan Qaramithah pada masanya, telah menggegerkan dunia Islam dengan melakukan kerusakan dan peperangan terhadap kaum Muslimin. Kota yang suci, Mekkah dan Masjidil Haram tidak luput dari kejahatannya. Dia dan pengikutnya melakukan pembunuhan, perampokan dan merusak rumah-rumah. Bila terdengar namanya, orang-orang akan berusaha lari untuk menyelamatkan diri.[4] Kisahnya, pada musim haji tahun 317H tersebut, rombongan haji dari Irak pimpinan Manshur ad Dailami bertolak menuju Mekkah dan sampai dalam keadaan selamat. Namun, tiba-tiba pada hari Tarwiyah (tanggal 8 Dzul Hijjah), orang-orang Qaramithah (salah satu sekte Syiah Isma’iliyah) melakukan huru-hara di tanah Haram. Mereka merampok harta-harta jamaah haji dan menghalalkan untuk memeranginya. Banyak jamaah haji yang menjadi korban, bahkan, meskipun berada di dekat Ka’bah. Sementara itu, pimpinan orang-orang Qaramithah ini, yaitu Abu Thahir –semoga mendapatkan balasan yang sepadan dari Allah– berdiri di pintu Ka’bah dengan pengawalan, menyaksikan pedang-pedang pengikutnya merajalela, menyudahi nyawa-nyawa manusia. Dengan congkaknya ia berkata : Saya adalah Allah. Saya bersama Allah. Sayalah yang menciptakan makhluk-makhluk. Dan sayalah yang akan membinasakan mereka. Massa berlarian menyelamatkan diri. Sebagian berpegangan dengan kelambu Ka’bah. Namun, mereka tetap menjadi korban, pedang-pedang kaum Syi'ah Qaramithah ini menebasnya. Begitu juga, orang-orang yang sedang thawaf, tidak luput dari pedang-pedang mereka, termasuk di dalamnya sebagian ahli hadits. Usai menuntaskan kejahatannya yang tidak terkira terhadap para jamaah haji, Abu Thahir memerintahkan pasukan untuk mengubur jasad-jasad korban keganasannya tersebut ke dalam sumur Zam Zam. Sebagian lainnya, di kubur di tanah Haram dan di lokasi Masjidil Haram. Kubah sumur Zam Zam ia hancurkan. Dia juga memerintahkan agar pintu Ka’bah dicopot dan melepas kiswahnya. Selanjutnya, ia merobek-robeknya di hadapan para pengikutnya. Dia meminta kepada salah seorang pengikutnya untuk naik ke atas Ka’bah dan mencabut talang Ka’bah. Namun tiba-tiba, orang tersebut terjatuh dan mati seketika. Abu Thahir pun mengurungkan niatnya untuk mengambil talang Ka’bah. Kemudian, ia memerintahkan untuk mencongkel Hajar Aswad dari tempatnya. Seorang lelaki memukul dan mencongkelnya. Dengan nada menantang, Abu Thahir sesumbar : Mana burung-burung Ababil? Mana bebatuan dari Neraka Sijjil? Peristiwa penjarahan Hajar Aswad ini, membuat Amir Mekkah dan keluarganya dengan didukung sejumlah pasukan mengejar mereka. Amir Mekkah berusaha membujuk Abu Thahir agar mau mengembalikan Hajar aswad ke tempat semula. Seluruh harta yang dimiliki Sang Amir telah ia tawarkan untuk menebus Hajar Aswad itu. Namun Abu Thahir tidak bergeming. Bahkan Sang Amir, anggota keluarga dan pasukannya menjadi korban berikutnya. Abu Thahir pun melenggang menuju daerahnya dengan membawa Hajar Aswad dan harta-harta rampasan dari jamaah haji. Batu dari Jannah ini, ia bawa pulang ke daerahnya, yaitu Hajr (Ahsa), dan berada di sana selama 22 tahun. Menurut Ibnu Katsir, golongan Qaramithah
[assunnah] Info Kajian Depok (29-30 Oktober 2011)
Bismillah,, Hadirilah Pengajian Rutin (untuk Umum) 1) bersama Ust. Imanudin, Lc. Hari : Sabtu, 29 Oktober 2011, jam 9.00 - Dhuhur dengan tema Ensiklopedi Adab Islam Tempat : Masjid Darussalam Blok D Perum Jatijajar, Simpang Depok 2) bersama Ust. Kurnaedi, Lc Hari : Ahad, 30 Oktober 2011, jam 09.00 - Dhuhur dengan tema Meneladani Rasulullah dalam Puasa, Haji dan Hari Raya 'Ied Tempat : Masjid Al-Fauzien Gema Pesona Estate Depok Jl. Tole Iskandar 45 Sukmajaya Depok CP : 08129301808, 08129175817, 081281930012, 08128433699
[assunnah] Ustadz Ahlussunnah di Padang
Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakaatuh, Ana punya teman yang saudaranya sedang tertarik ke agama Nasrani. Penyebabnya dia stress karena ditinggal mati istrinya, trus ada pastur yang mendekatinya. Akibatnya sekarang dia mulai meninggalkan shalat dan banyak belajar tentang Nasrani. Para saudaranya pada bingung mencari solusinya agar dia mau rajin kembali untuk shalat dan tidak menjadi murtad. Posisinya di Padang. Adakah ikhwah yang mengetahui nama, alamat dan nomor telpon Ustadz di Padang yang sekiranya dapat membantunya agar kembali menjadi muslim yang baik? Tolong infonya dikirimkan secara japri ke ana atau teman ana m...@pertamina.com Syukron atas segala bantuannya. Jazakallahu khairan. Wassalamu'alaikum. Website anda http://www.almanhaj.or.id Berhenti berlangganan: assunnah-unsubscr...@yahoogroups.com Ketentuan posting : http://milis.assunnah.or.id/aturanmilis/ Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/assunnah/ * Your email settings: Individual Email | Traditional * To change settings online go to: http://groups.yahoo.com/group/assunnah/join (Yahoo! ID required) * To change settings via email: assunnah-dig...@yahoogroups.com assunnah-fullfeatu...@yahoogroups.com * To unsubscribe from this group, send an email to: assunnah-unsubscr...@yahoogroups.com * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[assunnah] Hukum Jual Beli Kantin Kejujuran
Assalamualikum, Pertanyaan saya: apa hukumnya menjalankan terlibat dalam kegiatan jual beli dalam bentuk seperti kantin kejujuran dan mesin penjual makanan/minuman otomatis? Mohon penjelasannya Syukron. Rachmayadi Website anda http://www.almanhaj.or.id Berhenti berlangganan: assunnah-unsubscr...@yahoogroups.com Ketentuan posting : http://milis.assunnah.or.id/aturanmilis/ Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/assunnah/ * Your email settings: Individual Email | Traditional * To change settings online go to: http://groups.yahoo.com/group/assunnah/join (Yahoo! ID required) * To change settings via email: assunnah-dig...@yahoogroups.com assunnah-fullfeatu...@yahoogroups.com * To unsubscribe from this group, send an email to: assunnah-unsubscr...@yahoogroups.com * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
Re: [assunnah] Kajian Akbar bandung (12-13 November 2011)
bismillah klarifikasi untuk berita kajian 12-13 November 2011 bahwa..kajian ust. Abdul Hakim bin Amir Abdat di masjid Daarut-tauhid, Gegerkalong Bandung dikhususkan untuk Jamaah Daarut Tauhid (santri, santriwati dan masyarakat sekitar) Untuk Ikhwan dan Akhwat yang rutin mngikuti kajian di masjid al furqon dan masjid raya cipaganti, kajian akan diisi oleh ust. Abu Qatadah Berikut jadwalnya: Bismillah Dengan Mengharap Ridho Allahu Subhanahu wa ta`ala insya Allah Dauroh Manhaj dengan Tema : 10 pilar Aqidah Ahlussunnah pemateri : Ustadz Abu Qotadah hafidhahullah (mundir Mahad Ihya Sunnah-Tasikmalaya) hari Sabtu 12 November 2011 pukul 16:00 s/d Maghrib hari Ahad 13 November 2011 jam 9:30 s/d 14:00 bertempat di Masjid Raya Cipaganti, jln. raya Cipaganti-Bandung.untuk informasi dan klarifikasi bisa menghubungi panitia Pesantren Annajiyah Al Islamy Bandung Panitia Informasi: 085977836950 08122129732 2011/10/24 Hafiz Fauzan hafiz_fau...@yahoo.com ** Bismillaah... Hadirilah Kajian Akbar Bandung Bersama Ustadz Abdul Hakim bin Amir Abdat (dari Jakarta) 1. Tema: BEGINILAH CARA BERAGAMA YANG BENAR Hari: Sabtu, 12 November 2011 Jam: 20.00 WIB Tempat: Masjid Al-Kautsar, Komplek Nata Endah Kopo, Bandung. 2. Tema: LAU KAANA KHAIRAN, LASABAQUUNA ILAIHI Hari: Ahad, 13 November 2011 Jam: 09.00 WIB Tempat: Masjid Daarut-Tauhid, Geger Kalong Girang No. 38, Bandung. Kajian ini terselenggara atas kerjasama: Yayasan Daarut-Tauhid Bandung, DKM Masjid Al-Kautsar Komplek Nata Endah Kopo Bandung, Pesantren Annajiyah Al Islamy Bandung Udrus As sunnah ITB Panitia Informasi: 085977836950 08122129732 source : http://salafiyunpad.wordpress.com/2011/10/21/kajian-akbar-darut-tauhid-bandung/
[assunnah] Cara Ber Qurban
Assalamu'alaikum warohmatullahi wabarokatuh Ikwan assunnah sekalian, ana ada pertanyaan mengenai Qurban: 1. Bolehkah dalam berqurban sapi yang dilakukan 2-7 orang dalam pembelian sapi, tiap orang menyumbangkan jumlah uang yang berbeda, misalnya harga sapi 10jt, Si A membayar 4 juta, Si B membayar 3 Juta, Si C membayar 2 Juta dan Si D membayar 1 juta? 2. Bolehkah seseorang yang mempunyai sapi ingin berquban, tetapi ia ingin berqurban bersama 1-6 orang, dengan cara meminta ganti pembayaran kepada orang yang bergabung dalam qurbannya tersebut sejumlah uang. Misalnya Si A mempunyai satu ekor sapi, yang diperkirakan harganya 10 juta, dan ingin diqurbankan dengan mengajak 4 orang lagi. Sebagai gantinya si A meminta 4 orang tersebut membayar masing-masing 2 juta untuk sapinya dan dia juga dianggap telah memberikan uang 2 juta sebagai ganti harga sapi (sehingga jika dihitung total uangnya 10 juta, meskipun yang riil adalah 8 juta) Jazakalloh atas tanggapannya Wassalamu'alaikum warohmatullohi wabarokatuh Abu AKmal
Re: [assunnah] Mhn Info SD TK IT Bermanhaj Salaf di Sekitar Jabodetabek
Untuk sharing aja, di daerah ciputat ada SDIT bermanhaj salaf di jl legoso, namanya SDIT ibnu umar Sent from Yahoo! Mail on Android
[assunnah] Kalau mau beli rumah : Bagaimana alternatifnya?
Bismillahirrohmanirrohiim. Ya ikhwatii fillah. Mohon masukan dari antum atau dari Ustadz. Jika kita mau membeli rumah, sementara uang kita hanya tersedia setengahnya, apa ada yg punya alternatif solusi yg syar'ie? syukron.
[assunnah] Keutamaan 10 Hari Pertama Bulan Dzulhijjah
BISMILLAHIRROHMAANIRROHIIM KEUTAMAAN 10 HARI PERTAMA BULAN DZULHIJJAH DAN AMALAN YANG DISYARIATKAN Oleh Syaikh Abdullah bin Abdurrahman Al-Jibrin Segala puji bagi Allah semata, shalawat dan salam semoga tercurah kepada Rasulullah, Nabi kita Muhammad, kepada keluarga dan segenap sahabatnya. روى البخاري رحمه الله عن ابن عباس رضي الله عنهما أن النبي صلى الله عليه وسلم قال : ما من أيام العمل الصالح فيها أحب إلى الله من هذه الأيام – يعني أيام العشر - قالوا : يا رسول الله ولا الجهاد في سبيل الله ؟ قال ولا الجهاد في سبيل الله إلا رجل خرج بنفسه وماله ثم لم يرجع من ذلك بشيء Diriwayatkan oleh Al-Bukhari, Rahimahullah, dari Ibnu 'Abbas Radhiyallahu 'Anhuma bahwa Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda : Tidak ada hari dimana amal shalih pada saat itu lebih dicintai oleh Allah daripada hari-hari ini, yaitu : Sepuluh hari dari bulan Dzulhijjah. Mereka bertanya : Ya Rasulullah, tidak juga jihad fi sabilillah ?. Beliau menjawab : Tidak juga jihad fi sabilillah, kecuali orang yang keluar (berjihad) dengan jiwa dan hartanya, kemudian tidak kembali dengan sesuatu apapun. وروى الإمام أحمد رحمه الله عن ابن عمر رضي الله عنهما عن النبي صلى الله عليه وسلم قال : ما من أيام أعظم ولا احب إلى الله العمل فيهن من هذه الأيام العشر فأكثروا فيهن من التهليل والتكبير والتحميد وروى ابن حبان رحمه الله في صحيحه عن جابر رضي الله عنه عن النبي صلى الله عليه وسلم قال: أفضل الأيام يوم عرفة. Imam Ahmad, Rahimahullah, meriwayatkan dari Umar Radhiyallahu 'Anhuma, bahwa Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda : Tidak ada hari yang paling agung dan amat dicintai Allah untuk berbuat kebajikan di dalamnya daripada sepuluh hari (Dzulhijjah) ini. Maka perbanyaklah pada saat itu tahlil, takbir dan tahmid. MACAM-MACAM AMALAN YANG DISYARIATKAN 1. Melaksanakan Ibadah Haji Dan Umrah Amal ini adalah amal yang paling utama, berdasarkan berbagai hadits shahih yang menunjukkan keutamaannya, antara lain : sabda Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam: العمرة إلى العمرة كفارة لما بينهما والحج المبرور ليس له جزاء إلا الجنة Dari umrah ke umrah adalah tebusan (dosa-dosa yang dikerjakan) di antara keduanya, dan haji yang mabrur balasannya tiada lain adalah Surga. 2. Berpuasa Selama Hari-Hari Tersebut, Atau Pada Sebagiannya, Terutama Pada Hari Arafah. Tidak disangsikan lagi bahwa puasa adalah jenis amalan yang paling utama, dan yang dipilih Allah untuk diri-Nya. Disebutkan dalam hadist Qudsi : الصوم لي وأنا أجزي به ، انه ترك شهوته وطعامه وشرابه من أجلي Puasa ini adalah untuk-Ku, dan Aku lah yang akan membalasnya. Sungguh dia telah meninggalkan syahwat, makanan dan minumannya semata-mata karena Aku. Diriwayatkan dari Abu Said Al-Khudri, Radhiyallahu 'Anhu, Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda : ما من عبد يصوم يوماً في سبيل الله ، إلا باعد الله بذلك اليوم وجهه عن النار سبعين خريف Tidaklah seorang hamba berpuasa sehari di jalan Allah melainkan Allah pasti menjauhkan dirinya dengan puasanya itu dari api neraka selama tujuh puluh tahun. [Hadits Muttafaq 'Alaih]. Diriwayatkan oleh Imam Muslim dari Abu Qatadah Rahimahullah bahwa Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda : صيام يوم عرفة أحتسب على الله أن يكفر السنة التي قبله والتي بعده . Berpuasa pada hari Arafah karena mengharap pahala dari Allah melebur dosa-dosa setahun sebelum dan sesudahnya. 3. Takbir Dan Dzikir Pada Hari-Hari Tersebut. Sebagaimana firman Allah Ta'ala. وَيَذْكُرُوا اسْمَ اللَّهِ فِي أَيَّامٍ مَعْلُومَاتٍ dan supaya mereka menyebut nama Allah pada hari-hari yang telah ditentukan [al-Hajj : 28]. Para ahli tafsir menafsirkannya dengan sepuluh hari dari bulan Dzulhijjah. Karena itu, para ulama menganjurkan untuk memperbanyak dzikir pada hari-hari tersebut, berdasarkan hadits dari Ibnu Umar Radhiyallahu 'Anhuma. فأكثروا فيهن من التهليل والتكبير والتحميد Maka perbanyaklah pada hari-hari itu tahlil, takbir dan tahmid. [Hadits Riwayat Ahmad]. Imam Bukhari Rahimahullah menuturkan bahwa Ibnu Umar dan Abu Hurairah Radhiyallahu 'Anhuma keluar ke pasar pada sepuluh hari tersebut seraya mengumandangkan takbir lalu orang-orangpun mengikuti takbirnya. Dan Ishaq, Rahimahullah, meriwayatkan dari fuqaha', tabiin bahwa pada hari-hari ini mengucapkan : الله أكبر الله أكبر لا إله إلا الله والله أكبر ولله الحمد Allahu Akbar, Allahu Akbar, Laa Ilaha Ilallah, wa-Allahu Akbar, Allahu Akbar wa Lillahil Hamdu Allah Maha Besar, Allah Maha Besar, Tidak ada Ilah (Sembahan) Yang Haq selain Allah. Dan Allah Maha Besar, Allah Maha Besar, segala puji hanya bagi Allah. Dianjurkan untuk mengeraskan suara dalam bertakbir ketika berada di pasar, rumah, jalan, masjid dan lain-lainnya. Sebagaimana firman Allah. وَلِتُكَبِّرُوا اللَّهَ عَلَى مَا هَدَاكُمْ Dan hendaklah kamu mengagungkan Allah atas petunjuk-Nya yang diberikan kepadamu [al-Baqarah : 185]. Tidak dibolehkan mengumandangkan takbir bersama-sama, yaitu dengan berkumpul pada suatu majlis dan mengucapkannya dengan satu suara (koor). Hal ini tidak pernah dilakukan oleh para Salaf. Yang menurut sunnah adalah masing-masing
[assunnah] OOT : Info Lowongan kerja
Assalamu 'alaikum Lowongan kerja PT Multi Lateral Tekindo Posisi Quantity Surveyor Qualifikasi : 1. Laki-laki 2. Minimal SMU/SMK, D3/S1 3. Menguasai Autocad, Photoshop 4. Mampu mengoperasikan Ms. Office dengan baik 5. Energik/ siap bekerja dilapangan 6. Siap bekerja di bawah tekanan 7. Muslim 8. Gaji nego 9. Pengalaman lebih diutamakan Bagi yang berminat silahkan untuk mengirimkan lamaran lengkap (CV, Pas foto, FC Ijasah terakhir dll) ke email hrd_pt...@yahoo.com
Re: [assunnah] Apa Benar Kitab al-Manahi al-Lafdziyyah Karya dari Syeikh Utsaimin?
Wa'alaikumussalam warahmatullah wabarokaatuh Berikut saya kutip jawaban Ustadz Abu Hudzaifah, di blog beliau http://basweidan.wordpress.com/soal-jawab/ : *Sep 24, 2011* @ 08:39:36http://basweidan.wordpress.com/soal-jawab/comment-page-12/#comment-2987 -- Maksud syaikh Utsaimin rahimahullah adalah beliau sampai saat itu belum mengetahui adanya dalil yg mengatakan bahwa Nabi Muhammad shallallaahu ‘alaihi wa sallam adalah makhluk paling afdhol SECARA MUTLAK DALAM SEMUA HAL. perhatikan: ‘DALAM SEMUA HAL’. Ini tidak berarti bahwa beliau bukan manusia paling afdhol, dan beliau juga tidak menafikan kalau Nabi adalah manusia paling afdhol secara mutlak dalam semua hal, mungkin saja beliau memang seperti itu, hanya saja syaikh belum mengetahui dalilnya. Pendapat Syaikh tadi cukup berdasar, karena dalam Shahihain disebutkan (berikut adalah lafazhnya Imam Bukhari): صحيح البخاري- طوق النجاة (6/ 59) عَنْ أَبِي سَعِيدٍ الْخُدْرِيِّ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ جَاءَ رَجُلٌ مِنْ الْيَهُودِ إِلَى النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَدْ لُطِمَ وَجْهُهُ وَقَالَ يَا مُحَمَّدُ إِنَّ رَجُلًا مِنْ أَصْحَابِكَ مِنْ الْأَنْصَارِ لَطَمَ فِي وَجْهِي قَالَ ادْعُوهُ فَدَعَوْهُ قَالَ لِمَ لَطَمْتَ وَجْهَهُ قَالَ يَا رَسُولَ اللَّهِ إِنِّي مَرَرْتُ بِالْيَهُودِ فَسَمِعْتُهُ يَقُولُ وَالَّذِي اصْطَفَى مُوسَى عَلَى الْبَشَرِ فَقُلْتُ وَعَلَى مُحَمَّدٍ وَأَخَذَتْنِي غَضْبَةٌ فَلَطَمْتُهُ قَالَ لَا تُخَيِّرُونِي مِنْ بَيْنِ الْأَنْبِيَاءِ فَإِنَّ النَّاسَ يَصْعَقُونَ يَوْمَ الْقِيَامَةِ فَأَكُونُ أَوَّلَ مَنْ يُفِيقُ فَإِذَا أَنَا بِمُوسَى آخِذٌ بِقَائِمَةٍ مِنْ قَوَائِمِ الْعَرْشِ فَلَا أَدْرِي أَفَاقَ قَبْلِي أَمْ جُزِيَ بِصَعْقَةِ الطُّورِ Dari Abu Sa’id al Khudri radhiyallaahu ‘anhu, katanya: Ada seorang Yahudi datang kepada Nabi karena mendapat tamparan di wajahnya. Ia berkata: “Hai Muhammad, salah seorang Anshar sahabatmu telah menampar wajahku”. Kata Nabi: “Panggil orang itu”. Nabi lantas bertanya: “Mengapa kau tampar wajahnya?”. Jawabnya: “Ya Rasulallah, aku tadi lewat di depan orang-orang Yahudi, maka kudengar ia mengatakan: “Demi yang memilih Musa di atas sekalian manusia”. Maka sahutku: “Juga di atas Muhammad?!” Aku pun naik pitam sehingga kutampar dia. Kata Nabi: “Jangan kalian unggulkan aku di antara para Nabi… Pada hari kiamat nanti, manusia semuanya akan pingsan/mati, dan akulah yang pertama kali siuman/dihidupkan. Namun kudapati Musa tengah memegang salah satu tiang Arsy. Aku tidak tahu apakah dia telah siuman/dihidupkan sebelumku, atau ini sebagai balasan karena dia pernah pingsan di bukit Thur?” Nah, bukankah ini menunjukkan bahwa dalam kasus ini, nabiyullah Musa ‘alaihissalaam lebih dulu bangkit dari nabi, dan ini suatu kelebihan yg oleh Nabi sendiri diakui… Demikian pula gelar Musa sebagai Kaliimullah, orang yg diajak bicara oleh Allah secara langsung tanpa perantara Jibril di dunia… ini juga suatu kelebihan yg tidak dialami oleh Rasulullah. Ini menunjukkan adanya kelebihan tertentu yg dimiliki oleh Nabi-Nabi selain Rasulullah, yg tidak ada pada Rasulullah… Jadi, beliau adalah Nabi yg paling afdhal, namun bukan SECARA MUTLAK DALAM SETIAP HAL, wallahu a’lam. - Pada 25 Oktober 2011 11:12, Dany Ramdani ramdani.d...@yahoo.com menulis: ** Assalaamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh, Ana ada beberapa pertanyaan sehubungan dengan adanya tulisan di sebuah blog. Yang pertama, apakah benar ada kitab al-Manahi al-Lafdziyyah Karya dari Syeikh Shalih Utsaimin Rahimahullah? Disebutkan di blog tersebut bahwa pada kitab tersebut di atas di halaman 161, penulis menyatakan bahwa:* وَلاَ أَعْلَمُ إِلىَ سَاعَتيِ هَذِهِ اَنَّهُ جَاءَ أَنَّ النَّبِيَّ صلى الله عليه وسلم أَفْضَلُ اْلخَلْقِ مُطْلَقاً فيِ كُلِّ شَئٍْ* “Dan saya tidak mengetahui sampai detik ini bahwa Muhammad adalah makhluk Allah yang lebih utama dari segala makhluk apa pun secara mutlak.” Yang kedua, kalo kitab itu memang benar karya Syaikh Shalih Utsaimin Rahimahullah apakah ada kata-kata yg dipotong atau diselewengkan maknanya atau bagaimana? Karena ana mencoba mencari terjemahan dari kitab tersebut diatas belum menemukannya sampai saat ini. Ana mohon penjelasan dari antum semua yg lebih faqih dalam memahami kitab2 para ulama. Terimakasih atas penjelasannya. Jazakallahu Khair, Abu Naufal.