[assunnah] >>Mengingat Maut<

2013-06-12 Terurut Topik Abu Abdillah
MENGINGAT MAUT

Oleh
Ustadz Abu Isma’il Muslim Al Atsari
http://almanhaj.or.id/content/2982/slash/0/mengingat-maut/


Jika Anda pernah mendengar kisah mengenai orang-orang yang hidup kekal di dunia 
ini, sesungguhnya itu hanya dongeng yang batil. Sebagian orang beranggapan ada 
orang-orang yang hidup kekal di dunia ini, seperti Khidhir q , Dzulqarnain atau 
lainnya. Keyakinan seperti ini tidak dikenal dalam Islam. Karena, tidak ada 
manusia yang hidup kekal di dunia ini.

Kematian, sesungguhnya merupakan hakikat yang menakutkan, akan menghampiri 
semua manusia. Tidak ada yang mampu menolaknya. Dan tidak ada seorangpun kawan 
yang mampu menahannya. 

Kematian datang berulang-ulang, menjemput setiap orang, orang tua maupun 
anak-anak, orang kaya maupun orang miskin, orang kuat maupun orang lemah. 
Semuanya menghadapi kematian dengan sikap yang sama, tidak ada kemampuan 
menghindarinya, tidak ada kekuatan, tidak ada pertolongan dari orang lain, 
tidak ada penolakan, dan tidak ada penundaan. Semua itu mengisyaratkan, bahwa 
kematian datang dari Pemilik kekuatan yang paling tinggi. Meski sedikit, tak 
seorang pun manusia memiliki wewenang atas kematian. 

Hanya di tangan Allah semata pemberian kehidupan. Dan hanya di tanganNya, 
mengambil kembali yang telah Dia berikan pada ajal yang telah digariskan. Allah 
Subhanahu wa Ta'ala berfirman:

كُلُّ نَفْسٍ ذَآئِقَةُ الْمَوْتِ وَإِنَّمَا تُوَفَّوْنَ أُجُورَكُمْ يَوْمَ 
الْقِيَامَةِ فَمَنْ زُحْزِحَ عَنِ النَّارِ وَأُدْخِلَ الْجَنَّةَ فَقَدْ فَازَ 
وَمَا الْحَيَاةُ الدُّنْيَا إِلاَّ مَتَاعُ الْغُرُورِ

Tiap-tiap yang berjiwa akan merasakan mati. Dan sesungguhnya pada hari kiamat 
sajalah disempurnakan pahalamu. Barangsiapa dijauhkan dari neraka dan 
dimasukkan ke dalam surga, maka sungguh ia telah beruntung. Kehidupan dunia itu 
tidak lain hanyalah kesenangan yang memperdayakan. [Ali Imran:185].

Maut merupakan ketetapan Allah. Seandainya ada seseorang yang selamat dari 
maut, niscaya manusia yang paling mulia pun akan selamat. Namun maut merupakan 
SunnahketetapanNya atas seluruh makhluk. Allah berfirman:

إِنَّكَ مَيِّتٌ وَإِنَّهُم مَّيِّتُونَ

Sesungguhnya engkau (Nabi Muhammad Shallallahu 'alaihi wa sallam) akan mati dan 
sesungguhnya mereka akan mati (pula). [Az Zumar:30].

Tidak ada manusia yang kekal di dunia ini. 

وَمَا جَعَلْنَا لِبَشَرٍ مِّن قَبْلِكَ الْخُلْدَ أَفَإِنْ مِّتَّ فَهُمُ 
الْخَالِدُونَ كُلُّ نَفْسٍ ذَآئِقَةُ الْمَوْتِ وَنَبْلُوكُم بِالشَّرِّ 
وَالْخَيْرِ فِتْنَةً وَإِلَيْنَا تُرْجَعُونَ }

Kami tidak menjadikan hidup abadi bagi seorang manusiapun sebelum kamu 
(Muhammad), maka jikalau kamu mati, apakah mereka akan kekal? Tiap-tiap yang 
berjiwa akan merasakan mati. Kami akan menguji kamu dengan keburukan dan 
kebaikan sebagai cobaan (yang sebenar-benarnya). Dan hanya kepada Kamilah kamu 
dikembalikan. [Al Anbiya:34-35].

MENGHINDAR DARI KEMATIAN?
Kekuasaan Allah meliputi segala sesuatu. Dia telah menetapkan kematian atas 
diri manusia. Sehingga bagaimanapun manusia berupaya menghindar darinya, 
kematian itu tetap akan mengejarnya. Allah Subhanahu wa Ta'ala berfirman:

أَيْنَمَا تَكُونُوا يُدْرِككُّمُ الْمَوْتُ وَلَوْ كُنتُمْ فِي بُرُوجٍ 
مُشَيَّدَةٍ

Dimana saja kamu berada, kematian akan mendapatkan kamu, kendatipun kamu di 
dalam benteng yang tinggi lagi kokoh. [An Nisa’:78]. 

قُلْ إِنَّ الْمَوْتَ الَّذِي تَفِرُّونَ مِنْهُ فَإِنَّهُ مُلاَقِيكُمْ ثُمَّ 
تُرَدُّونَ إِلَى عَالِمِ الْغَيْبِ وَالشَّهَادَةِ فَيُنَبِّئُكُم بِمَا كُنتُمْ 
تَعْمَلُونَ 

Katakanlah: "Sesungguhnya kematian yang kamu lari daripadanya, maka 
sesungguhnya kematian itu akan menemui kamu, kemudian kamu akan dikembalikan 
kepada (Allah), yang mengetahui yang ghaib dan yang nyata, lalu Dia beritakan 
kepadamu apa yang telah kamu kerjakan". [Al Jumu’ah:8].

وَجَآءَتْ سَكْرَةُ الْمَوْتِ بِالْحَقِّ ذَلِكَ مَا كُنتَ مِنْهُ تَحِيدُ

Dan datanglah sakaratul maut yang sebenar-benarnya. Itulah yang kamu selalu 
lari dari padanya. [Qaaf:19].

Kematian sebagai bukti nyata kekuasaan Allah, dan siapapun tidak ada yang dapat 
mengalahkanNya. Allah Subhanahu wa Ta'ala berfirman:

نَحْنُ قَدَّرْنَا بَيْنَكُمُ الْمَوْتَ وَمَا نَحْنُ بِمَسْبُوقِينَ

Kami telah menentukan kematian di antara kamu dan Kami sekali-kali tidak dapat 
dikalahkan [Al Waqi’ah:60].

Allah menantang kepada orang-orang yang menyangka bahwa mereka tidak dikuasai 
oleh Allah, dengan mengembalikan nyawa orang yang sekarat, jika memang mereka 
benar. Allah Subhanahu wa Ta'ala berfirman:

فَلَوْ لآ إِذَا بَلَغَتِ الْحُلْقُومَ وَأَنتُمْ حِينَئِذٍ تَنظُرُونَ وَنَحْنُ 
أَقْرَبُ إِلَيْهِ مِنكُمْ وَلَكِن لاَّ تُبْصِرُونَ فَلَوْ لآ إِن كُنتُمْ غَيْرَ 
مَدِينِينَ تَرْجِعُونَهَا إِن كُنتُمْ صَادِقِينَ

Maka mengapa ketika nyawa sampai di kerongkongan. Padahal kamu ketika itu 
melihat, dan Kami lebih dekat kepadanya daripada kamu.Tapi kamu tidak melihat, 
maka mengapa jika kamu tidak dikuasai (oleh Allah). Kamu tidak mengembalikan 
nyawa itu (kepada tempatnya) jika kamu adalah orang-orang yang benar. [Al 
Waqi’ah:83-87].

Manusia tidak

[assunnah] Tanya : Pembatal Syahadat

2013-06-12 Terurut Topik wahdininurahmad
Assalamu'alaykum.
Afwan, mau nanya.
Apa percaya/taat kepada selain hukum Allah termasuk pembatal keislaman?





Website anda http://www.almanhaj.or.id
Berhenti berlangganan: assunnah-unsubscr...@yahoogroups.com
Ketentuan posting : http://milis.assunnah.or.id/aturanmilis/
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/assunnah/

<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/assunnah/join
(Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
assunnah-dig...@yahoogroups.com 
assunnah-fullfeatu...@yahoogroups.com

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
assunnah-unsubscr...@yahoogroups.com

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/



[assunnah] OOT : Kontrakan di Bogor

2013-06-12 Terurut Topik Aris Kurniawan
Asalamu'alaikum
Dicari rumah kontrakan di deket ponpes di bogor kabupaten ato
perumahan yang banyak tetangga yang udah ngaji

Infonya langsung ke ana saja untaxi...@gmail.com




Website anda http://www.almanhaj.or.id
Berhenti berlangganan: assunnah-unsubscr...@yahoogroups.com
Ketentuan posting : http://milis.assunnah.or.id/aturanmilis/
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/assunnah/

<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/assunnah/join
(Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
assunnah-dig...@yahoogroups.com 
assunnah-fullfeatu...@yahoogroups.com

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
assunnah-unsubscr...@yahoogroups.com

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/



[assunnah] OOT: Adakah yang tahu problem di link Kajian.net??

2013-06-12 Terurut Topik ola isti
Bismillah, assalamu'alaykum warahmatullahi wabarakaatuh, 
 
Adakah yang tahu, ada apa dengan link ke Kajian.net?? baru saja ana masuk ke 
link tsb maka ada berita the server can not be find, kok?? 
 
kirim ke inbox saja yah. .jawabannya agar tidak mengganggu member lainnya. 
 
wassalamu'alaykum warahmatullahi wabarakaatuhu




Website anda http://www.almanhaj.or.id
Berhenti berlangganan: assunnah-unsubscr...@yahoogroups.com
Ketentuan posting : http://milis.assunnah.or.id/aturanmilis/
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/assunnah/

<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/assunnah/join
(Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
assunnah-dig...@yahoogroups.com 
assunnah-fullfeatu...@yahoogroups.com

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
assunnah-unsubscr...@yahoogroups.com

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/



[assunnah] Tanya pembagian warisan

2013-06-12 Terurut Topik Susilo Abu haya
Assalamu'alaykum warahmatullahi wabarakatuh..

Kepada para asatidz...
saya mohon bantuannya untuk menghitung pembagian waris dengan keterangan 
sebagai berikut :
Bapak meninggal dengan meninggalkan seorang istri, 7 anak laki-laki dan 4 anak 
perempuan, dan harta yang ditinggalkan 1 rumah dengan tanah seluas 12 ubin dan 
kebun seluas 40 ubin.
saya mohon dengan sangat dibantu bagaimana cara menghitung pembagian warisnya 
sampai detil-detilnya karena insyaAllah akan segera  dibagikan !
terima kasih sebelumnya, semoga Allah membalas dengan kebaikan !

wassalamu'alaykum warahmatullahi wabarakatuh...

[assunnah] Riba dan Bahayanya

2013-06-12 Terurut Topik Prada Aisyah
Riba dan Bahayanya
oleh: Ust. Aris Munandar, S.S., M.PI. 
http://pengusahamuslim.com/riba-dan-bahayanya-1818 Pengertian Riba*

Dalam bahasa arab riba bermakna tambahan boleh jadi tambahan pada suatu
benda semisal makna kata riba dalam QS alHajj:5 atau pun tambahan pada
kompensasi dari benda tersebut semisal barter seribu rupiah dengan dua ribu
rupiah.

Dalam syariat, riba bermakna tambahan atau penundaan tertentu yang dilarang
oleh syariat.

Jadi riba itu memiliki beberapa bentuk, ada yang berupa penambahan yang
dalam bahasa arab disebut fadhl dan ada yang berbentuk penundaan penyerahan
barang tertentu yang dilarang oleh syariat yang dalam bahasa arab disebut
nasiah. Ada juga riba nasiah dalam bentuk penambahan yang disyaratkan untuk
mendapatkan penundaan pembayaran utang.
*Komoditi Ribawi atau Benda Ribawi*

Dalam hadits Nabi menyebutkan adanya enam benda ribawi. Enam benda ini bisa
kita kategorikan menjadi dua kelompok.

Kelompok pertama berisi emas dan perak. Kita analogkan dengan emas dan
perak berbagai jenis mata uang semisal rupian, dollar dll.

Kelompok kedua terdiri dari gandum syair, gandum burr, korma dan garam.
Dianalogkan dengan empat benda ini semua yang bisa dimakan dan
diperjualbelikan dengan cara ditakar atau ditimbang.

عَنْ عُبَادَةَ بْنِ الصَّامِتِ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ -صلى الله عليه
وسلم- « الذَّهَبُ بِالذَّهَبِ وَالْفِضَّةُ بِالْفِضَّةِ وَالْبُرُّ
بِالْبُرِّ وَالشَّعِيرُ بِالشَّعِيرِ وَالتَّمْرُ بِالتَّمْرِ وَالْمِلْحُ
بِالْمِلْحِ مِثْلاً بِمِثْلٍ سَوَاءً بِسَوَاءٍ يَدًا بِيَدٍ فَإِذَا
اخْتَلَفَتْ هَذِهِ الأَصْنَافُ فَبِيعُوا كَيْفَ شِئْتُمْ إِذَا كَانَ يَدًا
بِيَدٍ ».

*Dari Ubadah bin Shamit, Rasulullah bersabda, “Jika emas dibarter dengan
emas, perak dibarter dengan perak, gandum burr dibarter dengan gandum burr,
gandum syair dibarter dengan gandum syair, korma dibarter dengan korma,
garam dibarter dengan garam maka takarannya harus sama dan tunai. Jika
benda yang dibarterkan berbeda maka takarannya sesuka hati kalian asalkan
tunai”* [HR Muslim no 4147]

عَنْ مَعْمَرِ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ كُنْتُ أَسْمَعُ رَسُولَ اللَّهِ -صلى الله
عليه وسلم- يَقُولُ « الطَّعَامُ بِالطَّعَامِ مِثْلاً بِمِثْلٍ ». قَالَ
وَكَانَ طَعَامُنَا يَوْمَئِذٍ الشَّعِيرَ.

Dari Ma’mar bin Abdullah, aku mendengar Rasulullah bersabda, *“Jika makanan
dibarter dengan makanan maka takarannya harus sama”. Ma’mar mengatakan,
“Makanan pokok kami di masa itu adalah gandum syair”* [HR Tirmidzi no 4164].

عَنْ عُبَادَةَ وَأَنَسِ بْنِ مَالِكٍ عَنِ النَّبِىِّ -صلى الله عليه وسلم- «
مَا وُزِنَ مِثْلٌ بِمِثْلٍ إِذَا كَانَ نَوْعًا وَاحِدًا وَمَا كِيلَ
فَمِثْلُ ذَلِكَ فَإِذَا اخْتَلَفَ النَّوْعَانِ فَلاَ بَأْسَ بِهِ ».

Dari Ubadah dan Anas bin Malik, Nabi bersabda, *“Benda yang ditimbang jika
dibarter timbangannya harus sama apabila dibarter dengan benda yang sama.
Benda yang ditakar ketentuannya sama seperti itu. Jika dua benda yang
dibarterkan itu berbeda maka boleh takaran atau timbangannya berbeda”* [HR
Daruquthni no 2891].

*Ada aturan untuk barter benda benda ribawi dengan rincian sebagai berikut:*

*Pertama,* jika bendanya sama missal kurma dengan kurma, beras dengan beras
atau rupiah dengan rupiah maka agar transaksi barter ini diperbolehkan ada
dua syarat yang harus dipenuhi pertama, takaran atau timbangannya harus
sama meski kualitas dua benda tersebut berbeda kedua, harus tunai.

Yang dimaksud tunai di sini adalah kedua benda tersebut sudah
diserahterimakan sebelum kedua orang yang mengadakan transaksi meninggalkan
lokasi terjadinya transaksi.

*Kedua,* jika dua benda yang dibarterkan itu berbeda namun masih dalam satu
kelompok semisal rupiah dengan dollar, emas dengan rupiah, atau beras
dengan beras maka hanya ada satu syarat yang harus dipenuhi agar transaksi
ini legal dan sah menurut syariat Islam yaitu tunai sebagaimana pengertian
di atas.

*Ketiga,* jika dua benda yang dibarterkan itu berbeda kelompok semisal
rupiah dengan beras, emas dengan daging sapi maka tidak ada persyaratan di
atas. Artinya boleh beda takaran atau timbangan dan boleh tidak tunai.

Demikian pula halnya jika yang dipertukarkan bukanlah benda ribawi semisal
motor dengan motor, HP dengan HP maka tidak ada persyaratan di atas untuk
legal dan sahnya transaksi ini.
*Jenis Riba*

Riba itu bisa dijumpai dalam dua jenis transaksi, transaksi jual beli dan
transaksi hutang piutang.

*Riba dalam transaksi jual beli ada dua macam:*

*Pertama, *riba fadhl [penambahan] semisal barter 10 Kg beras IR 64 dengan
5 Kg beras mentik wangi yang semuanya diserahkan di majelis akad [tempat
terjadinya transaksi]

Kedua, riba nasiah [penundaan] semisal barter 5 Kg beras mentik wangi
dengan 5Kg beras IR 64 namun salah satu dari keduanya ada yang diserahkan
di luar majelis akad atau 1 dollar AS dengan 10 ribu rupiah namun salah
satu dari rupiah atau dollar diserahkan di luar majelis transaksi.

Catatan:

Tidaklah termasuk riba nasiah manakala salah satu dari dua barang yang
dipertukarkan adalah benda ribawi dan yang lain menjadi

[assunnah] Kajian sunnah di sekitar Sidoarjo-Surabaya

2013-06-12 Terurut Topik luthfie_s
السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ  

Mohon info jadwal kajian2 sunnah di sekitar Sidoarjo, Surabaya berikut 
ustadz-ustadz-nya.

جَزَاك اللهُ خَيْرًا 
بَارَكَ اللَّهُ فِيْك 


وَالسَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللّهِ وَبَرَكَاتُهُ 

luthfie




Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: "Rahmatulloh Sukaras" 
Sender: assunnah@yahoogroups.com
Date: Wed, 12 Jun 2013 09:31:27 
To: 
Reply-To: assunnah@yahoogroups.com
subject:[assunnah] Tabligh Akbar Jakarta Ahad, 14 Sya�ban 1434 H/23 Juni 2013 M
Bismillah...

 

HADIRILLAH

TABLIGH AKBAR

 

Bersama

 

Syaikh DR. Sa'ad Bin Nashir as Syatsri

 

( Anggota Hay-ah Kibaril 'Ulama dan Anggota Al Lajnah Ad Daimah lil
Buhutts

Al'Ilmiyyah wal Ifta' Kerajaan Saudi Arabia hingga Oktober 2009)

 

___ MENJALIN 

HUBUNGAN TERBAIK

DENGAN ALLAH TA'ALA

 

Waktu: Ahad, 14 Sya'ban 1434 H

23 Juni 2013 M

Pukul  : 09.00 WIB - 11.30 WIB

Tempat   : MASJID ISTIQLAL, Jakarta Pusat

Informasi: 0813 8324 5382, 0818 2365 43, 021-823 3661

 

Patut disyukuri bahwa beliau Insya Allah akan datang Ke Indonesia untuk
memberikan Ilmu dalam Tabligh Akbar di Masjid Istiqlal Jakarta, dengan
Penerjemah Ustadz. Abu Abdul Muhsin Firanda MA.

Semoga Allah Ta'ala menjaga dan memberkahi beliau beserta keluarga.

 

 

Kajian ini terbuka untuk umum

Bagi kaum Muslimin dan Muslimat.

Ajaklah seluruh keluarga, sahabat

dan karib kerabat Anda

 

 

 

RAHMATULLOH | Quality Assurance Departement 

QUALITY ASSURANCE SECTION

PT.TOSHIBA CONSUMER PRODUCTS INDONESIA

*  Jl. Citanduy Raya Plot 5G EJIP Industrial Park, 

Cikarang Selatan, Bekasi 17550 - Indonesia

'62-21 897 0462 ext : 1915 

6 62-21 897 0465 

 3 6285719445194

*rahmatulloh.suka...@toshiba-tjp.co.id
 

 

 

Think green. Consider before printing  this email !

 




Re: [assunnah] Tabligh Akbar Jakarta Ahad, 14 Sya’ban 1434 H/23 Juni 2013 M

2013-06-12 Terurut Topik Sutrisno Warsono
Semoga banyak yang mengambil faedah dari acara ini. Beliau adalah salah
satu ulama' besar Saudi Arabia yang usianya masih relatif muda. Ana dan
beberapa ikhwah di Riyadh sering ikut dars/kajian rutin di masjid dekat
rumah beliau.

Sekilas Biografi Beliau: Nama lengkap beliau Sa’ad bin Naashir bin
Abdulaziz asy-Syitsry.  Beliau adalah mantan anggota Lajnah Da’imah dan
anggota ulama’ senior di kerajaan Saudi Arabia. Pernah mengajar di Kuliah
Syariah di universitas Imam Muhammad bin Sa’ud dan mengajar juga di
univesitas Malik Sa’ud. Beliau adalah ulama’ yang dikenal cerdas dan
memiliki banyak karangan. Beliau juga memiliki durus/kajian rutin di masjid
dekat rumah beliau di Hay Ma’ther, Riyadh, Saudi Arabia. Website resmi
beliau: http://www.alshathri.net/


2013/6/12 Rahmatulloh Sukaras 

> **
>
>
>  *Bismillah…*
>
> * *
>
> *HADIRILLAH*
>
> *TABLIGH AKBAR*
>
> * *
>
> Bersama
>
> * *
>
> *Syaikh DR. Sa’ad Bin Nashir as Syatsri*
>
> * *
>
> ( Anggota Hay-ah Kibaril ‘Ulama dan Anggota Al Lajnah Ad Daimah lil Buhutts
> 
>
> Al’Ilmiyyah wal Ifta’ Kerajaan Saudi Arabia hingga Oktober 2009)**
> **
>
> * *
>
> *___ **MENJALIN** *
>
> *HUBUNGAN TERBAIK*
>
> *DENGAN ALLAH TA’ALA*
>
> * *
>
> Waktu: Ahad, 14 Sya’ban 1434 H
>
> 23 Juni 2013 M
>
> Pukul  : 09.00 WIB – 11.30 WIB
>
> Tempat   : MASJID ISTIQLAL, Jakarta Pusat
>
> Informasi: 0813 8324 5382, 0818 2365 43, 021-823 3661
>
> * *
>
> Patut disyukuri bahwa beliau Insya Allah akan datang Ke **Indonesia**untuk 
> memberikan Ilmu dalam Tabligh Akbar di Masjid Istiqlal
> Jakarta, dengan* Penerjemah Ustadz. Abu Abdul Muhsin Firanda MA.*
>
> Semoga Allah Ta’ala menjaga dan memberkahi beliau beserta keluarga.
>
> ** **
>
> ** **
>
> Kajian ini terbuka untuk umum
>
> Bagi kaum Muslimin dan Muslimat.
>
> Ajaklah seluruh keluarga, sahabat
>
> dan karib kerabat Anda
>
> ** **
>
> ** **
>
> **
>
> **
>
>  
>



-- 
Sutrisno W. Ibrahim (Abu Zakariya)

King Saud University, Saudi Arabia
Mobile: +966541072469 (KSA) +6287878601844 (IND)