Wa alaikumusalam Warohmatullohi Wabarokaatuh,

Bismillah,
Akhi, Dengan Menjadi Anak yang Sholeh, Insya Allah amal baik yang 
kita lakukan akan sampai kepada orang tua, tapi tidak dengan amal 
buruk kita.
Itu yang ana dapat di Kajian Birrul Walidain, pemateri Ust Muhtarom 
Abu Aziz.

Ini Ada kutipan dari www.almanhaj.or.id (Kategori : Birrul Walidain)

LIMA PERKARA TERMASUK BERBAKTI KEPADA KEDUA ORANG TUA SETELAH 
MENINGGAL

Oleh
Syaikh Muhammad bin Shalih Al-Utsaimin


Pertanyaan
Syaikh Muhammad bin Shalih Al-Utsaimin ditanya : Bagaimana caranya 
berbakti kepada kedua orang tua ? Dan apakah boleh ibadah umrah 
(mengumrahkan) untuk salah seorang mereka walaupun pernah 
melaksanakannya ?

Jawaban
Berbakti kepada kedua orang tua adalah berbuat baik kepada mereka 
dengan harta, wibawa (kedudukan) dan bantuan fisik. Ini hukumnya 
wajib. Sedangkan durhaka kepada kedua orang tua termasuk perbuatan 
yang berdosa besar, yaitu tidak memenuhi hak-hak mereka. Berbuat baik 
kepada mereka semasa hidup, sudah maklum, sebagaimana kami sebutkan 
tadi, yaitu dengna harta, wibawa (kedudukan) dan bantuan fisik. 
Adapun setelah meninggal, maka cara berbaktinya adalah dengan 
mendo'akan dan memohonkan ampunan bagi mereka, melaksanakan wasiat 
mereka, menghormati teman-teman mereka dan memelihara hubungan 
kekerabatan yang ada tidak akan punya hubungan kekerabatan dengan 
mereka tanpa keduanya. Itulah lima perkara yang merupakan bakti 
kepada kedua orang tua setelah mereka meninggal dunia.

Bersedekah atas nama keduanya hukumnya boleh. Tapi tidak harus, 
misalnya dengan mengatakan kepada sang anak, "Bersedekahlah". Namun 
yang lebih tepat, "Jika engkau bersedekah, maka itu boleh". Jika 
tidak bersedekah, maka mendo'akan mereka adalah lebih utama, 
berdasarkan sabda Nabi Shallallahu `alaihi wa sallam.

"Artinya : Jika seorang manusia meninggal, terputuslah semua amalnya 
kecuali tiga, shadaqah jariyah, atau ilmu yang bermanfaat, atau anak 
shalih yang mendo'akannya" [Hadits Riwayat Muslim dalam Al-Washiyah 
(1631)]

Nabi Shallallahu `alaihi wa sallam menyebutkan bahwa do'a itu 
bersetatus memperbaharui amal. Ini merupakan dalil bahwa mendo'akan 
kedua orang tua setelah meninggal adalah lebih utama daripada ibadah 
umrah (mengumrahkan) mereka, membacakan Al-Qur'an untuk mereka dan 
shalat untuk mereka, karena tidak mungkin Nabi Shallallahu `alaihi wa 
sallam menggantikan yang utama dengan yang tidak utama, bahkan 
tentunya beliau pasti menjelaskan yang lebih utama dan menerangkan 
bolehnya yang tidak utama. Dalam hadits tadi beliau menjelaskan yang 
lebih utama.

Adapun tentang bolehnya yang tidak utama, disebutkan dalam hadits 
Sa'd bin Ubaidillah, yaitu saat ia meminta izin kepada Nabi 
Shallallahu `alaihi wa sallam untuk bersedekah atas nama ibunya, lalu 
beliau mengizinkan[1]. Juga seorang laki-laki yang berkata kepada 
Nabi Shallallahu `alaihi wa sallam, "Wahai Rasulullah, ibuku 
meninggal tiba-tiba, dan aku lihat, seandainya ia sampai berbicara, 
tentu ia akan bersedekah. Bolehkah aku besedekah atas namanya ?" 
Beliau menjawab, "Boleh"[2]

Yang jelas, saya sarankan kepada anda untuk banyak-banyak mendo'akan 
mereka sebagai pengganti pelaksanaan umrah, sedekah dan sebagainya, 
karena hal itulah yang ditujukan oleh Nabi Shallallahu `alaihi wa 
sallam. Kendati demikian, kami tidak mengingkari bolehnya bersedekah, 
umrah, shalat atau membaca Al-Qur'an atas nama mereka atau salah 
satunya. Adapun bila mereka memang belum pernah melaksanakan umrah 
atau haji, ada yang mengatakan bahwa melaksanakan kewajiban atas nama 
keduanya adalah lebih utama daripada mendo'akan. Wallahu a'lam

[Kitab Ad-Da'wah (5), Syaikh Ibnu Utsaimin 2/148-149]

[Disalin dari kitab Al-Fatawa Asy-Syar'iyyah Fi Al-Masa'il Al-
Ashriyyah Min Fatawa Ulama Al-Balad Al-Haram, edisi Indonesia Fatwa-
Fatwa Terkini-3, Penyusun Khalid Al-Juraisy, Penerjemah Amir Hamzah, 
Penerbit Darul Haq]
_________
Foote Note
[1]. Hadits Riwayat Al-Bukhari dalam Al-Washaya (2760)
[2]. Hadits Riwayat Al-Bukhari dalam Al-Janaiz (1388), Muslim dalam 
Al-Washiyah (1004) 


------------------------------------

Website anda http://www.almanhaj.or.id
Download MP3 -Free kajian Islam- http://assunnah.mine.nu
Berhenti berlangganan: [EMAIL PROTECTED]
Ketentuan posting : http://milis.assunnah.or.id/aturanmilis/
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/assunnah/

<*> Your email settings:
    Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
    http://groups.yahoo.com/group/assunnah/join
    (Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
    mailto:[EMAIL PROTECTED] 
    mailto:[EMAIL PROTECTED]

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    [EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/

Kirim email ke