assalamu'alaykum warohmatullohi wabaroakatuh

Ikhwan sekalian,keluarga besar ana sedang menelusuri silsilah/nasab keluarga
ana.
Setelah di runut-runut dari kakek, buyut terus ke atas....ternyata
silsilah/nasabnya bersambung ke Rasululloh shalallahua'alaihi wasalam..
Dan salah satu alasan, referensi saudara ana yang melakukan penelusuran
silsilah keluarga adalah sbb:

" Penyusun silsilah telah merunut dan memperbandingkan data dari berbagai
macam sumber antara lain dari daftar silsilah keluarga besar jatinegara
kaum; silsilah sultan2 Banten, dari primbon Sejarah Banten yang sudah
disetujui dari Kepala Dinas Archaelogi Islam juga diketahui dan disahkan
oleh Kantor Direktorat Djendral Daerah Kebudayaan Banten; informasi dari
situs kaum Alawiyin (para keturunan Rasul melalui Imam Ali, diposted oleh
Benmashoor) yang bersumber pada hasil sensus dan silsilah Alawiyin oleh
pakar nasab, Sayid Ali bin Ja'far Assegaf yang menuliskan dalam kitab *Chidmah
al-Asyirah; *Mengenai Sunan Gunung Jati sebagai dzuriat Rasul juga diakui
lembaga pencatatan keturunan beliau "Naqabatul Arsyaf"; juga tercantum dalam
kitab-kitab tentang nasab lainnya *Shams Al-Zahirah*, dan *Mushajjar
al-Ansab; *Situs internet Wikipedia; Slain itu bersumber juga dari silsilah
yang disusun sebelumnya yang dipegang pihak keluarga dari berbagai garis;
informasi dan cerita dari para "tetua" dan "orang yang lebih tau" bahkan
juga valid dengan berbagai pengalaman yang cenderung "spiritual". (Terima
Kasih banyak atas segala pihak yang telah membantu)"..

yang ana tanyakan:
- Apakah ada penjelasan dari para ulama ttg silsilah/nasab atau apakah ada
ilmu syar'i ttg hal tsb (pencocokan silsilah)
- Istilah "habib" atau keturunan nabi shalallahua'alaihi wasalam, benarkah
demikian...
- Adalah rujukan ber\upa buku atau yang lain tentang silsilah dan nasab...
mungkin itu saja yang pengen ditanya...

Jazaakallohukhayr

Wa'alaykumsalam warohmatullohi wabarokatuh

Abu Abdurrahman

Kirim email ke