[balita-anda] Benjolan dibawah telinga

2003-10-09 Terurut Topik Ardes Fitriani
BILA MUNCUL BENJOLAN DI TUBUH ANAK
di copy dari NAKITA


Tak perlu khawatir bila kelenjar getah bening si anak membesar. Malah ini
menunjukkan indikasi yang bagus asalkan membesarnya masih wajar.

Seringkali ada orang tua yang kebingungan ketika menemukan adanya benjolan
di tubuh si anak. Memang tak seberapa besar ukurannya. Mungkin cuma sebesar
kacang hijau atau kacang kedelai. Benjolan ini paling sering dijumpai di
belakang kepala,belakang telinga, selangkangan, dan ketiak. Biasanya si ibu
mengetahuinya saat memandikan si kecil misalnya, benjolan tersebut teraba.
Seberapa jauh benjolan tersebut bisa dianggap bahaya?

Tak usah khawatir, tapi juga harus tetap waspada. Akan lebih bijaksana jika
diperiksakan ke dokter untuk diteliti lebih lanjut, apakah benjolan
disebabkan infeksi biasa atau keganasan, begitu pesan dr. Endang
Windiastuti, SpA, MM(Paed).

BENTENG PERTAHANAN TUBUH
Benjolan, kata Endang,bisa berupa tumor (jinak dan ganas), bisa pula berupa
pembesaran kelenjar getah bening. Kelenjar ini ada banyak sekali di tubuh
kita. Antara lain di daerah leher, ketiak, dalam rongga dada dan perut, di
sepanjang tulang belakang kiri dan kanan sampai mata kaki. Kelenjar getah
bening berfungsi sebagai penyaring bila ada infeksi lokal yang disebabkan
bakteri atau virus. Jadi, fungsinya justru sebagai benteng pertahanan
tubuh.

Nah, bila ada benjolan atau pembesaran di salah satu bagian tubuh anak,
entah itu di belakang kepala, telinga, ketiak, leher,bawah dagu, atau bagian
tubuh lainnya, saran Endang, pertama-tama yang dicari adalah benjolan ini
gara-gara infeksi atau bukan. Umumnya, sih, karena infeksi.Apalagi di
negara kita infeksi masih banyak terjadi. Membesarnya kelenjar, berarti
terjadi reaksi perlawanan tubuh terhadap kuman penyakit sebagai penyebab
infeksi.

Infeksi itu sebetulnya berada di daerah sekitar kelenjar dan bukan di
kelenjarnya. Kalau ada infeksi di gigi, misalnya,yang membengkak adalah
daerah dagu bawahnya. Hal ini sebagai reaksi peradangan lokal. Infeksi yang
terjadi ini pun, disebabkan oleh bakteri biasa, bakteri TBC, virus, dan
lain-lain. Setiap kali ada infeksi, kelenjar ini bisa membesar lagi. Karena
sebelum kuman masuk ke dalam tubuh, pertam-tama akan ditangkap kelenjar
getah bening ini. Jadi, ibaratnya seperti benteng tentara, jelas dokter
dari RSUPN Cipto Mangunkusumo Jakarta ini.

Bila pembesaran kelenjar terjadi di daerah leher, bisa berasal dari infeksi
di daerah di sekitarnya, semisal sakit gigi atau infeksi telinga. Ada juga
yang menandakan penyakit TBC sebagai reaksi lokal di paru-paru. Makanya
harus dilihat, pembesaran kelenjar tersebut, cepat atau lambat
tumbuhnya.Kalau ternyata memang sering sakit gigi atau ada infeksi di
telinga, maka infeksinya diobati lebih dulu.Begitu juga di ketiak. Kadang
infeksi biasa semisal ada bisul di daerah sekitarnya.
Sedangkan pembesaran kelenjar yang ada dalam rongga dada dan perut sulit
dideteksi karena tidak bisa dilihat, kecuali lewat pemeriksaan khusus.
Alhasil, yang kerap terjadi, ketika dibawa ke dokter, sudah terjadi
keganasan.Perut anak sudah membuncit, lalu ada gejala muntah, ada gangguan
saluran kemih dan ginjal, sehingga anak susah BAK ataupun BAB, dan lainnya.
Hal ini terjadi karena ada semacam massa yang menekan organ lainnya.

Pada penderita leukimia, di mana terjadi keganasan pada sel
darahnya,biasanya juga menampakkan adanya pembesaran kelenjar getah bening.
Nah, bila sudah sampai ke kelenjar getah bening, berarti penyakitnya sudah
jauh menyebar. Selain kelenjar yang membengkak, biasanya disertai pula
dengan pucat, demam, tak nafsu makan, dan sebagainya.
BIOPSI UNTUK YANG GANAS

Jika memang tak terjadi infeksi, kemungkinan adalah tumor.Apalagi bila
pembesaran kelenjar di daerah-daerah seperti disebut di atas, pertumbuhannya
cepat dan mudah membesar. Tentunya ini sangat berbahaya. Bila sudah sebesar
biji nangka, misalnya, apalagi bila ditekan tidak sakit, maka perlu
diwaspadai.

Jalan terbaik, kata Endang, adalah dilakukan biopsi di kelenjar tersebut.
Dilihat dan diambil kelenjarnya dengan ditusuk jarum. Bisa juga dengan
mengangkat jaringan kelenjar seluruhnya dengan jalan operasi dan kemudian
diperiksa jenis selnya untuk memastikan apakah sekadar infeksi atau
keganasan. Jika tumor dan ternyata ganas, pembesaran kelenjar akan cepat
terjadi.Dalam sebulan, misalnya, sudah membesar dan tak terasa sakit saat
ditekan. Beda dengan yang disebabkan infeksi. Umumnya tak bertambah besar
dan jika daerah di sekitar benjolan ditekan, terasa sakit.

Jika benjolan disebabkan infeksi,cukup denga nobat antibiotik maka benjolan
akan mengecil bahkan hilang sama sekali kendati umumnya meninggalkan bekas
yang sifatnya menetap, yaitu sebesar biji jagung atau biji kacang hijau,
misalnya. Antibiotik pun, jelas Endang, hanya diberikan jika disebabkan
infeksi bakteri. kalau karena virus,didiamkan saja juga sembuh sendiri.
Untuk benjolan di rongga dada atau perut yang berjenis keganasan (tumor),
pemeriksaan dilakukan dengan CT Scan untuk diketahui 

RE: [balita-anda] bintik-bintik di tangan kaki

2003-10-06 Terurut Topik Ardes Fitriani
Pagi..., saya punya pengalaman anak saya yang waktu itu ber umur 1 thn 1
bln, ke 20 jarinya (kaki dan tangan) mulai dari pergelangan tangan dan kaki,
itu semuanya habis dengan bintik-bintik merah yang lama kelamaan berisi air
dan pecah, sampai infeksi. Itu dalam waktu satu minggu. Saya bawak ke RS
Umum, katanya tidak apa-apa. Saya masih tidak puas, saya bawak ke Spisialis
kulit. Ternyata itu penyakit radang kulit pada bayi. Itu faktor penyebabnya
debu dan air. Selama 2 bulan lebih anak saya di rawat, itu sempat menjalar
ke seluruh tubuh. Habis obat datang lagi. 

Saya sempat panik juga, karena saya kerja dan dapat informasi dari kawan
sejabat, dia ingat waktu keponakannya pernah seperti itu, malah sekarang dia
sudah remaja. Jalan satu-satunya hanya di mandikan pakai PK (merah) tiap mau
mandi, 2x sehari pahai air hagat kuku, biasanya ibuk yg sudah melahirkan
(maaf, yg di eting/dijahit setelah melahirkan) pasti pakai PK itu, hanya Rp.
1.000 di toko obat.

Saya cobalah pakai PK itu, ternyata lebih cepat dari pakai obat dan salap yg
biayanya sangat besar.

Sekarang anak saya telah ber umur 1 thn 10 bulan, 2x sehari saya mandikan.



-Original Message-
From: [EMAIL PROTECTED] [mailto:[EMAIL PROTECTED]
Sent: Monday, October 06, 2003 1:41 PM
To: [EMAIL PROTECTED]
Subject: RE: [balita-anda] bintik-bintik di tangan  kaki


Ibu Yulia,
Sewaktu anak pertama saya masih kecil (umur 1-3 th) dia sering mengalami
hal2 yg demikian, sampai2 saya kuatir jgn2 nanti berbekas. Ternyata tdk.
Penyebabnya menurut dsanya alergi. Jadi Rio dilarang makan makanan yg
mengandung MSG, seperti snack, bakso, tdk makanan tdk pakai penyedap rasa. 
semoga bisa membantu

Mamanya Rio 

-Original Message-
From: Yulia [mailto:[EMAIL PROTECTED]

Mohon sharing-nya anak saya Thalia umur 3,5 thn, tangan  kakinya itu
bintik2 kecil2 kadang2 digaruk kalo pas merasa gatal sudah saya bawa ke
DSA-nya katanya alergi, terus dikasih obat racikan dan salep memang sembuh
tidak tampak lagi dan tidak gatal lagi tapi setelah obatnya itu habis malah
tambah banyak itu bintik2nya terus kemarin saya kasih Caladine cair, memang
tidak digaruk lagi tapi setelah agak lama digaruk lagi dan bintik2nya tak
mau hilang.  Mohon para moms  dads bantuannya.



-
 Mau kirim bunga hari ini ? Klik, http://www.indokado.com/
 Info balita, http://www.balita-anda.com
 Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]

-
 Mau kirim bunga hari ini ? Klik, http://www.indokado.com/
 Info balita, http://www.balita-anda.com
 Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]



RE: [balita-anda] bintik-bintik di tangan kaki

2003-10-06 Terurut Topik Ardes Fitriani
Kalau kita ke toko obat, tanya aja PK serbuk (di tabung kecil). Nanti
masukkan sedikit kedalam air mandi anak hangat-hangat kuku.

-Original Message-
From: [EMAIL PROTECTED] [mailto:[EMAIL PROTECTED]
Sent: Tuesday, October 07, 2003 9:19 AM
To: [EMAIL PROTECTED]
Subject: Re: [balita-anda] bintik-bintik di tangan  kaki


Mbak, nanya ya PK (merah) itu apa ya?

- Original Message -
From: Ardes Fitriani [EMAIL PROTECTED]
To: [EMAIL PROTECTED]
Sent: Tuesday, October 07, 2003 9:05 AM
Subject: RE: [balita-anda] bintik-bintik di tangan  kaki


 Pagi..., saya punya pengalaman anak saya yang waktu itu ber umur 1 thn 1
 bln, ke 20 jarinya (kaki dan tangan) mulai dari pergelangan tangan dan
kaki,
 itu semuanya habis dengan bintik-bintik merah yang lama kelamaan berisi
air
 dan pecah, sampai infeksi. Itu dalam waktu satu minggu. Saya bawak ke RS
 Umum, katanya tidak apa-apa. Saya masih tidak puas, saya bawak ke
Spisialis
 kulit. Ternyata itu penyakit radang kulit pada bayi. Itu faktor
penyebabnya
 debu dan air. Selama 2 bulan lebih anak saya di rawat, itu sempat menjalar
 ke seluruh tubuh. Habis obat datang lagi.

 Saya sempat panik juga, karena saya kerja dan dapat informasi dari kawan
 sejabat, dia ingat waktu keponakannya pernah seperti itu, malah sekarang
dia
 sudah remaja. Jalan satu-satunya hanya di mandikan pakai PK (merah) tiap
mau
 mandi, 2x sehari pahai air hagat kuku, biasanya ibuk yg sudah melahirkan
 (maaf, yg di eting/dijahit setelah melahirkan) pasti pakai PK itu, hanya
Rp.
 1.000 di toko obat.

 Saya cobalah pakai PK itu, ternyata lebih cepat dari pakai obat dan salap
yg
 biayanya sangat besar.

 Sekarang anak saya telah ber umur 1 thn 10 bulan, 2x sehari saya mandikan.



 -Original Message-
 From: [EMAIL PROTECTED] [mailto:[EMAIL PROTECTED]
 Sent: Monday, October 06, 2003 1:41 PM
 To: [EMAIL PROTECTED]
 Subject: RE: [balita-anda] bintik-bintik di tangan  kaki


 Ibu Yulia,
 Sewaktu anak pertama saya masih kecil (umur 1-3 th) dia sering mengalami
 hal2 yg demikian, sampai2 saya kuatir jgn2 nanti berbekas. Ternyata tdk.
 Penyebabnya menurut dsanya alergi. Jadi Rio dilarang makan makanan yg
 mengandung MSG, seperti snack, bakso, tdk makanan tdk pakai penyedap rasa.
 semoga bisa membantu

 Mamanya Rio

 -Original Message-
 From: Yulia [mailto:[EMAIL PROTECTED]

 Mohon sharing-nya anak saya Thalia umur 3,5 thn, tangan  kakinya itu
 bintik2 kecil2 kadang2 digaruk kalo pas merasa gatal sudah saya bawa ke
 DSA-nya katanya alergi, terus dikasih obat racikan dan salep memang sembuh
 tidak tampak lagi dan tidak gatal lagi tapi setelah obatnya itu habis
malah
 tambah banyak itu bintik2nya terus kemarin saya kasih Caladine cair,
memang
 tidak digaruk lagi tapi setelah agak lama digaruk lagi dan bintik2nya tak
 mau hilang.  Mohon para moms  dads bantuannya.



 -
  Mau kirim bunga hari ini ? Klik, http://www.indokado.com/
  Info balita, http://www.balita-anda.com
  Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]

 -
  Mau kirim bunga hari ini ? Klik, http://www.indokado.com/
  Info balita, http://www.balita-anda.com
  Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]



-
 Mau kirim bunga hari ini ? Klik, http://www.indokado.com/
 Info balita, http://www.balita-anda.com
 Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]

-
 Mau kirim bunga hari ini ? Klik, http://www.indokado.com/
 Info balita, http://www.balita-anda.com
 Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]