[balita-anda] Bait Cerita Air Mata Sang Ayah

2009-08-11 Terurut Topik Novri andy
Bait Cerita Air Mata Sang Ayah
Dengan berlinang air mata Sang Ayah menerima  ucapan ijab Kabul dari menantu 
barunya dan diikuti teriakan sah dari para saksi, dibelakang Sang Ayah, Si Ibu 
sedari tadi sesegukan menangis bahkan sebelum acara akad dimulaipun si Ibu 
sudah berkaca-kaca matanya dan dielus-elus oleh kakaknya seolah ingin 
menenangkan, dia tidak  percaya akan melepas putri yang lucunya padahal serasa 
baru kemarin sore si Ibu dan Sang Ayah menggendong putrinya yang sekarang 
di ada di hadapan penghulu, bermain ayunan dan perosotan, mengantar ke TK dan 
selalu terngiang-ngiang ucapan putrinya yang manja minta dibelikan es krim dan 
pizza makan favoritnya setelah Sang Ayah pulang kantor, Sang Ayah mencoba 
menenangkan pikirannya dan meyakinkan bahwa pria yang dipilih putrinya tidak 
salah, ada sejuta pertanyaan gimana nantinya kelak.
Dering HP yang tidak diangkat beberapa kali memaksa Sang Ayah untuk mengangkat 
tapi Sang Ibu lebih dekat dengan HP tersebut langsung menjawabnya,  di sebelah 
si Ibu Sang Ayah mengkerutkan  dahinya dan bertanya ada apa ? Si Mas akan 
menikah lagi jawab Ibu, bagai disambar petir  Si Ayah akhirnya menangis juga , 
apa yang Sang Ayah khawatirkan terjadi juga. Terbayang hari-hari yang berat 
bagi putrinya yang lucu kelak apabila dirinya sudah tiada, siapa yang akan 
menjaga dan melindungi putrinya setelah Si Mas suami putrinya menikah lagi, 
terbayang harus sendirian mengurus bayi yang berusia 1 tahun yang mulai ngoceh 
dan si Mba yang nakal karena sering gangguin adiknya yang beberapa minggu lagi 
akan masuk TK, terbayang apabila kedua anaknya rewel tidak yang ada 
menghiburnya, terbayang tidak ada yang melindungi dari anak tetangga sebelah 
yang nakal……, terbayang akan pertanyaan dari Si Mba yang bertanya kemana 
Papanya yang biasa tiap minggu mengajak ke Mall
 sekarang dia bangun tidak ada disisinya  ……. semoga Allah memberikan maksud 
terbaik atas semua ini kita hanya berusaha yang terbaik, tapi dia Sang Penentu, 
kata Sang Ayah.   
 
 
Semoga Menginsipirasi
Semoga Saya menjadi Suami yang setia


  

Re: [balita-anda] Bait Cerita Air Mata Sang Ayah

2009-08-11 Terurut Topik hidayat

nggak jelas eh bukan sih, gw aja yang bodoh...

- Original Message - 
From: Novri andy costcontrolle...@yahoo.com

To: balita-anda@balita-anda.com
Sent: Tuesday, August 11, 2009 2:20 AM
Subject: [balita-anda] Bait Cerita Air Mata Sang Ayah


Bait Cerita Air Mata Sang Ayah
Dengan berlinang air mata Sang Ayah menerima ucapan ijab Kabul dari menantu 
barunya dan diikuti teriakan sah dari para saksi, dibelakang Sang Ayah, Si 
Ibu sedari tadi sesegukan menangis bahkan sebelum acara akad dimulaipun si 
Ibu sudah berkaca-kaca matanya dan dielus-elus oleh kakaknya seolah ingin 
menenangkan, dia tidak percaya akan melepas putri yang lucunya padahal 
serasa baru kemarin sore si Ibu dan Sang Ayah menggendong putrinya yang 
sekarang di ada di hadapan penghulu, bermain ayunan dan perosotan, mengantar 
ke TK dan selalu terngiang-ngiang ucapan putrinya yang manja minta dibelikan 
es krim dan pizza makan favoritnya setelah Sang Ayah pulang kantor, Sang 
Ayah mencoba menenangkan pikirannya dan meyakinkan bahwa pria yang dipilih 
putrinya tidak salah, ada sejuta pertanyaan gimana nantinya kelak.
Dering HP yang tidak diangkat beberapa kali memaksa Sang Ayah untuk 
mengangkat tapi Sang Ibu lebih dekat dengan HP tersebut langsung 
menjawabnya, di sebelah si Ibu Sang Ayah mengkerutkan dahinya dan bertanya 
ada apa ? Si Mas akan menikah lagi jawab Ibu, bagai disambar petir Si Ayah 
akhirnya menangis juga , apa yang Sang Ayah khawatirkan terjadi juga. 
Terbayang hari-hari yang berat bagi putrinya yang lucu kelak apabila dirinya 
sudah tiada, siapa yang akan menjaga dan melindungi putrinya setelah Si Mas 
suami putrinya menikah lagi, terbayang harus sendirian mengurus bayi yang 
berusia 1 tahun yang mulai ngoceh dan si Mba yang nakal karena sering 
gangguin adiknya yang beberapa minggu lagi akan masuk TK, terbayang apabila 
kedua anaknya rewel tidak yang ada menghiburnya, terbayang tidak ada yang 
melindungi dari anak tetangga sebelah yang nakal……, terbayang akan 
pertanyaan dari Si Mba yang bertanya kemana Papanya yang biasa tiap minggu 
mengajak ke Mall
sekarang dia bangun tidak ada disisinya ……. semoga Allah memberikan maksud 
terbaik atas semua ini kita hanya berusaha yang terbaik, tapi dia Sang 
Penentu, kata Sang Ayah.



Semoga Menginsipirasi
Semoga Saya menjadi Suami yang setia




--
Info tanaman hias: http://www.toekangkeboen.com
Info balita: http://www.balita-anda.com
Peraturan milis, email ke: peraturan_mi...@balita-anda.com
menghubungi admin, email ke: balita-anda-ow...@balita-anda.com



Re: [balita-anda] Bait Cerita Air Mata Sang Ayah

2009-08-11 Terurut Topik Aris Wibowo

iya antara cerita acara akad nikah langsung nyambung ke si Mas nikah lagi...
gw yg telmi apa ya?

hidayat wrote:

nggak jelas eh bukan sih, gw aja yang bodoh...

- Original Message - From: Novri andy 
costcontrolle...@yahoo.com

To: balita-anda@balita-anda.com
Sent: Tuesday, August 11, 2009 2:20 AM
Subject: [balita-anda] Bait Cerita Air Mata Sang Ayah


Bait Cerita Air Mata Sang Ayah
Dengan berlinang air mata Sang Ayah menerima ucapan ijab Kabul dari 
menantu barunya dan diikuti teriakan sah dari para saksi, dibelakang 
Sang Ayah, Si Ibu sedari tadi sesegukan menangis bahkan sebelum acara 
akad dimulaipun si Ibu sudah berkaca-kaca matanya dan dielus-elus oleh 
kakaknya seolah ingin menenangkan, dia tidak percaya akan melepas 
putri yang lucunya padahal serasa baru kemarin sore si Ibu dan Sang 
Ayah menggendong putrinya yang sekarang di ada di hadapan penghulu, 
bermain ayunan dan perosotan, mengantar ke TK dan selalu 
terngiang-ngiang ucapan putrinya yang manja minta dibelikan es krim 
dan pizza makan favoritnya setelah Sang Ayah pulang kantor, Sang Ayah 
mencoba menenangkan pikirannya dan meyakinkan bahwa pria yang dipilih 
putrinya tidak salah, ada sejuta pertanyaan gimana nantinya kelak.
Dering HP yang tidak diangkat beberapa kali memaksa Sang Ayah untuk 
mengangkat tapi Sang Ibu lebih dekat dengan HP tersebut langsung 
menjawabnya, di sebelah si Ibu Sang Ayah mengkerutkan dahinya dan 
bertanya ada apa ? Si Mas akan menikah lagi jawab Ibu, bagai disambar 
petir Si Ayah akhirnya menangis juga , apa yang Sang Ayah khawatirkan 
terjadi juga. Terbayang hari-hari yang berat bagi putrinya yang lucu 
kelak apabila dirinya sudah tiada, siapa yang akan menjaga dan 
melindungi putrinya setelah Si Mas suami putrinya menikah lagi, 
terbayang harus sendirian mengurus bayi yang berusia 1 tahun yang 
mulai ngoceh dan si Mba yang nakal karena sering gangguin adiknya yang 
beberapa minggu lagi akan masuk TK, terbayang apabila kedua anaknya 
rewel tidak yang ada menghiburnya, terbayang tidak ada yang melindungi 
dari anak tetangga sebelah yang nakal……, terbayang akan pertanyaan 
dari Si Mba yang bertanya kemana Papanya yang biasa tiap minggu 
mengajak ke Mall
sekarang dia bangun tidak ada disisinya ……. semoga Allah memberikan 
maksud terbaik atas semua ini kita hanya berusaha yang terbaik, tapi 
dia Sang Penentu, kata Sang Ayah.



Semoga Menginsipirasi
Semoga Saya menjadi Suami yang setia




--
Info tanaman hias: http://www.toekangkeboen.com
Info balita: http://www.balita-anda.com
Peraturan milis, email ke: peraturan_mi...@balita-anda.com
menghubungi admin, email ke: balita-anda-ow...@balita-anda.com





--
Info tanaman hias: http://www.toekangkeboen.com
Info balita: http://www.balita-anda.com
Peraturan milis, email ke: peraturan_mi...@balita-anda.com
menghubungi admin, email ke: balita-anda-ow...@balita-anda.com



Bls: [balita-anda] Bait Cerita Air Mata Sang Ayah

2009-08-11 Terurut Topik retno Widayanti
ini namanya cerita flashback...
lebih bagus lagi kalu dah diedit penataan kalimatnya..
anyway...yang penting isinya bagusss banget..
thx buat yang ngirim...





Dari: hidayat hidayat.triwahy...@bni.co.id
Kepada: balita-anda@balita-anda.com
Terkirim: Rabu, 12 Agustus, 2009 06:51:28
Judul: Re: [balita-anda] Bait Cerita Air Mata Sang Ayah

nggak jelas eh bukan sih, gw aja yang bodoh...

- Original Message - From: Novri andy costcontrolle...@yahoo.com
To: balita-anda@balita-anda.com
Sent: Tuesday, August 11, 2009 2:20 AM
Subject: [balita-anda] Bait Cerita Air Mata Sang Ayah


Bait Cerita Air Mata Sang Ayah
Dengan berlinang air mata Sang Ayah menerima ucapan ijab Kabul dari menantu 
barunya dan diikuti teriakan sah dari para saksi, dibelakang Sang Ayah, Si Ibu 
sedari tadi sesegukan menangis bahkan sebelum acara akad dimulaipun si Ibu 
sudah berkaca-kaca matanya dan dielus-elus oleh kakaknya seolah ingin 
menenangkan, dia tidak percaya akan melepas putri yang lucunya padahal serasa 
baru kemarin sore si Ibu dan Sang Ayah menggendong putrinya yang sekarang di 
ada di hadapan penghulu, bermain ayunan dan perosotan, mengantar ke TK dan 
selalu terngiang-ngiang ucapan putrinya yang manja minta dibelikan es krim dan 
pizza makan favoritnya setelah Sang Ayah pulang kantor, Sang Ayah mencoba 
menenangkan pikirannya dan meyakinkan bahwa pria yang dipilih putrinya tidak 
salah, ada sejuta pertanyaan gimana nantinya kelak.
Dering HP yang tidak diangkat beberapa kali memaksa Sang Ayah untuk mengangkat 
tapi Sang Ibu lebih dekat dengan HP tersebut langsung menjawabnya, di sebelah 
si Ibu Sang Ayah mengkerutkan dahinya dan bertanya ada apa ? Si Mas akan 
menikah lagi jawab Ibu, bagai disambar petir Si Ayah akhirnya menangis juga , 
apa yang Sang Ayah khawatirkan terjadi juga. Terbayang hari-hari yang berat 
bagi putrinya yang lucu kelak apabila dirinya sudah tiada, siapa yang akan 
menjaga dan melindungi putrinya setelah Si Mas suami putrinya menikah lagi, 
terbayang harus sendirian mengurus bayi yang berusia 1 tahun yang mulai ngoceh 
dan si Mba yang nakal karena sering gangguin adiknya yang beberapa minggu lagi 
akan masuk TK, terbayang apabila kedua anaknya rewel tidak yang ada 
menghiburnya, terbayang tidak ada yang melindungi dari anak tetangga sebelah 
yang nakal……, terbayang akan pertanyaan dari Si Mba yang bertanya kemana 
Papanya yang biasa tiap minggu mengajak ke Mall
sekarang dia bangun tidak ada disisinya ……. semoga Allah memberikan maksud 
terbaik atas semua ini kita hanya berusaha yang terbaik, tapi dia Sang Penentu, 
kata Sang Ayah.


Semoga Menginsipirasi
Semoga Saya menjadi Suami yang setia




--
Info tanaman hias: http://www.toekangkeboen.com
Info balita: http://www.balita-anda.com
Peraturan milis, email ke: peraturan_mi...@balita-anda.com
menghubungi admin, email ke: balita-anda-ow...@balita-anda.com


  Lebih aman saat online. Upgrade ke Internet Explorer 8 baru dan lebih 
cepat yang dioptimalkan untuk Yahoo! agar Anda merasa lebih aman. Gratis. 
Dapatkan IE8 di sini! 
http://downloads.yahoo.com/id/internetexplorer/

Re: [balita-anda] Bait Cerita Air Mata Sang Ayah

2009-08-11 Terurut Topik Icho Ahmad
Ini cerita Bayangan seorang Bapak.
Dulu dia bahagia nikahin anaknya, meskipun sedikit kawatir mantunya akan gak
setia
ternyata kenyataan..
mantunya gak setia dan kawin lagi.
kekawatiran sang ayah terbukti.

Bayangin para bapak kalo anda kawin lagi..
kasian ayah istri anda.
( kalo masih ada )

Bayangkan juga kita  punya anak perempuan
kemudian suami anak perempuan kita juga begitu ( kawin lagi )
gimana perasaan kita ?

huuu.. saya mah gak kebayang,
Semoga tidak terjadi pada diriku dan anak perempuanku.





On 8/11/09, Aris Wibowo aris51...@svsi.sanyo.co.id wrote:

 iya antara cerita acara akad nikah langsung nyambung ke si Mas nikah
 lagi...
 gw yg telmi apa ya?

 hidayat wrote:

 nggak jelas eh bukan sih, gw aja yang bodoh...

 - Original Message - From: Novri andy 
 costcontrolle...@yahoo.com
 To: balita-anda@balita-anda.com
 Sent: Tuesday, August 11, 2009 2:20 AM
 Subject: [balita-anda] Bait Cerita Air Mata Sang Ayah


 Bait Cerita Air Mata Sang Ayah
 Dengan berlinang air mata Sang Ayah menerima ucapan ijab Kabul dari
 menantu barunya dan diikuti teriakan sah dari para saksi, dibelakang Sang
 Ayah, Si Ibu sedari tadi sesegukan menangis bahkan sebelum acara akad
 dimulaipun si Ibu sudah berkaca-kaca matanya dan dielus-elus oleh kakaknya
 seolah ingin menenangkan, dia tidak percaya akan melepas putri yang lucunya
 padahal serasa baru kemarin sore si Ibu dan Sang Ayah menggendong putrinya
 yang sekarang di ada di hadapan penghulu, bermain ayunan dan perosotan,
 mengantar ke TK dan selalu terngiang-ngiang ucapan putrinya yang manja minta
 dibelikan es krim dan pizza makan favoritnya setelah Sang Ayah pulang
 kantor, Sang Ayah mencoba menenangkan pikirannya dan meyakinkan bahwa pria
 yang dipilih putrinya tidak salah, ada sejuta pertanyaan gimana nantinya
 kelak.
 Dering HP yang tidak diangkat beberapa kali memaksa Sang Ayah untuk
 mengangkat tapi Sang Ibu lebih dekat dengan HP tersebut langsung
 menjawabnya, di sebelah si Ibu Sang Ayah mengkerutkan dahinya dan bertanya
 ada apa ? Si Mas akan menikah lagi jawab Ibu, bagai disambar petir Si Ayah
 akhirnya menangis juga , apa yang Sang Ayah khawatirkan terjadi juga.
 Terbayang hari-hari yang berat bagi putrinya yang lucu kelak apabila dirinya
 sudah tiada, siapa yang akan menjaga dan melindungi putrinya setelah Si Mas
 suami putrinya menikah lagi, terbayang harus sendirian mengurus bayi yang
 berusia 1 tahun yang mulai ngoceh dan si Mba yang nakal karena sering
 gangguin adiknya yang beberapa minggu lagi akan masuk TK, terbayang apabila
 kedua anaknya rewel tidak yang ada menghiburnya, terbayang tidak ada yang
 melindungi dari anak tetangga sebelah yang nakal……, terbayang akan
 pertanyaan dari Si Mba yang bertanya kemana Papanya yang biasa tiap minggu
 mengajak ke Mall
 sekarang dia bangun tidak ada disisinya ……. semoga Allah memberikan maksud
 terbaik atas semua ini kita hanya berusaha yang terbaik, tapi dia Sang
 Penentu, kata Sang Ayah.


 Semoga Menginsipirasi
 Semoga Saya menjadi Suami yang setia




 --
 Info tanaman hias: http://www.toekangkeboen.com
 Info balita: http://www.balita-anda.com
 Peraturan milis, email ke: peraturan_mi...@balita-anda.com
 menghubungi admin, email ke: balita-anda-ow...@balita-anda.com




 --
 Info tanaman hias: http://www.toekangkeboen.com
 Info balita: http://www.balita-anda.com
 Peraturan milis, email ke: peraturan_mi...@balita-anda.com
 menghubungi admin, email ke: balita-anda-ow...@balita-anda.com




Re: [balita-anda] Bait Cerita Air Mata Sang Ayah

2009-08-11 Terurut Topik Donny Priwardhana
Bapaknya nakal dulunya kali tuh ehehehh.

Regards



Donny Priwardhana
Fleet Commander


Activation, bound by imagination

PT. PATCY MENTARI
Jl. Wijaya Kusuma No. 2, Tomang, Jakarta 11430, Indonesia
P +6221 566 7058  F +6221 568 0012
M +6281 2263 6856 
M +6221 9169 6949
 
NOTICE: This communications including all attachments is intended for the
named recipient(s) and may contain privileged or other confidential
information. If you are not the intended recipient, or believe that you have
received this communication in error, please do not print, copy, transmit,
distribute or otherwise use this information. Also, please inform sender
that you have received this e-mail in error and delete the copy you
received. Thank you.
 



On 8/11/09 5:14 PM, Icho Ahmad icho2...@gmail.com wrote:

 Ini cerita Bayangan seorang Bapak.
 Dulu dia bahagia nikahin anaknya, meskipun sedikit kawatir mantunya akan gak
 setia
 ternyata kenyataan..
 mantunya gak setia dan kawin lagi.
 kekawatiran sang ayah terbukti.
 
 Bayangin para bapak kalo anda kawin lagi..
 kasian ayah istri anda.
 ( kalo masih ada )
 
 Bayangkan juga kita  punya anak perempuan
 kemudian suami anak perempuan kita juga begitu ( kawin lagi )
 gimana perasaan kita ?
 
 huuu.. saya mah gak kebayang,
 Semoga tidak terjadi pada diriku dan anak perempuanku.
 
 
 
 
 
 On 8/11/09, Aris Wibowo aris51...@svsi.sanyo.co.id wrote:
 
 iya antara cerita acara akad nikah langsung nyambung ke si Mas nikah
 lagi...
 gw yg telmi apa ya?
 
 hidayat wrote:
 
 nggak jelas eh bukan sih, gw aja yang bodoh...
 
 - Original Message - From: Novri andy 
 costcontrolle...@yahoo.com
 To: balita-anda@balita-anda.com
 Sent: Tuesday, August 11, 2009 2:20 AM
 Subject: [balita-anda] Bait Cerita Air Mata Sang Ayah
 
 
 Bait Cerita Air Mata Sang Ayah
 Dengan berlinang air mata Sang Ayah menerima ucapan ijab Kabul dari
 menantu barunya dan diikuti teriakan sah dari para saksi, dibelakang Sang
 Ayah, Si Ibu sedari tadi sesegukan menangis bahkan sebelum acara akad
 dimulaipun si Ibu sudah berkaca-kaca matanya dan dielus-elus oleh kakaknya
 seolah ingin menenangkan, dia tidak percaya akan melepas putri yang lucunya
 padahal serasa baru kemarin sore si Ibu dan Sang Ayah menggendong putrinya
 yang sekarang di ada di hadapan penghulu, bermain ayunan dan perosotan,
 mengantar ke TK dan selalu terngiang-ngiang ucapan putrinya yang manja minta
 dibelikan es krim dan pizza makan favoritnya setelah Sang Ayah pulang
 kantor, Sang Ayah mencoba menenangkan pikirannya dan meyakinkan bahwa pria
 yang dipilih putrinya tidak salah, ada sejuta pertanyaan gimana nantinya
 kelak.
 Dering HP yang tidak diangkat beberapa kali memaksa Sang Ayah untuk
 mengangkat tapi Sang Ibu lebih dekat dengan HP tersebut langsung
 menjawabnya, di sebelah si Ibu Sang Ayah mengkerutkan dahinya dan bertanya
 ada apa ? Si Mas akan menikah lagi jawab Ibu, bagai disambar petir Si Ayah
 akhirnya menangis juga , apa yang Sang Ayah khawatirkan terjadi juga.
 Terbayang hari-hari yang berat bagi putrinya yang lucu kelak apabila dirinya
 sudah tiada, siapa yang akan menjaga dan melindungi putrinya setelah Si Mas
 suami putrinya menikah lagi, terbayang harus sendirian mengurus bayi yang
 berusia 1 tahun yang mulai ngoceh dan si Mba yang nakal karena sering
 gangguin adiknya yang beberapa minggu lagi akan masuk TK, terbayang apabila
 kedua anaknya rewel tidak yang ada menghiburnya, terbayang tidak ada yang
 melindungi dari anak tetangga sebelah yang nakalŠŠ, terbayang akan
 pertanyaan dari Si Mba yang bertanya kemana Papanya yang biasa tiap minggu
 mengajak ke Mall
 sekarang dia bangun tidak ada disisinya ŠŠ. semoga Allah memberikan maksud
 terbaik atas semua ini kita hanya berusaha yang terbaik, tapi dia Sang
 Penentu, kata Sang Ayah.
 
 
 Semoga Menginsipirasi
 Semoga Saya menjadi Suami yang setia
 
 
 
 
 --
 Info tanaman hias: http://www.toekangkeboen.com
 Info balita: http://www.balita-anda.com
 Peraturan milis, email ke: peraturan_mi...@balita-anda.com
 menghubungi admin, email ke: balita-anda-ow...@balita-anda.com
 
 
 
 
 --
 Info tanaman hias: http://www.toekangkeboen.com
 Info balita: http://www.balita-anda.com
 Peraturan milis, email ke: peraturan_mi...@balita-anda.com
 menghubungi admin, email ke: balita-anda-ow...@balita-anda.com
 
 



Re: [balita-anda] Bait Cerita Air Mata Sang Ayah

2009-08-11 Terurut Topik Icho Ahmad
Kalaupun nakal dulunya tapi engga kawin lagi kan ?
hehehe.. *dibahas*


On 8/11/09, Donny Priwardhana do...@sevensenses.co.id wrote:

  Bapaknya nakal dulunya kali tuh ehehehh.

 Regards



 *Donny Priwardhana
 *Fleet Commander


 Activation, bound by imagination

 PT. PATCY MENTARI
 Jl. Wijaya Kusuma No. 2, Tomang, Jakarta 11430, Indonesia
 P +6221 566 7058  F +6221 568 0012
 M +6281 2263 6856
 M +6221 9169 6949

 NOTICE: This communications including all attachments is intended for the
 named recipient(s) and may contain privileged or other confidential
 information. If you are not the intended recipient, or believe that you have
 received this communication in error, please do not print, copy, transmit,
 distribute or otherwise use this information. Also, please inform sender
 that you have received this e-mail in error and delete the copy you
 received. Thank you.




 On 8/11/09 5:14 PM, Icho Ahmad icho2...@gmail.com wrote:

  Ini cerita Bayangan seorang Bapak.
  Dulu dia bahagia nikahin anaknya, meskipun sedikit kawatir mantunya akan
 gak
  setia
  ternyata kenyataan..
  mantunya gak setia dan kawin lagi.
  kekawatiran sang ayah terbukti.
 
  Bayangin para bapak kalo anda kawin lagi..
  kasian ayah istri anda.
  ( kalo masih ada )
 
  Bayangkan juga kita  punya anak perempuan
  kemudian suami anak perempuan kita juga begitu ( kawin lagi )
  gimana perasaan kita ?
 
  huuu.. saya mah gak kebayang,
  Semoga tidak terjadi pada diriku dan anak perempuanku.
 
 
 
 
 
  On 8/11/09, Aris Wibowo aris51...@svsi.sanyo.co.id wrote:
 
  iya antara cerita acara akad nikah langsung nyambung ke si Mas nikah
  lagi...
  gw yg telmi apa ya?
 
  hidayat wrote:
 
  nggak jelas eh bukan sih, gw aja yang bodoh...
 
  - Original Message - From: Novri andy 
  costcontrolle...@yahoo.com
  To: balita-anda@balita-anda.com
  Sent: Tuesday, August 11, 2009 2:20 AM
  Subject: [balita-anda] Bait Cerita Air Mata Sang Ayah
 
 
  Bait Cerita Air Mata Sang Ayah
  Dengan berlinang air mata Sang Ayah menerima ucapan ijab Kabul dari
  menantu barunya dan diikuti teriakan sah dari para saksi, dibelakang
 Sang
  Ayah, Si Ibu sedari tadi sesegukan menangis bahkan sebelum acara akad
  dimulaipun si Ibu sudah berkaca-kaca matanya dan dielus-elus oleh
 kakaknya
  seolah ingin menenangkan, dia tidak percaya akan melepas putri yang
 lucunya
  padahal serasa baru kemarin sore si Ibu dan Sang Ayah menggendong
 putrinya
  yang sekarang di ada di hadapan penghulu, bermain ayunan dan perosotan,
  mengantar ke TK dan selalu terngiang-ngiang ucapan putrinya yang manja
 minta
  dibelikan es krim dan pizza makan favoritnya setelah Sang Ayah pulang
  kantor, Sang Ayah mencoba menenangkan pikirannya dan meyakinkan bahwa
 pria
  yang dipilih putrinya tidak salah, ada sejuta pertanyaan gimana
 nantinya
  kelak.
  Dering HP yang tidak diangkat beberapa kali memaksa Sang Ayah untuk
  mengangkat tapi Sang Ibu lebih dekat dengan HP tersebut langsung
  menjawabnya, di sebelah si Ibu Sang Ayah mengkerutkan dahinya dan
 bertanya
  ada apa ? Si Mas akan menikah lagi jawab Ibu, bagai disambar petir Si
 Ayah
  akhirnya menangis juga , apa yang Sang Ayah khawatirkan terjadi juga.
  Terbayang hari-hari yang berat bagi putrinya yang lucu kelak apabila
 dirinya
  sudah tiada, siapa yang akan menjaga dan melindungi putrinya setelah Si
 Mas
  suami putrinya menikah lagi, terbayang harus sendirian mengurus bayi
 yang
  berusia 1 tahun yang mulai ngoceh dan si Mba yang nakal karena sering
  gangguin adiknya yang beberapa minggu lagi akan masuk TK, terbayang
 apabila
  kedua anaknya rewel tidak yang ada menghiburnya, terbayang tidak ada
 yang
  melindungi dari anak tetangga sebelah yang nakal……, terbayang akan
  pertanyaan dari Si Mba yang bertanya kemana Papanya yang biasa tiap
 minggu
  mengajak ke Mall
  sekarang dia bangun tidak ada disisinya ……. semoga Allah memberikan
 maksud
  terbaik atas semua ini kita hanya berusaha yang terbaik, tapi dia Sang
  Penentu, kata Sang Ayah.
 
 
  Semoga Menginsipirasi
  Semoga Saya menjadi Suami yang setia
 
 
 
 
  --
  Info tanaman hias: http://www.toekangkeboen.com
  Info balita: http://www.balita-anda.com
  Peraturan milis, email ke: peraturan_mi...@balita-anda.com
  menghubungi admin, email ke: balita-anda-ow...@balita-anda.com
 
 
 
 
  --
  Info tanaman hias: http://www.toekangkeboen.com
  Info balita: http://www.balita-anda.com
  Peraturan milis, email ke: peraturan_mi...@balita-anda.com
  menghubungi admin, email ke: balita-anda-ow...@balita-anda.com
 
 



RE: [balita-anda] Bait Cerita Air Mata Sang Ayah

2009-08-11 Terurut Topik andri istini
Haduh..bacanya jd melow nie jd inget 5th lalu wkt bapak  menikah kan aku..
Mudah2an ga terjadi sama keluargaku,dan kita semua.. Amien,.
Aan

Novri andy wrote: 
 Bait Cerita Air Mata Sang Ayah
 Dengan berlinang air mata Sang Ayah menerima  ucapan ijab Kabul dari menantu 
 barunya dan diikuti teriakan sah dari para saksi, dibelakang Sang Ayah, Si 
 Ibu sedari tadi sesegukan menangis bahkan sebelum acara akad dimulaipun si 
 Ibu sudah berkaca-kaca matanya dan dielus-elus oleh kakaknya seolah ingin 
 menenangkan, dia tidak  percaya akan melepas putri yang lucunya padahal 
 serasa baru kemarin sore si Ibu dan Sang Ayah menggendong putrinya yang 
 sekarang di ada di hadapan penghulu, bermain ayunan dan perosotan, mengantar 
 ke TK dan selalu terngiang-ngiang ucapan putrinya yang manja minta dibelikan 
 es krim dan pizza makan favoritnya setelah Sang Ayah pulang kantor, Sang Ayah 
 mencoba menenangkan pikirannya dan meyakinkan bahwa pria yang dipilih 
 putrinya tidak salah, ada sejuta pertanyaan gimana nantinya kelak.
 Dering HP yang tidak diangkat beberapa kali memaksa Sang Ayah untuk 
 mengangkat tapi Sang Ibu lebih dekat dengan HP tersebut langsung menjawabnya, 
  di sebelah si Ibu Sang Ayah mengkerutkan  dahinya dan bertanya ada apa ? Si 
 Mas akan menikah lagi jawab Ibu, bagai disambar petir  Si Ayah akhirnya 
 menangis juga , apa yang Sang Ayah khawatirkan terjadi juga. Terbayang 
 hari-hari yang berat bagi putrinya yang lucu kelak apabila dirinya sudah 
 tiada, siapa yang akan menjaga dan melindungi putrinya setelah Si Mas suami 
 putrinya menikah lagi, terbayang harus sendirian mengurus bayi yang berusia 1 
 tahun yang mulai ngoceh dan si Mba yang nakal karena sering gangguin adiknya 
 yang beberapa minggu lagi akan masuk TK, terbayang apabila kedua anaknya 
 rewel tidak yang ada menghiburnya, terbayang tidak ada yang melindungi dari 
 anak tetangga sebelah yang nakal……, terbayang akan pertanyaan dari Si Mba 
 yang bertanya kemana Papanya yang biasa tiap minggu mengajak ke
 Mall
  sekarang dia bangun tidak ada disisinya  …….. semoga Allah memberikan maksud 
 terbaik atas semua ini kita hanya berusaha yang terbaik, tapi dia Sang 
 Penentu, kata Sang Ayah.   
  
  
 Semoga Menginsipirasi
 Semoga Saya menjadi Suami yang setia
   






--
Info tanaman hias: http://www.toekangkeboen.com
Info balita: http://www.balita-anda.com
Peraturan milis, email ke: peraturan_mi...@balita-anda.com
menghubungi admin, email ke: balita-anda-ow...@balita-anda.com



RE: [balita-anda] Bait Cerita Air Mata Sang Ayah

2009-08-11 Terurut Topik andri istini
Haduh..bacanya jd melow nie jd inget 5th lalu wkt bapak  menikah kan aku..
Mudah2an ga terjadi sama keluargaku,dan kita semua.. Amien,.
Aan

Novri andy wrote: 
 Bait Cerita Air Mata Sang Ayah
 Dengan berlinang air mata Sang Ayah menerima  ucapan ijab Kabul dari menantu 
 barunya dan diikuti teriakan sah dari para saksi, dibelakang Sang Ayah, Si 
 Ibu sedari tadi sesegukan menangis bahkan sebelum acara akad dimulaipun si 
 Ibu sudah berkaca-kaca matanya dan dielus-elus oleh kakaknya seolah ingin 
 menenangkan, dia tidak  percaya akan melepas putri yang lucunya padahal 
 serasa baru kemarin sore si Ibu dan Sang Ayah menggendong putrinya yang 
 sekarang di ada di hadapan penghulu, bermain ayunan dan perosotan, mengantar 
 ke TK dan selalu terngiang-ngiang ucapan putrinya yang manja minta dibelikan 
 es krim dan pizza makan favoritnya setelah Sang Ayah pulang kantor, Sang Ayah 
 mencoba menenangkan pikirannya dan meyakinkan bahwa pria yang dipilih 
 putrinya tidak salah, ada sejuta pertanyaan gimana nantinya kelak.
 Dering HP yang tidak diangkat beberapa kali memaksa Sang Ayah untuk 
 mengangkat tapi Sang Ibu lebih dekat dengan HP tersebut langsung menjawabnya, 
  di sebelah si Ibu Sang Ayah mengkerutkan  dahinya dan bertanya ada apa ? Si 
 Mas akan menikah lagi jawab Ibu, bagai disambar petir  Si Ayah akhirnya 
 menangis juga , apa yang Sang Ayah khawatirkan terjadi juga. Terbayang 
 hari-hari yang berat bagi putrinya yang lucu kelak apabila dirinya sudah 
 tiada, siapa yang akan menjaga dan melindungi putrinya setelah Si Mas suami 
 putrinya menikah lagi, terbayang harus sendirian mengurus bayi yang berusia 1 
 tahun yang mulai ngoceh dan si Mba yang nakal karena sering gangguin adiknya 
 yang beberapa minggu lagi akan masuk TK, terbayang apabila kedua anaknya 
 rewel tidak yang ada menghiburnya, terbayang tidak ada yang melindungi dari 
 anak tetangga sebelah yang nakal……, terbayang akan pertanyaan dari Si Mba 
 yang bertanya kemana Papanya yang biasa tiap minggu mengajak ke
 Mall
  sekarang dia bangun tidak ada disisinya  …….. semoga Allah memberikan maksud 
 terbaik atas semua ini kita hanya berusaha yang terbaik, tapi dia Sang 
 Penentu, kata Sang Ayah.   
  
  
 Semoga Menginsipirasi
 Semoga Saya menjadi Suami yang setia
   






--
Info tanaman hias: http://www.toekangkeboen.com
Info balita: http://www.balita-anda.com
Peraturan milis, email ke: peraturan_mi...@balita-anda.com
menghubungi admin, email ke: balita-anda-ow...@balita-anda.com