Hi pak Amin,
Baca e-mailnya pak Amin, asumsi saya: kalau pengobatan 6 bulan tsb. melibatkan
'berbagai antibiotik (sirup atau kapsul)--
Isonazide(INH)/Rifampicin/Pyracinamide/Ethambutol/Streptomycin -- berarti sang anak
sedang menjalani treatment TBC, ya pak?
Untuk treatment TB khususnya atau treatment infeksi saluran pernapasan umumnya, ada
baiknya test penunjang awal saat mendiagnosa penyakit tsb. dilakukan ulang di akhir
treatment. Test penunjang ini macam-macam, mulai dari rontgen thorax, cek sputum
(dahak) plus biakan kulturnya, test Mantoux, cek fisik pasien dan report pengobatan
(teratur minum antibiotik atau tidak).
Lebih baik lagi kalau history dari treatment yang sudah dijalani (hasil rontgen, hasil
lab, dll.) tetap disimpan dan dibawa kembali saat akhir konsultasi dengan dokter untuk
bahan bandingan.
Masalah rontgen thorax untuk anak, sepanjang memang untuk membantu ahli medis
menguatkan diagnosa dan untuk make sure bahwa treatmennya 6 bulan-nya berhasil, sih
tidak apa-apa, pak. Memang ada bahaya radiasi, tetapi selama manfaatnya lebih besar
dari resiko yang mungkin timbul, tidak jadi masalah kok, pak. Kan tidak lama dan
tidak sering-sering rontgen-nya :) Nanti setelah hasil rontgen thorax ke luar, dokter
biasanya akan membandingkan foto rontgen awal (sebelum treatment) dengna foto rontgen
akhir untuk melihat apa ada kemajuan/perbaikan atau ada perubahan lain.
Saya lebih prefer cek sputum, karena kalau hanya lihat dari rontgen thorax, gambar
kondisi paru-paru yang 'abnormal' (tidak hitam, ada bercak putih, ukuran
mengecil/membesar, dll.) bisa diindikasikan 'macam-macam' oleh ahli medis :).
Padahal, waktu anak di-rontgen dan kebetulan sedang 'batuk' juga bisa menghasilkan
gambar rontgen paru yang memiliki 'flek' :)
Oya, treatment 6 bulan itu dari hasil diagnosa batuk anak atau benjolan kelenjar (mis.
di leher), pak? Biakan kultur bisa dibuat dari sample dahak anak atau cairan dari
benjolan (via biopsi sederhana).
Diharapkan dari test akhir yang dijalani anak, kalau ternyata hasilnya 'bebas
bakteri', anak bisa dinyatakan sembuh dan tidak perlu memperpanjang treatmentnya lagi.
hope that helps,
Sylvia - Jovan's mum
Amin Ch [EMAIL PROTECTED] wrote:
jika anak sudah menjalani pengobatan flek paru selama 6 bulan, apakah anak tsb wajib
di-rontgen thorax? Apakah efek
samping dari rontgen dan seberapa seriuskah efek negatifnya ? Selama ini
saya berobat ke dokter A dan beliau minta akhir bulan ini di-rontgen.
Sedangkan waktu saya ke dokter B, si B bilang ngapain lagi anak tsb
di-rontgen. Katanya, jika udah jalani pengobatan 6 bulan, anak tsb pasti
udah sembuh. Menurut si B, tidak baik jika anak di-rontgen.
deleted
-
Do you Yahoo!?
vote.yahoo.com - Register online to vote today!