[balita-anda] OOT: keluarga besar balita-anda
rekan-rekan tidak terasa selama ini ternyata anggota mailing list ini sudah mencapai 761 anggota, merupakan suatu mailing list yang cukup besar. ada beberapa usulan yang mungkin hal ini sudah berkali-kali terjadi di milis ini, hal ini saya sampaikan semata-mata untuk lebih menghemat bandwidth dan juga supaya terbiasa berlaku sopan thd anggota lainnya :-) 1. mohon sesuatu berita yang sifatnya pribadi (ditujukan untuk seseorang) harap menggunakan jalur pribadi, tidak melalui milis 2. tidak mengiklankan mlm, atau sesuatu yang tidak ada hubungannya dengan tujuan milis ini. 3. harap menghapus message yang tidak perlu (pada saat mengomentari pesan sebelumnya), supaya menghemat size message pada saat dikirimkan (ingat, semakin kecil jumlah bytes email anda maka akan semakin cepat terkirim) 4. kalau bisa gunakan mode teks :-) ok, mudah-mudahan message ini tidak mengganggu anda semua wass, Rahman Kunjungi: http://www.balita-anda.indoglobal.com "Untuk mereka yang mendambakan anak balitanya tumbuh sehat cerdas" Etika berinternet, kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] Berhenti berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] EMERGENCY ONLY! Jika kesulitan unsubscribe, kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] http://pencarian-informasi.or.id/ - Solusi Pencarian Informasi di Internet Panduan Menulis Email yang Efektif http://hhh.indoglobal.com/email/
Re: [balita-anda] Virus IgM
Bu Riefna, Terima kasih atas info-nya. Mengenai informasi dari other DSA, ini sedang saya cari. Riefna Azwita wrote: -- =_NextPart_000_01BEF0A2.FF3FEBE0 Content-Type: text/plain; charset="us-ascii" Content-Transfer-Encoding: quoted-printable Pak, Setahu saya IgM itu bukan nama virus tapi indikasi bahwa dalam tubuh = anak bapak sedang aktif suatu virus jika sedang tidak aktif maka = tandanya IgG. Kalau memang kata DSA hal itu tidak berbahaya yang perlu = bapak lakukan adalah menjaga kondisi fisik si kecil, karena virus dalam = tubuh akan aktif saat tubuh sedang lemah, jadi makan, minum dan = vitaminnya perlu diperhatikan. Biasanya yang ada obatnya kalau penyebab = penyakit adalah bakteri sedang untuk virus hanya bisa sembuh kalau = kondisi tubuh fit, mungkin bapak bisa menanyakan lebih detail, virus apa = yang menyerang, bagaimana pengobatannya, efek samping, lama pengobatan, = cara penularan, dll kalau perlu hasil tes tersebut ditanyakan ke DSA = lain untuk second opinion. Kalau bapak telah mendapat tambahan keterangan tolong di share ya Pak, = demikian dari saya. Riefna Azwita Fahmi Test System Unit RisTI - Telkom Jl. Gegerkalong Hilir 47 Bandung-Indonesia mailto:[EMAIL PROTECTED] -- * Learn Telecommunication Technology at http://www.gematel.com=20 * http://www.ristinet.com - See the difference think better -Original Message- From: Arjuna [SMTP:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Friday, August 27, 1999 2:15 PM To: [EMAIL PROTECTED] Subject:[balita-anda] Virus IgM Rekan-rekan Netters, Saya kemarin membawa anak saya (usia 6 bulan) untuk check-up dan Vaksinasi di RS Harapan Kita. Hasil pemeriksaan darah menunjukkan, terdapat Virus IgM dengan kadar 0.44 (range normal : 1) di dalam darahnya. Sewaktu saya tanyakan ke DSA, dia mengatakan bahwa sepanjang kadar Virus tersebut tidak lebih dari range-nya dan tidak ada perubahan fisik yang menyolok pada anak saya (mis. badannya kurus, nafsu makan berkurang, yang berakibat mengurangi kecerdasan) maka tidak ada masalah. Kalaupun nantinya setelah 2 bulan kemudian hasil pemeriksaan ulang darah menunjukkan kenaikan kadar Virus tersebut yang melebihi normal ( 1), maka nanti akan diobati (ada obatnya, kata DSA saya). Rekan-rekan Netter, saya ingin tanya, kira-kira bagaimana bahaya Virus tersebut ? Mohon berbagi pengalaman. Trim's -- =_NextPart_000_01BEF0A2.FF3FEBE0 Content-Type: text/plain; charset= Kunjungi: http://www.balita-anda.indoglobal.com "Untuk mereka yang mendambakan anak balitanya tumbuh sehat cerdas" Etika berinternet, kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] Berhenti berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] EMERGENCY ONLY! Jika kesulitan unsubscribe, kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] http://pencarian-informasi.or.id/ - Solusi Pencarian Informasi di Internet Panduan Menulis Email yang Efektif http://hhh.indoglobal.com/email/ -- =_NextPart_000_01BEF0A2.FF3FEBE0-- Kunjungi: http://www.balita-anda.indoglobal.com "Untuk mereka yang mendambakan anak balitanya tumbuh sehat cerdas" Etika berinternet, kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] Berhenti berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] EMERGENCY ONLY! Jika kesulitan unsubscribe, kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] http://pencarian-informasi.or.id/ - Solusi Pencarian Informasi di Internet Panduan Menulis Email yang Efektif http://hhh.indoglobal.com/email/
Re: [balita-anda]:OILUM
Tentang Oilum setahu saya bisa diperoleh di apotek dan toko obat, fungsinya untuk mengembalikan kulit kering. Tentang memulihkan kulit karena asi, seingat saya sudah pernah dibahas disini (a.l ada yang menyarankan dengan air ludah kita tiap pagi..). Saya juga pernah liat di apotek sabun sebamed for baby, melihat kemasannya dia khusus untuk problem-problem kulit tapi cukup ringan untuk kulit bayi yang sensitif. Mohon maaf kalau cuman ini yang saya tahu, -Original Message- From: Software Eng. Secretary [EMAIL PROTECTED] To: [EMAIL PROTECTED] [EMAIL PROTECTED] Date: Jumat, 27 Agustus 1999 18:03 Subject: [balita-anda] Ibu Nining:OILUM Dear Ibu Nining rekan netters yang lain, Saya ingin tahu dimana kita bisa mendapatkan OILUM tersebut? karena saya juga mempunyai problem yang sama dengan anak saya yang baru berumur 3,5 bulan dan bisakah obat tersebut dipakai untuk menghilangkan kulit muka bayi yang terkena ASI ibunya atau adakah cara lain? Terimakasih atas informasinya. del Kunjungi: http://www.balita-anda.indoglobal.com "Untuk mereka yang mendambakan anak balitanya tumbuh sehat cerdas" Etika berinternet, kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] Berhenti berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] EMERGENCY ONLY! Jika kesulitan unsubscribe, kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] http://pencarian-informasi.or.id/ - Solusi Pencarian Informasi di Internet Panduan Menulis Email yang Efektif http://hhh.indoglobal.com/email/
Re: [balita-anda] konstipasi
Ibu Devi, Coba anak ibu diberikan obat cina yang namanya Lo Han Kwo (kalau tidak salah ejaannya).Obat ini bisa dibeli ditoko obat cina atau ditoko-toko lain. Obat ini berupa buah yang rasanya seperti air teh.Jadi satu kotak itu ada dua blok. Dipakai satu blok lalu diseduh dengan air hangat.Rasanya manis cuma agak berbau jamu sedikit.Anak saya suka sekali mengkonsumsi obat ini,sampai beberapa kali sehari.Dan alhamdulillah buang air besarnya lancar setiap hari. Intan Sari E. Devy Ferdianto wrote: Anak kami akan berusia 3 tahun oktober ini. Sejak ia mulai makan makanan padat, ia seringkali mengalami kesulitan buang air besar. Rutinitasnya tiga hingga empat hari sekali. Kami perhatikan faecesnya besar sekali hingga sulit untuk keluar dari anusnya dan ia sangat kesakitan. Tidak jarang ia mengalami pendarahan ringan. Padahal makanan berserat seperti sayur dan buah-buahan selalu ada dalam menu hariannya. Nafsu makannya normal dan berat badannya 14 kg, artinya keadaan ini tidak menghambat pertumbuhan fisik dan mentalnya. Terakhir kami konsultasi dengan dokternya, ia menyarankan untuk membawa anak kami ke radiologyst, karena ia mencurigai anak kami mengalami 'hirschprung'. Tapi kami masih ragu-ragu untuk membiarkan anak kami di-foto karena belum punya gambaran apakah ini dapat membahayakan si anak atau tidak. Adakah yang dapat membantu kami untuk membuat anak kami lancar buang air, dan ada yang dapat menjelaskan lebih jauh tentang 'hirschprung' ini. Atau ada orang tua yang punya masalah yang sama dengan kami? Saat ini dokter memberikan duphalac atau laxoberon bahkan microlax jika diperlukan. Salam, Devy Kunjungi: http://www.balita-anda.indoglobal.com "Untuk mereka yang mendambakan anak balitanya tumbuh sehat cerdas" Etika berinternet, kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] Berhenti berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] EMERGENCY ONLY! Jika kesulitan unsubscribe, kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] http://pencarian-informasi.or.id/ - Solusi Pencarian Informasi di Internet Panduan Menulis Email yang Efektif http://hhh.indoglobal.com/email/ Kunjungi: http://www.balita-anda.indoglobal.com "Untuk mereka yang mendambakan anak balitanya tumbuh sehat cerdas" Etika berinternet, kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] Berhenti berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] EMERGENCY ONLY! Jika kesulitan unsubscribe, kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] http://pencarian-informasi.or.id/ - Solusi Pencarian Informasi di Internet Panduan Menulis Email yang Efektif http://hhh.indoglobal.com/email/
Re: [balita-anda] konstipasi
Ibu Devi, Bila anak Ibu sudah 3 tahun, saya rasa Yakult bisa membantu problem yang sedang dihadapi. Sejak saya membiasakan anak saya minum Yakult setiap hari, buang airnya lancar dan otomatis makannya juga bertambah. Sekian info saya, mudah-mudahan bisa membantu, Anita Kunjungi: http://www.balita-anda.indoglobal.com "Untuk mereka yang mendambakan anak balitanya tumbuh sehat cerdas" Etika berinternet, kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] Berhenti berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] EMERGENCY ONLY! Jika kesulitan unsubscribe, kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] http://pencarian-informasi.or.id/ - Solusi Pencarian Informasi di Internet Panduan Menulis Email yang Efektif http://hhh.indoglobal.com/email/
Re: [balita-anda] konstipasi
Ibu Devy, Saya ingin berbagi pengalaman tentang konstipasi, anak saya dua orang, kedua-duanya mengalami hal yang sama dari umur 8 bulan sampai 3.5 tahun, alhamdulillah ke dua anak saya sekarang sudah sembuh, umur anak saya sekarang yang sulung hampir 6 tahun dan yang bungsu 4 tahun 3 bulan. Untuk mengetahui apakah si anak punya kelainan Hirscprung memang dilakukan pemeriksaan radiologi dengan enema Barium, pasien diberi cairan Barium lewat anusnya kemudian dengan alat tertentu diamati usus besarnya. Jika ada kelainan Hirschprung akan kelihatan ada bagian ususnya yang mengecil. Penyakit Hirschprung terjadi akibat hilangnya sebagian syaraf pengendali gerakan usus besar sehingga tinja tidak dapat melewatinya. Kalau benar penyakit Hirschprung, jalan keluar satu-satunya adalah operasi. Ibu Devy tidak perlu khawatir tentang pemeriksaan ini, mudah-mudahan anak ibu tidak menderita penyakit Hirschprung. Untuk kedua anak saya, dokter juga melakukan pemeriksaan radiologi, waktu itu yang sulung umur 3 tahun dan yang bungsu umur 1.5 tahun, memang bagi anak kecil agak menakutkan (mereka menangis terus selama di"rontgen"), oh ya sebelum dilakukan pemeriksaan, si anak disuruh puasa dan dicuci perut dengan dulcolax. Waktu itu saya juga sangat khawatir kalau-kalau anak saya berpenyakit Hirschprung, tapi syukur alhamdulillah setelah diperiksa, ke dua anak saya ususnya normal, perasaan kami lega banget, kekhawatiran yang berlebih-lebihan jadi hilang. Dokternya meneruskan terapi duphalac dan pankreon, menu makannya harus mengandung serat yang banyak, juga untuk gulanya disarankan pakai glukolin. Untuk anak saya yang sulung, konstipasinya tidak sampai mengganggu perkembangan fisik dan mentalnya sehingga saya tidak begitu khawatir, setelah masuk TK (umur 3.5 tahun), alhamdulillah penyakitnya sembuh sendiri mungkin karena sudah mulai banyak makan dan beraktivitas. Untuk yang bungsu, karena konstipasinya juga mengganggu perkembangannya, fisiknya kurus, bicaranya telat juga temperamennya pemarah banget, sampai saya membawanya ke psikolog anak di Bandung (Mei'97), lalu disarankan ke dokter ahli "senso motorik" anak di Bandung juga, menurut dokter tersebut konstipasinya bisa disebabkan karena sistem saraf-sarafnya (senso motorik ?) kurang rangsangan dan juga ada "trauma" karena pernah susah b.a.b sehingga b.a.bnya ditahan-tahan. Terapi yang disarankan adalah tubuhnya harus sering dibelai-belai, dipijat ringan dan disentuh, diajak berkomunikasi, juga dilatih b.a.b dengan santai sambil melihat gambar-gambar, atau sambil bercerita, kami juga disarankan untuk tidak panik menghadapinya (karena tempat tinggal kami jauh (di Aceh), konsultasi ke dokter tersebut hanya sekali saja). Untuk yang bungsu selain menjalankan terapi dokter, juga kami beri makanan "supplementary" yaitu phyto juice (ada 2 macam dari sayuran dan buah-buahan) masing-masing 1 x sehari, sejak itu i anak mulai bisa b.a.b tanpa dibantu "dulcolax" walaupun masih belum teratur, juga tinjanya tidak keras lagi. Kemudian juga kami coba treatment refleksi di Bandung (September'98), menurut ibu ahli refleksi tersebut kontraksi usus anak saya agak kurang, sehingga b.a.b nya susah, alhamdulillah setelah direfleksi b.a.b nya mulai lancar dan teratur (1 x sehari), terus Juli'99 yang lalu kami bawa lagi ke ibu refleksi tsb, dan sampai sekarang alhamdulillah bisa dikatakan sudah sembuh (tidak minum obat lagi), sekarang sudah masuk TK dan jika makannya banyak bisa b.a.b sampai dua kali sehari. Mohon maaf kalau kepanjangan, mudah-mudahan pengalaman saya ini bermanfaat buat ibu netter yang lain. Salam - INA - Kunjungi: http://www.balita-anda.indoglobal.com "Untuk mereka yang mendambakan anak balitanya tumbuh sehat cerdas" Etika berinternet, kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] Berhenti berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] EMERGENCY ONLY! Jika kesulitan unsubscribe, kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] http://pencarian-informasi.or.id/ - Solusi Pencarian Informasi di Internet Panduan Menulis Email yang Efektif http://hhh.indoglobal.com/email/
[balita-anda] Fw: [balita-anda] Anak susah makan Bag. - 1
### REFERENSI IBU MUDA Terbit setiap hari Senin Bag. - 1 Buat Mama Jason yang baik, Saya kirimkan artikel ttg anak yang susah makan. artikel ini pernah dimuat di Tabloid IBUANAK edisi No. 26 . Mudah-mudahan bermanfaat. === Bila Anak Susah Makan Anak susah makan memang membingungkan. Bagaimana sikap orang tua seharusnya? "Ayub, makanlah, Nak! Sudah hampir jam tiga, dan kamu belum makan siang" Untuk kesekian kalinya, Ny. Murnawati (28 tahun) merayu putra sulungnya agar mau menyentuh makan siangnya. Malas-malasan, murid sekolah dasar itu menyuapkan seujung sendok makanan. Akhirnya, lebih dari separo makan siang itu tersisa. Sang ibu hanya bisa mengawasi dengan //nelangsa//. Betapa tidak, tubuh Ayub terbilang kurus dan kecil untuk anak seusianya. Malah di antara teman-teman sekelasnya, Ayub-lah yang paling kecil. Anak itu pun boleh dibilang sering terkena penyakit yang ringan-ringan, seperti flu. Menghadapi barisan 'pemogok makan cilik' ini memang serba salah. Mau dipaksa, takut malah tidak mau makan sama sekali. Mau dinasihati macam-macam, eh anaknya ternyata sehat-sehat saja. Lincah malah. Mau tidak dipaksa, takut lama-lama si kecil kekurangan gizi. Sebab Fisiologis dan Psikologis Anak yang kurang makan, pertumbuhan fisiknya pun akan terhambat. Sebab, konsumsi gizi atau zat makanan berguna untuk pertumbuhan. Selain untuk kebutuhan badan, makanan juga berguna buat pertumbuhan otak. Kita semua tahu bahwa perkembangan otak pada masa kecil sangat penting. Selain itu, pengembangan otak juga memerlukan berbagai informasi. Beraneka ragam informasi dapat diperoleh anak dengan beraktivitas. Pada anak-anak, bermain adalah aktivitas terbanyak. Karenanya, bila aktivitas bermain anak terhambat lantaran ia lesu dan lemah kekurangan makan, perkembangan otaknya pun turut terganggu. Menurut Rahmi Dahnan, S.Psi, penyebab anak susah makan ada yang bersifat fisiologis dan psikologis. Secara fisiologis, mungkin anak mempunyai pencernaan yang kurang baik sehingga daya serap ususnya kurang. Penyebabnya bisa bermacam-macam. Di antaranya karena gangguan hormonal. Yaitu dalam tubuh anak terbentuk hormon-hormon yang menyebabkan tidak mau makan. Sedangkan secara psikologis, mungkin anak pernah mengalami trauma atau peristiwa yang membuatnya tidak mau makan. Bisa juga lantaran anak punya preferensi atau kesukaan terhadap makanan tertentu. Misalnya, anak yang preferensinya ayam goreng. Ia hanya mau makan bila menunya ayam goreng. Untuk itulah, begitu anak bisa mengkonsumsi makanan padat, ibu harus mengenalkan berbagai jenis makanan. Berbagai sayuran, lauk pauk, dan buah-buahan harus mulai diberikan. "Makanan yang bervariasi harus sangat diperhatikan oleh ibu, karena akan berpengaruh pada pandangan anak pada makanan itu sendiri," kata konsultan perkembangan anak di sebuah majalah kesehatan ini. Terkadang, porsi makan si kecil sangat sedikit dibanding anak sebayanya. Perbedaan porsi ini bisa terjadi karena ada sebagian anak yang memang sejak kecil dibiasakan makan dengan porsi yang kecil. "Orang tua takut anaknya mengalami kegemukan (obesitas)," ujar Rahmi. Akibatnya, dipakailah porsi tertentu yang relatif kecil, namun masih sesuai dengan energi yang dibutuhkan si anak. Lantaran terbiasa dengan porsi kecil itulah, papar Rahmi, anak mudah merasa perutnya penuh dan kenyang walau baru saja makan sedikit. Ini karena dalam hal makan, lapar, dan haus berhubungan langsung dengan fungsi otak. "Ketika perut lapar, ada efek yang bekerja dalam kepala yang mengatakan 'kita lapar'. Lalu berfungsilah hormon tertentu, sehingga seorang anak kecil yang sudah bisa bicara akan mengatakan, 'Ma, saya lapar. Ada makanan, nggak?' Atau, bila ada makanan, ia langsung mengambilnya," jelas Rahmi. Begitu juga kalau kita sudah kenyang, lanjutnya, otak akan memberi tanda, 'saya sudah kenyang'. Lalu, otak akan mengeluarkan hormon dan kita pun berhenti makan. "Bila aktivitas makan tidak juga berhenti, bisa jadi malah muntah," kata Rahmi. Faktor Penyebab Lain Tak pelak lagi, iklan membawa berbagai pengaruh pada anak. Pengaruh iklan terhadap pola makan anak pun seringkali kurang baik. Misalnya, burger. Dilihat dari kadar gizinya, kurang baik bila terlalu sering dikonsumsi anak-anak. "Antara lain karena terlalu banyak mengandung unsur garam," jelas Rahmi. Selain itu, karena sering melihat iklan makanan yang itu-itu saja, anak tidak melihat makanan lain yang lebih enak dan bergizi. Ada juga anak yang mau makan berbagai macam makanan, meski sedikit. Menurut Rahmi, anak yang banyak diberi rangsangan berupa berbagai variasi makanan, biasanya cenderung tidak pemilih. Banyak-tidaknya rangsangan sangat tergantung kepada gaya hidup keluarga. Yaitu bagaimana kesukaan keluarga tersebut. "Ada keluarga yang suka sekali makan sayuran hijau. Sementara keluarga lain senang masakan sayur bersantan," Rahmi mencontohkan. Latar belakang sosial-budaya pun berpengaruh. Biasanya, tambah Rahmi, keluarga yang lebih tinggi taraf hidupnya mampu
Re: [balita-anda] pampers
-- From: rosa [EMAIL PROTECTED] To: [EMAIL PROTECTED] Cc: Totok Sudaryanto [EMAIL PROTECTED] Subject: Re: [balita-anda] pampers Date: Friday, August 27, 1999 2:17 PM buat mas Totok, nama saya Rosa, anak saya umur 5 bulan dan saya mau pesen yang ukuran sedang, kalau kita mau pesen, bagaimana cara pembayaran dan pengiriman barangnya? trims, Totok Sudaryanto wrote: Dijual Pampers satuan : Ukuran Kecil harga Rp 1.500,- Sedang harga Rp 2.000,- Besar harga Rp 2.000,- sementara ini stock tersedia Sedang besar masing-masing 50 buah. Berminat silahkan email ke alamat diatas dan tinggalkan no telpon anda. Kunjungi: http://www.balita-anda.indoglobal.com "Untuk mereka yang mendambakan anak balitanya tumbuh sehat cerdas" Etika berinternet, kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] Berhenti berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] EMERGENCY ONLY! Jika kesulitan unsubscribe, kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] http://pencarian-informasi.or.id/ - Solusi Pencarian Informasi di Internet Panduan Menulis Email yang Efektif http://hhh.indoglobal.com/email/ Kunjungi: http://www.balita-anda.indoglobal.com "Untuk mereka yang mendambakan anak balitanya tumbuh sehat cerdas" Etika berinternet, kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] Berhenti berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] EMERGENCY ONLY! Jika kesulitan unsubscribe, kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] http://pencarian-informasi.or.id/ - Solusi Pencarian Informasi di Internet Panduan Menulis Email yang Efektif http://hhh.indoglobal.com/email/ Kunjungi: http://www.balita-anda.indoglobal.com "Untuk mereka yang mendambakan anak balitanya tumbuh sehat cerdas" Etika berinternet, kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] Berhenti berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] EMERGENCY ONLY! Jika kesulitan unsubscribe, kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] http://pencarian-informasi.or.id/ - Solusi Pencarian Informasi di Internet Panduan Menulis Email yang Efektif http://hhh.indoglobal.com/email/
[balita-anda] Lidah putih, flu, dan hernia
Yth. Ibu/Bapak anggota milis, Kami baru saja diamanahi bayi perempuan yg saat ini berumur 35 hari. Di usia yg belia tsb., bayi kami sudah beberapa kali mengalami gangguan kesehatan, a.l.: 1. Pada lidah atasnya terdapat bercak putih. Menurut dokter anak RS itu adalah jamur, dan telah diberikan obat anti jamurnya. Namun menurut dokter anak praktek yg kami kunjungi, itu hanyalah akibat dari asi yg diberikan ibunya, dan obat anti jamur itu dihentikan saja. Sebenarnya yg mana yg benar? 2. Pada pusarnya ada tonjolan. Menurut dokter anak RS itu merupakan indikasi hernia, dan akan bisa hilang tapi makan waktu berbulan-bulan. Oleh dokter anak praktek yg kami kunjungi, kami diminta mencoba dngan cara membalut pusar tsb dengan kasa steril dan uang logam Rp 100. Kami pernah mencobanya, namun oleh dokter anak RS diminta dihentikan, jika tidak sembuh juga maka harus dioperasi. Sebenarnya apakah memang harus dioperasi atau bisa sembuh dnegan sendirinya? 3. Saat tidur, napasnya terdengar berat. Sepertinya flu, karena kadang-kadang bayi kami bersin. Apakah ada dijual dipasaran alat untuk menghisap kotoran flu tsb? Sampai saat ini, anak kami tersebut hanya diberi ASI oleh ibunya. Dokter anak praktek yg kami kunjungi juga menyatakan cukup ASI saja bagi si bayi. Mohon penjelasan Ibu/Bapak anggota milis tentang penyakit bayi kami tsb. Terima kasih atas penjelasannya. Salam, Iman Chandra Kunjungi: http://www.balita-anda.indoglobal.com "Untuk mereka yang mendambakan anak balitanya tumbuh sehat cerdas" Etika berinternet, kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] Berhenti berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] EMERGENCY ONLY! Jika kesulitan unsubscribe, kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] http://pencarian-informasi.or.id/ - Solusi Pencarian Informasi di Internet Panduan Menulis Email yang Efektif http://hhh.indoglobal.com/email/