TUBERCULOSIS APAKAH TUBERCULOSIS (TBC) Tuberculosis adalah penyakit infeksi yang disebabkan oleh mikro-organisme Micobacterium Tuberculosis. Organisme ini dapat menyerang bagian lain dari tubuh manusia termasuk otak, ginjal, tulang namun yang paling umum adalah Paru-paru. Serangan terhadap Paru-paru ini dikenal dengan Pulmonary Tuberculosis. Infeksi yang diakibatkan oleh mikroorganisme ini berlangsung selama beberapa bulan serta melalui dua fase, yakni pada fase yang pertama tubuh dengan sistem kekebalan alaminya akan membendung serangan dan membentuk pertahanan, sehingga penyakit itu masih belum berkembang pada fase ini, dan apabila diabaikan, dapat berlanjut pada fase berikutnya dimana jaringan organ tubuh yang diserang akan rusak. GEJALA - GEJALA Pada keadaan awal mungkin gejala-gejala itu tidak akan muncul, dan pada tingkatan selanjutnya, akan ada demam ringan, keringat dingin, penurunan berat badan, batuk lebih dari tiga minggu, letih yang berkelanjutan, kehilangan nafsu makan. Apabila Pulmonary Tuberculosis yang menyerang paru-paru, biasanya ditandai oleh batuk kering yang akhirnya mengarah pada batuk produktif disertai darah, dan mungkin akan merasa sakit di bagian dada serta sesak nafas. Pada tingkatan ini infeksi ini bersifat menular. BAGAIMANA CARA PENULARAN Mikroorganisme Tuberculosis ini terbawa oleh udara dan ditularkan melalui pernafasan, baik pada saat batuk maupun bersin. Proses penularan ini dapat terjadi apabila seseorang berhubungan sangat dekat dengan orang yang memiliki penyakit tuberculosis aktif, dimana orang itu menghirup udara yang sama dengan penderita pada saat batuk dan bersin. PERAWATAN Perawatan bagi infeksi TBC maupun penyakit TBC aktif dapat dengan menggunakan terapi antibiotik, dan periode perawatan yang dibutuhkan berbeda bagi keduanya, dimana infeksi TBC akan lebih sederhana perawatannya dan cukup dalam waktu sekitar 6 bulan, dan dikenal dengan perawatan pencegahan. Sedangkan bagi TBC aktif, membutuhkan perawatan berkisar 6 sampai 9 bulan dan isolasi mungkin perlu dilakukan ketika dianggap menular, dan mungkin perlu operasi pengangkatan organ tubuh yang sudah sangat rusak akibat penyakit ini, namun hal ini jarang terjadi.Perawatan dalam kedua keadaan itu juga disertai dengan konsumsi makanan bergizi, istirahat yang cukup, dan mengikuti saran-saran dokter. Setelah perawatan berhasil, masih diperlukan pemeriksaan secara periodik untuk memastikan keadaan. BAGAIMANA MENDIAGNOSA TBC Diagnosa dilakukan dengan melalui tes kulit, dimana sejumlah cairan yang mengandung protein yang berasal dari mikroorganisme yang menyebabkan TBC itu sendiri yang tidak membahayakan tubuh disuntikkan ke bawah kulit lengan atas.Area inilah yang diperiksa oleh ahli setelah 48 sampai 72 jam. Setelah diperoleh hasil yang positif, untuk lebih memastikannya maka penyinaran di bagian dada dilakukan. SIAPA YANG BERESIKO TINGGI TERINFEKSI TBC Orang-orang yang kontak fisik secara dekat dengan penderita Orang-orang yang berada di negara dimana penyakit TBC umum Orang-orang tua Pengguna psikotropika Orang-orang bertaraf hidup rendah dan memiliki akses rendah terhadap fasilitas kesehatan >> kirim bunga ke negara2 di Asia? klik, http://www.indokado.com >> Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED] Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]