Re: [budaya_tionghua] Pertanyaan :Bahasa leluhur

2009-11-15 Terurut Topik zhoufy
Gelombang migrasi dari bumi utara ke selatan pada dasarnya bukan hanya satu 
babak. Mungkin betul pertama kali orang2 dari tiongkok datangnya ke pulau2 di 
luar jawa, seperti suku dayak di kalimantan, juga di palembang di zaman 
kerajaan sriwijaya. Budaya mereka2 ini sdh terserap menjadi budaya nusantara, 
shg banyak orang tak sadar lagi unsur ketionghosannya. 
Tapi setelah itu masih saja ada gelombang pendatang baru dari Tiongkok, dan 
gelombang terakhir pendatang yg di luar jawa(sumatra dan kalimantan)memang 
usianya relatif lebih muda dari gelombang terakhir yg datang ke pulau jawa.
 
Sent from my BlackBerry®
powered by Sinyal Kuat INDOSAT

-Original Message-
From: Nasir Tan hitaci2...@yahoo.com
Date: Sat, 14 Nov 2009 12:17:10 
To: budaya_tionghua@yahoogroups.com
Subject: Re: [budaya_tionghua] Pertanyaan :Bahasa leluhur

Tapi kalau dilihat dari situs dan peinggalan sejarah, kayaknya luar Jawa lebih 
dahulu kedatangan Imigran dari Tiongkok, ini bisa dlihihat dari salah buku 
berjudul : Budaya Indo China di Persimpangan. Hanya saja tidak dipublikasikan 
sehingga tidak diketahui oleh masyarakat luas. Sehingga yang lebih populer 
justru pendatang yang lebih baru. Harus juga diketahui bahwa persilangan budaya 
antara Tionghoa dan nusantara di Pulau Jawa dan diluar Jawa tidaklah sama. 
 
Kalau kita jeli melihat ( tapi tentu butuh waktu ), kita akan melihat bahwa, 
ada persamaan budaya antara Vietnam ( yang berbatasan dengan  Tiongkok, budaya 
di Pulau Bangka, Poso ( Sulawesi Tengah) dan Bugis ( Sulawesi Selatan). Budaya 
yang ada di daerah yang saya sebut  diatas pada dasarnya berafiliasi ke 
Tiongkok ( misalnya dalam bercocok tanam, kesenian, kekerabatan dan hal-hal 
yang berhubungan larangan/pantangan, sedangkan budaya Pulau Jawa berafiliasi 
dengan Tanah Hindustan/India. Ciri khasnya adalah membuat kasta atau tingkatan 
masyarakat yang kemudian disedernahanakan menjadi wong cilik ( biasanya yang 
tertindas dari masa kemasa ) dan wong tidak cilik  ( penguasa / diktator )  ini 
sebenarnya adopsi dari Budaya Hindustan. Bedanya adalah, kalo di India Wong 
terbagi atas 4 tingkatan ( kasta ) ini lebih parah lagi...:((
 
Kemudian dalam kehidupan sehari-hari kita juga bisa lihat cara membuat masakan 
yang kaya akan rempah2 itu dilakukan di Pulau Jawa pada umumnya dan di kecuali  
Tanah Minang  (??), seperti halnya juga dengan di Tanah Hindustan. Di luar 
Jawa, pola masakannya adalah minimalis sebagaimana yang biasa dilakukan oleh 
masyarakat Tionghoa, tapi tentunya juga sudah dimodifikasi juga sehingga tidak 
terlalu sama betul dengan di Tiongkok. 
 
Tambahan :
Kemudian setelah Islam/Kristen, masuk nusantara dan diterima oleh sebagian 
masyarakat nusantara ( termasuk di Malaysia ), namun mereka tidak semuanya 
mengadopsi ajaran Islam/Kristen. Mereka masih tetap menjalankan atau setidaknya 
mempercayai ajaran/tradisi leluhur misalnya sedekah laut, sedekah gunung dan 
lain-lain yang hingga kini tetap aja berlanjut.istilahnya anjing 
menggonggong kapilah berlalu...hehehe
 
Saya mau mengatakan bahwa kita ini beruntung karena walau mengadopsi budaya 
dari mana-mana, kita tidak pernah diklaim mencuri Budaya Hindustan atau 
Tiongkok. Hanya kita yang sering mengklaim bahwa budaya kita dipatenkan oleh 
Malaysia...nah suatu saat kalau Malaysia bukan mustahil juga akan melarang 
penggunaan/serapan bahasa Melayu kedalam bahasa Indonesia . Termasuk penggunaan 
jenggot yang meniru budaya Arab...hati-hati karena bisa dikomplen ama Orang2 
Timur Tengah...hehehe...=)) =)) 
 
 

--- On Sat, 11/14/09, alex ferry alexfe...@gmail.com wrote:

 

From: alex ferry alexfe...@gmail.com
Subject: Re: [budaya_tionghua] Pertanyaan :Bahasa leluhur
To: budaya_tionghua@yahoogroups.com
Date: Saturday, November 14, 2009, 12:21 AM


  



Karena gelombang imigran tiongkok yang pertama mendarat di pulau jawa
usianya lebih tua di bandingkan gelombang imigran tiongkok yg kedua
dan ketiga di luar pulau jawa. Gelombang imigran tiongkok terbaru
mungkin setelah tahun 2000, akulturasi dan inkulturasi antar budaya
tionghoa dan budaya jawa sudah sedemikian pesat sehingga terjadi
budaya baru.

Salam
Alex

On 11/12/09, jackson_yahya@ yahoo.com jackson_yahya@ yahoo.com wrote:
 Mengapa keturunan china di pulau jawa (jakarta sampai surabaya ) jarang ada
 yang bisa bahasa leluhur (hokian,khe, tio ciu dll) tetapi untuk keturunan
 china di pulau kalimantan,sumatra (kecuali lampung )dan pulau lainnya bisa
 bahasa leluhur mereka. Mengapa demikian? Ada yang bisa bantu menjelaskan?
 Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung
 Teruuusss... !

  - - --

 .: Forum Diskusi Budaya Tionghua dan Sejarah Tiongkok :.

 .: Website global http://www.budaya- tionghoa. net :.

 .: Pertanyaan? Ajukan di http://groups. yahoo.com/ group/budaya_ tionghua :.

 .: Arsip di Blog Forum Budaya Tionghua http://iccsg. wordpress. com :.

 Yahoo! Groups Links





-- 
Sent from my mobile device








  


Re: [budaya_tionghua] Pertanyaan :Bahasa leluhur

2009-11-14 Terurut Topik alex ferry
Karena gelombang imigran tiongkok yang pertama mendarat di pulau jawa
usianya lebih tua di bandingkan gelombang imigran tiongkok yg kedua
dan ketiga di luar pulau jawa. Gelombang imigran tiongkok terbaru
mungkin setelah tahun 2000, akulturasi dan inkulturasi antar budaya
tionghoa dan budaya jawa sudah sedemikian pesat sehingga terjadi
budaya baru.

Salam
Alex

On 11/12/09, jackson_ya...@yahoo.com jackson_ya...@yahoo.com wrote:
 Mengapa keturunan china di pulau jawa (jakarta sampai surabaya ) jarang ada
 yang bisa bahasa leluhur (hokian,khe,tio ciu dll) tetapi untuk keturunan
 china di pulau kalimantan,sumatra (kecuali lampung )dan pulau lainnya bisa
 bahasa leluhur mereka. Mengapa demikian? Ada yang bisa bantu menjelaskan?
 Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung
 Teruuusss...!

 

 .: Forum Diskusi Budaya Tionghua dan Sejarah Tiongkok :.

 .: Website global http://www.budaya-tionghoa.net :.

 .: Pertanyaan? Ajukan di http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua :.

 .: Arsip di Blog Forum Budaya Tionghua http://iccsg.wordpress.com :.

 Yahoo! Groups Links





-- 
Sent from my mobile device


Re: [budaya_tionghua] Pertanyaan :Bahasa leluhur

2009-11-14 Terurut Topik budi anto
kenapa cenderung yang di pulau jawa tidak bisa berbahasa leluhur? karena :

1. politik di taon 65 yang sangat panas di mana PKI(katanya di back up china, 
yah namanya juga propaganda orde baru buat menghilangkan bukti kejahatannya 
membunuh pahlawan revolusi) yang saat itu di tuding akan melakukan kudeta 
sehingga oleh jenderal saat itu di babat abis
2.saat iitu si jendral menang n gemes karena china sangat dekat dengan sukarno 
yang mungkin membuat gemes akhirnya semua atribut tionghua harus di hilangkan 
mulai dari nama mandarin, tulisan mandarin, hari raya kebesaran, ampe sekolah2 
mandarin pun ditutup
3. konsentrasi militer yang dipulau jawa yang sangat besar yang semuanya konco2 
si jenderal sangat kompak sehingga mewarisi kebencian yang sanagt dalam 
terhadap china di lampiaskan ke tionghua yang ada di pulau jawa
4.banyaknya tionghua yang di jakarta khususnya n di pulau jawa umumnya di 
konsentarsikan di beberapa wilayah yang terpusat seperti yang di glodok, 
palmerah,senen maupun jatinegara (pecinan pada umumnya di pulau jawa) saat itu 
sehingga memudahkan militer untuk mengawasi tionghua saat itu , hal ini 
terbukti seperti di padang dimana tionghuanya juga kebanyakan tidak bisa 
berbahasa leluhur juga karena di konsentrasikan di pecinannya juga (lupa nama 
area tsb yang baru2 ini dikatakan tidak mendapatkan bantuan dr pemerintah 
setempat)
5.karena mereka telah di awasi secara ketat (karena informasi di pulau jawa 
saat itu sangat uptodate dan sanagat cepat), gerak mereka terbatas mau tidak 
mau mereka tidak boleh melakukan aktivitas ketionghuaan mereka , alhasil hampir 
90% dari mereka tidak bisa berbahasa leluhur\
6. lampung mengingat sangat dekat dengan jawa informasi yang di terima juga 
sangat detail propagandanya sehingga juga keras dengan tionghua yang disana n 
bener2 di awsi gerak-gerik tionghua di sana.

kenapa di luar pulau jawa cenderung bisa berbahasa leluhur tionghoanya, karena:
1. militer di luar pulau jawa cenderung hanya di jadikan serep sehingga mereka 
hanya menerima informasi yang bersifat perintah tanpa harus ditanya kenapa:  
harus menutup sekolah tionghua , menggantikan nama2 yang berbau tionghoa (shg 
terbit yang namanya SKBRI), membredel koran2 yang berbau tionghoa, melarang 
budaya yang berbau tionghua, 
2.tionghua di daerah cendrung kurang di awasi karena terpecah2, tidak di 
konsentarsi di satu wilayah yang kecil seperti pecinan n militer di luar pulau 
jawa cenderung sangat sedikit sehingga tidak memungkinkan untuk mengawasi gerak 
gerik tionghua yang ada. hal ini dapat di buktikan cenderung pulau jawa lebih 
berkembang di bandingkan yang di luar pulau jawa pada masa orde baru
3.di daerah kebanyakan masih banyak tionghua yang totok sehingga memungkin kan 
tetap bisa berbahasa leluhur
4. ada yang mau nambahin?

semoga informasi di atas dapat membantu jawaban buat kawan2 semua





From: alex ferry alexfe...@gmail.com
To: budaya_tionghua@yahoogroups.com
Sent: Sat, November 14, 2009 1:21:27 PM
Subject: Re: [budaya_tionghua] Pertanyaan :Bahasa leluhur

  
Karena gelombang imigran tiongkok yang pertama mendarat di pulau jawa
usianya lebih tua di bandingkan gelombang imigran tiongkok yg kedua
dan ketiga di luar pulau jawa. Gelombang imigran tiongkok terbaru
mungkin setelah tahun 2000, akulturasi dan inkulturasi antar budaya
tionghoa dan budaya jawa sudah sedemikian pesat sehingga terjadi
budaya baru.

Salam
Alex

On 11/12/09, jackson_yahya@ yahoo.com jackson_yahya@ yahoo.com wrote:
 Mengapa keturunan china di pulau jawa (jakarta sampai surabaya ) jarang ada
 yang bisa bahasa leluhur (hokian,khe, tio ciu dll) tetapi untuk keturunan
 china di pulau kalimantan,sumatra (kecuali lampung )dan pulau lainnya bisa
 bahasa leluhur mereka. Mengapa demikian? Ada yang bisa bantu menjelaskan?
 Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung
 Teruuusss... !

  - - --

 .: Forum Diskusi Budaya Tionghua dan Sejarah Tiongkok :.

 .: Website global http://www.budaya- tionghoa. net :.

 .: Pertanyaan? Ajukan di http://groups. yahoo.com/ group/budaya_ tionghua :.

 .: Arsip di Blog Forum Budaya Tionghua http://iccsg. wordpress. com :.

 Yahoo! Groups Links





-- 
Sent from my mobile device

 


  

Re: [budaya_tionghua] Pertanyaan :Bahasa leluhur

2009-11-14 Terurut Topik Nasir Tan
Tapi kalau dilihat dari situs dan peinggalan sejarah, kayaknya luar Jawa lebih 
dahulu kedatangan Imigran dari Tiongkok, ini bisa dlihihat dari salah buku 
berjudul : Budaya Indo China di Persimpangan. Hanya saja tidak dipublikasikan 
sehingga tidak diketahui oleh masyarakat luas. Sehingga yang lebih populer 
justru pendatang yang lebih baru. Harus juga diketahui bahwa persilangan budaya 
antara Tionghoa dan nusantara di Pulau Jawa dan diluar Jawa tidaklah sama. 
 
Kalau kita jeli melihat ( tapi tentu butuh waktu ), kita akan melihat bahwa, 
ada persamaan budaya antara Vietnam ( yang berbatasan dengan  Tiongkok, budaya 
di Pulau Bangka, Poso ( Sulawesi Tengah) dan Bugis ( Sulawesi Selatan). Budaya 
yang ada di daerah yang saya sebut  diatas pada dasarnya berafiliasi ke 
Tiongkok ( misalnya dalam bercocok tanam, kesenian, kekerabatan dan hal-hal 
yang berhubungan larangan/pantangan, sedangkan budaya Pulau Jawa berafiliasi 
dengan Tanah Hindustan/India. Ciri khasnya adalah membuat kasta atau tingkatan 
masyarakat yang kemudian disedernahanakan menjadi wong cilik ( biasanya yang 
tertindas dari masa kemasa ) dan wong tidak cilik  ( penguasa / diktator )  ini 
sebenarnya adopsi dari Budaya Hindustan. Bedanya adalah, kalo di India Wong 
terbagi atas 4 tingkatan ( kasta ) ini lebih parah lagi...:((
 
Kemudian dalam kehidupan sehari-hari kita juga bisa lihat cara membuat masakan 
yang kaya akan rempah2 itu dilakukan di Pulau Jawa pada umumnya dan di kecuali  
Tanah Minang  (??), seperti halnya juga dengan di Tanah Hindustan. Di luar 
Jawa, pola masakannya adalah minimalis sebagaimana yang biasa dilakukan oleh 
masyarakat Tionghoa, tapi tentunya juga sudah dimodifikasi juga sehingga tidak 
terlalu sama betul dengan di Tiongkok. 
 
Tambahan :
Kemudian setelah Islam/Kristen, masuk nusantara dan diterima oleh sebagian 
masyarakat nusantara ( termasuk di Malaysia ), namun mereka tidak semuanya 
mengadopsi ajaran Islam/Kristen. Mereka masih tetap menjalankan atau setidaknya 
mempercayai ajaran/tradisi leluhur misalnya sedekah laut, sedekah gunung dan 
lain-lain yang hingga kini tetap aja berlanjut.istilahnya anjing 
menggonggong kapilah berlalu...hehehe
 
Saya mau mengatakan bahwa kita ini beruntung karena walau mengadopsi budaya 
dari mana-mana, kita tidak pernah diklaim mencuri Budaya Hindustan atau 
Tiongkok. Hanya kita yang sering mengklaim bahwa budaya kita dipatenkan oleh 
Malaysia...nah suatu saat kalau Malaysia bukan mustahil juga akan melarang 
penggunaan/serapan bahasa Melayu kedalam bahasa Indonesia . Termasuk penggunaan 
jenggot yang meniru budaya Arab...hati-hati karena bisa dikomplen ama Orang2 
Timur Tengah...hehehe...=)) =)) 
 
 

--- On Sat, 11/14/09, alex ferry alexfe...@gmail.com wrote:

 

From: alex ferry alexfe...@gmail.com
Subject: Re: [budaya_tionghua] Pertanyaan :Bahasa leluhur
To: budaya_tionghua@yahoogroups.com
Date: Saturday, November 14, 2009, 12:21 AM


  



Karena gelombang imigran tiongkok yang pertama mendarat di pulau jawa
usianya lebih tua di bandingkan gelombang imigran tiongkok yg kedua
dan ketiga di luar pulau jawa. Gelombang imigran tiongkok terbaru
mungkin setelah tahun 2000, akulturasi dan inkulturasi antar budaya
tionghoa dan budaya jawa sudah sedemikian pesat sehingga terjadi
budaya baru.

Salam
Alex

On 11/12/09, jackson_yahya@ yahoo.com jackson_yahya@ yahoo.com wrote:
 Mengapa keturunan china di pulau jawa (jakarta sampai surabaya ) jarang ada
 yang bisa bahasa leluhur (hokian,khe, tio ciu dll) tetapi untuk keturunan
 china di pulau kalimantan,sumatra (kecuali lampung )dan pulau lainnya bisa
 bahasa leluhur mereka. Mengapa demikian? Ada yang bisa bantu menjelaskan?
 Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung
 Teruuusss... !

  - - --

 .: Forum Diskusi Budaya Tionghua dan Sejarah Tiongkok :.

 .: Website global http://www.budaya- tionghoa. net :.

 .: Pertanyaan? Ajukan di http://groups. yahoo.com/ group/budaya_ tionghua :.

 .: Arsip di Blog Forum Budaya Tionghua http://iccsg. wordpress. com :.

 Yahoo! Groups Links





-- 
Sent from my mobile device








  

Re: [budaya_tionghua] Pertanyaan :Bahasa leluhur

2009-11-13 Terurut Topik Badriyah Harun


Karena, di Betawi China udah akulturasi dengan arab jadinya suku betawi. Karena 
kuat ke arabannya, orang betawi banyaknya belajar bahasa arab bukan bahasa 
china. 



From: jackson_ya...@yahoo.com jackson_ya...@yahoo.com
To: budaya_tionghua@yahoogroups.com
Sent: Thu, November 12, 2009 12:12:24 PM
Subject: [budaya_tionghua] Pertanyaan :Bahasa leluhur

Mengapa keturunan china di pulau jawa (jakarta sampai surabaya ) jarang ada 
yang bisa bahasa leluhur (hokian,khe,tio ciu dll) tetapi untuk keturunan china 
di pulau kalimantan,sumatra (kecuali lampung )dan pulau lainnya bisa bahasa 
leluhur mereka. Mengapa demikian? Ada yang bisa bantu menjelaskan?  
Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...!



.: Forum Diskusi Budaya Tionghua dan Sejarah Tiongkok :.

.: Website global http://www.budaya-tionghoa.net :.

.: Pertanyaan? Ajukan di http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua :.

.: Arsip di Blog Forum Budaya Tionghua http://iccsg.wordpress.com :.

Yahoo! Groups Links




  

[budaya_tionghua] Pertanyaan :Bahasa leluhur

2009-11-11 Terurut Topik jackson_yahya
Mengapa keturunan china di pulau jawa (jakarta sampai surabaya ) jarang ada 
yang bisa bahasa leluhur (hokian,khe,tio ciu dll) tetapi untuk keturunan china 
di pulau kalimantan,sumatra (kecuali lampung )dan pulau lainnya bisa bahasa 
leluhur mereka. Mengapa demikian? Ada yang bisa bantu menjelaskan?  
Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...!



.: Forum Diskusi Budaya Tionghua dan Sejarah Tiongkok :.

.: Website global http://www.budaya-tionghoa.net :.

.: Pertanyaan? Ajukan di http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua :.

.: Arsip di Blog Forum Budaya Tionghua http://iccsg.wordpress.com :.

Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua/

* Your email settings:
Individual Email | Traditional

* To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua/join
(Yahoo! ID required)

* To change settings via email:
budaya_tionghua-dig...@yahoogroups.com 
budaya_tionghua-fullfeatu...@yahoogroups.com

* To unsubscribe from this group, send an email to:
budaya_tionghua-unsubscr...@yahoogroups.com

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/