CiKEAS [Konsultasi Hukum Gratis] Jasa Pengangkutan dan Ekspedisi

2009-07-21 Terurut Topik NM. WAHYU KUNCORO, SH
Perkenalkan Pak Wahyu saya EP marketing di sebuah perusahaan yang
bergerak di bidang jasa pengurusan dokumen dan barang export import,
proses kerja kami adalah menerima order dari pabrik/konsumen untuk jasa
pengambilan peti kemas dan mengirimnya ke terminal peti kemas setelah
diisi barang oleh konsumen/pabrik. Dalam hal ini kami bekerjasama
dengan beberapa perusahaan angkutan untuk membawa barang tersebut dari
pabrik menuju ke terminal petikemas.
Belakangan ini kami tengah mengalami permasalahan dengan salah satu
angkutan langganan kami dikarenakan barang muatan milik pabrik yang
kami tangani hilang pada saat perjalanan menuju Terminal Peti Kemas
dari pabrik dan pihak angkutan sampai saat ini masih bersikeras tidak
mau mengganti kerugian yang dibebankan pabrik kepada kami dengan alasan
tidak ada perjanjian atau surat kontrak kerja antara kami dengan pihak
angkutan.
Ijinkan saya memaparkan sedikit kronologis kejadiannya sebagai berikut;
1. Pada tanggal 30-06-2009 kami menyerahkan surat jalan kepada angkutan
untuk melakukan pengisian barang di pabrik dan mengantarkan barang
dimaksud ke terminal petikemas.
2. Setelah pengisian barang di pabrik selesai supir berangkat menuju
Terminal Petikemas meninggalkan pabrik, akan tetapi supir beserta
angkutan dan barang dimaksud tidak pernah sampai ke tujuan.

3. Kami bersama pihak angkutan berusaha menemukan lokasi angkutan dan
rumah kediaman supir sesuai data KTP dan KSK yang dimiliki oleh
pengelola angkutan, akan tetapi hasilnya nihil dan alamat yang dimaksud
ternyata fiktif.
4. Pihak angkutan, atas petunjuk polisi, melaporkan kejadian tersebut
ke polwiltabes surabaya dan ditanggapi oleh kepolisian sebagai tindak
pidana penggelapan.

5. Pada tanggal 05-07-2009, seorang saksi mata (supir angkutan armada
lain) melaporkan melihat angkutan dimaksud terparkir di stasiun pompa
bensin di daerah jombang, atas laporan tersebut kami meminta bantuan
karyawan pabrik yang berdomisili di daerah jombang untuk mengkonfirmasi
info tersebut yang ternyata adalah benar, akan tetapi barang milik
pabrik dinyatakan hilang oleh kepolisian.

6. Pada tanggal 14-07-2009 pihak pabrik mengirimkan surat somasi I
kepada kami yang isinya meminta pertanggungjawaban dengan mengganti
kerugian nilai barang senilai US$21.600 dan kerugian immaterial senilai
1.000.000.000,- (satu milyar rupiah) dengan kondisi dikenakan bunga
sebesar 7,5% untuk keterlambatan setiap bulannya, tetapi setelah kami
teliti ternyata surat somasi I tersebut memberikan tenggang waktu
sampai tanggal 13-07-2009 sedangkan surat kami terima tanggal
14-07-2009, dan kami telah mengirimkan sanggahan/tanggapan terkait
masalah tersebut.
7. Kami telah mengirimkan surat somasi kepada pihak angkutan yang
isinya sama seperti surat somasi dari pihak pabrik, dan melakukan
kontak serta kunjungan untuk meminta pertanggungjawaban dan ganti rugi
akan tetapi tidak mendapatkan titik temu dengan alasan musibah dan
mereka meminta jika ingin memperkarakan/melaporkan ke
polisi/pengadilan, kami diminta menunggu hingga supir bisa ditemukan
dan ditahan oleh pihak kepolisian.
Yang ingin saya tanyakan adalah;
1. Apakah saya bisa memperkarakan pihak angkutan secepatnya mengingat
selama ini tidak ada perjanjian tertulis/kontrak kerja antara saya dan
pihak angkutan (berdasarkan kepercayaan atas dasar langganan) dengan
tujuan untuk mendapatkan ganti rugi secara penuh.

2. Apakah pihak pabrik bisa menuntut saya karena dalam kontrak kerja
kami tidak tercantum pasal mengenai musibah/kehilangan/penggelapan
barang dan peraturan ganti rugi.

3. Saat ini tagihan saya ditahan oleh pabrik dengan alasan menunggu
hingga permasalahan tersebut terselesaikan, apakah mereka berhak untuk
melakukan hal tersebut? Bisakah saya meminta bantuan pihak kepolisian
jika memang ternyata saya punya hak penuh untuk mengambil tagihan
tersebut?

Terus terang saja Pak Wahyu, hal ini cukup menyita pikiran saya, saya
harap Bapak bisa memberikan pencerahan untuk permasalahan saya ini,
sebelumnya saya ucapkan terima kasih atas tanggapannya.

JAWAB :

Terima kasih telah menghubungi saya
1) Jasa Pengangkutan dan jasa Ekspeditur seperti yang Bapak
permasalahkan diatur dalam Kitab Undang-Undang Hukum Dagang (Wetboek
van Koophandel voor Indonesie - KUHD). Berikut kutipan pasal-pasal
tentang Jasa Pengangkutan dan jasa Ekspeditur yang diatur KUHD :
Pasal 95 : Semua hak-menuntut terhadap ekspeditur, pengangkut atau
juragan kapal berdasarkan kehilangan barang-barang seluruhnya,
kelambatan penyerahan, dan kerusakan pada barang-barang dagangan atau
barang-barang, kedaluwarsanya pengiriman yang dilakukan dalam wilayah
Indonesia, selama satu tahun dan selama dua tahun dalam hal pengiriman
dari Indonesia ke tempat-tempat lain, bila dalam hal hilangnya
barang-barang, terhitung dari hari waktu seharusnya pengangkutan
barang-barang dagangan dan barang-barangnya selesai, dan dalam hal
kerusakan dan kelambatan penyampaian, terhitung dari hari waktu
barang-barang itu seharusnya akan sampai di tempat tujuan. 

CiKEAS Kebebasan dan Ketakutan

2009-07-21 Terurut Topik Retno Kintoko
== 
THE WAHANA DHARMA NUSA CENTER [WDN_Center] 
Seri : Membangun spirit, demokrasi, konservasi sumber daya, 
   nasionalisme, kebangsaan dan pruralisme bangsa Indonesia.  
== 
[Spiritualism, Nationalism, Resources, Democration  Pruralism Indonesia 
Quotient] 
Mensyukuri Pesta Demokrasi 5 Tahunan - PEMILU 2009. 
Belajar menyelamatkan sumberdaya negara untuk kebaikan rakyat Indonesia. 
ANALISIS POLITIK
Kebebasan dan Ketakutan
Selasa, 21 Juli 2009 | 02:58 WIB
Oleh : Yudi Latif
Fenomena paling sublim, yang paling digandrungi zaman modern, adalah kebebasan. 
Masalahnya, seperti kata Terry Eagleton, ”kebebasan itu sendiri menyerupai 
Dionysus dengan penampakan ganda: malaikat dan iblis, kecantikan dan teror.”
Dalam mitologi Yunani, Dionysus adalah dewa anggur, susu, dan madu, sekaligus 
juga dewa darah. Seperti ekses alkohol, ia menghangatkan darah dengan efek yang 
mengerikan. Apa yang bisa membawa spontanitas dan kegembiraan bisa juga 
menimbulkan kehilangakalan dan kebrutalan. Demikianlah, jika ada yang ”suci” 
dari kebebasan, hal itu bukan semata-mata karena ia berharga, melainkan juga 
karena kemampuannya untuk menciptakan sekaligus menghancurkan.
Jika kebebasan itu dikaitkan dengan kesucian (sacred), kewajahgandaannya saling 
melengkapi, karena kata sacre itu sendiri bisa berarti karunia atau kutukan, 
suci atau cercaan. Dalam peradaban purba memang terdapat afinitas yang kuat 
antara teror dan kesucian karena fungsi gandanya: kreatif dan destruktif, 
pemberi kehidupan dan kematian.
Afinitas antara teror dan kesucian tampaknya merupakan sesuatu yang irelevan 
dalam konteks terorisme hari ini. Di mana letak sucinya suatu tindakan biadab 
yang mengorbankan orang-orang tak berdosa? Akan tetapi, kita tidak akan bisa 
memahami terorisme sepenuhnya tanpa mengaitkannya dengan kewajahgandaan tadi. 
Bahwa teror bermula sebagai ide keagamaan; adapun agama tidak lain dan tidak 
bukan menyangkut kekuatan yang ambivalen: menakjubkan (enrapture) dan 
menghancurkan (annihilate).
Sebagai ide politik, kebebasan dan terorisme modern muncul menguat bersamaan 
dengan Revolusi Perancis. Pada masa ini, bukan saja liberty didengungkan, 
tetapi juga terorisme mengemuka pada era Danton dan Robespierre sebagai 
terorisme negara. Dengan kata lain, terorisme dan negara demokratis dilahirkan 
secara kembar.
Pada zaman Revolusi Perancis, kebebasan demokratis dan terorisme itu hadir 
dalam suatu zeitgeist yang menistakan agama. Pada masa kini, khususnya di Tanah 
Air, kebebasan dan terorisme itu muncul dalam suatu era revivalisme keagamaan. 
Dalam semangat zaman ini, ancaman bagi Indonesia sebagai negara demokratis ke 
depan adalah persenyawaan antara sisi destruktif kebebasan, kesucian dan 
keagamaan yang mewujud dalam bentuk terorisme (negara dan partikelir).
Itulah sebabnya, kebebasan dan kesucian keagamaan perlu dijaga. Kebebasan perlu 
dijaga dengan tanggung jawab pada yang lain melalui kesetiaan pada konsensus 
aturan permainan. Hendaklah disadari, demokrasi adalah proses penyempurnaan 
tatanan kehidupan berbangsa dan bernegara secara taat konstitusi, taat hukum, 
dan taat hak asasi, yang diselenggarakan menurut prinsip keadilan, kesetaraan, 
kemasukakalan, keterbukaan, dan pertanggungjawaban.
Untuk mencegah penggunaan kebebasan untuk tujuan destruktif, warga negara tidak 
boleh membiarkan dan melupakan setiap pelanggaran dan pemanipulasian prinsip 
demokrasi. Setiap pembiaran atas pelanggaran akan memberi peluang bagi 
penyalahgunaan yang lebih besar. Setiap asupan yang salah ke dalam proses 
berdemokrasi akan melahirkan keluaran yang kisruh dalam kehidupan bernegara. 
Suatu demokrasi yang memberi ruang bagi kecurangan akan menjelma menjadi tirani 
dan anarki.
Dalam watak tiranik dan anarkik, yang ditimbulkan oleh hilangnya kepercayaan 
pada konsensus bersama, orang akan mencari jangkar kepercayaan baru dengan 
menasbihkan jalan eksklusivisme — yang sesungguhnya profan — sebagai sesuatu 
yang suci. Inilah awal klaim kesucian untuk mengemban tugas penghancuran 
sebagai cara memulihkan tertib sosial.
Suatu klaim atas kesucian memerlukan legitimasi keagamaan. Politisasi agama 
dilakukan dengan mengeksploitasi sisi eksklusif dan destruktifnya. Nama Tuhan 
diseru sebagai tanda kebencian dan kebengisan.
Dalam pada itu, perjuangan agamawan tercerahkan untuk mengimbanginya dengan 
menampilkan sisi konstruktif kesucian kurang ampuh karena wajah Tuhan yang 
Pengasih dan Penyayang sulit menemukan ruang penampakan diri dalam dunia 
politik yang dipenuhi krisis, kecurangan, dan ketidakadilan. Seperti kata 
Dieter Senghaas, perubahan sosial dan demokrasi dalam pendalaman krisis dan 
ketidakadilan bukanlah prakondisi yang menunjang bagi apresiasi terhadap 
nilai-nilai toleransi dan kemajemukan.
Bom terorisme kembali mengguncang sekarang dan di sini. Namun, akar tunjangnya 
tertanam jauh di kesilaman. Ia adalah anak kandung represi, 

CiKEAS OOT: free online story 'ultima dream'

2009-07-21 Terurut Topik angel michael
2009/7/21 angel michael angelmichae...@gmail.com

 Namaku onlineku: Angel Michael, suatu malam aku terbangun dari tempat
 tidurku dan mendadak kamar tidurku telah berubah menjadi kamar dengan
 teknologi canggih.

 Semuanya seperti terbentuk dari kristal berlian, bening, berkilau tetapi
 juga berpendar lembut tidak menyilaukan, mirip seperti lampu Kristal di
 zaman kita.

 Aku merasa keheranan, lalu mendadak muncul didepanku seorang wanita cantik
 telanjang tanpa rambut kelamin di pubicnya.

 click disini untuk 
 kelanjutannyahttp://angelmichael69.blogspot.com/2007/11/evolusi-tertinggi-ultima-dreams.html



CiKEAS Kotoran Kucing Dapat Gugurkan Kehamilan

2009-07-21 Terurut Topik sunny


http://www.antaranews.com/view/?i=1248101690c=TEKs=TKN

Kotoran Kucing Dapat Gugurkan Kehamilan
Senin, 20 Juli 2009 21:54 WIB | Iptek | Teknologi | Dibaca 495 kali
Karimun, Kepri (ANTARA News) - Punya peliharaan kucing sudah jadi kelaziman di 
tengah masyarakat, namun tanpa memperhatikan kebersihannya malah bisa 
membahayakan karena kotoran kucing penyebar toxoplasma dapat berakibat gugurnya 
kandungan ibu hamil.

Toxoplasma adalah sejenis protozoa yang bisa menular dari kotoran kucing ke 
manusia atau hewan lainnya,` kata Kepala Kantor Karantina Pertanian Tanjung 
Balai Karimun (TBK), Provinsi Kepulauan Riau, drh Yoeyoen Marrahayoeni, di TBK, 
Senin.

Pakar karantina hewan itu mengatakan, seekor kucing yang terserang 
toxoplasmosis akan mengeluarkan jutaan telur (ookista) toxoplasma melalui 
kotorannya. Ookista pada kotoran kucing yang mengering akan terbang tertiup 
angin kemudian menempel pada tempat-tempat tertentu.

Dia mengatakan, kucing penyebar toxoplasma hanya kucing sakit setelah memangsa 
tikus, burung, daging mentah atau lainnya yang tercemar parasit toxoplasma 
gondii (sejenis protozoa atau hewan bersel satu), anak kucing dapat pula 
tertular sejak lahir dari induk yang terinfeksi.

Cara penularannya pada manusia bisa melalui plasenta ibu hamil pada janin yang 
dikandungnya atau menular secara langsung akibat ootista yang termakan tak 
sengaja maupun secara tidak langsung karena memakan daging hewan seperti sapi, 
kambing dan lainnya yang terinfeksi jika tidak dimasak secara sempurna, 
tuturnya.

Ookista yang menular pada manusia berubah bentuk menjadi kista yang mampu 
bertapa dalam jaringan tubuh, jika tertular pada wanita hamil dapat 
mengakibatkan keguguran atau cacat pada janin, seperti hydrocephalus (jadi 
kepala si bayi membesar dan berisi cairan), microcephali (otak bayi mengecil), 
dan masih banyak lagi yang kemungkinan besar berhubungan dengan syaraf otak, 
kata dia.

Seseorang yang tertular penyakit itu bukan hanya bisa dialami bagi mereka yang 
memelihara kucing, tapi orang lain pun bisa terkena, sehingga upaya 
pencegahannya berkaitan dengan pola hidup dan kebersihan lingkungan, lanjut dia.

Jika kebersihan rumah tidak diperhatikan, maka ookista pada kotoran kucing 
dapat menempel pada peralatan rumah dan mampu bertahan hidup hingga 
berbulan-bulan, jelasnya.

Sedangkan terhadap ibu hamil yang telah terinfeksi, segera periksakan ke dokter 
untuk dilakukan imunisasi TORCH.

Seseorang yang menderita toxoplasma akut pada umumnya tidak merasakan sakit 
yang tidak menarik perhatiannya sehingga tidak terdeteksi. 

Gejalanya mirip dengan penyakit infeksi lainnya, yaitu demam, pembesaran 
kelenjar limfa di leher bagian belakang tanpa rasa sakit, sakit kepala, rasa 
sakit otot, lesu atau lemas. Gejala ini biasanya sembuh secara spontan.

Bukan berarti tak boleh memelihara kucing tapi perhatikan kebersihannya, dan 
biasakan pola hidup sehat, katanya.(*)

CiKEAS Forces kill 114 Taliban in Dir, Swat

2009-07-21 Terurut Topik sunny
http://www.dailytimes.com.pk/default.asp?page=2009\07\21\story_21-7-2009_pg1_3

Tuesday, July 21, 2009

Forces kill 114 Taliban in Dir, Swat

* Troops seize vehicle prepared for suicide attack, ammunition

LAHORE/ISLAMABAD: Security forces have killed at least 100 Taliban in an 
operation in Lower Dir area of Maidan, reported a private TV channel on Monday 
as the ISPR said troops had killed 14 Taliban in Swat and Malakand. 

According to channel, troops also destroyed Taliban bunkers and hideouts in 
Lower Dir, and targeted the headquarters of the group in the area during the 
operation. The channel said three security officials were also killed. 

In Swat and Malakand, the ISPR said two wanted Taliban - Fazal-e-Haq and 
Khairul Ghafoor - had also been arrested. 

Search-and-clearance operations were conducted in ... Talgai near Madyan in 
Swat and made the arrests there, said an ISPR press release. 

Elsewhere, security forces conducted a search operation in Mano Derai near 
Peochar, and confiscated 17 boxes of ammunition In Matta, troops seized a 
vehicle fully prepared for a suicide attack, two ... improvised explosive 
devices and one suicide jacket, said the statement. 

An army major died in a clash with the Taliban in Kamyrai near Dardial. daily 
times monitor/staff report


CiKEAS The Johnny Procedure

2009-07-21 Terurut Topik sunny
http://www.dailytimes.com.pk/default.asp?page=2009\07\21\story_21-7-2009_pg3_5

OPINION: The Johnny Procedure -Uri Avnery 

 Only one conclusion can be drawn from this: from now on, any Israeli decision 
to start a war in a built-up area is a war crime, and the soldiers who rise up 
against this crime should be honoured. May they be blessed



LIKE THE ghost of Hamlet's father, the evil spirit of the Gaza War refuses to 
leave us in peace. This week it came back to disturb the tranquility of the 
chiefs of the state and the army.

Breaking the Silence, a group of courageous former combat soldiers, published 
a report comprising the testimonies of 30 Gaza War fighters. A hard-hitting 
report about actions that may be considered war crimes.

The generals went automatically into denial mode. Why don't the soldiers 
disclose their identity, they asked innocently. Why do they obscure their faces 
in the video testimonies? Why do they hide their names and units? How can we be 
sure that they are not actors reading a text prepared for them by the enemies 
of Israel? How do we know that this organisation is not manipulated by 
foreigners, who finance their actions? And anyhow, how do we know that they are 
not lying out of spite?

One can answer with a Hebrew adage: It has the feel of Truth. The testimonies 
about the use of phosphorus, about massive bombardment of buildings, about the 
neighbour procedure (using civilians as human shields), about killing 
everything that moves, about the use of all methods to avoid casualties on 
our side - all these corroborate earlier testimonies about the Gaza War, there 
can be no reasonable doubt about their authenticity. I learned from the report 
that the neighbour procedure is now called Johnny procedure.

The height of hypocrisy is reached by the generals with their demand that the 
soldiers come forward and lodge their complaints with their commanders, so that 
the army can investigate them through the proper channels.

First of all, we have already seen the farce of the army investigating itself.

Second, and this is the main point: only a person intent on becoming a martyr 
would do so. A solder in a combat unit is a part of a tightly knit group whose 
highest principle is loyalty to comrades and whose commandment is Thou shalt 
not squeal! If he discloses questionable acts he has witnessed, he will be 
considered a traitor and ostracised. His life will become hell. He knows that 
all his superiors, from squad leader right up to division commander, will 
persecute him.

But before accusing the soldiers who committed the acts described in the 
testimonies, one has to ask whether the decision to start the war did not 
itself lead inevitably to the crimes.

Professor Assa Kasher, the father of the army Code of Ethics and one of the 
most ardent supporters of the Gaza War, asserted in an essay on this subject 
that a state has the right to go to war only in self defence, and only if the 
war constitutes a last resort. All alternative courses to attain the 
rightful aim must have been exhausted.

The official cause of the war was the launching from the Gaza Strip of rockets 
against Southern Israeli towns and villages. It goes without saying that it is 
the duty of the state to defend its citizens against missiles. But had all the 
means to achieve this aim without war really been exhausted? Kasher answers 
with a resounding yes. His key argument is that there is no justification 
for demanding that Israel negotiate directly with a terrorist organisation that 
does not recognise it and denies its very right to exist.

This does not pass the test of logic. The aim of the negotiations was not 
supposed to be the recognition by Hamas of the State of Israel and its right to 
exist (who needs this anyway?) but getting them to stop launching missiles at 
Israeli citizens. In such negotiations, the other side would understandably 
have demanded the lifting of the blockade against the population of the Gaza 
Strip and the opening of the supply passages. It is reasonable to assume that 
it was possible to reach - with Egyptian help - an agreement that would also 
have included the exchange of prisoners.

Not only was this course not exhausted - it was not even tried. The Israeli 
government has consistently refused to negotiate with a terrorist 
organisation and even with the Palestinian Unity Government that was in 
existence for some time and in which Hamas was represented.

Therefore, the decision to start the War on Gaza, with a civilian population of 
a million and a half, was unjustified even according to the criteria of Kasher 
himself. All the alternative courses had not been exhausted, or even 
attempted.

Was it at all possible to conduct this war without committing war crimes? When 
a government decides to hurl its regular armed forces at a guerrilla 
organisation, which by its very nature fights from within the civilian 
population, it is perfectly clear that terrible 

CiKEAS 10 die in Yemen mosque clashes

2009-07-21 Terurut Topik sunny
http://www.gulf-times.com/site/topics/article.asp?cu_no=2item_no=304331version=1template_id=37parent_id=17


Latest Update: Tuesday21/7/2009July, 2009, 12:30 AM Doha Time

10 die in Yemen mosque clashes
AFP/Sanaa
 
 
Ten people have been killed in clashes over control of a north Yemen mosque 
between Shia Zaidi rebels and militants from the country's main Sunni 
opposition party, both groups said yesterday. They said the violence erupted 
late on Saturday between Houthi rebels and the Islamist party Al Islah 
(Reform). 

Houthis attacked the Zine al-Abidin mosque in Zahra to take it over, killing 
three members of Al Islah, the Islamist party's chairman Abdel Hamid Ameur 
said.  He added that shortly afterwards an attack on mourners for the three 
victims resulted in the deaths of another two Al Islah members, sparking 
clashes in which five rebels were also killed. 

Rebel spokesman Mohamed Abdel-Salam confirmed the incident, but also expressed 
surprise at the incident: We have good relations with Al Islah, he said.  An 
official in the mixed Sunni-Shia city of Zahra, in Al Jawf province, said 
mediation by an opposition socialist official brought an end to the 
confrontation. Al Islah, led by Sadok Abdullah al-Ahmar, is the second largest 
grouping in the Yemeni parliament, with 62 MPs, just behind the ruling General 
People's Congress party of President Ali Abdullah Saleh. 
Among Al Islah's top members is Sheikh Abdel Majid al-Zendani, its second most 
senior official, who runs an Islamic university described by its critics as a 
hotbed of radicalism. 

The festering Shia Zaidi rebellion in mountainous north Yemen's Saada province 
is led by Abdel Malek al-Houthi.  Clashes between government forces and the 
rebels, who want to restore the Zaidi imamate overthrown in a republican coup 
in 1962, have led to thousands of deaths since the uprising broke out in 2004. 

The insurgents are known as Houthis after their late commander, Hussein Badr 
Eddin al-Houthi, who was killed by the army in September 2004.  Hussein was 
succeeded as field commander by his brother.  An offshoot of Shia Islam, Zaidis 
are a minority in mainly Sunni Yemen but form the majority in the north.

CiKEAS Prabowo Saja Tak Tersinggung Dituduh SBY !!!

2009-07-21 Terurut Topik Hafsah Salim
Prabowo Saja Tak Tersinggung Dituduh SBY !!!
   
Sby terkenal orang yang sangat hati2, tidak pernah ngomong kalo belum ada 
buktinya, bahkan meskipun bukti2nya sudah lengkap tetap dia tidak mau ngomong, 
tapi membiarkan orang lain yang ngomong.  Cuma untuk kasus Marriot ini SBY 
dengan jelas mengumumkan bahwa pelakunya adalah yang ahli menculak culik tanpa 
menyebut namanya.

Tapi urusan pemboman Marriot ini, tak mungkin orang lain yang ngomong karena 
apa yang terjadi sebenarnya adalah serangan komando yang tidak mungkin ada 
orang kedua yang sanggup melakukannya, sanggup mendanainya, sanggup menyediakan 
informasinya yang begitu detail.  Lokasinya dijaga dengan alat scanning 
mutakhir untuk bahan peledak dan detonator, diperlengkapi dengan camera2 khusus 
yang terlihat dari luar dan yang tersembunyi, ternyata bisa lolos juga.  
Waktunya tepat pada waktu adanya breakfast meeting dari perusahaan Amerika, 
padahal informasi ini hanya bisa didapatkan oleh orang2 dalam saja.

 Hannah Hennaby hannah_henn...@... wrote:
 Kita semua termasuk kalian - tidak bakal
 ada yg bisa menebak secara pasti siapa
 Master Mind dari semua bom di Indonesia
 maupun di luar negri (Bom London, Mumbai,
 Madrid dst). Ini permainan international
 kelas tinggi. Horizon kita belum sampai
 kesitu.


Mungkin bom2 dinegara lain bisa jadi tidak berhasil ditemukan, tetapi juga ada 
yang berhasil ditangkap dan dibuktikan peranannya sebagai otaknya.

Tetapi jangan jauh2, bomb di Marriott baru2 ini bisa diduga bukan ditebak 
karena lokasi peledakkannya berada didalam hotel sehingga dipastikan adanya 
orang dalam yang membantunya untuk memasukkan bomb2 itu.

Hotel2 Internasional seperti Marriott itu, pegawai2nya kebanyakan adalah 
koneksi, apalagi bagian sekurity kebanyakan bekas abri, purnawirawan, pensiunan 
dlsb.

Kita sama2 tahu, kalo ada sesama kenalan bekas satu batalyon dulu, bekas 
berjuang dimedan perang dulu, ketemu lagi di Jakarta, yang satu bekerja 
disekurity Marriott, dan yang satu lagi bekerja diperusahaan penagihan milik 
Prabowo dan Prabowo sendiri bekas boss besar bersama. Maka kalo ketemu dalam 
dunia bisnis sekarang biasanya saling bantu, dan mau bawa barang masuk ke 
Marriott enggak perlu ngantri periksa ini dan itu, cukup tanya aja, apa kabar, 
ada keperluan apa??? mari saya bantu, dan lolos lah laptop bag yang berisi TNY 
bomb maut tsb.

Naaah sehabis bomb nya meledak, sewaktu para sekurity di interrogasi, satu2 
ditanyain apakah ada kenalan bekas di abri dulu yang keluar masuk. Kalo yang 
interrogasi itu dari kepolisian, maka bekas anggauta abri tidak salah kalo 
berbohong demi melindungi bekas atasannya sebagai loyalitas abri.  Biasanya, 
SBY akan memerintahkan intel abri sendiri untuk menginterrogasinya, dan hasil 
interrogasi ini belum tentu diberikan kepada polisi agar tidak mengganggu 
penyidikan polisi.  Maka jangan heran kalo intel abri bisa menemukan bahwa 
perencananya adalah prabowo dan pelaku2nya bekas anak buahnya sendiri yang 
mengorbankan tukang kacamata Nurhasbi yang sebelumnya diseleksi ternyata bekas 
alumni pondok pesantren Ngruki.  Nurhasbi terpilih karena sangat tepat untuk 
menyesatkan penyidikan mempermudah kesimpulan bahwa pelakunya adalah Noordin M 
Top.  Akhirnya enggak susah koq untuk dipastikan bahwa memang seperti yang 
disebutkan SBY bahwa otak pemboman itu adalah ahli culak culik dulu.

Tapi Intel Abri cara kerjanya beda dari intel polisi, kalo intel abri bukan 
bekerja untuk menuntutnya dipengadilan, melainkan untuk perang, cukup 
memastikan apa dan siapa yang ada dilapangan langsung dihantam tak perlu bukti2 
otentik dan saksi2 yang disumpah.

Naaah. urusan di Marriot bukan urusan abri melainkan urusan sipil, jadi 
urusan polisi, penyidikan harus pakai tata cara untuk penuntutan, barang bukti 
musti disimpan untuk diperlihatkan dipengadilan, saksi2 harus meyakinkan.

Tapi, sebagai Presiden, SBY berhak dan sanggup memerintahkan operasi khusus 
untuk membunuh Prabowo sebagai pengkhianat, nanti kalo prabowo berhasil 
terbunuh  diangkat jadi pahlawan dan SBY akan berkunjung untuk turut 
berduka cita.

Itulah sebabnya, begitu SBY sudah menyatakan bahwa pelakunya itu biasa culak 
culik, Prabowo langsung sowan, Prabowo langsung mengajak seluruh rakyat untuk 
mendukung SBY.  Aneh enggak tuh, Prabowo yang dituduh tetapi dia sendiri enggak 
marah, malah mendukung, dia bilang dia bisa ngerti bahwa SBY mencintai tanah 
air.  Teman2nya marah atas pernyataan SBY, tetapi yang menyanggah untuk tidak 
menyalahkan SBY justru Prabowo.

 Anugrah Greg Setiawibawa grek_2...@... wrote:
 Ah kebanyakan teori ah sok tau makanya
 itu namanya hayalan tanpa bukti Ayo kita
 buktikan sby memang bisa buktikan bahwa
 prabowo dalangnya? Kalo gak terbukti kamu
 harus makan kotoran kamu


Coba dibaca lagi tulisan saya yang teliti!!! Saya bilang pembuktian itu berbeda 
cara karena kebutuhan dan tujuannya juga berbeda. Pembuktian cara abri tidak 
perlu bukti hitam diatas 

CiKEAS Nurhasbi Beda Dari Amrozy

2009-07-21 Terurut Topik Hafsah Salim
Nurhasbi Beda Dari Amrozy
 
Al-Faruk recruiter alqaida yang tertangkap di Indonesia kemudian diextradiksi 
ke Amerika mengakui bahwa umat Islam di Indonesia banyak yang bersedia 
mendukung terrorisme Jihad Islam tetapi tidak ada yang mau mati bunuh diri.  
Karena umat Islam di Indonesia hanya bersedia untuk membunuh bukan dibunuh.  
Dulu juga untuk membunuhi orang2 PKI tidak perlu harus bunuh diri, lalu bodoh 
amat kalo berjihad diartikan harus bunuh diri !!!

Ajaran Islam di Indonesia termasuk di pondok Pesantren Ngruki tidak mengajarkan 
mati bunuh diri dalam menegakkan Syariah Islam, sebaliknya, Syariah Islam 
ditegakkan dengan membunuh kafir dan mereka yang menentang tegaknya Syariah 
Allah ini bukan dengan jalan membunuh diri.

Islam itu ajaran untuk orang2 yang berpikir, dan Amrozy hanyalah satu saja dari 
milyardan muslimin yang bisa berpikir, dia berhasil menggunakan gelandangan 
dari semarang yang dibayar untuk menenteng ranselnya yang digembok dan berisi 
bomb yang dikontrol dengan remote.  Si gelandangan ini disuruh masuk kedalam 
cafe kemudian diledakkan sehigga si gelandangannya mati tanpa tahu kalo sengaja 
dia dikorbankan.  Kemudian si Amrozy juga meledakkan mobil Colt yang 
digunakannya untuk menghilangkan bukti2nya, tapi sayang, ternyata dia tidak 
tahu ada teknologi baru sehingga meskipun nomor chasis dan nomor mesinnya 
digurinda rata, tetapi dengan bahan kimia dan teknologi metal maka nomor itu 
bisa muncul lagi, singkatnya si Amrozy akhirnya tertangkap, maksudnya 
berkeinginan membunuhi orang kafir tetapi dirinya tetap hidup, namun dia 
akhirnyapun harus mati ditembak.

Begitulah ciri2 lulusan pondok pesantren Ngruki.  Lain lagi dengan Nurhasbi, 
meskipun dia juga lulusan pesantren Ngruki, tetapi dia pasti bukan perencananya 
melainkan justru dia dikorbankan seperti si gelandangan yang dikorbankan oleh 
Amrozy.  Nurhasbi sama sekali enggak tahu bahwa ransel yang digembok yang 
digantung dilehernya berisi bomb, dia disuruh menunggu boss diruang breakfast 
disudut JW-Marriott Lounge.  Tunggu demi tunggu akhirnya tasnya meledak, 
kepalanya putus, tapi masih bisa dikenali  dialah Nurhasbi yang sengaja 
diberi nama palsu yang hampir sama dengan nama aselinya.  Dia didaftarkan 
sebagai Nurdin Azis.  Special track untuk kebutuhan polisi juga sudah tersedia, 
Nurhasbi ini alumnus pesantren Ngruki.

Sayang si perencana itu lupa akan pernyataan Al-Faruk, juga si perencana lupa 
bahwa Nurhasbi itu punya seorang isteri tercinta dan juga dua anaknya.  
orang seperti Nurhasbi tidak mungkin mau mati bunuh diri kecuali ditipu jadi 
korban se-olah2 bunuh diri.

Si perencana lupa, bahwa Nurhasbi karena punya isteri dan anak tentunya sama 
seperti Amrozy yang sama2 tidak mau mati.

Kalo Amrozy itu bisa dibuktikan pengakuannya bahwa dia anggauta JI, maka 
Nurhasbi tidak perlu mengaku, cukup sebagai alumnus Ngruki dianggap saja 
sebagai bukti bahwa dia juga anggauta JI.

Meskipun Amrozy dan Nurhasbi sama2 alumnus Pesantren Ngruki, tapi nasibnya 
tidak sama, kalo Amrozy mengorbankan gembel jadi bomb bunuh diri, maka Nurhasbi 
dijadikan korban seperti gembel bomb bunuh diri.

Memang untuk orang awam, sukar menemukan perbedaan kedua operasi ini, operasi 
Amrozy dan operasi Nurhasbi.  Tapi ahli2 terror sangat mudah membedakannya, 
operasi Amrozy dinamakan operasi terror Jihad, sedangkan operasi Nurhasbi 
adalah operasi pasukan khusus militer.

Ny. Muslim binti Muskitawati.





CiKEAS Operasi Amrozy Beda Dari Operasi Nurhasbi

2009-07-21 Terurut Topik Hafsah Salim
Operasi Amrozy Beda Dari Operasi Nurhasbi

Operasi Amrozy dikenal sebagai operasi terror Jihad Islam yang mengejar target 
korban yang se-banyak2nya dengan target lokasi yang se-lebar2nya tak perlu 
fokus.  Untuk kebutuhan ini harus digunakan High Explosive Bomb.

Operasi Nurhasbi dikenal sebagai operasi pasukan khusus yang memilih korban2 
tertentu sebagai target dilokasi yang betul2 fokus tidak perlu lebar tapi 
justru pin-point.

Itulah sebabnya operasi Amrozy mengambil korban jauh lebih banyak meskipun 
korban2nya tidak menentu, korban2nya semuanya orang awam karena memang 
lokasinya tidak dipilih agar bisa memilih korban2nya.

Itulah juga sebabnya operasi Nurhasbi ini korbannya sangat sedikit, cuma 9 
orang saja, tetapi benar2 korban2 pilihan, dialah gembong2 neolib yang 
sepanjang kampanye Mega-Pro harus diusir, harus digebuk, dan harus 
dinasionalisasi.  Memang betul, targetnya pin-point dan lokasinya juga 
se-sempit2nya.  Dan untuk tujuan ini harus digunakan Low Explosive Bomb.

Dengan kalimat yang se-sedikit2nya, saya mengharap para pembaca bisa memahami 
se-banyak2nya, se-dalam2nya, dan se-akurat2nya.  Tentunya kalo kalimat2 yang 
saya tulis ini bisa dianalisa jadi lebih fokus dalam masing2 otak para pembaca 
yang kreativitasnya tinggi.  Karena kalimat yang panjang lebar seringkali malah 
males dibaca orang.

Ny. Muslim binti Muskitawati.





CiKEAS Operasi Amrozy Beda Dari Operasi Nurhasbi

2009-07-21 Terurut Topik Hafsah Salim
Operasi Amrozy Beda Dari Operasi Nurhasbi

Operasi Amrozy dikenal sebagai operasi terror Jihad Islam yang mengejar target 
korban yang se-banyak2nya dengan target lokasi yang se-lebar2nya tak perlu 
fokus.  Untuk kebutuhan ini harus digunakan High Explosive Bomb.  Amrozy ini 
trade mark aseli produksi pesantren Ngruki.

Operasi Nurhasbi dikenal sebagai operasi pasukan khusus yang memilih korban2 
tertentu sebagai target dilokasi yang betul2 fokus tidak perlu lebar tapi 
justru pin-point.  Nurhasbi ini hanyalah pemalsuan produksi pesantren Ngruki.  
Meskipun begitu, keduanya yaitu Amrozy dan Nurhasbi mau dijual dengan merek 
yang sama yaitu sama2 produksi pesantren Ngruki.

Itulah sebabnya operasi Amrozy mengambil korban jauh lebih banyak meskipun 
korban2nya tidak menentu, korban2nya semuanya orang awam karena memang 
lokasinya tidak dipilih agar bisa memilih korban2nya.

Itulah juga sebabnya operasi Nurhasbi ini korbannya sangat sedikit, cuma 9 
orang saja, tetapi benar2 korban2 pilihan, dialah gembong2 neolib yang 
sepanjang kampanye Mega-Pro harus diusir, harus digebuk, dan harus 
dinasionalisasi.  Memang betul, targetnya pin-point dan lokasinya juga 
se-sempit2nya.  Dan untuk tujuan ini harus digunakan Low Explosive Bomb.

Dengan kalimat yang se-sedikit2nya, saya mengharap para pembaca bisa memahami 
se-banyak2nya, se-dalam2nya, dan se-akurat2nya.  Tentunya kalo kalimat2 yang 
saya tulis ini bisa dianalisa jadi lebih fokus dalam masing2 otak para pembaca 
yang kreativitasnya tinggi.  Karena kalimat yang panjang lebar seringkali malah 
males dibaca orang.

Ny. Muslim binti Muskitawati.





CiKEAS Jangan Dikait ke Agama Tapi Kaitkanlah Ke PilPres

2009-07-21 Terurut Topik Hafsah Salim
Jangan Dikait ke Agama Tapi Kaitkanlah Ke PilPres

Agama Islam sudah babak belur hingga dibenci oleh umatnya sendiri yang 
akibatnya gagal dalam PilPres.  Sudah jatuh ketimpa tangga, sudah ternoda malah 
makin dicemongi dengan bomb JW-Marriott.

Ketua MPR Hidayat Nur Wahid meminta semua pihak agar tidak menghubungkan teror 
bom di Jakarta baru-baru ini, dengan agama.

Ketua MPR juga sudah mendapatkan laporan lengkap bahwa terror bomb di 
JW-Marriott tidak terkait kepada agama tetapi kepada pilpres.

Kalo terror Jihad itu bomb yang diledakkan pasti High Explosive agar jumlah 
korban bisa se-banyak2nya tak perlu pilih2.

Lain lagi kalo operasi militer anti-terror, kalo perlu meledakkan bomb harus 
Low Explosive agar se-sedikit mungkin korban2nya karena korban2 yang jadi 
target memang khusus dipilih.  Yaitu cuma gembong2 neolib saja yang menjadi 
targetnya.

Ny. Muslim binti Muskitawati.







CiKEAS Bomb Itu Terkait Kekalahan Islam Dalam Pilpres !!!

2009-07-21 Terurut Topik Hafsah Salim
Bomb Itu Terkait Kekalahan Islam Dalam Pilpres !!!
   
Semua sudah tahu, bahwa terror2 Bomb yang menjadi ciri Jihad Islam Islam selalu 
meledaknya terkait dengan cita2 Syariah Islam.  Ternyata JK pendukung Syariah 
Islam gagal menjadi presiden, sedangkan Prabowo backing dari partai2 Islam 
seperti FPI, PKB Gus Duar dll, juga gagal merebut posisi Presiden.

Paling tidak, bomb JW-Marriott bisa merupakan pertanda nasib bangsa ini 
kedepannya yang harus dihukum karena mengkhianati Syariah Islam dalam pilpres 
baru2 ini.

Jangan heran kalo SBY marah besar, karena bomb Marriott ini membuka jalan untuk 
membatalkan hasil pilpres yang memenangkan dirinya jadi presiden.  Biarlah 
bikin kapok rakyat RI ini karena memilih SBY nantinya ekonomi makin kacau 
karena bomb2 model Marriott akan lebih rame lagi menyengsarakan rakyat 
keseluruhan.

Ny. Muslim binti Muskitawati.






CiKEAS Senyum Kebahagiaan

2009-07-21 Terurut Topik muhamad agus syafii
Senyum Kebahagiaan

By: agussyafii

Senin pagi anak-anak Amalia mengadakan peringatan Isra' Mi'raj dengan tema 
Peduli Kasih Amalia dengan kegiatan pengobatan gratis, layanan kesehatan dan 
santunan anak yatim. Jam 6.30 pagi Lita sudah datang. Saya merapikan rumah 
bersama istri, Hana juga nampak terlihat sibuk. Tak lama kemudian datang Lusi, 
atun dan Mona. Semuanya nampak sibuk mempersiapkan data yang akan berobat. 
Reka, Fajar, Dedek dan apoy juga membantunya.

anak-anak yang hendak berobat berdatangan, para ibu bersama anaknya ada juga 
bapak-bapak ikut berobat. Dokter Nia dan seorang bidan sibuk memeriksa. Atun 
yang memanggil satu persatu mereka yang hendak berobat. Kak rani dan Kak Asep 
ikut membantu anak-anak Amalia untuk dokumentasi. Sementara istri saya dibantu 
dengan Lusi membagikan baju sekolah dan busana muslim serta santunan untuk 
anak-anak yatim.

Kegiatan Peduli Kasih Amalia menjadi bagian yang menyenangkan bagi anak-anak. 
Panitia sepenuhnya menjadi tanggungjawab mereka. Mona dan Lusi terlihat cekatan 
melayani setiap orang yang datang hendak berobat. Reka dan apoy turut membantu. 
kata Lita, 'Capek sih kak, tapi seneng.' Bahkan Kak rani ketika bertemu dengan 
Reka sempat bilang, 'Reka, mau dong rotinya.' Reka menjawabnya dengan 
menyembunyikan wajahnya dibalik dikantong plastik. Saya malah baru mengerti 
Reka ternyata pemalu saat ditanya Kak rani. Malu kalo kebaikannya diketahui 
oleh kak Rani.

Setiap ibu yang berobat diperkenankan juga mengambil baju layak pakai, kerudung 
dan mukena dua potong. Baju-baju dari Kak Rani dan sumbangan teman-teman 
langsung ludes. Dedek yang suka dipanggil 'Bang Haji' nampak senyum bahagia 
karena 'jualan'nya habis. 

Disaat jam menunjukkan 12 kurang, 'pasien' sudah berkurang. dua dokter teman 
Kak Nia pamit pulang dulu, sementara Kak Nia masih melayani ibunya Atun dan ibu 
yanti yang baru datang untuk berobat. Setelah itu kami makan siang. Terdengar 
adzan dhuhur saya, mas Asep dan Hana bergegas untuk sholat di Masjid al-Hikmah 
dan diikuti oleh Fajar, Dedek, Apoy dan Reka. Sekembali dari sholat, Kak Nia, 
Kak rani, istri saya, Mona, Lusi, lita dan Atun asyik poto bersama. Wuih 
serunya mereka penuh kebersamaan. begitu indahnya kebahagiaan hari senin itu. 
anak-anak Amalia terlihat wajahnya berseri-seri. 

Saya teringat doa nabi Sulaiman Alaihissalam dan saya memanjatkan doa untuk 
anak-anak Amalia dan kakak2 semua yang telah membantu kami, 'Ya Tuhanku, 
berilah kami ilham untuk tetap mensyukuri nikmat Mu yang telah Engkau 
anugerahkan kepada kami dan kepada dua orang ibu bapak kami dan untuk 
mengerjakan amal saleh yang Engkau ridhai dan masukkanlah kami dengan rahmat-Mu 
ke dalam golongan hamba-hamba-Mu yang saleh.' (QS An Naml. 19).

--
Terima kasih tak terhingga untuk Kak Rani, Kak 'Dokter' Nia, Kak Asep atas 
berkenannya memberikan senyum kebahagiaan untuk anak-anak Amalia. Semoga Alloh 
SWT membalas kebaikan kakak2 semua.

Wassalam,
agussyafii

--
Terima kasih atas dukungan dan partisipasi teman2 semua pada program 'Peduli 
Kasih Amalia (PKA)' Teriring doa 'Semoga Alloh SWT membalas kebaikan teman2 
semua' amin ya robbal alamin..http://agussyafii.blogspot.com, 
http://www.facebook.com/agussyafii atau sms 087 8777 12431