Saya SEtuju apa yang dikatakan si Johan. Gee....km harus memilih yang terbaik untuk mu...kata2 dari si dia untuk menunggu janda mu itu hanya klise belaka...jangan di percaya...ingatlah " Jangan pernah kita mengganggu Rumah Tangga Orang Lain...Karena Bila Kita Melakukannya Suatu Hari Nanti Kita Akan Merasakannya Juga".
marendra johan <[EMAIL PROTECTED]> wrote: hi gee liat semua critamu bikin aku terharu aku ga ada saran apa2 untuk mu hanya ingin katakan kalo ""hidup itu adalah pilihan" km sudah memilih bertunangan dengan pacarmu km memilih kerja di batam kemudian dlm hidupmu, km mengenal dia km tau dia beristri dan beranak satu saat itu km memilih tetap dekat dengan dia maaf...realitanya kl kita deket dgn seseorang yg punya banyak kecocokan akhirnya pasti akan tumbuh kepedulian, saling perhatian ... buntutnya ...cinta tentang dia... km jgn terjebak oleh perasaan cintamu sehingga km ga bisa menilai secara subyektif faktanya dia tetap memilih untuk menikahi seseorang meski itu dijodohkan alasan dijodohkan itu klise banget...jangan terenyuh oleh kondisi itu loooo apalagi sampe pny anak 1...berarti dia kan menikmati banget pernikahan itu... maksudku..kl dia bilang dia terpaksa krn dijodohkan...mgkin istrinya jarang digauli (maaf kl kasar kata2nya) dan mungkiin dia blm pny anak... trus masalah dia yg juga mencintaimu ... dan dia sampe mengorbankan hartanya untuk menyelamatkan km ... itu pilihannya dia juga... aku maklum km sampe bingung krn cintamu dan ditambah pengorbanan dia buat km semakin mrasa bersalah dan buat cintamu ke dia smakin besar.... ttg pengorbanan dia...kuharap dia iklas menolongmu agar pengorbanannya tida sia2 di mata Allah krn kl kita menolong nyawa seseorang scr iklas, itu seperti kt menyelamatkan nyawa manusia sedunia loooo itu dulu dr aku, smoga km bs memilih apa yg terbaik untuk km dan untuk orang lain... i hope this could help ----- Pesan Asli ---- Dari: gee_flore <[EMAIL PROTECTED]> Kepada: curhat@yahoogroups.com Terkirim: Selasa, 29 Januari, 2008 6:42:01 Topik: {curhat} ga tau musti gimana?? allow...semuanya, aku biasa di panggil baby, aku ikutan milis ini, karena ada hal yang nggak bisa aku ceritain ke siapapun yang aku kenal... oya .. aku 26 tahun, dan semua yang aku ceritain di sini adalah apa adanya, karena hatiku berat... sekali, andai ku pendam aku takut akan semakin rusak jiwaku, 8 bulan yang lalu aku tunangan dengan kekasih ku yang telah jadi pacarku selama 5 tahun... selama itu hubungan kami baik2 saja, nggak ada masalah yang berarti, kami bahagia, singkat kata hubungan kami sempurna, dan aku menjalani kehidupan yang semua orang impi2kan, setahu yang lalu aku pinadah kerja ke Batam, dan pacarku ke Surabaya, sebelumnya kami sama2 kuliah & kerja di jakarta, di Batam aku sering nginap di rumah kakaknya teman SMA ku, yang sekarang udah anggap aku adiknya sendiri, aku juga ikut pengajian di daerahnya, dan di pengajian itu ada seorang pemuda yang pertama aku lihat dia anak2 banget...kukira pertam2 anak SMU.. ternyata dia 25 tahun punya istri dan 1 anak, karena kegiatan pengajian dua bulan yang lalu kami dekat dan ternyata kami cocok dalam banyak hal, dia bik banget, sopan, dan ternyata dulu dia menikah di jodoh kan oleh paman nya, dan yang lamar dia adalah istrinya sekarang...sebenarn ya kehidupan dia pun bahagia, istrinya cantik...lebih cantik dari aku, bijak..sabar, penyayang, romantis, dan mencintai dia apa adanya, begitupun dia entahlah... mengalir begitu saja, aku semakin dekat dengannya dan sekarang jatuh cinta, sebulan lagi pernikahanku. ..di rumahku sudah segala persiapan dilakukan, pacarkupun sudah sibuk urus ini itu, disini aku menderita... pertama2 aku coba lupain dan fokus ke rencana pernikahan ku, tapi terjadilah peristiwa 4 hari yang lalu... saat aku sedang pulang jalan sendiri dari rumah teman ku aku di cegat oleh 2 orang rampok dan pria yang dekat denganku sekarang itu, datang karena sebelumnya kami memang ingin bertemu di suatu tempat, ada sesuatu yang ingin kuberikan untuknya refleks dia membelaku, pisau sudah di leherku, dia harus meyerahkan motor besarnya (yg sangat di sayanginya), HP, dan uang begitu juga aku, tapi tetap saja dia di hajar sampai berlumur darah..dia nggak bisa ngelawan karena pisau sudah mengancam di leherku, dia pasrah ..setelah puas rampok itu meninggalkan kami, dan aku langsung membawa dia kerumah sakit dan dirawat, baju ku dari atas hingga sendalku semua berlumur darahnya selama perjalanan bawa dia kerumah sakit, 12 jahitan di kepalanya, dan malam itu aku menunggui dia..pagi nya aku pulang tanpa ada keluarganya yang tau, dan aku datang kerumahnya sebagai tamu...dia menutupi keterlibatan ku...bentar lagi aku pergi...tapi nggak tega rasanya ninggalin orang yang udah bertaruh nyawa untuk ku, dia sih nggak nuntut macem2 dari aku,dia bilang aku menikah aja,cuma dia bilang...nanti kalo aku janda...dia akan selalu nuggu aku selamanya... cuma aku nggak yakin..benar nggak ada takdir untuk kami? dan sekarang aku bertambah cinta ... --------------------------------- Bergabunglah dengan orang-orang yang berwawasan, di bidang Anda di Yahoo! Answers --------------------------------- Bergabunglah dengan orang-orang yang berwawasan, di bidang Anda di Yahoo! Answers