[Dokter Umum] (tanya) persiapan cesar

2007-11-14 Thread lena hanifah
Dear all,
sy mengandung anak pertama dan mgu depan rencananya 
sy operasi cesar krn alasan medis.Kira2 persiapan 
apa ya yg harus sy lakukan?Dan sy pernah dengar ada 
obat cina yg bs mempercepat penyembuhan luka 
operasi,tp sy lupa namanya,ada yg punya info ga?
Thanx 4 the help yaa.. 



[Dokter Umum] [O o t} HARI PAHLAWAN, MENGENANG PAHLAWAN KITA YANG TELAH GUGUR, INI JUGA SATU BAGIAN DARI SEJARAH

2007-11-14 Thread Fariman Whk
Coba simak: http://www.foia.cia.gov/CPE/ESAU/esau-40.pdf (file 17 Mg, 356 
halaman)
Pertanyaan kita, apakah ini "HISTORY" atau "HIS STORY" ?
Sekarang kita tahu sekilas the history, sekian puluh tahun kedepan which story 
yang akan jadi history, Wallahualam
Siapa yang harus meluruskan, akankah terulang bahwa untuk menggali sejarah 
Indonesia kita atau cucu cicit kia harus ke New york atau ke DenHaag seperti 
kita mencari lagu Indonesia Raya yang asli.

fwhk

 
Makluman 
E-mail atau msg yang diedarkan ini mengandungi maklumat dan menjadi hakmilik 
farimanwhk atau individu yang di alamatkannya. Sekiranya anda bukan penerima 
e-mail tersebut anggaplah ia satu kesilapan elektronik. Mengedar , menghantar 
semula email tersebut adalah dilarang sama sekali. Semua tajuk,kandungan, 
posting, artikel dan fail yang disiar di milis ini tidak menggambarkan 
pendirian rasmi pemilik atau penghantar. Sekiranya terdapat persamaan ia adalah 
kebetulan melainkan dinyatakan sedemikian.


  


[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [Dokter Umum] Beras Merah, putih, dg bahan2 berbahaya bagi kesehatan

2007-11-14 Thread Titah Rahayu
Dear Dr. Donny,

Terima kasih atas penjelasannya yang panjang-lebar. Memang 
membingungkan menyikapi kondisi pangan saat ini. Kita mau 
berpikir positif (tidak berprasangka akan adanya tambahan 
barang-barang berbahaya), nyatanya ada, dan pada gilirannya 
merugikan kita. Tapi tidak semua tentunya, kan? Kita 
berpikir negatif (jangan-jangan begini, jangan-jangan 
begitu), bisa-bisa jadi paranoid nih, enggak bisa menikmati 
hidup dong jadinya?

Tentang beras merah, kemungkinan dicampur beras putih yang 
diwarnai merah memang ada; kemudian dicampuri gabah beras 
merah yang asli supaya mengesankan berasnya asli merah. Bau 
seperti pencuci pakaian atau zat kimia buatan lain sih nggak 
ada, yang ada bau agak apek, entah bau aslinya beras merah 
begitu atau karena beras lama? Sejauh ini saya kok masih 
yakin yang saya konsumsi beras merah asli, karena ketika 
dikunyah teksturnya juga terasa berbeda dengan nasi putih. 
Lebih liat dan kasar, terutama bagian kulitnya yang berwarna 
merah. Lebih tinggi kandungan seratnya 'kali ya?

Tentang pupuk dan pestisida (dan bahan-bahan lain, misalnya 
pengawet), memang betul semuanya itu melalui proses 
asimilasi dalam tanaman, sebagian akan dinetralisir, 
sebagian terbuang, tapi saya percaya pasti ada sebagian lagi 
yang menjadi residu dan tetap tinggal dalam akar, batang, 
daun, buah yang akan kita konsumsi. Yang ingin saya ketahui 
adalah, bagaimana cara membuang residu-residu ini dari bahan 
makanan kita? Atau, kalau memungkinkan, bagaimana tips 
memilih makanan yang sehat?

Yang pernah saya baca misalnya, ketika membeli sayuran 
pilihlah sayuran yang berulat karena itu pertanda sayuran 
tersebut bebas pestisida (kalaupun ada, kadarnya kecil). 
Ketika membeli ikan pilihlah ikan yang masih hidup, atau 
ikan (mati) yang banyak dihinggapi lalat, karena itu 
pertanda bebas pengawet. Aduh, siapa sih yang suka beli 
sayuran berulat dan ikan dikerubuti lalat? (Btw, terima 
kasih untuk tips memilih sayuran dari pohon2 besar...)

Tips lain misalnya, untuk mengurangi kadar timbal dalam 
kerang, rebuslah kerang terlebih dahulu selama 10 menit, 
kemudian buang airnya Hal-hal semacam inilah yang ingin 
saya ketahui lebih banyak, Dok. Kalau kembali ke soal beras, 
seandainya kita berasumsi semua beras mengandung pewarna, 
pewangi, pemengkilap, lalu apa yang bisa kita lakukan untuk 
meminimalkan dampak buruknya?

Oh yah, tentang kacang-kacangan, boleh tahu jenis 
kacang-kacangan yang boleh dan tidak boleh untuk golongan 
darah O Dok?

Ehm kayaknya Anda perlu bikin buku tentang hal-hal yang 
saya tanyakan ini nih. Pasti laris :-)
Makasih atas perhatiannya ya Dok.

Salam,
Titah


- Original Message - 
From: "Dr.(Naturopathy) Ir. Donny Hosea MBA. PhD." 
<[EMAIL PROTECTED]>
To: 
Sent: Tuesday, November 13, 2007 12:40 PM
Subject: Re: [Dokter Umum] Beras Merah, putih, dg bahan2 
berbahaya bagi kesehatan


Hello Titah,
Yg begini yg sebenarnya ingin saya dnegar dari anda, apa yg 
menajdi
motivasi anda bela2in menggunakan beras yg berwarna merah, 
sehingga saya
bisa menempatkan diri sesuai dg pengertian yg anda milki utk 
bisa
memberikan penjelasan.
Ke 4 point ini juga yg dipakai sebagai celah utk berdagang 
sehingga
terjadilah beras merah jadi2an yg saya sampaikan.
Begini:
1) sudah terkenal beras merah "lebih bergizi" daripada beras 
putih,
Tdk juga, beras merah adalah varieteas tertentu yg memiliki 
kulit ari yg
berwarna merah (koreksi bila saya salah kerena saya bukan 
ahli
pertanian), semua kulit ari dari beras memilki berbagai 
phytonutrient
tertrentu dg kadar yg juga berbeda satu dg yg lainnya dan 
sangat
teregantung dari tempat dimanaia tumbuh, jenis airnya, dan 
jenis pupuk
yg diberikan.

(2) masih mengandung kulit ari, tidak mungkin dikupas 
terlalu bersih
karena bisa menghilangkan warna merahnya,
Hanya dg microscopy foto anda bisa melihat perbedaan apakah 
itu kulit
ari atau permukaan beras yg disepuh dg pewarna

(3) yang pasti tidak mengandung pemutih,
Jangan dipikir tdk mengandung pemutih, karena beras yg sdh 
di putihkan
kemudian di warnakan terdapat dlm campuran beras tersebut, 
disamping
beras putih yg langsung yg juga dicampurkan.
Kalau ingin secara sederhana mendeteksi apakah ada dlm 
campuran tadi
beras2 yg mengandung pemutih, maka anda bisa menggunakan 
lampu Blue
light fluorocense yg biasa digunakan utk mendeteksi uang 
(wataermark),
tetapi ruangan perlu digelapkan, maka anda akan melihat 
bagaimana beras2
itu ada yg berpendar (Fluorecense) berwarna putih kehijauan 
dan jauh
lebih terang dari beras normal yg tdk enagandung pemutih.

cara lain adalah dg memasaknya dan ketika keluar uap, 
ciumlah baunya
bila samare tercium bau pakaian cuci atau bau bahan pencuci 
pakaian,
maka kadarnya cukup signifikan, semakin keras bau bahan 
pencuci yg
seperti bau sabun detergent/ pemutih pakaian, maka semakin 
tinggi kadar
pemutihnya

Foto utk ini rencana akan saya potingkan kepada para member 
yg mendonasi
koneksi saya, yg berarti juga setia utk menerima posting2 
saya, dan

[Dokter Umum] Info LLA pada org dewasa...

2007-11-14 Thread Puguh Mahendro
 

Assalamu'alaikum wr wb

 

Mo nanya nich..

Ada yang punya artikel yang membahas mengenai Leukemia Limfositik Akut (LLA)
pada orang dewasa..

Kira - kira mengenai definisi, prognosis, diagnosa, gejala klinik dan
penatalaksaan ny seperti apa ya ??

 

AKu ud nyoba cari di internet.. Ngga ada ..

Kebanyakan LLA pada anak-anak..

 

Mohon kiranya bantuannya..

Terima kasih.

 

Puguh Mahendro Djati


   

 



[Non-text portions of this message have been removed]



[Dokter Umum] sering pusing

2007-11-14 Thread ai mulyani
saya mau tanya,
saya seirng mengalami pusing, dan perasaannya 
seperti mau jatuh atau seperti ada gempa
itu kenapa ya, apa cuma pusing biasa
terima kasih atas jawabannya..

[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [Dokter Umum] sering pusing

2007-11-14 Thread Henkie Basuki Djayapranata
Mungkin "kurang darah".  Coba periksa tekanan darahnya di dokter atau PusKesMas.

Salam.

  - Original Message - 
  From: ai mulyani 
  To: dokter_umum@yahoogroups.com 
  Sent: Wednesday, November 14, 2007 5:09 PM
  Subject: [Dokter Umum] sering pusing


  saya mau tanya,
  saya seirng mengalami pusing, dan perasaannya 
  seperti mau jatuh atau seperti ada gempa
  itu kenapa ya, apa cuma pusing biasa
  terima kasih atas jawabannya..

  [Non-text portions of this message have been removed]



   

[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [Dokter Umum] Beras Merah, putih, dg bahan2 berbahaya bagi kesehatan

2007-11-14 Thread Henkie Basuki Djayapranata
Kalau saya sih, sekarang, berusaha tidak menelan obat, kalau tidak sangat 
perlu.  
Apalagi yang namanya suplemen, tidak pernah mau lagi, karena kebanyakan 
semuanya berpromosi merupakan obat dewa, bisa menyembuhkan ini dan itu, belum 
lagi harga yang mahal.
Juga makanan-makanan dan minuman-minuman yang katanya bagus buat kesehatan, 
termasuk beras merah.  Yang saya makan sekarang adalah,makanan sehari-hari saja 
dengan komposisi yang seimbang dan kalau tahu mungkin berbahaya, dihindarkan.  
Memang sudah sangat banyak makanan dan minuman kita yang mengandung bahan kimia 
yang mungkin berbahaya. 
Daging ?  Sudah di formalin supaya tidak cepat busuk dan hewannya sendiri 
diberi makanan khusus yang mungkin berbahan kimia, supaya gemuk.
Sayuran, beras, kedelai ?  Sudah pasti diberi pupuk supaya subur dan diberi 
pestisida supaya tidak kena hama.
Baso ? Katanya di beri borax.
Tahu dan Tempe ?

Yang utama adalah tidak stress, diharapkan badan tetap sehat.

Salam.

  - Original Message - 
  From: Titah Rahayu 
  To: dokter_umum@yahoogroups.com 
  Sent: Wednesday, November 14, 2007 5:42 AM
  Subject: Re: [Dokter Umum] Beras Merah, putih, dg bahan2 berbahaya bagi 
kesehatan


  Dear Dr. Donny,

  Terima kasih atas penjelasannya yang panjang-lebar. Memang 
  membingungkan menyikapi kondisi pangan saat ini. Kita mau 
  berpikir positif (tidak berprasangka akan adanya tambahan 
  barang-barang berbahaya), nyatanya ada, dan pada gilirannya 
  merugikan kita. Tapi tidak semua tentunya, kan? Kita 
  berpikir negatif (jangan-jangan begini, jangan-jangan 
  begitu), bisa-bisa jadi paranoid nih, enggak bisa menikmati 
  hidup dong jadinya?

  Tentang beras merah, kemungkinan dicampur beras putih yang 
  diwarnai merah memang ada; kemudian dicampuri gabah beras 
  merah yang asli supaya mengesankan berasnya asli merah. Bau 
  seperti pencuci pakaian atau zat kimia buatan lain sih nggak 
  ada, yang ada bau agak apek, entah bau aslinya beras merah 
  begitu atau karena beras lama? Sejauh ini saya kok masih 
  yakin yang saya konsumsi beras merah asli, karena ketika 
  dikunyah teksturnya juga terasa berbeda dengan nasi putih. 
  Lebih liat dan kasar, terutama bagian kulitnya yang berwarna 
  merah. Lebih tinggi kandungan seratnya 'kali ya?

  Tentang pupuk dan pestisida (dan bahan-bahan lain, misalnya 
  pengawet), memang betul semuanya itu melalui proses 
  asimilasi dalam tanaman, sebagian akan dinetralisir, 
  sebagian terbuang, tapi saya percaya pasti ada sebagian lagi 
  yang menjadi residu dan tetap tinggal dalam akar, batang, 
  daun, buah yang akan kita konsumsi. Yang ingin saya ketahui 
  adalah, bagaimana cara membuang residu-residu ini dari bahan 
  makanan kita? Atau, kalau memungkinkan, bagaimana tips 
  memilih makanan yang sehat?

  Yang pernah saya baca misalnya, ketika membeli sayuran 
  pilihlah sayuran yang berulat karena itu pertanda sayuran 
  tersebut bebas pestisida (kalaupun ada, kadarnya kecil). 
  Ketika membeli ikan pilihlah ikan yang masih hidup, atau 
  ikan (mati) yang banyak dihinggapi lalat, karena itu 
  pertanda bebas pengawet. Aduh, siapa sih yang suka beli 
  sayuran berulat dan ikan dikerubuti lalat? (Btw, terima 
  kasih untuk tips memilih sayuran dari pohon2 besar...)

  Tips lain misalnya, untuk mengurangi kadar timbal dalam 
  kerang, rebuslah kerang terlebih dahulu selama 10 menit, 
  kemudian buang airnya Hal-hal semacam inilah yang ingin 
  saya ketahui lebih banyak, Dok. Kalau kembali ke soal beras, 
  seandainya kita berasumsi semua beras mengandung pewarna, 
  pewangi, pemengkilap, lalu apa yang bisa kita lakukan untuk 
  meminimalkan dampak buruknya?

  Oh yah, tentang kacang-kacangan, boleh tahu jenis 
  kacang-kacangan yang boleh dan tidak boleh untuk golongan 
  darah O Dok?

  Ehm kayaknya Anda perlu bikin buku tentang hal-hal yang 
  saya tanyakan ini nih. Pasti laris :-)
  Makasih atas perhatiannya ya Dok.

  Salam,
  Titah

  - Original Message - 
  From: "Dr.(Naturopathy) Ir. Donny Hosea MBA. PhD." 
  <[EMAIL PROTECTED]>
  To: 
  Sent: Tuesday, November 13, 2007 12:40 PM
  Subject: Re: [Dokter Umum] Beras Merah, putih, dg bahan2 
  berbahaya bagi kesehatan

  Hello Titah,
  Yg begini yg sebenarnya ingin saya dnegar dari anda, apa yg 
  menajdi
  motivasi anda bela2in menggunakan beras yg berwarna merah, 
  sehingga saya
  bisa menempatkan diri sesuai dg pengertian yg anda milki utk 
  bisa
  memberikan penjelasan.
  Ke 4 point ini juga yg dipakai sebagai celah utk berdagang 
  sehingga
  terjadilah beras merah jadi2an yg saya sampaikan.
  Begini:
  1) sudah terkenal beras merah "lebih bergizi" daripada beras 
  putih,
  Tdk juga, beras merah adalah varieteas tertentu yg memiliki 
  kulit ari yg
  berwarna merah (koreksi bila saya salah kerena saya bukan 
  ahli
  pertanian), semua kulit ari dari beras memilki berbagai 
  phytonutrient
  tertrentu dg kadar yg juga berbeda satu dg yg lainnya dan 
  sangat
  teregantung dari tempat dimanaia tumbuh, j

Re: [Dokter Umum] (tanya) persiapan cesar

2007-11-14 Thread nevid erlina
Hi Lena,
   
  Yang penting persiapannya perlu korset untuk perut,ada yang model pake 
perekat.Karena kita tidak bisa pake stagen (ntar jahitannya bisa rusak 
hehehe..).
  Obat cina namanya Phe Tze Zuan (kalo gak salah tulis).Harganya kira - kira 
200rb. Isinya cuma 6 biji (kl gak salah),diminum pagi dan sore, setelah minum 
obat.
  Kalo secara medis (tanya dokter) pasti gak diperbolehkan.Iya kan dok...?
   
  Semoga membantu,
  Nevid

lena hanifah <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
  Dear all,
sy mengandung anak pertama dan mgu depan rencananya 
sy operasi cesar krn alasan medis.Kira2 persiapan 
apa ya yg harus sy lakukan?Dan sy pernah dengar ada 
obat cina yg bs mempercepat penyembuhan luka 
operasi,tp sy lupa namanya,ada yg punya info ga?
Thanx 4 the help yaa.. 



 

   
-
Get easy, one-click access to your favorites.  Make Yahoo! your homepage.

[Non-text portions of this message have been removed]